%,'$1*3(0%,1$$16(.2/$+0(1(1*$+$7$6
',1$63(1',',.$13529,16,-$:$%$5$7
Jalan Dr. Radjiman No. 6 Telp (022) 4264813 Fax: (022) 4264881
Wisseelbord (022) 4264944, 4264957, 4264973
Bandung 40171
3HQJDUDK
'U,U+$KPDG+DGDGL06L.
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat
3HQDQJJXQJ-DZDE
,U+<HVD6DUZHGL+DPLVHQR03G
Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Atas
.RRUGLQDWRU3HQJHPEDQJ0RGXO
'UV'HGHQ6DHIXO+LGD\DW03G
Kepala KCD Wilayah VI
$DQ1XJUDKD63G
Staf Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Atas
'LDQ5RFKGLDQD67
Staf Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Atas
.RRUGLQDWRU3HODNVDQD
.XVWLPL03G
Staf Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Atas Disdik Provinsi Jawa Barat.
7LP6($02/(&
6XDPLQ63G
Tim Teknis Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Atas Disdik Provinsi Jawa Barat.
'UV+-XPGLDW0DU]XNL00
Tim Teknis Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Atas Disdik Provinsi Jawa Barat.
'U6XQGDUL03G
Tim Teknis Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Atas Disdik Provinsi Jawa Barat.
'UD'HGHK6XDWLQL03G
Kepala SMA Negeri 2 Padalarang Kab. Bandung.
'UD+HUPLQ5R]DN03G
Pengawas Kota Bandung.
'UD(SRQ.XUQLDVLK03G
Pengawas Kota Bandung.
$\LS6\DULI+DVDQ(IIHQGL03G.
Guru SMA Negeri 2 Padalarang Kab. Bandung.
3HQXOLV0RGXO
(GLWRU
/D\RXW
7LP7HNQLV%LGDQJ3HPELQDDQ6HNRODK0HQHJDK$WDV'LVGLN3URYLQVL-DZD%DUDW
Dicetak oleh:
Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat dalam rangka meningkatkan APK Sekolah
Menengah telah menetapkan sebuah strategi yang inovatif yaitu dengan melalui
penyelenggaraan Sekolah Menengah Atas Terbuka atau SMA Terbuka, yang tersebar di
seluruh kabupaten kota yang ada di Jawa Barat.
Modul merupakan bahan ajar yang tepat untuk SMA Terbuka karena proses belajar
di SMA Terbuka sebagian besar menggunakan pola belajar mandiri. Dengan adanya bahan
ajar modul SMA Terbuka yang sudah disusun dan mengacu kepada Standar Kompetensi
dan Kompetensi Dasar yang sesuai dengan Kurikulum yang berlaku, diharapkan proses
belajar SMA Terbuka lebih efektif dan dapat berjalan dengan lancar. Untuk itulah maka
Dinas Pendidikan Pemerintah Provinsi Jawa Barat mengadakan bahan ajar modul untuk
SMA Terbuka pada Tahun 2018.
Kepada semua pihak yang telah membantu terhadap kelancaran dalam proses
pengadaan modul SMA Terbuka ini, Kepala Dinas Pendidikan Pemerintah Daerah Provinsi
Jawa Barat mengucapkan terima kasih semoga kebaikan saudara mendapat imbalan dari
Allah SWT, Aamiin.
A. Deskripsi.
Modul bahan ajar ini merupakan pelengkap dari buku Prakarya dan
Kewirausahaan Kelas X (Sepuluh ) semester 1 buku siswa. Modul ini disusun dengan
tujuan agar anda bisa mendapatkan panduan pembelajaran mandiri. Modul ini
menyediakan materi terkait mata pelajaran, panduan soal latihan yang dilengkapi
dengan rambu-rambu penyelesaian, uji kompetensi, dan perangkat soal tes formatif,
rangkuman materi, dan glosarium.
B. Prasyarat
Modul ini akan mengajak anda mengenal usaha kerajinan dengan inspirasi
budaya lokal non benda, melalui karakteristik wirausaha, pengenalan jenis kerajinan
lokal nonbenda, cara produksi kerajinan serta produk hasil kerajinan. Pada setiap akhir
pembelajaran, siswa diajak untuk melakukan praktikum pemasaran langsung usaha
kerajinan serta tata cara berwirausaha meliputi hasil kerajinan. Penyajian usaha
kerajinan nonbenda harus dilakukan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur
(SOP) agar menghasilkan produk kerajinan bermutu sehingga dapat diterima oleh
konsumen.
Dalam modul ini siswa harus memahami klasifikasi dari usaha kerajinan serta
merencanakan proses produksi kerajinan, dalam memilih jenis usaha kerajinan yang
perlu anda pertimbangkan dengan keinginan pasar karena konsumen akan
memilih kerajinan yang lebih dikenal secara umum. Isi yang terkandung dalam modul
sangat penting untuk siswa kuasai. Mengapa demikian ? Karena materi yang
disajikan pada modul tersebut akan mempermudah anda mencapai indikator sesuai
dengan kompetensi dasar. ketertarikan masyarakat dalam usaha kerajinan nonbenda
dapat dijadikan peluang wirausaha yang menguntungkan.
