BAHAN AJAR

PENATAAN
PRODUK
KD. 9 PENATAAN PRODUK PADA FIXTURE

Mega Kurnia, S.E. Kelas

12
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang
telah memberikan rahmat-Nya sehingga bahan ajar ini dapat diselesaikan
untuk kepentingan siswa/i kelas XII PEMASARAN sehingga dapat
dipergunakan dengan baik.
Bahan ajar ini disusun dengan tujuan utama agar siswa/i dapat
mencapai kompetensi dasar yang telah ditentukan yaitu Menganalisis
Berbagai Jenis Fixture Penataan Produk. Di dalam bahan ajar ini
dipaparkan secara singkat dan jelas materi pembelajaran serta dilengkapi
pula dengan evaluasi yang akan mendukung ketercapaian kompetensi
dasar sesuai dengan yang diharapkan.
Penulis meyakini bahwa dalam pembuatan bahan ajar ini masih jauh
dari kesempurnaana. Maka Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik
dan saran yang membangun guna penyempurnaan bahan ajar ini di masa
yang akan datang. Akhir kata, penulis mengucapkan banyak terima kasih
kepada semua pihak yang telah membantu baik secara langsung maupun
tidak langsung.

Medan, Oktober 2018

Penulis

ii
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..................................................................................... i

DAFTAR ISI................................................................................................ ii

DAFTAR GAMBAR....................................................................................... iii

KOMPETENSI INTI...................................................................................... 1

KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR...................................................... 1

TUJUAN PEMBELAJARAN........................................................................... 2

PETUNJUK PENGGUNAAN........................................................................... 3

Peta Konsep............................................................................................... 4

Penataan Produk Sesuai Perencanaan........................................................... 5

Penelitian Kebutuhan Ruangan .................................................................... 10

Citra Toko .................................................................................................. 12

Kriteria Penempatan Barang Dagangan ........................................................ 12

Tata Letak Arus Pengunjung ........................................................................ 18

Istilah / Display Supermarket ...................................................................... 20

Rangkuman ................................................................................................ 21

Evaluasi ..................................................................................................... 22

Glosarium .................................................................................................. 24

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 25

KUNCI JAWABAN........................................................................................ 26

iii
 DAFTAR GAMBAR

GAMBAR 1.................................................................................................. 6

GAMBAR 2................................................................................................. 6

GAMBAR 3.................................................................................................. 6

GAMBAR 4..................................................................................................11

GAMBAR 5.................................................................................................. 15

GAMBAR 6.................................................................................................. 15

GAMBAR 7.................................................................................................. 16

iv
 KOMPETENSI INTI

K3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang

pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif
sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Bisnis Daring dan Pemasaran
pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam
konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga,
sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan
internasional.
K4. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi,
dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah
sesuai dengan bidang kerja Bisnis Daring dan Pemasaran
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas
yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja. Menunjukkan
keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif,
produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam
ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah, serta mampumelaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung. Menunjukkan keterampilan mempersepsi,
kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak
alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di
bawah pengawasan langsung

A. Kompetensi Dasar dan Indikator

No. Kompetensi Dasar

1. 3.1 Menganalisis berbagai jenis fixture yang digunakan pada

penataan produk drink, food, fresh dan kosmetik di
supermarket, fashion dan sport
Indikator
3.1.2. Mendeskripsikan tentang penataan produk sesuai
perencanaan
3.1.3. Menjelaskan penelitian kebutuhan ruangan
3.1.4. Mendeskripsikan citra toko
3.1.5. Mengidentifikasi kriteria penempatan barang pajangan
3.1.6. Menjelaskan tata letak dan arus pengunjung (store layout and
traffic flow)
3.1.7. Mendeskripsikan istilah dan perlengkapan display produk
supermarket
2 4.1. Menyajikan fixture penataan produk drink, food, fresh dan
kosmetik di supermarket
4.2.1. Mempresentasikan penataan produk sesuai perencanaan
4.2.2. Mempresentasikan penelitian kebutuhan ruangan
4.2.3. Mempresentasikan citra toko dan kriteria penempatan barang dagangan
4.2.4. Mempresentasikan tata letak dan arus pengunjung
4.2.5. Mempresentasikan display produk supermarket

B. Tujuan Pembelajaran

Melalui pendekatan saintifik dengan menggunakan model pembelajaran Problem Based

Learning, peserta didik dapat mendeskripsikan konsep penataan produk, penelitian
kebutuhan ruangan, citra toko, kriteria penempatan barang dagangan,

C. Petunjuk Penggunaan Bahan Ajar

1. Setiap peserta didik wajib mempelajari bahan ajar ini

sesuai dengan kegiatan belajar yang bersangkutan atau
sesuai dengan petunjuk guru.
 FIXTURE PENATAAN PRODUK

PENATAAN Menata toko Perkakas dan Perlengkapan

PRODUK SESUAI
PERENCANAAN Sasaran Desain Toko Dasar Desain Toko Tata Letak toko

PENELITIAN Penyediaan Ruangan Area Supermarket Bentuk Layout

KEBUTUHAN
RUANGAN Tata ruang rak display Syarat memajang barang

CITRA
Dimensi Citra Toko Elemen perancangan toko
TOKO

KRITERIA Jenis jenis Pajangan Posisi letak barang Tipe tipe pajangan
PENEMPATAN
BARANG
Macam macam alat display Peralatan display
DAGANGAN

