Matematika Kelas X Semester 1 - Cetak-Min

Diterbitkan oleh :
BIDANG PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH ATAS

DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAWA BARAT
Jalan Dr. Radjiman No. 6 Telp (022) 4264813 Fax: (022) 4264881
Wisseelbord (022) 4264944, 4264957, 4264973
Bandung 40171
Pengarah
Dr. Ir. H. Ahmad Hadadi, M.Si.

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat
Penanggung Jawab
Ir. H. Yesa Sarwedi Hamiseno, M.Pd.

Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Atas
Koordinator Pengembang Modul
Drs. Deden Saeful Hidayat, M.Pd.

Kepala KCD Wilayah VI
Aan Nugraha, S.Pd.
Staf Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Atas
Dian Rochdiana, S.T.
Staf Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Atas
Koordinator Pelaksana
Kustimi, M.Pd.
Tim SEAMOLEC.
Suamin, S.Pd.
Drs. H. Jumdiat Marzuki, M.M.
Dr. Sundari, M.Pd.
Dra. Dedeh Suatini. M.Pd.
Dra. Hermin Rozak, M.Pd.
Dra. Epon Kurniasih, M.Pd.
Aip Syarif Hasan Effendi, M.Pd
Penulis Modul
Titin Suryati Sukmadewi, S.Si., M.Pd. (Guru SMA Negeri 1 Sumedang)

Amat Misnadi, M.Pd. (Guru SMA Negeri 5 Bandung)
Nana Sukarna, S.Pd. (Guru SMA Negeri 22 Bandung)
Musthafa Lutfi, S.Pd. (Guru SMA Negeri 1 Katapang)
Ahmad Lutfi Fauzi, S.Pd. (Guru SMA Negeri 8 Bandung)
Nur Iman, S.Pd. (Guru SMA Negeri 1 Cisarua)
Ahmad Solihin,S.Pd. (Guru SMA Negeri 26 Bandung)
Agung Setiadi, S.Si., M.Pd. (Guru SMA Negeri 25 Bandung)
Editor
Drs. R. Eryanto, M.Pd. (Tim Teknis Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Atas
Disdik Provinsi Jawa Barat)
Musthafa Lutfi, S.Pd. (Guru SMA Negeri 1 Katapang)
Layout
Tim Teknis Bidang Pembinaan Sekolah Menegah Atas Disdik Provinsi Jawa Barat.
Dicetak oleh:
PT SARANA PANCAKARYA NUSA

Jl. Terusan Kopo No. 633-641 KM. 13,4 Katapang, Bandung 40971
Telp. (62-22) 5893371 Fax. (62-22) 5891558
Email: oﬃce@spkn.co.id - www.spkn.co.id
Isi di luar tanggung jawab percetakan
KATA PENGANTAR
Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat dalam rangka meningkatkan APK Sekolah
Menengah telah menetapkan sebuah strategi yang inovatif yaitu dengan melalui
penyelenggaraan Sekolah Menengah Atas Terbuka atau SMA Terbuka, yang tersebar di
seluruh kabupaten kota yang ada di Jawa Barat.
Keberadaan SMA Terbuka tentunya disamping dalam rangka untuk meningkatkan

layanan akses daya tampung tetapi perlu pula didampingi dengan adanya peningkatan mutu
pendidikan dari SMA Terbuka itu sendiri. Dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan di
SMA Terbuka tentunya sangat dipengaruhi dengan adanya proses belajar dan bahan ajar
yang digunakan oleh peserta didik yang ada di SMA Terbuka. Dengan adanya proses
belajar dan bahan ajar yang tepat diharapkan mutu pendidikan SMA Terbuka dapat
disejajarkan dengan mutu pendidikan yang ada di sekolah reguler.
Modul merupakan bahan ajar yang tepat untuk SMA Terbuka karena proses belajar
di SMA Terbuka sebagian besar menggunakan pola belajar mandiri. Dengan adanya bahan
ajar modul SMA Terbuka yang sudah disusun dan mengacu kepada Standar Kompetensi
dan Kompetensi Dasar yang sesuai dengan Kurikulum yang berlaku, diharapkan proses
belajar SMA Terbuka lebih efektif dan dapat berjalan dengan lancar. Untuk itulah maka
Dinas Pendidikan Pemerintah Provinsi Jawa Barat mengadakan bahan ajar modul untuk
SMA Terbuka pada Tahun 2018.
Kepada semua pihak yang telah membantu terhadap kelancaran dalam proses
pengadaan modul SMA Terbuka ini, Kepala Dinas Pendidikan Pemerintah Daerah Provinsi
Jawa Barat mengucapkan terima kasih semoga kebaikan saudara mendapat imbalan dari
Allah SWT, Aamiin.
Bandung, 24 April 2018.