Wirausaha kerajinan nonbenda dapat dimulai dari skala rumahan (kecil-kecilan)
dengan modal seadanya. Wirausaha di bidang kerajinan nonbenda dapat juga
dikombinasikan dengan usaha penyewaan tempat. Banyak pilihan wirausaha di
bidang kerajinan nonbenda.
D. Tujuan Akhir.
Diharapkan anda aktif berpartisipasi dalam setiap kegiatan pembelajaran, baik
kegiatan diskusi, pembelajaran jarak jauh, kegiatan tatap muka, penugasan dan
kegiatan evaluasi per Kompetensi Dasar. Serta evaluasi akhir semester yang terdapat
pada setiap bagian akhir modul yang dilaksanakan diakhir kegiatan pembelajaran.
Untuk mempelajari materi pada setiap Kompetensi Dasar (KD).
S
elamat datang para peserta didik pada modul pembelajaran mandiri SMA Terbuka
Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat. Materi yang akan anda pelajari pada
Kompetensi Dasar 3.1 adalah mempelajari karakteristik wirausaha berdasarkan
keberhasilan dan kegagalan wirausaha dibidang kerajinan non benda menggunakan bahan
tekstil.
TUJUAN PEMBELAJARAN
A
dapun tujuan dari kegiatan pembelajaran mandiri pada KD 1, diharapkan setelah
mempelajari materi yang pada KD 1 ini, anda sebagai peserta didik dapat :
A. Prakarya
Berasal dari istilah pra dan karya, pra mempunyai makna belum dan karya adalah
hasil kerja. Prakarya didefinisikan sebagai hasil kerja yang belum jadi, prakarya masih
berupa proof of concept atau sebuah prototipe.
B. Wirausaha
Merupakan pelaku atau seseorang yang melakukan kegiatan kewirausahaan, yaitu
orang yang memiliki kreativitas dan inovatif sehingga mampu menggali dan
menemukan peluang dan mewujudkan menjadi usaha yang menghasilkan nilai.
Kewirausahaan memiliki arti yang sangat luas, menurut para ahli dijelaskan bahwa
pengertian kewirausahaan sebagai berikut :
1. Menurut Peter F. Drucker.
Kewirausahaan merupakan kemampuan dalam menciptakan sesuatu yang baru dan
berbeda.
2. Menurut Richard Cantillon .
Kewirausahaan sebagai bekerja sendiri (self-employment).
3. Menurut Chairul Tanjung.
Kewirausahaan ialah perpaduan antara ketiganya. "Sifat bisnis itu pragmatis, karena
tujuannya mencari keuntungan dan manfaat. Namun hal itu harus diimbangi
dengan idealisme.
4. Menurut Zimmerer .
Kewirausahaan sebagai suatu proses penerapan kreativitas dan inovasi dalam
memecahkan persoalan dan menemukan peluang untuk memerbaiki kehidupan
(usaha).
Dari definisi yang telah dijelaskan, peserta didik seharusnya sudah bisa memiliki
kemampuan berpikir kreatif dan inovatif.
Kesimpulan, bahwa kewirausahaan (bahasa Inggris: entrepreneur) adalah orang
yang melakukan aktivitas wirausaha yang dicirikan dengan pandai atau berbakat
mengenali produk kerajinan baru, menentukan cara produksi baru, menyusun
manajemen operasi untuk pengadaan produk baru, memasarkannya, serta
mengatur permodalan operasinya.
C. Sifat-Sifat Wirausahawan .
1. Percaya Diri .
Kepercayaan diri merupakan paduan sikap dan keyakinan seseorang dalam
menghadapi tugas atau pekerjaan, yang bersifat internal, sangat relatif dan dinamis dan
banyak ditentukan oleh kemampuannya untuk memulai, melaksanakan dan menyelesaikan
suatu pekerjaan. Kepercayaan diri akan memengaruhi gagasan, karsa, inisiatif, kreativitas,
keberanian, ketekunan, semangat kerja, kegairahan berkarya. Kunci keberhasilan dalam
bisnis adalah untuk memahami diri sendiri. Karena itu, wirausaha yang sukses adalah
wirausaha yang mandiri dan percaya diri.
4. Kepemimpinan.
Kepemimpinan adalah sikap yang dimiliki oleh seorang pemimpin di antaranya
memiliki visi yang jelas, memiliki integritas dan kejujuran, mampu berkomunikasi dengan
baik, menjadi teladan, rendah hati, mau mendengar, mampu memotivasi orang lain untuk
melakukan tugasnya dan berlaku adil. Seorang wirausahawan harus memiliki sifat
kepemimpinan, kepeloporan, keteladanan. Ia selalu menampilkan produk dan jasa-jasa baru
dan berbeda sehingga ia menjadi pelopor baik dalam proses produksi maupun pemasaran
dan selalu memanfaatkan perbedaan sebagai suatu yang menambah nilai.
