NIM : 711530119078
Jepit karena denyut jantung tidak dalam keadaan stabil pada frekuensi
dan di daerah geografis yang tinggi. Sianosis pada bagian dalam bibir
(yang tidak terkena dingin), pipi, lidah dan konjungtiva mata, dapat
paru atau jantung. Sianosis yang muncul di bagian luar, seperti ujung
jari, ujung hidung atau bagian luar dari bibir dapat disebabkan oleh
(nilai apgar score < 10), asfiksia sedang (nilai apgar score 4 – 6),
B. PLANNING
1) Lakukan langkah awal resusitasi
a) Jaga kehangatan bayi
Menjaga bayi tetap hangat dengan segera meletakkan bayi diatas
perut ibu, lalu menyelimuti dengan kain untuk mencegah terjadi
hipotermi sampai menutupi kepala. Lalu melakukan pemotongan tali
pusat dengan klem pertama yang berjarak 3 cm dari pusat dan klem
kedua berjarak 2 cm dari klem pertama, kemudian memotong
dengan gunting tali pusat dan segera mengikat dengan benang tali
pusat. lalu segera meletakkan bayi ke meja resusitasi.
b) Atur posisi bayi
Membaringkan bayi terlentang dengan kepala dekat dengan
penolong, lalu mengganjal bahu dengan kain yang dilipat setebal 2-3
cm, lalu memposisikan kepala bayi sedikit ekstensi, agar jalan nafas
terbuka.
c) Isap lendir
Dengan menggunakan pengisap lendir Slem seher atau Dellee, melakukan
pengisapan lendir yang dimulai dari bagian mulut sedalam 5 cm dan
dilanjutkan dengan bagian hidung sedalam 3 cm, lalu menghisap
lendir sambil menarik slem seher kearah luar.
d) Keringkan bayi dan rangsang bayi
Mengeringkan bayi mulai dari bagian muka, kepala lalu bagian
tubuh yang lainnya dengan sedikit tekanan, sambil melakukan
rangsangan taktil dengan menggosok bagian punggung bayi dan
menyentil telapak kaki bayi.
e) Atur posisi bayi kembali
Mengganti kain yang telah basah dengan kain bersih dan kering yang
telah disiapkan kemudian menyelimuti bayi dengan kain tersebut
dengan menutupi bagian kepala dan membuka bagian dada agar
pemantauan pernafasan bayi dapat dilanjutkan. Lalu mengatur
kembali posisi bayi dengan sedikit ekstensi, agar jalan nafas bayi
tetap terbuka.
f) Lakukan penilaian bayi
Menilai bayi dengan melihat apakah telah bernafas normal, megap-
megap atau tidak bernafas.
g). Bila bayi bernafas tidak normal atau masih megap-megap Lakukan
ventilasi dengan tekanan positif (VTP) dengan menggunakan ambu
bag sebanyak 20 kali dalam 30 detik sampai bayi dapat bernafas
spontan dan frekuensi jantung >100 kali/menit.
h). Hentikan ventilasi dan nilai kembali nafas tiap 30 detik.
i). Jika tindakan Ventilasi Tekanan Positif berhasil, hentikan ventilasi
dan berikan asuhan pasca resusitasi.