Kepala Dinas Pendidikan
Provinsi Jawa Barat
Dr. Ir H. Ahmad Hadadi, M.Si

Pembina Utama Madya
NIP. 19611231 198703 1 042
MODUL PEMBELAJARAN Matematika Kelas X Semester 1 iii

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ........................................................................................................ iii

DAFTAR ISI....................................................................................................................... iv
PENDAHULUAN ............................................................................................................... 1
A. Deskripsi ........................................................................................................................ 1
B. Prasyarat ........................................................................................................................ 1
C. Panduan Belajar ............................................................................................................. 1
D. Tujuan Akhir .................................................................................................................. 2
PERSAMAAN DAN PERTIDAKSAMAAN NILAI MUTLAK .................................... 5
Tujuan Pembelajaran............................................................................................................. 5
A. Persamaan Linear .......................................................................................................... 5
B. Konsep Nilai Mutlak ..................................................................................................... 7
C. Persamaan Nilai Mutlak ................................................................................................ 8
D. Pertidaksamaan Nilai Mutlak ........................................................................................ 10
Penilaian Pembelajaran ......................................................................................................... 12
Tindak Lanjut Pembelajaran ................................................................................................. 13
PERTIDAKSAMAAN RASIONAL DAN IRASIONAL ................................................. 16
A. Pertidaksamaan Rasional ............................................................................................... 16
B. Pertidaksamaan Irasional ............................................................................................... 21
SISTEM PERSAMAAN LINIER TIGA VARIABEL ..................................................... 31
A. Sistem Persamaan Linear Dua Variabel......................................................................... 31
B. Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel ........................................................................ 37
C. Menyelesaikan Masalah Kontekstual Terkait Sistem Persamaan Linier Dua Variabel
dan Tiga Variabel ........................................................................................................... 38
SISTEM PERTIDAKSAMAAN DUA VARIABEL ......................................................... 42
A. Sistem Pertidaksamaan Linear-Kuadrat ........................................................................ 42
B. Sistem Pertidaksamaan Kuadrat-Kuadrat ...................................................................... 46
REFERENSI ........................................................................................................................ 53
KUNCI JAWABAN ............................................................................................................ 54
iv MODUL PEMBELAJARAN Matematika Kelas X Semester 1
PENDAHULUAN
A. Deskripsi
Modul bahan ajar ini merupakan pelengkap dari buku Matematika kelompok umum
kelas X dan dibuat dengan tujuan agar Anda dapat mempelajarai materi-materi yang
disajikan dalam buku tersebut dengan baik. Dalam modul ini disediakan informasi, panduan,
contoh soal, soal latihan dan uji kompetensi yang harus dilalui.
Pelajaran Matematika yang disajikan dalam modul matematika kelompok umum
kelas X semester 1 ini merupakan mata pelajaran harus dikuasai oleh setiap siswa SMA
terbuka, hal ini dikarenakan konsep matematika ini menjadi dasar bagi Anda untuk
menguasai materi lain.
Penyajian materi-materi dalam modul ini umumnya diawali dengan pengantar materi yang
mengambil dari permasalahan sehari-hari atau manfaat mempelajari konsep setiap
kompetensi dasarnya. Selanjutnya Anda dituntut untuk menguasai konsep dari setiap
kompetensi dasar tersebut untuk memecahkan setiap permasalahan yang disajikan dalam
modul ini.
Modul bahan ajar ini merupakan pelengkap dari buku-buku yang pernah ada tentang
buku teks matematika kelompok umum kelas X semester 1, modul ini dibuat dengan tujuan
agar Anda dapat mempelajarai materi-materi tersebut dengan baik.
B. Prasyarat
Materi yang akan Anda pelajari pada modul ini sebagian besar pernah Anda pelajari
pada jenjang sebelumnya (SMP) dan sebagian lagi marupakan materi baru pengembangan
dari materi SMP. Pada jenjang SMP Anda pernah mempelajari tentang materi persamaan
linear, Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV), Persamaan dan fungsi Kuadrat.
Sedangkan materi baru yang akan Anda pelajari pada modul ini antara lain nilai mutlak yang
merupakan pengembangan dari persamaan linear, Sistem pertidaksamaan dua variabel yang
merupakan pengembangan dari persamaan linear dan persamaan kuadrat serta fungsi
kuadrat.
C. Panduan Belajar
Secara rinci, materi yang akan Anda pelajari pada mata pelajaran matematika
kelompok wajib Kelas X semester 1 ini sebagai berikut.
No. Kompetensi Pengetahuan Kompetensi Keterampilan Alokasi Waktu
1 3.1 Mengintepretasi 4.1 Menyelesaikan masalah 4 Minggu
persamaan dan yang berkaitan dengan
pertidaksamaan nilai persamaan dan
mutlak dari bentuk linear pertidaksamaan nilai
MODUL PEMBELAJARAN Matematika Kelas X Semester 1 1