5. Keorisinalitas.
Keaslian ide, gagasan, pemikiran dan keputusan dapat diperoleh dengan keluasan
wawasan dan kemampuan berpikir kreatif, serta melihat peluang yang ada. Orisinalitas
muncul dari kemampuan untuk selalu menuangkan imajinasi dalam pekerjaannya, keinginan
tampil berbeda atau selalu memanfaatkan perbedaan, memiliki sikap mental yang positif
dan daya pikir kreatif. Karya orisinal juga hanya dapat dihasilkan oleh wirausahawan yang
memiliki keahlian di bidangnya serta rajin mencoba hal-hal baru yang inovatif.
Percaya diri
Orientasi Orientasi
Masa Depan Hasil
Wirausahawan
Kepemimpina Menanggung
n Resiko
A. PILIHAN GANDA
1. Dalam berwirausaha kerap kita menemui kegagalan (lebih banyak) dan
keberhasilan, sikap apa yang dapat kita tunjukan sebagai seseorang wirausaha
yang menemui banyak kegagalan, yaitu...
A. Tetap berusaha mencari peluang dan banyak belajar dari pengalaman disertai
dengan selalu berdoa.
B. Tetap berusaha dan menjadi kuat, berani untuk menghalalkan segala cara .
C. Lebih baik menyendiri dan mencari inspirasi baru .
D. Frustasi meratapi nasib .
E. Menceritakan keluh kesah kepada kerabat terdekat .
3. Berani menanggung resiko dan suka menghadapi tantangan, merupkan salah satu...
A. Kemampuan wirausaha .
B. Wirausaha yang tangguh.
C. Tujuan wirausaha .
D. Ciri wirausaha .
E. Sikap wirausaha.
4. Untuk bisa menyesuaikan diri dengan situasi dan kondisi usaha, maka para
wirausahawan harus...
A. Kreatif dan Inovatif .
B. Produktif .
C. Bekerja keras .
D. Fleksibel .
E. Komunikasi dengan lingkungan .
DAFTAR ISTILAH
x Break Event Point disebut juga titik impas, yaitu jumlah seluruh biaya modal yang
telah dikeluarkan bisa kembali, tanpa mengalami kerugian tetapi juga belum
menghasilkan keuntungan.
x Business Plan Perencanaan bisnis yaitu perencanaan yang dilakukan sebelum
melakukan bisnis, baik perencanaan investasi, produksi, pemasaran dan lainnya.
x Handicraft dapat dipahami sebagai produk yang menuntut keterampilan tangan atau
yang disebut dengan kerajinan.
S
elamat datang para peserta didik pada modul pembelajaran mandiri SMA
Terbuka Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat. Materi yang akan anda pelajari
pada Kompetensi Dasar 3.2 adalah Perencanaan Usaha Kerajinan dengan
inspirasi budaya lokal non benda meliputi ide dan peluang usaha, sumber daya,
administrasi dan pemasaran.
TUJUAN PEMBELAJARAN
Kegiatan pembelajaran mandiri pada KD 3.2 ini bertujuan agar anda sebagai peserta
didik dapat :
3.2.1. Menjelaskan tentang ide dan peluang usaha.
3.2.2. Menganalisa peluang usaha.
3.2.3. Menjelaskan sumber daya yang dibutuhkan.
3.2.4. Menjelaskan komponen perencanaan usaha.
4.2.1. Membuat perencanaan usaha
4.2.2. Melakukan kegiatan usaha.
URAIAN MATERI
TUGAS INDIVIDU!
Tuliskan jenis-jenis budaya non benda yang ada di daerahmu.
LEMBAR KERJA
TUGAS INDIVIDU !
Buatlah langkah-langkah penyusunan perencanaan
usaha kerajinan yang mengandung unsur budaya daerahmu !
LEMBAR KERJA
NO KOMPONEN KETERANGAN
1 Deskripsi usaha
2 Strategi pemasaran
3 Analisa pesaing
4 Desain pengembangan
5 Rencana operasional dan
manajemen
6 Menghitung pembiayaan
A. PILIHAN GANDA
1. Indonesia sebagai bangsa dengan keanekaragaman budaya pasti memiliki peluang
usaha kerajinan yang menampilkan budaya lokal. Jenis budaya lokal yang dapat
disajikan dalam bentuk kerajinan adalah corak batik mega mendung yang berasal dari
Cirebon. Jenis keragaman budaya lokal yang dimaksud termasuk ke dalam...
A. Objek budaya.
B. Artefak.
C. Budaya non benda.
D. Pakaian daerah.
E. Perkakas
2. Analisa peluang usaha memerlukan pendukung yang dapat melancarkan jalannya
suatu usaha. Pendukung analisa peluang usaha yang tidak diperlukan adalah...