TATA LETAK
DAN ARUS Bentuk Layout toko Penyajian barang dagangan
PENGUNJUNG

ISTILAH DAN
PERLENGKAPAN Istilah Display Produk Supermarket
DISPLAY PRODUK
SUPERMARKET

Kata Kunci :
Penataan Produk, Layout, Citra
Toko, Display, Fixture
 PENATAAN PRODUK PADA
FIXTURE
1. Pengertian Penataan produk
Penataan produk dikenal juga dengan istilah display.
COMMUNICATION THINKING!
Penataan produk (display) adalah suatu cara penataan
Mari kita diskusikan sebelum memulai
produk, terutama produk barang yang diterapkan oleh materi, Berdasarkan Pengalamanmu,
perusahaan tertentu dengan tujuan untuk menarik minat hal apa sajakah kah yang menarik
perhatianmu pada penataan produk
konsumen.
toko?
Hal hal yang perlu diperhatikan di dalam mengatur
dan menata ruangan toko
1. Mengatur Hiasan Ruangan Toko
Di dalam mengatur hiasan ruangan toko dapat
dilakukan, antara lain :
 Meletakan pot-pot bunga hiasan yang tepat
letaknya/posisinya.
 Menyusun barang-barang dagangan dalam lemari pajangan yang sangat menarik
sekali, serasi dan harmonis
 Brosur-brosur perlu disusun dengan baik dan menarik konsumen
2. Mengatur Peralatan Toko
Di dalam ruangan toko perlu diatur peralatan toko. Di dalam menempatkan peralatan
toko seorang pengelola toko perlu memperhatikan :
 Penerangan ruangan
 Kesegaran udara dalam ruangan
 Keindahan dalam ruangan
 Keamanan barang dagangan, dan
 Kesehatan barang dagangan
Perencanaan toko dan tata letak (layout) toko merupakan seni pakai (applied Art, atau
seni murni/pure art). Dalam mendesain toko menuntut koordinasi semua komponen dari
mulai struktur ruang (lantai, dinding, ceiling/atap) arsitektur dan interior desainnya dan
konsumen.
2. Perkakas dan Perlengkapan
 a. Perkakas
Beberapa perkakas yang digunakan untuk menyimpan barang adalah gondola,
showcase, keranjang, rak dan sebagainya.
b. Perlengkapan
Perlengkapan yang dibutuhkan untuk menunjang kegiatan di dalam toko
diantaranya AC, Kalkulator, cash register, computer, electronic scanner, labelling
machine, dan sebagainya.
Gambar 1 Gambar 2 Gambar 3

Gondola Labelling Cash Register

3. Sasaran Desain
Toko
Desain toko yang
TAHUKAH KAMU??
baik adalah desain
Logo KFC Terakhir dirombak pada
yang
Tahun 2007 terdiri dari lambang
menyesuaikan kolonel, termasuk dasi kupu-kupu hitam,
kacamata dan jenggot, sambil
dengan kondisi
memperkenalkan skema warna cerah dan
konsumen. Secara wajah yang lebih “ramah”.
keseluruhan
desain toko
berfungsi mirip
“logo” perusahaan. Ada ciri atau karakter tertentu.
 Gambar 4 :
Logo Terbaru KFC

Gerakan Literasi : Carilah dari berbagai sumber Jenis jenis Desain Toko
dan Maknanya, lalu ceritakan kepada rekan rekanmu.

Contoh Desain KFC

Fungsi Desain Toko sebagai berikut :

a. Menciptakan citra toko
 Penampilan luar/ exterior, fascale store
 Pemilihan nama/logo, store image
 Pemilihan warna/karakter, colour image
b. Memberikan fleksibilitas yang maksimal
Peralatan peralatan toko yang dipergunakan hendaknya cukup fleksibel sehingga
memungkinkan diadakan perubahan perubahan dimasa yang akan datang.
c. Memudahkan pemeliharaan toko
Agar toko tetap bersih dan menarik, perlu dipikirkan cara pemeliharaannya
dengan usaha yang minimal.
d. Mendukung pengamanan toko
Desain toko harus mendukung pengamanan toko dari kemungkinan pencurian
oleh pembeli maupun karyawan.
e. Memberikan kenyamanan berbelanja
 Harus memberikan kemudahan bagi pembeli yang masuk dan keluar toko, dapat
mengundang orang untuk berani masuk ke dalam toko.
4. Dasar dasar Desain toko
a. Etalase/display window (pajangan barang yang menghadap keluar)
Memberikan pengaruh besar pada konsumen sebelum memutuskan untuk masuk.
b. Penerangan di luar toko
Pencahayaan eksterior akan sangat penonjolan etalase maupun papan nama toko,
khususnya pada malam hari.
c. Penerangan di dalam toko
 Mendukung penampilan barang-barang yang dipajang
 Meningkatkan daya tarik took, barang dagangan, kesenangan berbelanja.
 Meningkatkan produktivitas karyawan.
 Mengurangi terjadinya pencurian.
d. Perabotan dan peralatan toko/equipment dan fixtures
 Memilih perabot dan peralatan toko perlu memerhatikan:
 Kesesuaian dengan jenis barang dagangan,
 Kesesuaian dengan jenis pelayanan,
 Kesesuaian dengan sasaran konsumen.