No. Kompetensi Pengetahuan Kompetensi Keterampilan Alokasi Waktu
satu variabel dengan mutlak dari bentuk linear
persamaan dan satu variable
pertidaksamaan linear
Aljabar lainnya.
2 3.2 Menjelaskan dan 4.2 Menyelesaikan masalah 4 Minggu

menentukan yang berkaitan dengan
penyelesaian pertidaksamaan rasional
pertidaksamaan rasional dan irasional satu
dan irasional satu variabel
variabel
3 3.3 Menyusun sistem 4.3 Menyelesaikan masalah 4 Minggu
persamaan linear tiga kontekstual yang
variabel dari masalah berkaitan dengan sistem
kontekstual persamaan linear tiga
variable
4 3.4 Menjelaskan dan 4.4 Menyajikan dan 4 Minggu
menentukan penyelesaian menyelesaikan masalah
sistem pertidaksamaan yang berkaitan dengan
dua variabel (linear- sistem pertidaksamaan
kuadrat dan kuadrat- dua variabel (linear-
kuadrat) kuadrat dan kuadrat-
kuadrat)
Materi-materi tersebut akan mengantarkan Anda dapat menguasai kompetensi, baik

kompetensi pengetahuan, keterampilan serta sikap terkait kemampuan memecahkan
masalah menggunakan prinsip dan aturan dala matematika sesuai tuntutan pada kurikulum
2013
D. Tujuan Akhir
Setiap kegiatan pembelajaran baik pembelajaran secara mandiri maupun pembelajaran
tatap muka akan mendapatkan posrsi penilaian untuk setiap aspek penilaian, adapun rubric
penilaian untuk setiap kompetensi dasar adalah sebagai berikut.
Aspek Tugas Mandiri Tugas Kelompok Diskusi Uji Kompetensi Dasar

Pengetahuan 30% 20% 20% 30%
Keterampilan 30% 50% 20%
2 MODUL PEMBELAJARAN Matematika Kelas X Semester 1

Diharapkan Anda aktif berpartisipasi dalam setiap kegiatan pembelajaran, baik kegiatan
diskusi, pembelajarn mandiri, kegiatan tatap muka, penugasan serta kegiatan penilaian
kompetensi dasar.
Selamat belajar, semoga modul ini dapat membantu dan meningkatkan penguasaan Anda
dalam menguasai materi matematika kelompok waji kelas X semester 1 sesuai yang telah
ditetapkan di dalam kurikulum 2013.

Kompetensi Dasar
Aspek Pengetahuan
3.1 Mengintepretasi persamaan dan pertidaksamaan nilai mutlak dari bentuk linear satu
variabel dengan persamaan dan pertidaksamaan linear Aljabar lainnya.
Aspek Keterampilan
4.1 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan persamaan dan pertidaksamaan nilai
mutlak dari bentuk linear satu variabel
PERSAMAAN DAN PERTIDAKSAMAAN NILAI MUTLAK
Selamat datang di modul pembelajaran mandiri Program Pendidikan Jarak Jauh (SMA
Terbuka), pada kegiatan pembelajaran Kompetensi Dasar 3.1 dan 4.1 ini, kita akan
mempelajari materi tentang Persamaan dan Pertidaksamaan Nilai Mutlak
Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari bab ini, diharapkan Anda dapat:

1. memahami konsep nilai mutlak
2. menentukan penyelesaian persamaan nilai mutlak
3. menentukan penyelesaian pertidaksamaan nilai mutlak
4. menjelaskan permasalahan yang terkait dengan persamaan linear dan konsep nilai
mutlak
Untuk mencapai tujuan pembelajaran mandiri di atas silahkan Anda pelajari ringkasan
materi pada modul mandiri ini
A. Persamaan Linear
Persamaan linear sudah anda pelajari di SMP. Untuk mengingatkan materi tersebut,
coba temukan jawaban dari permasalahan berikut.
Soal 1. Andi memiliki 3 lembar tiket bioskop. Jika harga 3 tiket tersebut ditambah
Rp18.000,00 maka total harganya sama dengan Rp100.000,00 berapakah harga
satu tiket bioskop tersebut?
Soal 2. Di toko APIK, Arman membeli 3 buah buku tulis merk A. Budi membeli 4 buah
buku tulis yang sama. Cica, kakak mereka, membayar semuanya dengan uang
Rp50.000,00 dan mendapat uang kembalian Rp29.000,00 Berapakah harga satu
buku tulis tersebut?

