PADA BAKSO BAKAR DI PASAR MINGGU KOTA MALANG Jurnal Prosiding Seminar Nasional Volume dan Halaman ll : halaman 867-875 Tahun 2016 Penulis Devi Pebriani Pertiwi, S.Pd, Dra. Roimil Latifa, M.Si., M.M., dan Dra. Lise Chamisjiatin, M.Pd Reviewer Emi Tanggal 4 mei 2020
Tujuan Penelitian mengetahui kandungan bakteri koliform yang
ada pada bakso bakar di pasar minggu Kota Malang. Subjek penelitian Jajanan bakso bakar Metode Penelitian metode most probable number (MPN). Variabel Penelitian Media LB Parameter hasil yang diukur Bakteri coliform (bakteri Gram negatif) Cara Analisa Dersif menggunakan tabel Prosedur Penelitian 1. Alat dan bahan 2. Sampel (bakso bakar) 3. Pembuatan media LB 4. Pengenceran sampel 5. Penanaman sampel Hasil Penelitian Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa dari semua teliti 15 sampel yang diteliti semuanya positif mengandung koliform setelah dilakukan perhitungan dengan menggunakan Rumus MPN dan Tabel MPN. Hasil dari uji APM/MPN ini semua sampel mengandung bakteri koliform dan melebihi ambang batas maksimal yang telah ditetapkan oleh BPOM untuk jenis makanan daging olahan. Kesimpulan Bakso bakar yang diuji dengan Metode Most Probable Number positif tercemar oleh bakteri koliform dan semua sampel melebihi ambang batas maksimal APM/MPN Koliform yang ditetapkan menurut BPOM. Kelebihan Penelitian 1. mertode yang digunakan sangat mudah di pahami yaitu metode most probable number (MPN) 2. bahan yang digunakan mudah di dapatkan. 3. Cara perhitunganya simple dan mudah dipahami.
Kelemahan Penelitian Kelemahan pada metode most probable
number (MPN) adalah waktu atau prosesnya menurut saya memakan waktu yg terlalu lama.