Anda di halaman 1dari 25

Momentum dan impuls

Oleh: Wahyu S
Pokok materi

 1. Momentum
 2. Impuls
 3. Tumbukan
 4. Hukum kekekalan Momentum
 5. Kasus momentum dalam kehidupan sehari-hari
 6. Latihan
Modal yang harus dikuasai

 Vektor
 Gaya
 Kecepatan dan percepatan
 Energi Kinetik
 Operasi matematika aljabar sederhana
MOMENTUM
 Momentum (atau pusa) adalah ukuran mudah tidaknya benda dihentikan
 Selain meiliki energi kinetik, besaran yang dimiliki benda bergerak adalah
momentum
 Momentum disimbolkan p
 Momentum adalah vektor (punya nilai dan arah)
 Rumus
𝒑 = 𝑚. 𝒗

p = momentum (kg.m/s) atau (N.s)


m = massa (kg)
v = kecepatan(m/s)
Perhatikan contoh gambar berikut!
 Bus “SUGENG RAHAYU”
Jenis Hino RK 260
Massa 15 ton
Kecepatan maksimum 116 km/jam
(anggap 120 km/jam)
Harga 561 juta
Berapakah momentumnya?
 Tentukan momentum dari mobil berikut?
Massa +- 1550 kg
kecepatan maksimum 360 km/jam
Berapakah Momentumnya?
Bagaimakanah besarnya momentum
dengan kendaraan pertama?
Besar yang mana?
Kenapa bisa demikian?

Kesimpulan : momentum sebanding dengan massa


dan kecepatan objek yang bergerak
Soal momentum

1. Massa orang+motor= 200 kg


Kecepatan = 72 km/jam
Besar momentum nya?

2. Massa bola 420 gram. Momentumnya 2,1 kg.m/s.


Kecepatan bola berikut?
Demonstrasi Kasus

 Berbagai benda dengan massa berbeda, dan jenis berbeda dijatuhkan pada
ketinggian tertentu, memantul kembali.
 Karateka memukul bata dengan cepat dan singkat dan membuat batu bata
terbelah.
 Permainan baseball, kasti, golf, billiard, tinju dll melibatkan tumbukan dua
benda bermassa.

Semua hal tersebut berkaitan dengan adanya


IMPULS
Apa itu impuls?
IMPULS
 Berkaitan dengan peristiwa tumbukan.
 Contohnya bola baseball dipukul, mobil bertabrakan, bola ditendang dll.
 Perhatikan video berikut (menit 4:36 dan 8:36). Besaran apa yang berhasil kamu rekam?
 Impuls ditentukan oleh: massa, kecepatan dan lamanya terjadi kontak antara dua benda
 Ingat rumus

𝐹 = 𝑚. 𝑎
(𝑣2 −𝑣1 )
𝐹 = 𝑚.
∆𝑡
𝐹. ∆𝑡 = 𝑚𝑣2 − 𝑚𝑣1
𝐹. ∆𝑡 = 𝑝2 − 𝑝1
𝐼 = 𝐹. ∆𝑡
𝐼 = ∆𝑝
Maka, nilai
𝐹. ∆𝑡 = ∆𝑝
Impuls adalah perubahan momentum
 Keterangan :
F = gaya (N)
m = massa (kg)
v1 = kecepatan awal (m/s)
v2 = kecepatan akhir (m/s)
∆t = lamanya terjadi gaya sentuhan antara dua benda (s)
 Menghitung impuls, sulit dilakukan dengan
mengukur gaya dan lama kontaknya
 Mengukur impuls lebih mudah dilakukan dengan
mengukur perubahan momentumnya
 Misalnya:
Bola kasti bermassa 100 gram, dipukul dengan
tongkat dengan menghasilkan kecepatan 20 m/s.
Impulsnya:
I=m(v2-v1)
I=0,1 kg x (20 m/s-0m/s) = 2 kg. m/s
Contoh dampak dari Gaya Besar yang
Bekerja Singkat pada Benda
Contoh perubahan Momentum benda
adalah proses pengereman!
 Mengubah kecepatan kapal tanker Knock Nevis yang bermuatan penuh
sebesar 1 km/jam maka harus diubah momentum sebesar
564.763.000 kg x (1.000m/3.600 s) = 1,57x10^8 kg m/s.
 Gaya pengereman kapal ini bisa mencapai 2 juta newton.
 Untuk mengerem kapal diperlukan waktu sekitar 79 detik.
 Oleh karena itulah, jika tiba-tiba ada benda penghalang beberapa mil di
depan kapal maka sangat sulit untuk menghindari tabrakan.
 Kejadian yang sama juga menimpa kapal pesiar terkenal Titanic tanggal
14 April 1912.
Kapal pesiar Costa Concordia yang menabrak karang tanggal 13 Januari
2012. Costa Concordia mulai berlayar 2 september 2005. Massa kapal
tersebut adalah 114.147 ton, dengan panjang 290,20 meter dan lebar 35,50
meter. Lajunya rata-rata adalah 36 km/jam dan laju maksimum bisa
mencapai 43 km/jam. Dengan demikian saat bergerak momentumnya
adalah 1.141.470.000 kg m/s. Kapal tersebut menabrak batu karang di laut
Tyrrhenian, pantai barat Italia (en.wikipedia.org)
20 𝑁. 𝑠
10𝑚/𝑠
2kg 𝑝 =? 7,5𝑚/𝑠