Ayo diskusikan bersama temanmu. Kedua soal di atas, dapat diselesaikan dengan
menggunakan konsep persamaan linear. Jawaban untuk soal 1 adalah Rp24.000,00 dan
jawaban soal 2 adalah Rp3.000,00.
Persamaan linear satu variabel memiliki bentuk umum ax b c dengan

a, b, c adalah konstanta dan a z 0 . Penyelesaian dari persamaan linear tersebut adalah
penentuan nilai x yang memenuhi persamaan tersebut. Perhatikan contoh berikut!
Contoh 1:
Selesaikan masing-masing persamaan berikut!
1. 3x – 5 = 7
2. 3x – 8 = 4x + 2
Jawab:
1. 3x 5 7
3x 5 5 7 5 (ruas kiri dan kanan ditambah 5)
3x 12
3x 12
(ruas kiri dan kanan dibagi 3)
3 3
x 4
2. 3x 8 4 x 2
3x 8 8 4 x 2 8 (ruas kiri dan kanan ditambah 8)
3x 4 x 6
3x 4 x 4 x 6 4 x (ruas kiri dan kanan dikurang 4x)
x 6
x 6

B. Konsep Nilai Mutlak
Kegiatan pramuka adalah salah satu kegiatan ekstrakurikuler yang diadakan di sebuah
sekolah. Sebuah grup pramuka sedang belajar baris berbaris di lapangan sekolah pada
hari Sabtu.
Sebuah perintah dari pimpinan pasukan: “Maju 5 langkah, jalan!”, hal ini berarti jarak
pergerakan barisan adalah 5 langkah ke depan. Jika perintah pimpinan pasukan:
“Mundur 6 langkah, jalan!”, hal ini berarti bahwa pasukan akan bergerak melawan
arah sejauh 6 langkah. Demikian seterusnya.
Besar pergerakan langkah pasukan tersebut merupakan nilai mutlak, tidak ditentukan
arah. “Maju 5 langkah”, berarti mutlak 5 langkah dari posisi diam dan “mundur 6
langkah, berarti mutlak 6 langkah dari posisi diam. Dalam hal ini, yang dilihat adalah
nilainya, bukan arahnya.
Nilai mutlak dari suatu bilangan ‫ݔ‬, ditulis |‫|ݔ‬.
‫ݔ‬ǡ݆݅݇ܽ‫ ݔ‬൒ Ͳ
didefinisikan: ȁ‫ݔ‬ȁ ൌ ൜
െ‫ݔ‬ǡ݆݅݇ܽ‫ ݔ‬൏ Ͳ
Berdasarkan definisi tersebut, kita bisa menuliskan ȁ͵ȁ ൌ ͵, ȁെ͵ȁ ൌ ͵. Nilai mutlak
dari suatu bilangan x dapat diartikan sebagai jarak bilangan tersebut terhadap titik 0 pada
garis bilangan, dengan tidak memperhatikan arahnya.
Ini berarti |‫ = |ݔ‬5 memiliki dua penyelesaian, karena terdapat dua bilangan yang
jaraknya 5 satuan terhadap 0 yaitu ‫– =ݔ‬5 dan ‫ = ݔ‬5 (perhatikan gambar berikut).
Konsep ini dapat diperluas untuk situasi yang melibatkan bentuk-bentuk aljabar yang
menggunakan simbol nilai mutlak. Secara umum dapat dinyatakan jika ‫ ݔ‬merupakan suatu
bentuk aljabar dan ݇ adalah bilangan real positif dan |‫ ݇ = |ݔ‬maka ‫ ݇– = ݔ‬atau ‫݇ = ݔ‬.

C. Persamaan Nilai Mutlak
Setelah memahami konsep nilai mutlak, maka anda dapat menerapkan konsep
tersebut pada persamaan yang melibatkan nilai mutlak. Agar lebih jelas, perhatikan contoh
berikut.
Contoh 2:
Tentukan nilai ‫ ݔ‬yang memenuhi persamaan |‫ =|ݔ‬7
Jawab:
Menurut konsep nilai mutlak, |‫ =|ݔ‬7 akan dipenuhi oleh x 7 atau x 7
Contoh 3:
Tentukan nilai ‫ ݔ‬yang memenuhi 2 x 6.
Jawab:
Menurut konsep nilai mutlak,
2x 6.
ʹ‫ ݔ‬ൌ െ͸ atau ʹ‫ ݔ‬ൌ ͸
‫ ݔ‬ൌ െ͵ atau ‫ ݔ‬ൌ ͵
Contoh 4 :
Tentukan nilai ‫ ݔ‬yang memenuhi x 2 8
Jawab:
x2 8
x 2 8 atau x 2 8
x 10 atau x 6
Contoh 5 :
Tentukan nilai ‫ ݔ‬yang memenuhi 2 x 3 7
Jawab:
2 x 3 7
2 x 73
2 x 10
x 5
Menurut konsep nilai mutlak, |‫ = |ݔ‬5 artinya x 5 atau x 5
Contoh 6:
Tentukan nilai x yang memenuhi 2 x 4 3 7