A. Man.
B. Money.
C. Market.
D. Model.
E. Method .
3. Dalam melaksanakan kegiatan wirausaha produk kerajinan yang dihasilkan harus
disukai oleh konsumen, maka wirausahawan harus melakukan analisis…
A. Man.
B. Money.
C. Market.
D. Mechine.
E. Method.
4. Agar suatu usaha berjalan sesuai harapan, seorang wirausaha harus memiliki
perencanaan usaha. Perencanaan usaha yang dibutuhkan yaitu...
A. Deskripsi usaha, strategi pemasaran, desain pengembangan.
B. Deskripsi usaha, pembelian alat, desain pengembangan.
C. Strategi pemasaran, analisa pesaing, mencari barang mahal.
D. Desain pengembangan, rencana operasional dan manajemen, pembelian alat.
E. Analisa pesaing, strategi pemasaran, membuka perusahaan.
5. Pimpinan perusahaan harus menempatkan pekerja sesuai dengan bidang
keahliannya, merupakan penerapan fungsi manajemen…
A. Perencanaan.
B. Pengorganisasian.
C. Penggerakan.
D. Pengawasan.
E. Kepemimpinan.
REFERENSI
Hendriana Werdhaningsih, Alberta Haryudanti, Rinrin Jamrianti dan Desta Wirmas. (2017).
Prakarya dan Kewirausahaan Edisi Revisi (Buku Siswa). Jakarta : Pusat Kurikulum dan
Pembukuan, Balitbang, Kemendikbud.
Hendriana Werdhaningsih, Alberta Haryudanti, Rinrin Jamrianti dan Desta Wirmas. (2017).
Prakarya dan Kewirausahaan Edisi Revisi (Buku Guru). Jakarta : Pusat Kurikulum dan
Pembukuan, Balitbang, Kemendikbud.
Rahmani, Ani. 2017. 6 Komponen Perencanaan Bisnis Penting Untuk Perusahaan.
https://www.jurnal.id/id/blog/2017/6-komponen-perencanaan-bisnis-penting-untuk-
perusahaan . Diakses 28 Maret 2018,
DAFTAR ISTILAH
x Ide, gagasan
x Peluang usaha, kesempatan yang yang dapat dimanfaatkan seseorang untuk
mendapatkan apa yang diinginkan.
x Budaya non benda, hasil karya suatu daerah bukan berbentuk benda.
x Artefak, alat bantu yang terbuat dari logam atau bahan lain.
x Analisa, suatu usaha untuk mengamati dengan detail.
S
elamat datang para peserta didik pada modul pembelajaran mandiri SMA
Terbuka Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat. Materi yang akan anda pelajari
pada Kompetensi Dasar 3.3 adalah Memahami sistem produksi kerajinan
dengan inspirasi budaya lokal non benda dan material daerah sekitar berdasarkan daya
dukung yang dimiliki oleh daerah setempat.
TUJUAN PEMBELAJARAN
3.3.1 Mendeskripsikan macam-macam kerajinan berdasarkan inspirasi budaya lokal non
benda.
3.3.2 Menjelaskan teknik produksi kerajinan.
3.3.3 Menjelaskan jenis dan kegunaan bahan kemas.
3.3.4 Menganalisis penyajian dan pengemasan.
4.3.1 Melakukan penyajian dan pengemasan pada kerajinan budaya local non benda.
4.3.2 Melakukan produksi kerajinan dengan inspirasi budaya local non benda.
URAIAN MATERI
Sumber : Kemendikbud
Gambar 3.1. Potensi budaya non benda dan potensi material serta teknik produksi
khas daerah sebagai dasar pengembangan kerajinan.
4.Penyelesaian
3.Perakitan
2.Pembentukan
1.Pembahanan
3.Tersier
2.Sekunder
1.Primer
Gambar 3.5. Kemasan keajinan yang memiliki jendela transparan (kiri) dan tertutup
(kanan)
A. Pilihan Ganda.
1. Perancangan kerajinan dengan inspirasi budaya nonbenda akan menerjemahkan
sesuatu yang …
A. Abstrak menjadi tak terbenda.
B. Abstrak menjadi benda yang berwujud.
C. Berwujud menjadi benda yang abstrak.
D. Berwujud menjadi yang tak terbenda.
E. Semua jawaban salah .
Dari point diatas, manakah urutan yang benar dalam proses perancangan produksi
kerajinan…
A. B – A – D – E – C
B. B – A – E – D – C
C. A – B – D – E – C
D. A – B – E – D – C
E. B – D – A – C – E
Dari gambar diatas, terdapat kolom yang kosong, maka kolom yang kosong tersebut
adalah …
A. Produk.
B. Pemotongan.
C. Pembentukan.
D. Persatuan.
E. Pembagian.
B. Uraian
1. Sebutkan dan jelaskan bagaimana tahapan dalam proses produksi kerajinan dengan
isnpirasi budaya nonbenda?
2. Berikan satu contoh kerajinan apa yang dapat dibuat sesuai dengan budaya dan
daerah kalian masing-masing?
3. Sebutkan daya dukung yang dimiliki untuk proses produksi kerajinan dengan inspirasi
budaya local nonbenda?