… 𝑚/𝑠
4kg 𝑝 = 30𝑘𝑔. 𝑚/𝑠
15𝑘𝑔
... 4 𝑚/𝑠
kg 𝑝 = 60𝑘𝑔. 𝑚/𝑠
𝑚. 𝑣
v
m 𝑝 =…
Vektor pada Momentum Impuls

 𝑝 = 𝑚. 𝑣

𝑣
m

 𝑝 = −𝑚. 𝑣

−𝑣
m
Impuls

𝑎𝑤𝑎𝑙 𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟
10 𝑚/𝑠 5 𝑚/𝑠
200 200
g g

𝑝𝑎𝑤𝑎𝑙 = 0,2𝑘𝑔 × 10 𝑚 𝑠 = 2 𝑁. 𝑠
𝑝𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟 = 0,2𝑘𝑔 × −5 𝑚 𝑠 = −1 𝑁. 𝑠

𝐼 = ∆𝑝 = 𝑝𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟 − 𝑝𝑎𝑤𝑎𝑙 = −1𝑁. 𝑠 − 2𝑁. 𝑠 = −3𝑁. 𝑠

𝐽𝑖𝑘𝑎 𝑠𝑒𝑛𝑡𝑢ℎ𝑎𝑛 𝑡𝑒𝑚𝑏𝑜𝑘 𝑑𝑒𝑛𝑔𝑎𝑛 𝑏𝑜𝑙𝑎 0,05 𝑠; 𝑔𝑎𝑦𝑎 𝐼𝑚𝑝𝑢𝑙𝑠 𝑡𝑒𝑚𝑏𝑜𝑘 … 𝑁


CONTOH KASUS MOMENTUM DAN IMPULS
1. Bola golf bermassa 200 gr ke kanan, kecepatan 10 m/s. Besar momentumnya? Bola
golf tersebut menabrak tembok dan balik ke kiri, kecepatannya 5 m/s. Besar
momentumnya menjadi?
2. Ronaldo menendang bola yang semula diam. Kecepatannya menjadi 120 km/jam.
Massa bola 450 gram. Sentuhan kaki ronaldo dengan bola 0,05 sekon. Gaya yang
diberikan ronaldo berapa newton ya?
3. Mengapa Chris John kalau menghadapi tinju lawan yang mengarah pada mukanya,
dia harus mengundurkan wajahnya? Bukan malah diam ditempat saja tak
bergerak?
4. Mengapa bola yang dikontrol oleh pemain sepakbola bisa jatuh tepat di depan
kakinya dan tak memantul pada jarak yang jauh?
5. Apa yang bisa orang lakukan ketika anjlok dari ketinggian tertentu agar
meminimalisasi cidera patah pada kakinya?
Soal tantangan…
 Sebuah bola massanya 2 kg jatuh dari ketinggian 45 m. Waktu bola menumbuk tanah
adalah 0,1 s sampai akhirnya bola berbalik dengan kecepatan 2/3 kali kecepatan
ketika bola menumbuk tanah. Berapa ya perubahan momentum bola pada saat
menumbuk tanah dan besarnya gaya yang bekerja pada bola akibat menumbuk tanah?
(pikirkan rumus GLBB, lalu rumus Impuls)
𝑣𝑚𝑒𝑛𝑢𝑚𝑏𝑢𝑘 = 2𝑔ℎ = 2.10.45 = 30 𝑚 𝑠 (𝑘𝑒 𝑏𝑎𝑤𝑎ℎ)
𝑣𝑚𝑒𝑚𝑎𝑛𝑡𝑢𝑙 = 2 3 × 30 = 20 𝑚 𝑠 (𝑘𝑒 𝑎𝑡𝑎𝑠)
𝑝𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟 = 2𝑘𝑔 × −20 𝑚 𝑠 = −40𝑁. 𝑠
𝑚𝑒𝑛𝑢𝑚𝑏𝑢𝑘 𝑚𝑒𝑚𝑎𝑛𝑡𝑢𝑙 𝑝𝑎𝑤𝑎𝑙 = 2𝑘𝑔 × 30 𝑚 𝑠 = 60𝑁. 𝑠

