LAPORAN TEKNOLOGI INDUSTRI PAKAN MENYUSUN PAKAN JADI

UNTUK AYAM PETELUR

OLEH :

NAMA : M. ZEKI FAHRUL HADI

NIM : B1D017173

KELAS : 6B2

FAKULTAS PETERNAKAN

UNIVERSITAS MATARAM

MATARAM

2020
 HASIL DAN PEMBAHASAN

1. Menyusun formula pakan jadi untuk ayam petelur, tabel komposisi bahan pakan, tabel
kebutuhan, dan tabel formula pakan.

Tabel 1. Komposisi bahan pakan ayam petelur

Kandungan Nutrient

NAMA ME Ca SK
BAHAN BK (%) CP (%) (kkal) (%) P (%) (%)
jagung kuning 90.90 9.80 3200.00 0.02 0.28 2.00
tepung ikan 90.79 61.25 2551.27 1.10 1.68 3.64
kedelai 89.75 32.30 2700.00 0.24 0.56 5.50
dedak halus 89.29 12.80 2100.00 0.01 1.50 10.50
biji kapas 92.00 23.00 2920.00 0.20 0.73 19.10
minyak sawit 76.60 15.30 8600.00 0.00 0.00 0.00
onggok 90.10 2.80 0.00 16.00 0.00 8.26
dl methionine 99.70 58.00 2360.00 0.00 0.00 0.00

Tabel 2. Kebutuhan nutrisi ayam petelur

Tabel 3. Formulasi Pakan Jadi Ayam Petelur dengan Ketentuan PK 19 %

Komposisi Ransum Suplay Nutrient

Level ME Ca SK
No. Nama Bahan (%) CP (%) (Kkal) (%) P (%) (%)
1 jagung kuning 52 5.10 1664.00 0.01 0.15 1.04
2 tepung ikan 10 6.13 255.13 0.11 0.17 0.36
3 kedelai 11 3.55 297.00 0.03 0.06 0.61
4 dedak halus 10 1.28 210.00 0.00 0.15 1.05
5 biji kapas 6 1.38 175.20 0.01 0.04 1.15
6 minyak sawit 3 0.46 258.00 0.00 0.00 0.00
7 onggok 6 0.17 0.00 0.96 0.00 0.50
8 dl methionine 2 1.16 47.20 0.00 0.00 0.00
Total 100.00 19.22 2906.53 1.12 0.57 4.70
Kebutuhan 100 19.00 2900.00 1.10 0.25 5.00

Dalam tabel formulasi pakan jadi diatas saya menyusun ransum atau pakan jadi untuk
ayam petelur fase layer ( 28 minggu). Dalam formulasi tersebut menggunakan 8 bahan pakan .
Pada formula yang sudah disusun dengan menggunakan ketentuan PK 19%. Didapatkan hasil
sesuai dengan kebutuhan nutrisi dari ayam petelur fase layer tersebut.

2. menyusun ketersesiaan pakan jadi untuk 2000 ekor ayam untuk persediaan 2 minggu (14
hari) dengan menggunakan formulai pakan diatas.

Diketahui :

• Kebutuhan ayam petelur umur 28 minggu = 125 gr/ekor/hari

• 2000 ekor ayam
• jagung kuning = 52%
• tepung ikan = 10%
• kedelai = 11%
• dedak halus = 10%
• biji kapas = 6%
• minyak sawit = 3%
• onggok = 6%
• dl methionine = 2%
 ditanyakan : menyusun kesediaan pakan pakan jadi dengan formula pakan yang sudah
tersusu

JAWAB

= 125 gr/ekor/hari x 2000 ekor x 14 hari

= 3.500.000/1000 kg

= 3.500 kg

Jadi ketersediaan pakan untuk 2000 ekor ayam dalam 14 hari untuk ayam petelur fase
layer adalah 3.500 kg. jika menggunakan bahan pakan yang disusun dalam formula pakan
diatas didapatkan hasil sebagai berikut :

