Anda di halaman 1dari 59

RESUSITASI NEONATUS

Dr. Hittoh Fattory, SpA


I-SAVE
Balikpapan, 24 AGUSTUS 2019
BAYI BARU LAHIR  MAU TERIMA
YANG MANA?
BAYI BARU LAHIR
90% 9% 1%
BAYI BARU LAHIR
90% 9% 1%

X X
American Heart Association (AHA) Guidelines
2016 7th Ed
TINDAKAN RESUSITASI
• adalah tindakan bantuan napas pada bayi baru lahir menggunakan
prinsip dasar resusitasi ABC (Airway-Breathing-Circulation) bukan CAB
(Circulation-Airway-Breathing)  karena permasalahan ada pada
respirasi sedangkan jantung dalam kondisi sehat

A B C
MASA TRANSISI
• Peralihan dari INTRAUTERINE ke EKSTRAUTERINE (RESPIRASI & SIRKULASI)

BERHASIL GAGAL
ALVEOLI PADA MASA TRANSISI

TANGISAN BAYI PERTAMA


+
TARIKAN NAPAS DALAM

ABSORBSI CAIRAN ALVEOLI


PEMBULUH DARAH PARU

Oksigen Udara di di alveoli,


Cairan alveoli di Absorbsi menggantikan cairan sebabkan Pembuluh
di alveoli darah paru dilatasi
TRANSISI SIRKULASI
SIRKULASI JANIN (DALAM KANDUNGAN) SIRKULASI BAYI (SETELAH LAHIR)

Paru
berkembang:
Paru belum
1. Sirkulasi
berkembang:
darah
1. Sebagian
melalui paru
besar darah
2. Terjadi
tidak melalui
pertukaran
paru
udara di
2. Tidak ada
paru
pertukaran
udara di
paru
APA YANG HARUS
DIPERSIAPKAN PADA SAAT
AKAN MENERIMA BAYI BARU
LAHIR????
ALGORITMA
Konseling Antenatal, Briefing Tim, Cek alat
RESUSITASI
NEONATUS
Bayi Lahir

Ya Perawatan rutin bersama ibu, hangatkan dan posisikan,


Cukup Bulan? Tonus otot? Menangis?
30detik bersihkan jalan napas jika diperlukan, keringkan, evaluasi
Tidak

Hangatkan dan posisikan, bersihkan jalan napas, keringkan


dan rangsang taktil, reposisi

Apneu, Gasping, HR<100x/mnt Tidak Sesak napas atau sianosis menetap

Ya Ya
Posisikan dan bersihkan jalan napas, Monitor SpO2,
30detik VTP, Monitor SpO2, EKG (jika ada)
Oksigen jika diperlukan, termasuk CPAP

Tidak
HR<100
Perawatan Pasca Resusitasi
Ya

Periksa Kembang dada SRIBTA


Koreksi Ventilasi (jika dibutuhkan) Sungkup
ETT atau Laryngeal Mask (jika dibutuhkan) Reposisi
Isap Lendir
Buka mulut
Tidak HR<60 Tekanan
Alternatif
Ya Target SpO2 Preduktal
1 menit 60%-65%
60detik Kompresi dada kombinasi dengan VTP
100% O2, Monitor EKG 2 menit 65%-70%
3 menit 70%-75%
4 menit 75%-80%
5 menit 80%-85%
HR<60
10 menit 85%-95%
Ya
Iv Epineprin, Jika HR<60  pikirkan
Hipovolemik / Pneumothorax
PERSIAPAN PASIEN-ALAT-DIRI