Tata letak toko

Pengertian dasar layout adalah suatu sirkulasi /arus pengunjung yang memberikan
kemungkinan maksimal bagi pelanggan untuk dapat melihat keseluruhan barang dagangan
yang bermacam macam sekali pandang

TUGAS MANDIRI

Jawablah dengan singkat dan jelas menurut pendapat anda!

1. Jelaskanlah hal hal yang harus diperhatikan dalam mengatur dan menata ruangan
toko!
2. Kategorikanlah yang mana yang termasuk kedalam perkakas dan perlengkapan
supermarket
NO Jenis Nama Kategori
N
1

4
 5

3. Jelaskanlah mengapa desain interior toko berfungsi sebagai gimmick?

4. Jelaskanlah dasar dasar desain toko!
5. Apa yang dimaksud dengan fleksibilitas yang maksimal? Berikan contohnya dengan
pernyataan tersebut!

Penelitian Kebutuhan Ruangan

Penelitian

L
angkah ini memerlukan taksiran besarnya penjualan dalam jangka waktu pendek
dan jangka panjang. Jika ramalan penjualan jangka pendek diperoleh, maka
dapatlah ditentukan luas minimum toko yang dibutuhkan yaitu dengan membagi
jumlah hasil penjualan itu dengan suatu angka yang diperoleh dari pengalaman.
1. Tipe Luas Area Penjualan :
a. Supermarket : kurang lebih 60% : 40%
b. Special store : kurang lebih 80% : 20%
c. Department Store : kurang lebih 70% : 30%
2. Bagian / area yang ada di supermarket
a. Area Kantor; yaitu tempat manajer toko dan staff melakukan kegiatan
operasional toko
b. Area Kasir, terdiri atas
1) Kasir yang biasanya berjumlah 4 sampai 6 dan counter COC (Contract Of
Counter) yaitu counter yang disewa secara khusus oleh supplier untuk
menempatkan barang miliknya. Barang yang diletakan disini adalah barang-
 barang kecil yang sering dibeli oleh customer seperti batu battery, permen,
rokok, obat umum dan sejenisnya. Adapun mesin bisnis / equipmn yang
digunkanan di bagian kasir yaitu :
Mesin kasir disebut dengan mesin computer
Mesin debit digunakan apabila ada pembeli yang membayar dengan kartu
kredit
2) Deposit yaitu tempat menitipkan tas atau barang customer
c. Area Perishable; terdiri atas
1) Area Fruit yaitu tempat aneka buah segar,
2) Area vegetable yaitu tempat sayur dan bumbu segar serta makanan olahan
beku (diletakkan pada frezzer),
3) Area Meat yaitu tempat daging, ikan, ayam dan olahannya serta makanan
siap santap (Ready to Eat).

Di area perisable terdapat

equipment / mesin-mesin toko
sepertimesin timbangan barang dan
mesin wraping untuk mengemas
barang.

d. Area Merchandising, terdiri atas;

1) Area tempat menyimpan barang
persediaan (gudang); barang-
barang yang didisimpan disini dikelompokan menjadi kelompok food yaitu
kelompok makanan (sembako), makanan bayi, snack / minuman dst; dan
kelompok non food Seperti; sabun, shampo obat serangga, toolkit dst
2) Area rak shelving / gondola barang-barang yang dijual, Yaitu tempat
meletakan barang barang.
3. Bentuk-bentuk Lay Out :
a. Rak yang berbentuk gang-gang (aisle) lurus dengan gang kembar.
Keuntungannya :
 Memaksimalkan area penjualan dengan mengurangiGambar
ruangan4yang terbuang
 Mempermudah menangani kebersihan
 Mempermudah pengamanan

Rak yang berbentuk gang gang (aisle)

 b. Rak/fixtures/island yang berbentuk bebas
Misalnya berbentuk sirkuler, persegi delapan, atau meja panjang bujur telur,
dimana lalu lintas pembeli bebas bergerak, sehingga lebih banyak barang yang terlihat
oleh pembeli. Disamping itu para calon pembeli menjadi lebih betah berlama-lama di
toko.
4. Tata ruang di rak display
Didalam meletakkan barang di rak, perlu memerhatikan hal sebagai berikut
a. Barang barang hendaknya dikelompokkan menurut jenisnya
b. Setiap kelompok barang hendaknya diberikan lokasi ruang (space) yang sesuai
dengan banyak sedikitnya kelompok barang
c. Untuk barang – barang kecil, barang yang mahal mahal, yang mungkin akan
mudah untuk dicuri, ditempatkan di rak kaca yang tertutup (show window),
sehingga memerlukan pelayanan khusus.

