Anda di halaman 1dari 6

Modul Getaran Mekanik

PERTEMUAN 18 :
PERSAMAAN MEKANIK TRANSLASI DENGAN
TRANSFORMASI LAPLACE

A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Pada bab ini akan dijelaskan mengenai penggunaan transformasi
Laplace untuk menyelesaikan sistem mekanik. Setelah membaca materi ini,
Anda harus mampu mencari fungis transfer sistem mekanik translasi yang
terdiri dari balok, pegas, dan peredam.

B. URAIAN MATERI
Tujuan Pembelajaran:
Mengenal Alat Ukur Getaran.

Alat ukur getaran adalah perangkat alat yang dipakai untuk mengukur
gerakan bolak-balik dari komponen mekanik dari suatu mesin sebagai reaksi dari
adanya gaya dalam (gaya yang dihasilkan oleh mesin tersebut) maupun gaya luar
(gaya yang berasal dari luar atau sekitar mesin).
Alat ukur getaran digunakan untuk mengukur gerak/getaran secara
periodik dan untuk memeriksa ketidakseimbangan dan kesalahan bergerak mesin.
Pada umumnya semua objek di bumi ini pasti bergetar, benda di sekitar kita pun
menghasilkan getaran. Perlu diketahui, getaran dapat diukur, adapun cara
melakukan pengukuran getaran yaitu dengan aplikasi vibration tester atau
vibration meter.
Alat ukur getaran (Vibration meter) adalah alat untuk mengukur getaran
yang dipasang pada alat atau mesin yang menghasilkan getaran dalam
penggunaannya. Vibration meter merupakan alat yang digunakan untuk mengukur
bolak balik dari komponen mekanik suatu mesin sebagai reaksi dari adanya gaya
yang dihasilkan oleh mesin tersebut.

S1 Teknik Mesin Universitas Pamulang 1


Modul Getaran Mekanik

Vibration Meter dibagi dua jenis:


1. Untuk mengukur paparan getaran mesin terhadap manusia (Human Vibration)
2. Untuk mengukur berapa besar getaran mesin (Portable Vibration Meter)

Vibration Analysis

S1 Teknik Mesin Universitas Pamulang 2


Modul Getaran Mekanik

Vibration Analysis ( Alat analisa Getaran ) adalah alat ini mempunyai


kemampuan untuk mengukur amplitude dan frekuensi getaran yang akan
dianalisa. Karena biasanya sebuah mesin mempunyai lebih dari satu frekuensi
getaran yang ditimbulkan, frekuensi getaran yang timbul tersebut akan sesuai
dengan kerusakan yang tedadi pada mesin tersebut. Alat ini biasanya dilengkapi
dengan meter untuk membaca amplitudo getaran yang biasanya juga menyediakan
beberapa pilihan skala. Alat ini juga memberikan informasi mengenai data
spektrum dari getaran yang terjadi, yaitu data amplitudo terhadap frekuensinya,
data ini sangat berguna untuk analisa kerusakan suatu mesin.
Keuntungan Getaran Analisis :
a. Menyimpan Perbaikan dan Biaya Produksi
b. Mudah Perbaikan Jadwal Pemeliharaan
c. Secara drastis Mengurangi Downtime Produksi / Biaya
d. Perbaikan berkurang Skala Besar dan FailuresReduces Biaya Pemeliharaan.
Vibration Analysis pada dasarnya adalah detak jantung dari semua peralatan
mekanik. Menangkap Vibrasi ini dalam sejumlah bentuk yang berbeda
memungkinkan seorang Vibration Analysis yang berpengalaman untuk
mendiagnosa penyakit peralatan, seperti bantalan dipakai, ketidakseimbangan,
ketidakselarasan dengan mengukur amplitudo dan frekuensi Vibrasi. Dengan
pengetahuan ini, pelanggan dapat mencegah masalah peralatan baik sebelum
mereka mempengaruhi produksi.

S1 Teknik Mesin Universitas Pamulang 3


Modul Getaran Mekanik

Vibration Analysis selalu memberikan informasi berharga untuk melindungi


peralatan pelanggan kami dari kegagalan. Deteksi dini masalah memungkinkan
pelanggan untuk secara proaktif menyelesaikan masalah pemeliharaan.

LANGKAH-LANGKAH PENGOLAHAN DATA VIBRASI


1. Langkah untuk melakukan pengukuran atau secara umum memdapatkan data-
data vibrasi mesin yang akan dianalisa kerusakannya menggunakan salah satu
atau lebih cara yang dapat mencirikan hubungan amplitudo dengan frekuensi,
amplitude vibrasi arah vertikal dan horisontal, amplitudo dengan fase, dll.
2. Langkah untuk melakukan interpretasi data.
Di dalam Langkah melakukan pengukuran.vibrasi.untuk analisa terutama akan
berkaitan dengan persyaratan penggunaan transduser dan instrumentasinya serta
pada operasinya akan banyak berkaitan dengan filter frekuensi dan spektrum
frekuensi, sedangkan untuk langkah interpretasi data akan banyak berkaitan
dengan tabel perbandingan amplitudo pada berbagai frekuensi (pada
spektrumnya) dengan berbagai kemungkinan penyebabnya, dll. Jika diperlukan
untuk lebih mempersempit masalah dapat pula digunakan analisa dengan metoda
lainnya secara bersamaan yaitu metoda orbit (Lissayous) dan metoda pengukuran
fasa pada bagian-bagian mesin tersebut.