KONSELING ANTENATAL
• Diagnosis: Kondisi pasien saat ini
 gawat janin, IUGR, Bayi besar,dll
Konseling Antenatal, Briefing Tim,
• Pengobatan: Tindakan apa yang
Cek alat akan dilakukan  rawat gabung,
bantu pernapasan, rawat
inkubator, dll
Bayi Lahir • Komplikasi & Resiko yang dapat
terjadi  sesak, meninggal,
pneumothorax
SEBELUM BAYI LAHIR • Prognosis: Dubia ad Malam  KIE
Jelek / Kritis
BRIEFING TIM SEBELUM RESUSITASI
• Menentukan Faktor resiko
• Menunjuk Pemimpin tim
• Membagi tugas
• Menentukan kebutuhan alat
yang dibutuhkan
• Kemungkinan bantuan
tambahan
PERSIAPAN ALAT
ALAT
RAWAT BERSAMA
Bayi Lahir

Ya Perawatan rutin bersama ibu, hangatkan dan


Cukup Bulan? Tonus
posisikan, bersihkan jalan napas jika diperlukan,
otot? Menangis?
keringkan, evaluasi
LANGKAH AWAL RESUSITASI
Bayi Lahir

Cukup Bulan? Tonus


otot? Menangis?

Tidak
30detik
Hangatkan dan posisikan, bersihkan jalan napas,
keringkan dan rangsang taktil, reposisi
LANGKAH AWAL RESUSITASI:
1. Hangatkan & Posisikan
• Hangatkan dibawah infant warmer
• Pertahankan suhu normal (36,5oC s/d
37,5oC) cegah hipotermia ataupun
hipertermia
LANGKAH AWAL RESUSITASI:
1. Hangatkan & Posisikan
• Posisi telentang / Supine
• Kepala sedikit ekstensi, bukan fleksi
ataupun hiperekstensi

 BENAR
Sedikit Ekstensi

SALAH

 BENAR × SALAH × SALAH


Ganjal Bahu Hiperekstensi Fleksi
LANGKAH AWAL RESUSITASI:
2. Bersihkan jalan napas (jika perlu)

MULUT HIDUNG
LANGKAH AWAL RESUSITASI:
2. Bersihkan jalan napas + Ketuban
Mekoneal
Ketuban Mekoneal

Bayi Bugar Ya
Bersihkan jalan napas dari mulut kemudian hidung

TIDAK

Tracheal Suction

Bayi Bugar:
1. Menangis
2. HR>100 x/menit
3. Tonus otot baik
LANGKAH AWAL RESUSITASI:
3. Keringkan dan Rangsang Taktil

Kulit yang basah  hipotermia Keringkan menggunakan handuk


atau selimut hangat + rangsang
taktil
- Mengusap Dada
- Mengusap Punggung
- Menepuk Telapak kaki
LANGKAH AWAL RESUSITASI:
4. Reposisi

Sedikit Ekstensi Ganjal Bahu


PENILAIAN LANGKAH AWAL
RESUSITASI
Hangatkan dan posisikan, bersihkan jalan napas,
keringkan dan rangsang taktil, reposisi

Apneu, Gasping,
HR<100x/mnt
Menghitung Frekuensi Jantung selama 6 detik x 10
Dengan meraba pulsasi umbilicus

Menghitung Frekuensi Jantung dengan stetoskop (Jari pemeriksa !)


APNEU=GASPING=TIDAK BERNAPAS 
VTP+ SpO2
Bayi Lahir

Cukup Bulan? Tonus


otot? Menangis?

Tidak Preduktal ~ tangan kanan


1 menit
Hangatkan dan posisikan, bersihkan jalan napas,
keringkan dan rangsang taktil, reposisi

Apneu, Gasping,
HR<100x/mnt

Ya Target SatO2 preduktal setelah lahir


VTP, Monitor SpO2, EKG (jika ada)
PEMBERIAN OKSIGEN TAMBAHAN
Bayi Lahir

Cukup Bulan? Tonus


otot? Menangis?