Citra Toko

Pencitraan toko adalah gambaran keseluruhan yang lebih dari sekedar penjumlahan
per bagian dimana masing masing bagian berinteraksi satu sama lain dalam pikiran
konsumen. Dengan demikian, pencitraan toko terbentuk dari fungsi multiatribut yang saling
berhubungan satu sama lain dengan bobot masing masing.
Menurut Sumarwan et. al. (2013 : 219), “Variabel citra toko menjelaskan berbagai
faktor yang mempengaruhi konsumen secara langsung saat berbelanja disebuah toko.”
Menurut Christina Whidya Utami (2010 : 271), terdapat beberapa factor yang
membangun pencitraan toko, yaitu :
1. Barang dagangan
a. Kualitas
 Kualitas terbaik dibandingkan dnegan toko yang lain.
 Kualitas terbaik dan sesuai dengan harga yang diberikan.
 Kualitas terbaik secara keseluruhan.
b. Harga :
 Harga yang lebih rendah dibandingkan dengan toko yang lain.
 Harga yang beralasan dibandingkan terhadap produk.
 Harga rendah secara keseluruhan terhadap harga produk.
 c. Keanekaragaman :
 Ketersediaan produk baru (produk fesyen). Merek yang bervariasi.
 Berbagai macam desain produk dan warna.
 Berbagai macam variasi produk.
 Ketersediaan berbagai macam merek dan produk untuk dipilih.
2. Promosi
a. Promosi :
 Frekuensi penjualan
 Lingkup penjualan produk
 Penyediaan informasi produk baru
 Undangan atas perayaan kultural dan penjualan khusus
 Frekuensi acara pemberian hadiah
 Penempatan katalog dengan tepat
 Berbagai macam hadiah

 Keunungan dari promosi kartu kredit (masa kredit yng panjang

dan pendapatan poin)
b. Iklan :
 Penyediaan informasi iklan
 Iklan rencana belanja yang berguna
 Iklan dengan daya tarik
 Iklan yang terpercaya
3. Kenyamanan
a. Kenyamanan berbelanja :
 Keleluasaan bergerak didalam toko
 Kemudahan menemukan barngbarang yang diinginkan
 Memungkinkan untuk melakukan pembelanjaan secara menyeluruh
 Kenyamanan belanja secara menyeluruh
b. Letak yang strategis :
 Kemudahan jalan masuk dan keluar ke tempat parkir
 Terdapat jalur penghubung dengan transportasi publik (bus dan subway)
 Kedekatan jarak dengan rumah dan kantor
 Akses bus yang terjadwal
 Penyediaan lahan parkir gratis
4. Fasilitas toko
 Kemudahan menggunakan fasilitas toko (ekskalator, lift, dan kereta bayi)
 Berbagai macam tempat istirahat (snack cornr, toilet, coffe shop, tempat
duduk).
 Fasilitas yang bersih
 Fasilitas yang modern
5. Pelayanan toko
a. Pelayanan penjual :
 Tenaga penjualan yang ramah
 Adanya bantuan dari tenaga penjualan atas informasi yang terkait dengan
produk
 Penyediaan informasi terbaru dari tenaga penjualan
 Pemberian ungkapan-ungkapan. Persetujuan dan solusi atas keseluruhan pada
tenaga penjualan
 Pelayanan konsumen yang menakjubkan
b. Layanan kredit :
 Penerimaan atas berbagai macam kartu kredit
 Kemudahan pengembalian dan penukaran
barang-barang yang
 tidak dapat digunakan atau dikembalikan
6. Atmosfer toko
 Atmosfer toko yang menyenangkan
 Atmosfer toko yang santai
 Dekorasi dan presentasi produk yang bagus
 Atmosfer pencahayaan, warna, dan fasilitas yang mewah
7. Merek terkenal
 Citra kelas tinggi (high-class)
 Nama merek yang terkenal

CRITICAL AND COMMUNICATION

THINKING!
Berdasarkan hal yang dapat membangun
pencitraan toko di atas, manakah POINT
yang paling penting buat konsumen seperti
usia kalian? Dan MENGAPA??
Elemen Perancangan Toko
1. Konstruksi Toko
Setelah mendapatkan lokasi toko, pebisnis eceran mempunyai dua alternatif berkaitan
dengan konstruksi toko, yaitu mendirikan bangunan toko baru atau memodifikasi ulang pada
bangunan yang telah ada. Konstruksi toko tersebut disesuaikan dengan barang yang dijual,
area sekitar toko tersebut, ukuran toko dan beberapa faktor lainnya. Sebagai contoh, toko roti
akan berbeda dengan toko buku dan sebagainya.
2. Eksterior Toko
Eksterior toko adalah elemen yang penting dalam
bisnis retail, sebagai media perantara yang
menampilkan image perusahaan dan masyarakat.
Tampilan luar sebuh toko sering mengacu ke
arsitektur dan mengandung aspek-aspek seperti
bahan bangunan, gaya dan rincian arsitektur,warna
dan tekstur.