• jagung kuning = 52% x 3.500 kg

= 1.820 kg
Jadi ketersediaan pakan jagung kuning untuk 2000 ekor ayam untuk 14 hari
adalah 1.820 kg

• tepung ikan = 10% x 3.500 kg

= 350 kg
Jadi ketersediaan tepung ikan untuk 2000 ekor ayam untuk 14 hari adalah 350 kg

• kedelai = 11% x 3.500 kg

= 385 kg
Jadi ketersediaan kedelai untuk 2000 ekor ayam untuk 14 hari adalah 385 kg

• dedak halus = 10% x 3.500 kg

= 350 kg
Jadi ketersediaan dedak halus untuk 2000 ekor ayam untuk 14 hari adalah 350 kg

• biji kapas = 6% x 3.500

= 210 kg
Jadi ketersediaan biji kapas untuk 2000 ekor ayam untuk 14 hari adalah 210 kg

• minyak sawit = 3% x 3.500 kg

= 105 kg
Jadi ketersediaan minyak sawit untuk 2000 ekor ayam untuk 14 hari adalah 105 kg

• onggok 6% x 3.500 kg
= 210 kg
 Jadi ketersediaan onggok 2000 ekor ayam untuk 14 hari adalah 210 kg

• dl methionine = 2% x 3.500 kg
= 70 kg
Jadi ketersediaan dl methionine 2000 ekor ayam untuk 14 hari adalah 70 kg

Total ketersediaan = 1.820 + 350 + 385 + 350 + 210 + 105 + 210 + 70

= 3.500 kg/2000 ekor/14 hari

Komposisi ransum untuk mendapatkan kandungan protein yang dibutuhkan oleh ayam
petelur umur 28 minggu sebanyak 2000 ekor selama 14 hari dengan kandungan nutrisi
ransum proteinnya 19% total ketersediaan pakan yang dibutuhkan sebanyak 3.500 kg.
jadi pakan yang harus disediakan adalah 3.500 kg.

3. Mengolah bahan pakan yang disusun menjadi pakan jadi dalam bentuk mash, crumble, atau
pellet sesuai fase pemeliharaan

Pada formula pakan yang sudah disusun diatas dengan menggunakan 8 bahan pakan
yaitu, jagung kuning, tepung ikan, kedelai, dedak halus, biji kapas, minyak sawit, onggok, dan
dl methionine. Pada fase layer atau umur 28 minggu. Dapat diolah bahan pakan menjadi pakan
dalam bentuk Mash sesuai dengan fase pemeliharaan yang terdapat pada formula yang sudah
disusunyaitu fase layer.

Berikut tahap atau proses pembuatan bahan pakan tersebut menjadi pakan dalam bentuk
Mash:

1. siapkan ke 8 bahan pakan tersebut yang terdiri dari jagung kuning, tepung ikan, kedelai,
dedak halus, biji kapas, minyak sawit, onggok dan dl methionine.
2. Setelah itu semua bahan tersebut dicampurkan sesuai komposisi ransum yang telah
tersusun, dalam pencampuran pakan menggunakan mesin pencampur pakan.
3. Dalam proses pencampuran pakan tersebut bahan pakan harus tercampur secara merata,
agar dapat dengan mudah dalam pembentukkan pakan menjadi pakan dalam bentuk
mash.
4. Pakan dibentuk menjadi pakan dalam bentuk mash sesuai dengan kebutuhan ayam
petelur psds fsde lsyer.
5. Setelah pakan terbentuk dalam bentuk mash, pakan siap diberikan kepada ayam petelur
fase layer.
 SUMBER

http://kerajinanhomeindustry.blogspot.com/2015/12/cara-membuat-pakan-ayam-atau-
purpelet.html?m=1 Diakses pada tanggal 12 juni 2020

http://www.hyline.com/redbook/performance. Diakses pada tanggal 12 juni 2020

http://www.fao.org/ag/Aga/agap/frg/afris/Data/316.htm. Diakses pada tanggal 12 juni 2020

http://lahan.co.id/pakanayambangkok. Diakses pada tanggal 12 juni 2020