Jawab:
2 x 4 3 7
2 x 4 3 3 7 3
2 x 4 10
x4 5
x4 5
x 4 5 atau x 4 5
x 9 atau x 1
Contoh 7:
Tentukan nilai ‫ ݔ‬yang memenuhi ȁʹ‫ ݔ‬െ Ͷȁ ൅ ͵ ൌ ͵‫ݔ‬
Jawab:
Untuk 2xǦ4>0→ห2xǦ4ห=2xǦ4
ȁʹ‫ ݔ‬െ Ͷȁ ൅ ͵ ൌ ͵‫ݔ‬
ʹ‫ ݔ‬െ Ͷ ൅ ͵ ൌ ͵‫ݔ‬
ʹ‫ ݔ‬െ ͳ ൌ ͵‫ݔ‬
െ‫ ݔ‬ൌ ͳ
‫ ݔ‬ൌ െͳ
Uji nilai ʹ‫ ݔ‬െ Ͷ untuk ‫ ݔ‬ൌ െͳ diperoleh nilai ʹሺെͳሻ െ Ͷ ൌ െ͸ ൏ Ͳ padahal di awal kita
menggunakan untuk ʹ‫ ݔ‬െ Ͷ ൐ Ͳ.
Sehingga ‫ ݔ‬ൌ െͳ tidak memenuhi penyelesaian.
Untuk ʹ‫ ݔ‬െ Ͷ ൏ Ͳ ՜ ȁʹ‫ ݔ‬െ Ͷȁ ൌ െʹ‫ ݔ‬൅ Ͷ
ȁʹ‫ ݔ‬െ Ͷȁ ൅ ͵ ൌ ͵‫ݔ‬
െʹ‫ ݔ‬൅ Ͷ ൅ ͵ ൌ ͵‫ݔ‬
െͷ‫ ݔ‬ൌ െ͹
ͷ‫ ݔ‬ൌ ͹
଻
‫ ݔ‬ൌ
ହ
଻ ଻ ଺
Uji nilai ʹ‫ ݔ‬െ Ͷ untuk ‫ ݔ‬ൌ ହ diperoleh nilai ʹ ቀହቁ െ Ͷ ൌ െ ହ ൏ Ͳ jadi ʹ‫ ݔ‬െ Ͷ ൏ Ͳ
଻
Sehingga ‫ ݔ‬ൌ ହ memenuhi penyelesaian.
଻
Maka Himpunan Penyelesaiannya adalah ቄହቅ

D. Pertidaksamaan Nilai Mutlak
Masalah:
Untuk memahami konsep pertidaksamaan nilai mutlak, perhatikan ilustrasi berikut.
Pada suatu garis bilangan, dengan menjadikan nol sebagai titik acuan, tentukan nilai x
a. berjarak tepat 3 satuan dari O
b. berjarak kurang dari 3 satuan dari O
c. berjarak lebih dari 3 satuan dari O
Pembahasan:
a. nilai x yang berjarak tepat 3 satuan dari O, dapat digambarkan sebagai berikut
Nilai ‫ ݔ‬yang memenuhi adalah x = -3 atau x = 3

b. nilai ‫ ݔ‬yang berjarak kurang dari 3 satuan dari O, dapat digambarkan sebagai berikut
Nilai ‫ ݔ‬yang berjarak kurang dari 3 dari O adalah bilangan-bilangan yang terletak
diantara 0 sampai – 3 dan diantara 0 sampai 3. Dengan kata lain, dapat ditulis
3 x 3 .
c. nilai ‫ ݔ‬yang berjarak lebih dari 3 satuan dari O, dapat digambarkan sebagai berikut
Nilai ‫ ݔ‬yang berjarak lebih dari 3 dari O adalah bilangan-bilangan yang terletak di
sebelah kiri –3 atau bilangan-bilangan yang lebih dari 3. Atau dapat ditulis x 3
atau x ! 3
Dari ketiga ilustrasi di atas, dapat disimpulkan bahwa pada pertidaksamaan nilai mutlak,
berlaku sifat berikut.
i. x a l a x a
ii. x d a l a d x d a
iii. x ! a l x a atau x ! a
iv. x t a l x d a atau x t a
Contoh 7 :
Tentukan nilai ‫ ݔ‬yang memenuhi x ! 7 .
Jawab:
Menurut konsep nilai mutlak, x ! 7 akan dipenuhi oleh x 7 atau x ! 7

Contoh 8 :
Tentukan nilai ‫ݔ‬yang memenuhi 2x 6 .
Jawab:
2x 6
6 2 x 6
6 2 x 6
{ruas kiri, tengah dan kanan dibagi 2}
2 2 2
3 x 3
Contoh 9 :
Tentukan nilai ‫ ݔ‬yang memenuhi x 2 d 9.
Jawab:
Menurut konsep pertidaksamaan nilai mutlak, x 2 d 9 akan dipenuhi oleh:
9 d x 2 d 9
9 2 d x 2 2 d 9 2 {ruas kiri, tengah dan kanan dikurang 2}
11 d x d 7
Contoh 10 :
Tentukan nilai ‫ ݔ‬yang memenuhi 2 x 3 t 7.
Jawab:
2 x 3 t 7
2 x 33 t 7 3
2 x t 10
x t5
Menurut konsep pertidaksamaan nilai mutlak |‫ |ݔ‬t 5 akan dipenuhi oleh
x d 5 atau x t 5
Contoh 11 :
Tentukan nilai ‫ ݔ‬yang memenuhi 2 x 4 3 t 7.
Jawab:
2 x 4 3 t 7
2 x 4 t 10
x4 t5
Menurut konsep pertidaksamaan nilai mutlak, x 4 t 5 akan dipenuhi oleh
x 4 d 5 atau x 4 t 5
x d 1 atau x t 9