𝑎. ) 𝐼 = 𝑝𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟 − 𝑝𝑎𝑤𝑎𝑙
30𝑚/𝑠 = −40𝑁. 𝑠 − 60𝑁. 𝑠
-20𝑚/𝑠 = −100𝑁. 𝑠
𝑏. ) 𝐼 = 𝐹. ∆𝑡
-100 N.s=Fx0,1s
F=-1000N
(arah ke atas/berlawanan dg gerak awal)
Hukum Kekekalan Momentum
 Dasarnya : Hukum III Newton. Masih ingat F aksi=-F reaksi ?
 Saat tumbukan, terjadi gaya aksi reaksi antara dua benda yang
bertumbukan.
 Mari kita rumuskan!
 𝐹𝑎𝑘𝑠𝑖 = −𝐹𝑟𝑒𝑎𝑘𝑠𝑖 biar mudah kita tulis :
𝐹1 = −𝐹2
∆𝑝1 ∆𝑝2
=−
∆𝑡 ∆𝑡
∆𝑝1 = −∆𝑝2
𝑚1 . 𝑣1 − 𝑚1 . 𝑣 ′1 = −(𝑚2 . 𝑣2 − 𝑚2 . 𝑣 ′ 2 )
𝑚1 . 𝑣1 + 𝑚2 . 𝑣2 = 𝑚1 . 𝑣′1 + 𝑚2 . 𝑣 ′ 2
Jumlah momentum awal= jumlah momentum akhir
Contoh soal :

Sebuah senapan massanya 2 kg menembakkan peluru yang massanya 2 gr dengan


kelajuan 400 m/s, tentukan kecepatan senapan sesaat peluru lepas dari senapan!
ms = 2 kg; vs = 0 m/s; mp = 2 g = 0,002 kg; vp = 0 m/s; vp‟ = 400 m/s
Vs‟ = …..?
ms Vs + mp Vp = ms Vs„ + mp Vp„
2 . 0 + 0,002 . 0 = 2 . Vs„ + 0,002 . 400
0 + 0 = 2 . Vs„ + 0,8
– 2 . Vs„ = 0,8
Vs„ = – 0,4 m/s (Tanda (-) artinya senapan bergerak ke belakang)
Contoh latihan:

 Dua buah bola A dan B, massanya masing-masing 0,2 kg


dan 0,4 kg kedua bola bergerak berlawanan arah dan
segaris. Kedua bola bertumbukan, sesaat setelah
tumbukan kelajuan bola A adalah 10 m/s berlawanan
dengan arah semula. Kelajuan A dan B sebelum tumbukan
masing-masing 80 m/s dan 12 m/s. Berapa kelajuan benda
B sesudah tumbukan ?

0,2
0,4 kg
kg
Jenis tumbukan
Berdasarkan demonstrasi yang kalian dapatkan, ada benda yang memantul keras,
ada yang pelan, ada yang tidak memantul sama sekali. Bedasarkan kasus terebut,
ada 3 jenis tumbukan yang bisa diambil.
Dalam fisika, ada angka khusus yang disebut sebagai
koefisien restitusi (disimbolkan e)
Nilai e dirumuskan sebagai:

(𝑣2′ − 𝑣1′ )
𝑒=−
(𝑣2 − 𝑣1 )

 Tumbukan Lenting Sempurna (e=1)


 Tumbukan Lenting Sebagian (0<e<1)
 Tumbukan tak Lenting Sama Sekali (e=0)
Intermezzo:
Newton‟s Cradle (Ayunan Newton)
 Ayunan Newton adalah alat yang menunjukkan hukum
kekekalan momentum dan kekekalan energi,
 Diciptakan dan diberi nama pada 1967 oleh aktor Inggris
Simon Prebble.
 Pada mulanya dibuat dari kayu dan dijual di Harrods of
London, kemudian dibuat dari chrome oleh Richard
Loncraine.
 Newton's cradle terbesar di dunia dibuat oleh Chris Boden
dan dimiliki oleh The Geek Group di Kalamazoo, Michigan.
Terdiri dari 20 bola bowling seberat masing-masing 6,8
kilogram, digantung dengan kabel sepanjang 6,1 meter
sekitar 1 meter dari lantai.

Anda mungkin juga menyukai