4. Sebutkan kepanjangan dari K3 dan berikan contoh penggunaan dari K3?
5. Sebutkan 3 jenis kemasan dan jelaskan!
REFERENSI
Hendriana Werdhaningsih, Alberta Haryudanti, Rinrin Jamrianti dan Desta Wirmas. (2016).
Prakarya dan Kewirausahaan Edisi Revisi (Buku Siswa). Jakarta : Pusat Kurikulum dan
Pembukuan, Balitbang, Kemendikbud.
Hendriana Werdhaningsih, Alberta Haryudanti, Rinrin Jamrianti dan Desta Wirmas. (2016).
Prakarya dan Kewirausahaan Edisi Revisi (Buku Guru). Jakarta : Pusat Kurikulum dan
Pembukuan, Balitbang, Kemendikbud.
S
elamat datang para peserta didik pada modul pembelajaran mandiri SMA
Terbuka. Materi yang akan kalian pelajari pada Kompetensi Dasar 3.4 adalah
memahami perhitungan biaya produksi (Harga Pokok Produksi) produk
kerajinan dengan inpirasi budaya local.
TUJUAN PEMBELAJARAN
Kegiatan pembelajaran mandiri pada KD 3.4 ini bertujuan agar kalian sebagai peserta
didik dapat :
3.4.1. Menjelaskan tentang biaya.
3.4.2. Menjelaskan tentang biaya produksi.
3.4.3. Menjelaskan tentang harga pokok produksi.
3.4.4. Menjelaskan tentang laba-rugi.
3.4.5. Menghitung laba- rugi.
4.4.1 Menghitung biaya produksi tentang harga pokok produksi.
4.4.1 Menghitung biaya produksi.
URAIAN MATERI
1. Pengertian Biaya.
Adapun termasuk biaya overhead adalah biaya yang akan terjadi selama proses
produksi berlangsung atau terjadi, yang termasuk biaya overhead diantaranya biaya
listrik, biaya bahan bakar minyak, sabun pembersih untuk membersihkan bahan baku,
benang , jarum, lem dan biaya yang lain untuk mendukung proses produksi.
Kemudian apabila kita ingin membuat lebih menarik dan manaiakan harga jual maka dengan
menambahkan kemasan dengan contoh biayanya
1. Biaya bahan baku kemasan Rp ............................
2. Biaya tenaga produksi Rp ............................
3. Biaya overhead Rp ............................. +
4. Biaya Produksi kemasan Rp ..............................
Pendapatan Usaha
Pendapatan Rp.1000.000,00
Beban Usaha
1. Beban Gaji Rp.200.000,00.
2. Penyusutan Rp. 80.000,00.
3. Perlengkapan Rp. 50.000,00.
4. Listrik dan air Rp. 40.000,00
Jumlah beban usaha (Rp.370.000,00)
Laba Usaha Rp. 630.000,00
Laba rugi adalah selisih atau pengurangan antara keuntungan dengan biaya yang dikeluarkan
dari mulai proses produksi sampai pemasaran.
Contoh penghitungannya, laba/rugi = pendapatan dari hasil penjualan – biaya produksi dan
biaya pemasaran
Pada jaman sekarang banyak contoh kerajinan yang bisa kita kerjakan dan tiap daerah punya
bahan baku yang murah dan mudah di dapat, kemudian pada kali ini kita akan mencoba
menghitung atau membuat hasil karya Sandal jepit kain perca dengan inpirasi budaya non
benda.
Alat dan bahan yang dibutuhkan :
1. Sandal jepit 1 kodi = 20 pasang, harga Rp.135.750/20 = Rp.6750,-
2. Kain perca 1 kg = Rp.15.000,-
3. Lem Aibon 1 kaleng = Rp.10.000,-
A. Pilihan Ganda.
1. Jawa Barat adalah provinsi di Indonesia yang memiliki sumber daya yang kreatif
untuk membuat kerajinan, ketika sorang siswa atau siswi yang akan merencanakan
produk maka bagaimanakah kegiatan yang harus dilakukan ...
2. Berdasarkan informasi yang diterima dari Pengelola SMA Terbuka Jawa Barat,
disetiap Tempat Kegiatan Belajar (TKB) yang ada, memiliki karakterististik
keunggunan daerah yang berbeda. Salah satu siswa sudah membuat produk, tetapi
mengalami kerugian ketika sudah terjual semua produknya, mengapa ini bisa terjadi
...
A. Karena kurang tepat dalam merencakan produk.
B. Karena menjual produk kurang dari HPP (harga pokok produksi).
C. Karena kemasan produk kurang menarik.
D. Karena pemasaran kurang baik dilakukan .
E. Karena kurang tepat dalam menghitung biaya produksi.
5. Selisih antara biaya yang diterima oleh perusahaan dengan biaya yang dikeluarkan
untuk menghasilkan sejumlah unit produk adalah…
A. Keuntungan.
B. Kerugian.
C. Impas.
D. Laba - rugi.
E. Harga pokok produksi
B. Uraian.
1. Pada saat persaingan hidup semakin ketat, ketika akan mencoba untuk membuat
kerjinan untuk menambah penghasialn hal apa saja yang harus diperhatikan ?