Ada beberapa aspek berkaitan dengan eksterior

toko, diantaranya papan nama, jendela dan pintu
masuk.
a. Papan nama
Papan nama adalah media komunikasi
yang efektif. Dengan papan nama, orang akan
mudah mencari toko yang bersangkutan, selain
itu papan nama adalah sarana untuk
Gambar 5
menampilkan image perusahaan. Papan nama
bisa berbentuk satu sisi bila dipasang pada tanpa mempengaruhi orang untuk membaca
papan nama tersebut. Hal lain yang perlu diperhatikan adalah peraturan pemerintah daerah
berkaitan dengan pemasangan reklame. Biasanya untuk keindahan tata kota ada aturan baku
berkaitan dengan pemasangan papan reklame terutama bila papan tersebut berada di pusat
kota. Papan Nama
b. Jendela Display.
Jendela display atau kaca depan sebuah toko memberikan peluang tambahan untuk
Gambar 6
meraih dan menangkap konsumen yang lewat di depan toko. Jendela tersebut merupakan
bagian tak terpisahkan dalam menciptakan kesan positif karena menawarkan peluang untuk
mengawali penyampaian keunikan toko secara
langsung. Banyak pebisnis eceran mengabaikan
daya tarik yang kuat dari jendela tokoyang
dirancang secar efektif dan lebih tertarik untuk
menggunakan area toko untuk ruang persediaan
dibandingkan penggunaannya
sebagai pembuat citra yang tepat.
c. Pintu Masuk Toko
Pintu masuk ke toko adalah pemisah antara lingkungan luar dan dalam toko. Pebisnis
eceran yang lokasi tokonya berada dalam satu Mall cenderungGambar
lebih 7mudah menarik
konsumen karena pintu masuk ke dalam tokonya lebih luas dan terbuka terus. Pebisnis eceran
yang berada dalam kondisi lalu lintas pengunjung yang padat harus membuat jalan masuk
yang terbuka. Pebisnis eceran yang tokonya berada di sepanjang jalan relatif lebih tertutup
karena pertimbangan keamanan, dan cuaca. Kondisi tersebut menyebabkan peluang untuk
mengundang pejalan kaki di depan toko untuk masuk ke dalam tokon relatif lebih kecil
Pintu Masuk Toko
sehingga memerlukan usaha yang lebih berat. Pebisnis eceran di jalan ini memerlukan
kombinasi antara tampilan jendela toko sebelash luar dengan rancangan pintu masuk yang
menarik.
3. Interior Toko
Agar pengunjung toko merasa nyaman berada di dalam toko, pebisnis eceran perlu
melakukan penataan berkaitan dengan interior yang ada di dalam tokonya. Beberapa hal yang
perlu diperhatikan dalam penataan interior toko adalah sirkulasi udara, interior dinding,
lantai, langit-langit dan pencahayaan.
a. Sirkulasi Udara
Berbagai jenis toko memiliki sirkulasi udara yang berbeda. Sirkulasi udara sangat
berpengaruh pada emosi dan perasaan dari pengunjung. Pendingin ruangan harus
diletakkan pada tempat yang tepat, begitu pula bila ada musik dalam ruang sebaiknya
disesuaikan dengan suasana toko. Penempatan outlet yang menghasilkan aroma
seperti pewangi di dalam department store atau ikan, daging dan sayur dalam
supermarket juga perlu diperhatikan, sehingga secara keseluruhan sirkulasi udara di
dalam area toko tidak terganggu.
b. Interior Dinding
 Interior dinding digunakan sebagai pemisah antara area penjualan produk yang
berbeda, kamar pas, dan gudang atau penyimpanan barang. Partisi dapat terbuat dari
kayu, plastik, tembok atau kaca. Dinding dapat pula difungsikan sebagai display dari
produk yang dijual. Warna dinding dan partisi sebaiknya dipilih yang terang sehingga
tidak memberikan kesan kotor dan sempit.
c. Lantai
Lantai toko haruslah aman bagi pengunjung serta perawatannya mudah dibersihkan,
cepat kering, tidak mudah pecah atau kuat menahan beban yang berat dan tidak ada
rintangan.

d. Langit-langit
Langit-langit toko sangat berkaitan erat dengan sirkulasi di dalam ruangan.Tinggi dari
langit-langit biasanya disesuaikan dengan luar ruang. Langit-langit yang tinggi akan
memberikan kesan luas dan terang bagi ruangan. Karena langit-langit juga berfungsi
sebagai tempat melintasnya saluran listrik, pipa air dan tempat penyimpanan lain
maka penataan langit-langit tersebut diupayakan dengan tetap menjaga ruang di
bawahnya terasa nyaman.
e. Pencahayaan
Pencahayaan yang baik di dalam toko akan membuat nyaman pengunjung. Selain itu
pencahayaan akan memberikan kesan dan penegasan pada produk yang dipajang atau
dijual.
4. Layout Toko
Pengaturan layout toko harus memperhatikan alur dari pengunjung, dan kemudahan
akses antara area penjualan gudang penyimpanan barang. Pada umumnya pengunjung yang
memasuki toko akan berjalan dan memperhatikan display dari produk yang dijual. Untuk
jenis toko yang menitikberatkan pada pelayanan, biasanya ada pramuniaga yang akan
membantu pengunjung, sedangkan untuk toko atau department store yang menerapkan self
service, pengunjung akan mengambil sendiri barang yang diperlukannya dan kemudian
membayarnya di kasir.
5. Alokasi Ruang Untuk Meningkatkan Produktivitas
Untuk meningkatkan keuntungan pebisnis eceran perlu berkaitan dengan ruang yang
digunakan. Pengeluaran setiap meter persegi dari ruang toko dihitung dari biaya yang yang
dikeluarkan untuk sewa atau pemeliharaan ruang pertahun dibagi dengan luas ruangan.
Namun demikian tidak semua bagian dari toko yang berfungsi sebagai area penjualan, ada
pula area yang digunakan untuk penyimpanan barang, karenanya perhitungan biaya tersebut
perlu pula memperhatikan perbandingan luas area penjualan dan area gudang. Beberapa hal
yang perlu diperhatikan dengan upaya peningkatan laba didasarkan pada alokasi ruang adalah
sebagai berikut :
a. Analisis Penjualan
Para pebisnis eceran melakukan analisis penjualan berdasarkan penjualan pada tahun
sebelumnya. Informasi tersebut dapat dijadikan dasar perhitungan untuk alokasi ruang.
Beberapa jenis barang seperti jaket untuk musim hujan atau baju seragam sekolah sebaiknya
hanya dipajang untuk waktu yang tidak terlalu lama karena sifatnya hanya periodik. Dengan
demikian area barang tersebut dapat diganti dengan barang lain yang bisa lebih memberikan
keuntungan.