Tidak Oksigen Aliran Bebas


Hangatkan dan posisikan, bersihkan jalan napas,
keringkan dan rangsang taktil, reposisi

Apneu, Gasping, Tidak Sesak napas atau


HR<100x/mnt sianosis menetap

Posisikan dan bersihkan jalan napas, Monitor


SpO2, Oksigen jika diperlukan, termasuk CPAP
OKSIGEN ALIRAN BEBAS

Balon tidak mengembang Balon mengembang sendiri


sendiri

Balon mengembang sendiri


T-pieces resusitator
KATUP PADA BALON MENGEMBANG
SENDIRI
• Katub akan terbuka jika balon
ditekan dan udara akan masuk ke
pasien
• Jika tidak ditekan, katub tidak
terbuka, udara tidak dapat masuk ke
pasien
KONSENTRASI OKSIGEN -- Blender
• Blender Oksigen
• Oksigen bertekanan dan
Oksigen
• Konsentrasi oksigen 21% - 100%
• Pengaturan Awal
• UK >35 minggu  21%
• UK <35 minggu  21% to 30%
• Flowmeter 10 lpm
KONSENTRASI OKSIGENUdara
Tekan+Oksigen
CPAP

Balon tidak mengembang sendiri T-Piece resucitator Nasal Prong CPAP


CPAP - SINGLE NASAL PRONG
VENTILASI TEKANAN POSITIF

Bayi Lahir

Cukup Bulan? Tonus


otot? Menangis?

Tidak
1 menit
Hangatkan dan posisikan, bersihkan jalan napas,
keringkan dan rangsang taktil, reposisi

Apneu, Gasping,
HR<100x/mnt

Ya
VTP, Monitor SpO2, EKG (jika ada)
TEKANAN PADA VTP
• Tekanan Puncak (PIP)
• Tekanan Akhir Ekspirasi
(PEEP)
• Waktu Inspirasi (IT)
• Pengaturan Awal:
• PIP 20-25 cmH2O
• PEEP 5 cmH2O
PERBEDAAN ALAT-ALAT PADA VTP

T-piece resusitator:
Balon mengembang sendiri: Keuntungan:
Keuntungan: - Tekanan dapat diatur 
- Dapat digunakan tanpa Balon tidak mengembang sendiri: mengurangi resiko Barotrauma
menggunakan sumber oksigen Keuntungan: Kerugian:
Kerugian: - Dapat digunakan walaupun tidak - Membutuhkan sumber oksigen
- Hanya dapat memberikan oksigen ditekan (CPAP)
jika ditekan Kerugian:
- Membutuhkan sumber oksigen
CARA PEGANG MASKER

SATU TANGAN DUA TANGAN


BALON TIDAK MENGEMBANG
SENDIRI

Masker Rapat Masker Tidak Rapat


SUNGKUP
A B C D

 BENAR × SALAH × SALAH × SALAH

E F G

 BENAR × SALAH × SALAH


RITME PEMBERIAN VTP ~ 40 – 60 x/
menit
Napas … Dua… Tiga… Napas … Dua… Tiga…
Tekan … Lepas… Lepas… Tekan … Lepas… Lepas…
LANGKAH AWAL RESUSITASI
NEONATUS
30 detik VTP, Monitor SpO2, EKG (jika ada)

HR<100
Ya
Periksa Kembang dada SRIBTA
Sungkup tidak rapat
Koreksi Ventilasi (jika dibutuhkan) Sungkup
ETT atau Laryngeal Mask (jika dibutuhkan) Reposisi
Isap Lendir
Buka mulut
Tekanan
Alternatif
ALTERNATIF BEBASKAN JALAN
NAPAS

Laryngeal Mask
Endotrakeal Tube

Laringoskop
PIPA OROGASTRIK (OGT)
• Ukuran 8F
• Syring ukuran besar 
dekompresi
HIDUNG  TRAGUS  XYPOID • Plester