ANALISA SPEKTRUM
Yang dimaksudkan dengan analisa spektrum disini adalah usaha
menemukan masalah dan penyebabnya dengan mengkaji pola perbandingan
besarnya amplitudo vibrasi pada semua frekuensi yang mungkin terjadi
Dilihat dari tingkat keberhasilan dalam mendeteksi kelainan dan kerusakan
mesin berdasarkan tingkat vibrasinya maka analisa spektrum merupakan cara
yang paling berguna dibandingkan dengan cara analisa orbit maupun analisa fasa.
Hal ini juga telah dibuktikan bahwa 85% masalah mekanis pada rotating
machinery dapat diidentifikasi dengan cara melihat pada hasil pengukuran
amplitudo vibrasi vs. frekuensi ini.
Keberhasilan analisa menggunakan cara ini kadang-kadang untuk
selanjutnya perlu didukung dengan melakukan kedua cara analisa lainnya. Yang

S1 Teknik Mesin Universitas Pamulang 4


Modul Getaran Mekanik

tak kurang pentingnya urituk diperhatikan adalah kelengkapan data serta


sistimatika yang balk dalam pengukuran vibrasi atau pengambilan data.
Sebagai contoh melakukan pengukuran atau pengambilan data vibrasi
yang baik adalah melakukan pengukuran vibrasi pada daerah rurnah bearing
secara vertikal, horisontal, dan axial. Di bawah ini diperlihatkan contoh
pengukuran pada arah radial (hotisontal dan vertikal) dan pada arah axial pada
suatu mesin
Pada pembahasan selanjutnya akan terlihat bahwa suatu masalah
(kelainan) pada mesin (unbal-ance dll.) ternyata dapat dibedakan satu dari lainnya
dengan melihat arah vibrasi yang dominan (vertikal, horisontal, axial, atau
kombinasi dari ketiga unsur pengukuran tsb.). Kasus yang dapat dikemukakan
sebagai contoh adalah:
1. Suatu kejadian unbalance, mis-alignment, dan bent shaft pada rotary mesin
(bukan over hung rotor) hampir selalu menghasilkan amplitudo vibrasi yang
tinggi pada arah radial (horisontal dan vertikal) pada frekensi 1 x RPM, dan
amplitudo vibrasi yang rendah pada arah axial.
2. Misalignment pada kopling dan bearing (atau bent shaft) akan menghasilkan
amplitudo vibrasi yang tinggi pada arah axial dan juga pada arah radial. Secara
umum jika amplitudo vibrasi axial lebih dari 50% dibandingkan amplitudo
vibrasi arah radial maka dapat dicurigai telah terjadi misalignment atau bent
shaft.

C. SOAL LATIHAN/TUGAS
1. Cari fungsi transfer untuk X1(s)/F(s) sistem mekanik pada contoh 2.
2. Cari fungsi transfer untuk X1(s)/F(s) sistem mekanik pada contoh 4.

D. DAFTAR PUSTAKA
Buku
Alan S. Morris, Reza Langar. 2012. Measurement and Instrumentation:
Theory and Application. Elsevier. California.

Ogata, K. 2010. Modern Control Engineering. New York. Prentice Hall.

W. Bolton. 2006. Programmable Logic Controllers. 4th Ed. Newnes. Oxford.

S1 Teknik Mesin Universitas Pamulang 5


Modul Getaran Mekanik

L.A. Bryan. E.A. Bryan. 1997. Programmable Controllers: Theory and


Implementation. Second Edition.Industrial Text Company.Georgia
USA.

Norman S Nise. 2011. Control Systems Engineering. 6th Ed. John Wiley &
Sons, Inc.

GLOSARIUM

Sistem mekanik translasi adalah sistem mekanik yang terdiri dari massa,
peredam dan pegas. Massa dan pegas merupakan elemen penyimpan energi,
sedangkan peredam merupakan pelepas energi. Sistem ini analogi dengan
sistem RLC dimana kapasitor dan induktor sebagai penyimpan energi
sedangkan resistor sebagai pelepas energi.

DAFTAR PUSTAKA

Alan S. Morris, Reza Langar. 2012. Measurement and Instrumentation: Theory


and Application. Elsevier. California.

Ogata, K. 2010. Modern Control Engineering. New York. Prentice Hall.

W. Bolton. 2006. Programmable Logic Controllers. 4th Ed. Newnes. Oxford.

L.A. Bryan. E.A. Bryan. 1997. Programmable Controllers: Theory and


Implementation. Second Edition.Industrial Text Company.Georgia USA.

Norman S Nise. 2011. Control Systems Engineering. 6th Ed. John Wiley & Sons,
Inc.

S1 Teknik Mesin Universitas Pamulang 6

Anda mungkin juga menyukai