Penilaian Pembelajaran
1. Tentukan nilai x yang memenuhi persamaan nilai mutlak berikut.
a. x 3 11
b. 3 x 5 7
c. 2 x 4 3 7
d. 3 4x 6 15
e. 7x 4 x
2. Tentukan nilai x yang memenuhi persamaan nilai mutlak berikut.

a. x 3 ! 11
b. 3x 4 8
c. 7 2x t 5
d. 3 x 5 d 7
e. 2 x 4 3 7

Tindak Lanjut Pembelajaran
Setelah Anda mempelajari materi diatas, untuk lebih mendalami dan menguasai materi
yang berkaitan dengan Kompetensi Dasar 1 dengan materi Persamaan dan
Pertidaksamaan Nilai Mutlak silahkan Anda buka dan pelajari Buku Paket
Matematikauntuk SMA/MA Kelas X karangan Rosihan Ari Yuana dan Indriyastuti Penerbit
Platinum halaman2 sampai dengan 22.

Kompetensi Dasar
Aspek Pengetahuan
3.2 Menjelaskan dan menentukan penyelesaian pertidaksamaan rasional dan irasional
satu variable
Aspek Keterampilan
4.2 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan pertidaksamaan rasional dan irasional
satu variabel
PERTIDAKSAMAAN RASIONAL DAN IRASIONAL
Selamat datang di modul pembelajaran mandiri SMA Terbuka, pada kegiatan pembelajaran
untuk Kompetensi Dasar (KD) 3.2 ini, kita akan mempelajari materi tentang Pertidaksamaan
Rasional dan Irasional.
Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran ini peserta didik dapat mengamati permasalahan,

menuliskan penyelesaian dan mempresentasikan hasilnya di depan kelas, peserta
didik dapat mengintepretasi pertidaksamaan rasional dan Irasional satu variabel.
Selain itu peserta didik dapat :
1. menentukan penyelesaian pertidaksamaan rasional.
2. menentukan penyelesaian pertidaksamaan Irasional.
3. merumuskan pertidaksamaan yang merupakan model matematika dari masalah.
4. menentukan penyelesaian dari model matematika.
A. Pertidaksamaan Rasional
1. Pertidaksamaan Pecahan Linier
Seorang ahli perdagangan sedang meneliti di sebuah pasar untuk mengetahui
beberapa faktor pola pembeli di pasar. Ahli perdagangan ini menggunakan rumus
perdagangan dalam pembelian ini. Misal setiap pembeli per harinya dirumuskan:
ହ௧
‫݌‬ሺ‫ݔ‬ሻ = ௧ିଷ
dimana t adalah jumlah pembeli. Bagaimana batasan pembeli per hari agar batasan pembeli
tidak lebih dari 6 pembeli?

Mari kita uraikan permasalahan di atas :
ହ௧
‫݌‬ሺ‫ݔ‬ሻ ൑ ͸ sehingga ൑͸
௧ିଷ
Bentuk di atas merupakan salah satu pertidaksaman pecahan yang berbentuk linier.
Bagaimana menentukan nilai t yang memenuhi?
ହ௧
൑͸
௧ିଷ
ହ௧
െ͸ ൑ ͸ െ ͸ ( kedua ruas di kurangi 6 supaya ruas kanan nol)
௧ିଷ
ହ௧
െ͸ ൑ Ͳ
௧ିଷ
ହ௧ ଺ሺ௧ିଷሻ
െ ሺ௧ିଷሻ
൑ Ͳ (disamakan penyebutnya)
௧ିଷ
ହ௧ ଺௧ିଵ଼
െ ൑Ͳ
௧ିଷ ௧ିଷ
ହ௧ିሺ଺௧ିଵ଼ሻ
൑Ͳ
௧ିଷ
ହ௧ି଺௧ାଵ଼
൑Ͳ
௧ିଷ
ି௧ାଵ଼
൑Ͳ
௧ିଷ
Untuk menentukan nilai-nilai batas variabel ‫ݐ‬, perhatikan:
Pembilang:
Ȃ ‫ ݐ‬൅ ͳͺ ൌ Ͳ (pembilang boleh nol, pada garis bilangan dibuat bulatan hitam)
‫ ݐ‬ൌ ͳͺ
Penyebut:
‫ݐ‬Ȃ ͵ z 0 (penyebut tidak boleh nol, pada garis bilangan dibuat bulatan kosong) ‫ݐ‬z͵.
Nilai-nilai batas pertidaksamaannya adalah ‫ ݐ‬ൌ ͵ dan ‫ ݐ‬ൌ ͳͺ yang membagi garis bilangan
menjadi 3 bagian yaitu kiri, tengah dan kanan.
଴ାଵ଼
Cek sembarang nilai di ketiga daerah ini. Misal sebelah kiri 3 ambil t= 0, didapat ൌ െ͸
଴ିଷ
(negatif).
–6 14 0 –1/16
0 3 4 18 19
ିସାଵ଼
Cek nilai di tengah, antara 3 dan 18, misal ‫ ݐ‬ൌ Ͷ didapat ൌ ͳͶ (positif)
ସିଷ
ିଵଽାଵ଼ ଵ
Cek nilai di sebelah kanan 18, misal ‫ ݐ‬ൌ ͳͻ didapat ൌെ (negatif)
ଵଽିଷ ଵ଺
Beri tanda positif atau negatif di garis bilangan:
------------- ++++++ 0 ---------

