Penulis
Nama: Bakti Gumelar
Npm : 12100117113
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS ISLAM BANDUNG
2019
BAB I
PENDAHULUAN
Kita sudah sepakat bahwa Al-Qur’an merupakan mukjizat. Oleh karena itu,
setiap huruf, kalimat (kata), ayat, surah, layout, penomoran, dan apapun yang ada
serta disebut oleh Allah di dalam Al-Qur’an merupakan mukjizat dan itu berarti
sesuatu yang sangat penting untuk dikaji dan/atau dilaksanakan. Begitu pula
dengan kurma yang sampai 20 kali disebutkan oleh Allah pasti merupakan
sesuatu yang berharga baik dari segi keunikannya maupun dari segi
kemanfaatannya. 3
BAB II
PEMBAHASAN
Maryam as. pada saat itu berada pada kondisi yang tidak berdaya akibat
kehamilannya. Dan tak mampu melakukan apapun. Itu sebuah hal yang mustahil
baginya untuk memperoleh sesuatu Dan Allah swt. memerintahkan untuk
menggoyangkan pohon kurma yang dimana pohon itu sangatlah kokoh dan kuat,
tidak sebanding dengan kekuatan yang ada pada diri Maryam as pada saat itu.
Akan tetapi, Allah menghendaki segala sesuatu, batang yang kokoh dan kuat itu
menjatuhkan buahnya yang empuk lagi lezat sebagai reski bagi Maryam as.
.
“Apabila salah seorang diantara kamu ingin berbuka puasa, maka
hendaklah memulainya dengan kurma, karena ia memiliki keberkahan, jika tidak
ada kurma, maka mulailah dengan air minum, karena ia menyucikan.” (H.R Abu
Daud dan Tirmidzi)
BAB III
KESIMPULAN