2. Seorang pengusaha ketika melakukan usahanya terkadang banyak mengalami
kerugian, bagaimana kita memperbaiaki keadaan tersebut ?
Silahkan kalian cocokkan jawaban yang sudah dikerjakan dengan kunci jawaban di
bawah kemudian gunakan perhitungan berikut untuk mengetahui nilai yang diperoleh.
ൌ ሺሻȀሺሻͳͲͲ
Jika perolehan nilai yang kalian dapatkan ≥ 70, maka kalian berhak untuk melanjutkan pada
materi pembelajaran selanjutnya.
Jika perolehan nilai yang kalian dapatkan < 70, maka kalian perlu untuk mempelajari kembali
materi ini dan mengerjakan kembali soal yang disediakan sampai benar-benar memahami
dengan baik.
TINDAK LANJUT
Setelah anda mempelajari materi diatas, untuk lebih mendalami dan menguasai
materi yang berkaitan dengan Kompetensi Dasar 3.4, silahkan buka dan pelajari buku yang
berkaitan dengan Prakarya dan Kewirausahaan untuk SMA Kelas X Semester 1 karangan
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan pada BAB 1. Wirausaha Kerajinan dengan Inspirasi
Budaya Non Benda. Kalian juga bisa mencari referensi lain dari sumber-sumber lain baik
sumber cetak maupun search di internet.
Hendriana Werdhaningsih, Alberta Haryudanti, Rinrin Jamrianti dan Desta Wirmas. (2016).
Prakarya dan Kewirausahaan Edisi Revisi (Buku Siswa). Jakarta : Pusat Kurikulum dan
Pembukuan, Balitbang, Kemendikbud
Hendriana Werdhaningsih, Alberta Haryudanti, Rinrin Jamrianti dan Desta Wirmas. (2016).
Prakarya dan Kewirausahaan Edisi Revisi (Buku Guru). Jakarta : Pusat Kurikulum dan
Pembukuan, Balitbang, Kemendikbud
S
elamat datang para peserta didik pada modul pembelajaran mandiri SMA
Terbuka. Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat. Materi yang akan anda pelajari
pada Kompetensi Dasar 3.5 adalah memahami pemasaran produk kerajinan
dengan inspirasi budaya nonbenda secara langsung.
TUJUAN PEMBELAJARAN
Adapun tujuan dari kegiatan pembelajaran mandiri pada KD 3.5, diharapkan setelah
mempelajari materi yang pada KD 3.5, anda sebagai peserta didik dapat:
URAIAN MATERI
2. Strategi Pemasaran.
Strategi pemasaran merupakan hal yang sangat penting bagi perusahaan di
mana strategi pemasaran merupakan suatu cara mencapai tujuan dari sebuah
perusahaan, karena potensi untuk menjual proposisi terbatas pada jumlah orang yang
Gambar 5.3.
Bauran Pemasaran
Pemasaran langsung adalah promosi dan penjualan yang dilakukan langsung kepada
konsumen tanpa melalui toko. Sistem penjualan langsung dapat berupa penjualan satu
tingkat (single-level marketing) atau multi tingkat (multi-level marketing). Penjualan satu
tingkat merupakan cara yang paling sederhana untuk menjual produk secara langsung.
Wirausahaan langsung memasarkan dan menjual kepada konsumen tanpa membutuhkan
toko atau pramuniaga. Sistem dengan beberapa tingkat kelompok penjual disebut multi
level marketing adalah perusahaan memiliki usaha dibidang penjualan langsung (direct
selling) baik yang menggunakan single level maupun multi level marketing wajib memiliki
surat ijin usaha penjualan langsung yang dikeluarkan oleh BKPM sesuai dengan Peraturan
Menteri Perdagangan No. 32 Tahun 2008.
Perhatikan
Gambar disamping, jelaskan oleh anda
maksud gambar tersebut, hubungkan
dengan kewirausahaan kerajinan.
Diskusikan dengan teman kelompokmu dan
presentasikan.
A. Pilihan Ganda
1. Perencanaan strategis yang digunakan untuk mengevaluasi kekuatan,
disebut..........
A. Threats
B. Strength
C. Weaknesses
D. Opportunities
E. Streng
REFERENSI
DAFTAR ISTILAH
PROSES EVALUASI
S
elamat datang para peserta didik pada modul pembelajaran mandiri SMA
Terbuka Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat. Materi yang akan anda pelajari
pada Kompetensi Dasar 3.6 adalah memahami proses evaluasi hasil kegiatan
usaha kerajinan dengan inspirasi budaya non benda.
TUJUAN PEMBELAJARAN
Adapun tujuan dari kegiatan pembelajaran mandiri pada KD 3.6, diharapkan setelah
mempelajari materi yang pada KD 3.6, anda sebagai peserta didik dapat:
3.6.1. Berlatih mengevaluasi hasil usaha yang telah dilakukan.
3.6.2. Menganalisa dan menyimpulkan informasi data serta menghubungkan teori dan
praktek evaluasi yang dilakukan.