–3 18
ି௧ାଵ଼
Yang dipenuhi adalah daerah negatif, ቀ ൑ Ͳቁ
௧ିଷ
Jadi himpunan penyelesaiannya adalah {t | ‫ < ݐ‬െ͵ atau ‫ ݐ‬൒ ͳͺ }
Jadi langkah menyelesaikan pertidaksamaan linier adalah:

1. mengubah ruas kanan pertidaksamaan menjadi sama dengan nol
2. menentukan nilai pembuat nol pembilang dan penyebut
3. melukis daerah penyelesaian dalam garis bilangan
4. menentukan interval penyelesaian
Contoh 1:
ଷ௫ିଶ
൑ Ͳ
௫ାଵ
Jawab:
Langkah yang pertama, ubah ruas kanan menjadi sama dengan nol
͵‫ ݔ‬െ ʹ
ൌͲ
‫ݔ‬൅ͳ
Untuk pembilang
͵‫ ݔ‬െ ʹ ൌ Ͳ (kedua ruas di tambah 2)
͵‫ ݔ‬െ ʹ ൅ ʹ ൌ Ͳ ൅ ʹ
͵‫ ݔ‬ൌ ʹ (kedua ruas di bagi 3)
ଷ௫ ଶ
ଷ
ൌଷ
ଶ
‫ݔ‬ൌଷ
Untuk penyebut
‫ݔ‬൅ͳൌͲ
‫ ݔ‬ൌ െͳ
Tetapi hati-hati, jika ‫ ݔ‬ൌ െͳ maka akan menimbulkan pembagi bernilai nol, haruslah
‫ ് ݔ‬െͳsehingga pada garis bilangan, ‫ ݔ‬ൌ െͳ tidak termasuk daerah penyelesaian.
ଶ
Kemudian dibuat bilangan garis bilangan, tempatkan pembuat nol yaitu ଷ
dan െͳ.
ଶ ଶ
Perhatikan, bulatan pada garis bilangan untuk ‫ ݔ‬ൌ penuh artinya masuk daerah
ଷ ଷ
penyelesaian, sedangkan untuk ‫ ݔ‬ൌ െͳ bulatannya kosong artinya െͳ tidak masuk daerah
penyelesaian. Setelah itu di cek tanda positif atau negatif tiap daerah interval, diperoleh
sebagai berikut.

Dari gambar di atas maka di dapatkan :
ଶ
{ x | െͳ ൏ ‫ ݔ‬൑ ଷ }
Latihan 1
Tentukan himpunan penyelesaian dari:
௫ାହ
1. ൏Ͳ
௫ିଷ
௫ାଶ
2. ൒ ͳ
௫ିସ
2. Pertidaksamaan Pecahan Kuadrat

Pada materi ini tidak jauh beda dengan materi sebelumnya. Pada materi pertidaksamaan
pecahan linier, pembilang dan penyebutnya berbentuk fungsi linear, sedangkan pada materi
pertidaksamaan pecahan kuadrat terdiri dari pembilang dan atau penyebut berbentuk
fungsi kuadrat.
Contoh :
‫ݔ‬ଶ െ Ͷ
൐ Ͳ
‫ݔ‬൅ͳ
‫ݔ‬െͶ
ଶ
൒ Ͳ
‫ ݔ‬െ ͺ‫ ݔ‬൅ ͳ͸
Sifat-sifat yang digunakan untuk menyelesaikan pertidaksamaan pecahan kuadrat juga sama
seperti menyelesaikan pertidaksamaan pecahan linier.
Contoh 2:
௫ మ ିଶ௫ିଷ
Tentukan penyelesaian dari ൐Ͳ
௫ మ ିସ
Jawab:
Langkah pertama ubah ruas kanan menjadi sama dengan nol,
ൌͲ
௫ మ ିସ
ሺ௫ିଷሻሺ௫ାଵሻ
ൌͲ
ሺ௫ାଶሻሺ௫ିଶሻ
Diperoleh pembuat nol sebagai pembatas interval pada garis bilangan adalah െʹǡ െͳǡ ʹǡ ͵
kemudian dibuat garis bilangan dari keempat bilangan diatas :
െ2 െ1 0 2 3

