NIM : 151424006
Prody : Pen.Fisiska
Bahasa Indonesia merupakan bahasa resmi yang digunakan di Indonesia dan menjadi
bahasa persatuan yang digunakan disetiap daerah diIndonesia, meskipun jika kita lihat tidak
semua daerah diIndonesia menggunakan bahasa indonesia yang baik dan benar, masih banyak
kita temui orang tua yang berada pada suatu daerah tertentu tidak bisa menggunakan bahasa
indonesia. “Bahasa Indonesia lahir pada tanggal 2 mei juga belum diketahui secara luas. Bahkan
kedudukan bahasa Indonesia sebagai salah satu mata pelajaran pokok acap kali disepelekan dan
“Saat ini bahasa Indonesia dipahami oleh 90% warga indonesia, namun bahasa Indonesia tidak
menduduki posisi sebagai bahasa ibu bagi mayorias penduduknya. Sebagian besar warga
Indonesia berbahasa daerah sebagai bahasa ibunya. Penutur bahasa Indonesia kerap kali
lainnya. Namun demikian, bahasa Indonesia digunakan sangat luas di perguruan-perguruan, surat
kabar, media elektronika, perangkat lunak, surat-menyurat resmi, dan berbagi forum publik
lainnya sehingga dapatlah dikatakan bahwa bahasa Indonesia digunakan oleh semua warga
Pentingnya bahasa Indonesia bagi pendidikan fisika? bahasa merupakan suatu pengantar
manusia untuk berkomunikasi dengan orang lain. “Sejak lahir hingga dewasa manusia sudah
dikenalkan dengan yang namanya bahasa. Tentu saja seiring dengan berjalannya waktu,
kemampuan mereka dalam menggunakan bahasa semakin meningkat, tidak terkecuali mahasiswa
terkecuali pendidikan fisika bahasa sangatlah berpengaruh dalam penyampaian materi yang
disampaikan. Tak bisa dibayangkan jika Bangsa Indonesia tidak memiliki bahasa persatuan
(Bahasa Indonesia) kemungkinan besar komunikasi yang ada tidak dapat berjalan dengan baik.
Sebagai seorang pendidik yang baik dituntut harus bisa berkomunikasi yang baik dan benar
terutama saat menyampaikan materi kepada para siswanya, jika seorang pendidik tidak dapat
berkomunikasi dengan baik dan benar kepada siswanya maka para siswa akan sulit memahami
materi yang disampaikan dan mungkin tidak akan mengerti. Namun pada realita yang ada kita
dapat melihat bahwa kebanyakan mahasiswa belum mampu/bisa menggunakan bahasa indonesia
yang baik dan benar seperti yang dimuat pada kompasian. “Dalam keseharian, mahasiswa
mengaku belum mampu berbicara dengan menggunakan bahasa Indonesia secara penuh atau
bahkan tidak sama sekali. Jarang sekali kita mendapati seorang mahasiswa yang berbicara
dengan menggunakan bahasa Indonesia dengan baik dan benar. Mereka cenderung menggunakan
bahasa yang banyak digunakan oleh lingkungan tempat hidup mereka. Seperti mahasiswa yang
tinggal di kota yang biasa menggunakan bahasa Indonesia gaul atau prokem, serta mahasiswa di
lingkungan kedaerahan yang biasa menggunakan bahasa daerah mereka. Hal ini sesuai dengan
digunakan oleh seseorang disebabkan oleh perbedaan dalam kepadatan komunikasi. Jadi bahasa
yang mereka gunakan sesuai dengan bahasa yang sering mereka gunakan dalam komunikasi
sehari-hari. Namun selain itu, bisa juga didapati mahasiswa yang menggunakan bahasa Indonesia
di luar perkuliahan, seperti ketika bertemu dengan orang yang memiliki derajat lebih tinggi
Sebagai mahasiswa dan sebagai calaon pendidik bangsa kita sudah seharusnya
menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar, kita juga harus bisa membiasakan diri kita
untuk menggunakan bahasa Indonesia bukannya bahasa daerah. Seperti yang dimuat pada
formal saja. Seperti ketika dalam kegiatan diskusi, presentasi, seminar serta digunakan ketika
bertemu dengan orang yang memiliki derajat lebih tinggi (http://www.kompasiana.com, 23.45,
26/11/2015).
Kita juga dapat membiasakan diri untuk berbahasa Indonesia dengan cara belajar kelompok dan
diskusi seperti yang termuat pada kompasiana. “Pembelajaran bahasa Indonesia di kalangan
komunikatif. Selain itu teknik yang digunakan adalah teknik penyajian diskusi dan teknik