4.6.1. Menyajikan hasil analis dan simpulan tentang laporan evaluasi dalam berbagai
bentuk media (lisan/tulisan).
URAIAN MATERI
B
agi pelaku usaha kerajinan baik itu kecil ataupun besar. Hal yang menjadi
dasar setiap usaha adalah keberhasilan dan kemajuan akan tetapi dalam
usahanya tidak menutup kemungkinan akan terjadi suatu kemandegan
mungkin saja sesuatu yang tidak diinginkan stagnasi usaha terkadang menjadi sesuatu yang
tidak bisa dihindarkan bahkan mundur beberapa tahap.Banyak hal yang bisa mempengaruhi
kondisi usaha kita yaitu,pasar yang mulai lesu, persaingan yang makin ketat produktivitas
menurun,biaya produksi yang meningkat dan sebagainya.Kunci untuk menuju sukses adalah
melakukan evaluasi terhadap usaha yang sudah dilaksanakan.
Evaluasi usaha adalah suatu aktivitas untuk melakukan analisis kinerja suatu bisnis,
evaluasi usaha prinsip dasar utamanya adalah membandingkan rencana usaha yang telah
dibuat sebelum kegiatan dimulai dengan apa yang telah dicapai pada akhir masa produksi.
Tujuan evaluasi usaha kelayakan usaha merupakan suatu usaha untuk mengetahui
sejauh mana tingkat keberhasilan wirausaha, apakah wirausaha berjalan sesuai rencana dan
akan memberikan hasil seperti yang diharapkan.
D. Evaluasi Kemajuan
Usaha Melakukan evaluasi kemajuan usaha merupakan proses yang berlangsung
terus menerus dan berkesinambungan. Evaluasi berangkat dari kegiatan montoring setiap
proses dalam usaha yang dijalankan, dari hasil monitoring dapat dibuat analisis kemajuan,
kemunduran dan pencapaian apa yang sudah dilaksanakan. Evaluasi dan monitoring bagi
seorang enterpreneur sekaligus menjadi sarana belajar dan proses mengupgrade diri. dalam
proses ini bisa jadi ditemukan hal-hal baru dan strategi baru mencapai sukses bisnis.
Monitoring Dan Evaluasi Usaha
Hal yang menjadi dasar setiap pelaku usaha untuk maju adalah keyakinan diri bahwa
ia mampu untuk maju dan sukses dalam bisnis, jika cara berfikir ini cukup kuat maka satu
tiket untuk sukses sudah didapat. Langkah selanjutnya adalah melaksanakan dan belajar
dengan melakukan (learning by doing).
PERHATIKAN.
Coba anda jelaskan diagram disamping
hubungannya dengan evaluasi kegiatan
kewirausahaan, diskusikan dengan teman
sekelompokmu dan presentasikan di depan
kelas.
A. Pilihan Ganda
1. Suatu aktivitas untuk melakukan analisis kinerja suatu bisnis,dimana prinsip dasar
utamanya adalah membandingkan rencana usaha yang telah dibuat sebelum
kegiatan dimulai dengan apa yang telah dicapai pada akhir masa produksi disebut
dengan:
A. Intensitas.
B. Efektivitas.
C. Evaluasi.
D. Finansial.
E. Efisiensi.
3. Data-data dalam evaluasi pasar harus dicatat sebagai dasar pertimbangan dalam melakukan
evaluasi pasar terhadap permintaan pasar. Metode yang digunakan rata-rata permintaan
termasuk …
A. Metodologi
B. Metode kuantitatif
C. Metode kualitatif
D. Metode deskripstif
E. Metode survey.
5. Melakukan kegiatan wirausaha bidang kerajinan harus melakukan evaluasi besaran modal,
sumber modal dan hasil dari penggunaan modal, merupakan evaluasi bidang….
A. Keuangan.
B. Tenaga kerja
C. Teknologi
D. Konsumen
E. Pemerintah
B. Uraian
1. Firdaus adalah seorang pengusaha makanan Padang yang sangat sukses di
Indonesia,dengan banyaknya pengusaha yang muncul pada saat ini yaitu
persaingan dalam bidang usaha yang sangat ketat karena banyaknya inovasi dan
kreasi yang bermunculan tidak menutup kemungkinan bagi Firdaus untuk mawas
diri terhadap saingan usaha yang dijalankannya,nah itu penting bagi Firdaus
mengevaluasi diri terutama sebagai pemilik modal untuk mengetahui tahap-
tahap apa saja yang harus dilakukan oleh Firdaus dalam melakukan kelayakan
usahanya ?
2. Sebagai seorang pengusaha on line Santi sangat sukses namun dengan majunya
teknologi yang berkembang saat ini,apakah tujuan-tujuan evaluasi yang harus
dilakukan oleh Santi agar kesuksesannya ini tetap bisa dipertahank
REFERENSI
Hendriana Werdhaningsih, Alberta Haryudanti, Rinrin Jamrianti dan Desta Wirmas. (2016).