Insersi OGT Aspirasi OGT OGT dibuka Fiksasi OGT


INTUBASI

 BENAR × SALAH
Didorong Diungkit

Waktu Maksimal
INTUBASI

Lokasi Blade Laringoskop

Blade Laringoskop  Lidah dengan Epiglotis Terlalu dalam  Esofagus

Kurang dalam  Lidah


POSISI PIPA ENDOTRAKEAL

Bronkus kanan lebih landai

 BENAR × SALAH
Ujung ETT berada di sebelum Ujung ETT berada di setelah
percabangan (carina) percabangan (carina), bronkus kanan
 paru kiri kolaps
LANGKAH AWAL RESUSITASI
NEONATUS
VTP, Monitor SpO2, EKG (jika ada)

HR<100 Perawatan pasca resusitasi

Periksa Kembang dada SRIBTA


Koreksi Ventilasi (jika dibutuhkan) Sungkup
ETT atau Laryngeal Mask (jika dibutuhkan) Reposisi
Isap Lendir
Buka mulut
HR<60 Tekanan
Alternatif

Kompresi dada kombinasi dengan VTP


100% O2
Monitor EKG
KOMPRESI DADA
Satu … Dua… Tiga… Napas … Satu … Dua… Tiga… Napas …
Satu … Dua… Tiga… SATU … Satu … Dua… Tiga… DUA…

• Kecepatan: 90x/ menit


• 3 : 1  3x kompresi + 1x VTP
• Evaluasi setiap 60 detik
LOKASI KOMPRESI DADA
• Sternum
• Antara garis imajiner kedua
papilla mammae dengan
prosesus xypoideus
POSISI PENOLONG

ATAS BAWAH
KEDALAMAN KOMPRESI DADA

1/3 diameter anteroposterior dada Maksimum rekoil


LANGKAH AWAL RESUSITASI
NEONATUS HR<100

Periksa Kembang dada


Koreksi Ventilasi (jika dibutuhkan)
ETT atau Laryngeal Mask (jika dibutuhkan)

HR<60

Kompresi dada kombinasi dengan VTP


100% O2
Monitor EKG

HR<60

Iv Epineprin
Jika HR<60  pikirkan
Hipovolemik / Pneumothorax
OBAT-OBATAN
EPINEPRIN
• Konsentrasi 1:10.000
(1ml + 9ml Normal Salin = 10 cc)
• Dosis
• Intravena: 0,1-0,3ml/kgBB
• Intraosseous: 0,1-0,3ml/kgBB
• Endotrakeal: 0,5-1ml/kgBB
• Bolus Cepat
• Diulang tiap 3-5 menit
TERIMA KASIH
LANGKAH AWAL RESUSITASI
NEONATUS Konseling Antenatal, Briefing Tim,
Cek alat

Bayi Lahir

Ya Perawatan rutin bersama ibu, hangatkan dan


Cukup Bulan? Tonus
posisikan, bersihkan jalan napas jika diperlukan,
otot? Menangis?
keringkan, evaluasi
30detik Tidak
Hangatkan dan posisikan, bersihkan jalan napas,
keringkan dan rangsang taktil, reposisi

Apneu, Gasping, Tidak Sesak napas atau


HR<100x/mnt sianosis menetap

Ya
VTP, Monitor SpO2, EKG (jika ada) Posisikan dan bersihkan jalan napas, Monitor
SpO2, Oksigen jika diperlukan, termasuk CPAP
UKURAN PIPA ENDOTRAKEAL
BERAT BADAN (gram) USIA KEHAMILAN (minggu) UKURAN ETT
<1000 < 28 2,5
1000-2000 28-34 3,0
>2000 >34 3,5
KEDALAMAN PIPA ENDOTRAKEAL
USIA KEHAMILAN (minggu) KEDALAMAN ETT (cm) BERAT BADAN BAYI (grams)
23-24 5,5 500-600
25-26 6,0 700-800
27-29 6,5 900-1000
30-32 7,0 1100-1400
33-34 7,5 1500-1800
35-37 8,0 1900-2400
38-40 8,5 2500-3100
41-43 9,0 3200-4200
FIKSASI PIPA ENDOTRAKEAL

Anda mungkin juga menyukai