b. Prediksi perolehan laba

Dari data yang diperoleh dari asosiasi perdagangan, dapat diketahui rata-rata
penjualan suatu barang pada tahun yang lalu. Dengan informasi tersebut pebisnis eceran
dapat memprediksi laba yang diperoleh untuk barang yang menempati setiap meter area toko
dengan tidak lupa memperhitungkan perkakas untuk memajang atau
menyimpan barang tersebut.
c. Pendekatan persediaan
Dengan pendekatan persediaan, pebisnis eceran akan memperhitungkan jumlah barang yang
akan dijual di area toko disesuaikan dengan permintaan dari konsumen.

DISKUSIKAN KELOMPOK
Buatlah Elemen Perancangan Toko yang baik bersama kelompokmu!! Kondisinya
adalah Kalian Wirausaha Muda yang ingin membuka Usaha Makanan Olahan
Kekinian “Oleh oleh Khas Daerah Dengan Tampilan Modern” . Analisa lah factor
factor yang harus ada dalam perancangan toko tersebut dan contohnya…!

“Be a Creative “!!!

Tata Letak dan Arus Pengunjung

M
engatur ruangan melalui tata letak dan mengarahkan arus pengunjung adalah sesuatu hal yang
sangat penting guna membuat daya tarik pengunjung. Melalui tata letak yang baik maka akan
sangat berpengaruh terhadap penampilan dan citra toko. Bagi konsumen pembentukan kesan
terjadi pada saat calon pembeli berada dilingkungan luar toko, masuk ketoko, melihat lihat
barang sekeliling toko dan saat menyelesaikan pembayaran dan meninggalkan toko.
Hal yang sangat mendasar dalam tata ruang dan penempatan peralatan serta penataan
barang sehingga memudahkan arus pengunjung toko adalah bentuk Layoutnya. Pada
dasarnya terdapat beberapa bentuk layout toko yaitu;
1)    Grid pattern
     Bentuk ini umumnya digunakan pada super market, karena model Grid ini dapat
mengarahkan pengunjung berkeliling mengikuti lorong rak. Selain itu melalui cara ini toko
dapat menampilkan berbagai macam barang dagangan pada rak- rak display tersebut.
2)    Free flow pattern
     Bentuk ini umumnya digunakan pada Departemen store atau toko- toko fashion
lainnya. Dalam bentuk ini pengunjung bebas dan tidak diarahkan mengikuti jalur tetapi dapat
memilih dan mencari barang yang diperlukan.Untuk itu pada titik- titik tertentu harus
ditempatkan pajangan- pajangan yang berkaitan dengan produk yang dipromosikan. 
3)    Combination pattern 
 Bentuk ini umumnya digunakan pada Departemen strore besar dan modern yang
terdiri dari beberapa area. Untuk barang- barang fashion mengacu pada Free flow pattern
sedang untuk area buku dan alat- alat tulis menggunakan Grid pattern . Dengan model ini
pengaturan ruang dan arus pengunjung menjadi lebih efektif. 

Penyajian barang dapat dilakukan sebagai berikut:

Beberapa pengecer yang berhasil mempergunakan suatu gagasan – orientasi presentasi –
suatu metode mengenai penyajian barang perdagangan yang berdasarkan pada suatu gagasan
spesifik atau citra dari toko tersebut.
1. Presentasi Gaya / Item – Mungkin teknik pengaturan persediaan yang paling umum
adalah dengan gaya atau item
2. Presentasi Warna – Suatu teknik presentasi yang tegas adalah dengan warna
3. Memberikan Lini Harga – para pelanggan dengan mudah menemukan barang
perdagangan pada harga yang ingin mereka bayar.
 4. Barang Perdagangan Vertikal – disini barang perdagangan disajikan secara vertikal
dengan menggunakan dinding dan gondola yang tinggi.
5. Lini penetapan harga – Mengorganisasikan bdpdg di dalam kategori harga, atau lini
penetapan harga ( Bilamana para peritel menawarkan suatu jumlah poin harga terbatas
yang telah ditentukan sebelumnya.
6. Tonasi Barang-barang Perdagangan – adalah suatu teknik pemajangan dimana
kuantitas besar barang-barang perdagangan dipajangkan bersama-sama.
7. Presentasi Bagian Depan – (suatu metode tentang penempatan barang-barang
perdagangan dimana pengecer mengungkapkan sebanyak mungkin produk untuk
menangkap mata para pelanggan .
8. Peralatan Tetap / Fixture – Tujuan utama untuk peralatan tetap adalah untuk
memegang dan memajang barang-barang perdagangan secara efisien. Pada waktu
yang sama, mereka harus membantu menentukan area dari suatu toko dan mendorong
alr lalulintas. Peralatan tetap / fixture harus berada di dalam konser dengan aspek-
aspek fisik toko yang lainnya, seperti penutup lantai dan pencahayaan, sebagaimana
pula pada keseluruhan citra dari toko tersebut.