Prakarya dan Kewirausahaan Edisi Revisi (Buku Siswa). Jakarta : Pusat Kurikulum dan
Pembukuan, Balitbang, Kemendikbud.
Hendriana Werdhaningsih, Alberta Haryudanti, Rinrin Jamrianti dan Desta Wirmas. (2016).
Prakarya dan Kewirausahaan Edisi Revisi (Buku Guru). Jakarta : Pusat Kurikulum dan
Pembukuan, Balitbang, Kemendikbud.
ܑ܉ܔܑۼൌ ሺܖ܉ܐ܍ܔܗܚ܍ܘܚܗܓܛሻȀሺܔ܉ܜܗܜܚܗܓܛሻܠ
Jika perolehan nilai yang kalian dapatkan ≥ 50, maka kalian berhak untuk melanjutkan pada
materi pembelajaran selanjutnya.
Jika perolehan nilai yang kalian dapatkan < 50, maka kalian perlu untuk mempelajari kembali
materi ini dan mengerjakan kembali soal yang disediakan sampai benar-benar memahami
dengan baik.
URAIAN
a. Menentukan ide produk : sendal jepit batik
b. Membuat sketsa :
c. Memilih ide terbaik : kain bati dililitkan pada bagian atas sendal dan
ditempel pada alas
d. Membuat model :
1. Tahapan Pembahanan => tahapan dimana dipersiapkannya alat dan bahan yang akan
dipergunakan
Tahapan Pembentukan => tahapan dimana semua bahan dibuat pola hingga siap untuk
dirakit
Tahapan Perakita => tahapan dimana semua bahan yang sudah dibentuk dan siap
dirakit untuk menjadi suatu produk yang utuh
2. Kerajinan sandal jepit dengan menggunakan pola atau motif yang sesuai dengan
daerah masing-masing, contoh motif batik trusmi dari Cirebon.
3. Bahan baku, teknik produksi dan sumber daya manusia
TOTAL 100
Jika perolehan nilai yang kalian dapatkan ≥ 50, maka kalian berhak untuk melanjutkan pada
materi pembelajaran selanjutnya.
Jika perolehan nilai yang kalian dapatkan < 50, maka kalian perlu untuk mempelajari kembali
materi ini dan mengerjakan kembali soal yang disediakan sampai benar-benar memahami
dengan baik.
Silahkan kalian cocokkan jawaban yang sudah dikerjakan dengan kunci jawaban di
bawah kemudian gunakan perhitungan berikut untuk mengetahui nilai yang diperoleh.
NO JENIS PENILAIAN SKOR SKOR TOTAL
1 PILIHAN GANDA 5 25
URAIAN
Merencakan produk yang akan dibuat
Menghitung biaya produksi
2 Menghitung HPP (harga pokok produksi) 5 25
Merencakan kemasan yang menarik
untuk produk
Merencakan pemasaran agar bisa terjual
TOTAL 50
ൌ ሺሻȀሺሻͳͲͲ
Jika perolehan nilai yang kalian dapatkan ≥ 50, maka kalian berhak untuk melanjutkan pada
materi pembelajaran selanjutnya.
Jika perolehan nilai yang kalian dapatkan < 50, maka kalian perlu untuk mempelajari kembali
materi ini dan mengerjakan kembali soal yang disediakan.
Kunci Jawab
Pilihan Ganda
1. B
2. C
3. D
4. E
5. C
Uraaian
1. Business Plan adalah sekian dari beberapa materi yang biasanya dipelajari dalam bidang
kewirausahaan. Rencana bisnis dipandang sebagai salah satu unsur penting dalam suatu bisnis
karena menjadi arah atau pedoman dalam menjalankan suatu unit usaha.
Hasil pengerjaan silahkan anda cocokan dengan kunci jawaban yang tersedia, kemudian
gunakan rumus dibawah ini untuk menghitung nilai ketercapaian kompetensi.
Nilai = jumlah jawaban benar x 100
Jumlah soal
Silahkan kalian cocokkan jawaban yang sudah dikerjakan dengan kunci jawaban di
bawah kemudian gunakan perhitungan berikut untuk mengetahui nilai yang diperoleh.
NO JENIS PENILAIAN SKOR SKOR TOTAL
1 PILIHAN GANDA 5 25
2 URAIAN 10 20
TOTAL 25
݈ܰ݅ܽ݅ ൌ ሺ݄݈݊ܽ݁ݎ݁ݎ݇ݏሻȀሺ݈ܽݐݐݎ݇ݏሻͲͲͳݔ
Jika perolehan nilai yang kalian dapatkan ≥ 70, maka kalian berhak untuk melanjutkan pada
materi pembelajaran selanjutnya.
Jika perolehan nilai yang kalian dapatkan < 70, maka kalian perlu untuk mempelajari kembali
materi ini dan mengerjakan kembali soal yang disediakan sampai benar-benar memahami
dengan baik.