Istilah dan Perlengkapan Display Produk Supermarket

Istilah dan perlengkapan display Produk Supermarket

SKU Memonitor stok yang ada di retailer atau perusahaan
BAY Susunan pemajangan produk di rak satu baris ke bawah
Tier Barisan pemajangan produk ke belakang, pemajangan dalam satu rak biasanya
terdiri atas beberapa tier
Face Pemajangan produk tampak muka harus menghadap ke depan, jangan terbalik,
miring dan sebagainya
POP Keterangan mengenai nama produk, harga, ataupun sarana bantu promosi
penjualan, merupakan suatu himbauan yang ditujukan kepada pembeli agar
timbul keinginan untuk membeli
Floor Display Pemajangan pada lantai
COC Pemajangan produk yang menempel di depan kasir
PLU Nomor identitas barang yang berfungsi untuk pencatatan komputerisasi
Piramid Hambatan yang terdiri atas dua tingkat untuk pemajangan floor display
Troli Rak dorong untuk memajang barang bagi konsumen

TUGAS MANDIRI
Jawablah dengan singkat dan jelas menurut pendapat anda!
1. Jelaskan 3 layout toko!
2. Apa yang harus diperhatikan oleh seorang Perencana Toko untuk menyajikan barang
yang efektif bagi pelanggan?
3. Bagaimana penentuan harga dapat mempengaruhi penyajian barang yang efektif bagi
pelanggan?
4. Apakah yang dimaksud dengan produk mendadak?
5. Buatlah penjelasan mengenai display produk supermarket dibawah ini :
a. SKU
b. Bay
c. POP

RANGKUMAN
1. Di samping harus mengatur barang dagangan di toko dengan serapi – rapinya,
seorang pengelola toko harus dapat mengatur ruangan (layout). Mengatur ruangan
toko merupakan persyaratan yang penting, sebab ruangan toko yang menarik akan
menimbulkan para pembeli/pengunjung toko merasa betah dan senang berbelanja.
2. Secara keseluruhan desain toko berfungsi mirip “logo” perusahaan. Ada ciri atau
karakter tertentu.
3. Pengertian dasar layout adalah suatu situasi sirkulasi /arus pengunjung yang
memberikan kemungkinan maksimal bagi pelanggan untuk dapat melihat
keseluruhan barang dagangan yang bermacam macam dalam sekali pandang
4. Citra toko diharapkan dapat berhubungan dengan aktifitas belanja pada sebuah
toko tertentu. Citra toko ditentukan oleh atribut yang melekat pada suatu toko
melalui persepsi konsumen terhadap toko yang tidak hanya bersifat penjumlahan
dari beberapa persepsi atribut, namun interaksi antara atribut atribut tersebut.
5. Ada beberapa elemen yang perlu diperhatikan dalam merancang citra sebuah toko,
yaitu konstruksi toko,layout toko, alokasi ruang serta perkakas dan perlengkapan.
6. Macam macam alat display, antara lain:
a. Box display –mannequin dolls
b. Platform display
 c. Meja kursi – rak gondola
7. Mengatur ruangan melalui tata letak dan mengarahkan arus pengunjung adalah
sesuatu hal yang sangat penting guna membuat daya Tarik pengunjung. Melalui
tata letak yang baik, makan akan sangat berpengaruh terhadap penampialn dan
citra toko.

UJI KOMPETENSI

Pilihlah jawaban yang paling benar dengan cara memberi tanda silang (X) pada huruf
A, B, C, D atau E pada lembar jawaban yang tersedia !
1. Peralatan peralatan toko yang digunakan akan memungkin diadakannya perubahan
perubahan di masa yang akan datang. Hal ini termasuk pada fungsi desain toko
yaitu…
A. Menciptakan citra toko
B. Memberikan fleksibilitas yang maksimal
C. Memudahkan pemeliharaan toko
D. Mendukung pengamanan toko
E. Memberikan kenyamanan berbelanja

2. Berikut yang tidak termasuk dalam kategori fungsi penerangan di dalam toko….
A. Mendukung penampilan barang barang yang dipajang
B. Mendukung daya Tarik toko, barang dagangan dan kesenangan berbelanja
C. Memberikan pengaruh besar pada konsumen sebelum memutuskan untuk masuk
D. Meningkatkan produktifitas karyawan
E. Mengurangi terjadinya pencurian

3. Baterai, permen, rokok pada swalayan terletak pada area…

A. Kantor
B. Fruit
C. Kasir
D. Perishable
E. Merchandising
4. Fungsi penataan interior ini adalah sebagai pemisah antara area penjualan produk
yang berbeda, kamar pas, dan gudang atau penyimpanan barang. Terdapat pada…
A. Sirkulasi Udara
B. Interior dinding
C. Lantai
D. Langit langit
E. Pencahayaan

5. Pajangan Baju dengan warna hijau dan merah menandakan Natal telah tiba cocok jika
kita menggunakan…
A. Floor display
B. Sampling display
C. Theme display
D. Showcase display
E. Rak bertrap

6. Produk yang dibeli tanpa rencana sebelumnya, karena barang tersebut terlihat menarik
disebut…
A. Produk musiman
B. Produk permintaan
C. Produk berdekatan
D. Produk mendadak
E. Produk menarik

7. Toko bisa mengatur pemajangan barang secara efektif untuk mengikuti gerakan alami
mata. Bentuk penyajian ini merupakan keuntungan penyajian barang dengan cara…
A. Penyajian yang terorientasi pada pemikiran
B. Penyajian gaya atau jenis barang
C. Pengaturan barang secara vertical
D. Pengaturan barang tonasi
E. Penyajian di bagian depan

8. Untuk barang yang banyak dan berfungsi agar konsumen bisa melihat pakaian secara
keseluruhan. Pernyataan tersebut merupakan fungsi perlengkapan tetap yaitu…
A. Rak lurus
B. Gantungan melingkar
C. Gondola
D. Gantungan tonasi
E. Gantungan empat arah

9. Produk Chiquita memasarkan pisang dengan sticker minions mereka bersamaan

dengan sebuah kompetisi merupakan jenis perlengkapan display produk
supermarket….
A. COC
B. PLU
C. Face
D. SKU
E. Bay
 10. Jika suatu perusahaan menghasilkan produk yang terdiri dari banyak warna dan
ukuran, maka membutuhkan pembeda yang dalam perlengkapan display supermarket
disebut…
A. COC
B. PLU
C. Face
D. SKU
E. Bay

Soal Essay
1. Buatlah minimal masing masing 3 contoh untuk Perkakas dan perlengkapan!
2. Jelaskan Fungsi Desain Toko!
3. Buatlah point penting Iklan menjadi bagian dari pencitraan toko!
4. Buatlah dan jelaskan bagian/area yang ada di supermarket!
5. Berilah contoh analisis penjualan yang membuat pengelola toko menjadikan dasar
untuk mengalokasi ruangan toko!

GLOSARIUM
Display : Pemajangan Barang
Gimmick : Sesuatu yang special / unik dan membuat toko
tertentu menjadi Lebih menonjol dibanding toko sejenis
Layout : Tata Letak
 DAFTAR PUSTAKA

Angipora. Marius P. 1999. Dasar dasar Pemasaran. Jakarta : Raja Grafindo Persada

Puspitasari, Devi. 2007 Menata Produk, Jakarta : Pandu Karya

Kotler, Phillip. 1986. Manajemen Pemasaran: Analisis, Perencanaan dan Pengendalian,

Edisi Kelima. Jakarta : Erlangga
 KUNCI JAWABAN

PILIHAN BERGANDA :
1. B
2. C
3. C
4. B
5. C
6. D
7. C
8. E
9. B
10.D

ESSAY :
1. Contoh Perkakas = Gondola, Rak, Keranjang dan sebagainya. Perkakas = Labelling,
Komputer, Cash Register dan sebagainya
2. Fungsi Desain Toko
a. Menciptakan citra toko
 Penampilan luar/ exterior, fascale store
 Pemilihan nama/logo, store image
 Pemilihan warna/karakter, colour image
 b. Memberikan fleksibilitas yang maksimal
c. Peralatan peralatan toko yang dipergunakan hendaknya cukup fleksibel sehingga
memungkinkan diadakan perubahan perubahan dimasa yang akan datang.
d. Memudahkan pemeliharaan toko
Agar toko tetap bersih dan menarik, perlu dipikirkan cara pemeliharaannya
dengan usaha yang minimal.
e. Mendukung pengamanan toko
Desain toko harus mendukung pengamanan toko dari kemungkinan pencurian
oleh pembeli maupun karyawan.
f. Memberikan kenyamanan berbelanja
Harus memberikan kemudahan bagi pembeli yang masuk dan keluar toko, dapat
mengundang orang untuk berani masuk ke dalam toko.
3. Point Penting Iklan sebagai elemen dari pencitraan toko
a. Penyediaan informasi iklan
b. Iklan rencana belanja yang berguna
c. Iklan dengan daya tarik
d. Iklan yang terpercaya
4. Jenis barang seperti jaket untuk musim hujan atau baju seragam sekolah sebaiknya hanya
dipajang untuk waktu yang tidak terlalu lama karena sifatnya hanya periodik. Dengan
demikian area barang tersebut dapat diganti dengan barang lain yang bisa lebih
memberikan keuntungan.
5. Bagian / area yang ada di supermarket
a. Area Kantor; yaitu tempat manajer toko dan staff melakukan kegiatan operasional
toko
b. Area Kasir, terdiri atas
1) Kasir yang biasanya berjumlah 4 sampai 6 dan counter COC (Contract Of
Counter) yaitu counter yang disewa secara khusus oleh supplier untuk
menempatkan barang miliknya.
2) Deposit yaitu tempat menitipkan tas atau barang customer
c. Area Perishable; terdiri atas
1) Area Fruit yaitu tempat aneka buah segar,
2) Area vegetable yaitu tempat sayur dan bumbu segar serta makanan olahan
beku (diletakkan pada frezzer),
3) Area Meat yaitu tempat daging, ikan, ayam dan olahannya serta makanan
siap santap (Ready to Eat).