Lalu cek tanda positif atau negatif pada tiap daerah interval dengan mensubstitusikan nilai
ሺ௫ିଷሻሺ௫ାଵሻ
yang ada di dalam salah satu daerah interval ke dalam fungsi pecahan .
ሺ௫ାଶሻሺ௫ିଶሻ
Misal kita substitusi nilai ‫ ݔ‬ൌ Ͳ, diperoleh:
ሺ଴ିଷሻሺ଴ାଵሻ െ͵ ଷ
ൌ ൌ (positif)
ሺ଴ାଶሻሺ଴ିଶሻ െͶ ସ
Untuk interval lainnya tandanya selang seling, sehingga diperoleh:
+++ ----- +++++++++ ----- +++
-2 -1 2 3
Karena pada soal tanda pertidaksamaannya lebih dari nol , maka himpunan yang diambil
adalah interval yang bertanda positif.
Jadi himpunan penyelesaiannya adalah: {‫ݔ‬ȁ‫ ݔ‬൏ െʹ atau െͳ < ‫ ʹ < ݔ‬atau ‫}͵ > ݔ‬
Contoh 3:
௫ మ ାସ௫ାସ
Tentukan penyelesaian dari < 0
௫ మ ିହ௫ା଺
Jawab:
Coba kita kerjakan dengan cara contoh yang pertama.
‫ ݔ‬ଶ ൅ Ͷ‫ ݔ‬൅ Ͷ
ൌͲ
‫ ݔ‬ଶ െ ͷ‫ ݔ‬൅ ͸
ሺ‫ ݔ‬൅ ʹሻሺ‫ ݔ‬൅ ʹሻ
ൌͲ
ሺ‫ ݔ‬െ ʹሻሺ‫ ݔ‬െ ͵ሻ
Diperoleh pembuat nol sebagai pembatas interval pada garis bilangan adalah െʹǡ െʹǡ ʹǡ ͵.
kemudian dibuat garis bilang dari keempat bilangan diatas :
-2 2 3
untuk memberikan tanda positif (+) atau negatif (–), pilih titik ‫ = ݔ‬0 dan subtitusikan pada
persaamaan
௫ మ ାସ௫ାସ ଴మ ାସሺ଴ሻାସ ସ
= = > 0 tanda (+)
௫ మ ିହ௫ା଺ ଴మ ିହሺ଴ሻା଺ ଺
Untuk interval lainnya tandanya selang seling kecuali pada batas x = –2, karena kembar
maka tandanya sama
+++ + + +++++++ ------ + + ++
-2 2 3
Karena daerah terbesarnya kurang dari nol, maka himpunan yang diambil yang bertanda
negatif
Jadi himpunan penyelesaiannya adalah {‫ |ݔ‬2 < ‫ < ݔ‬3}

Latihan 2
௫ మ ିସ௫ାସ
1. ൏Ͳ
௫ିଷ
௫ మ ା௫ି଺
2. ൒Ͳ
B. Pertidaksamaan Irasional
Pertidaksamaan irasional adalah pertidaksamaan yang memuat bentuk irasional. Pada

materi ini kita hanya membahas pertidaksamaan yang memuat bentuk akar seperti:
ξ͵‫ ݔ‬൅ ͳ ൏ ͷ
ξʹ‫ ݔ‬൅ Ͷ ൐ ξ͵‫ ݔ‬െ ʹ
ඥ‫ ݔ‬ଶ െ ͵‫ ݔ‬൅ ʹ ൒ ξ͸
Berikut ini bukan persamaan irasional meskipun ia mengandung tanda akar

ʹ‫ ݔ‬െ ͳͳ ൐ ξͷ
ͳ ൅ ‫ݔ‬ξ͵ ൑ ξʹ
Hal ini karena tidak ada variabel di dalam tanda akar.
Untuk menyelesaikan pertidaksamaan irasional, harus dipastikan bahwa nilai bentuk

akarnya terdefinisi, yaitu yang terdapat dalam tanda akar lebih dari atau sama dengan nol.
Apabila bilangan yang terdapat didalam tanda akar bernilai negatif hasilnya imajiner (tidak
terdefinisi sebagai bilangan real).
Dengan demikian sebelum menentukan penyelesaian pertidaksamaannya, kita temukan
terlebih dahulu syarat-syarat agar bentuk akarnya terdefinisi.
Contoh 3:
Tentukan penyelesaian dari pertidaksamaan ξ͵‫ ݔ‬൅ ͳ ൏ ͷ
Jawab:
- Syarat: ξ͵‫ ݔ‬൅ ͳ harus terdefinisi
͵‫ ݔ‬൅ ͳ ൒ Ͳ {didalam tanda akar harus ≥ 0 supaya terdefinisi}
͵‫ ݔ‬൅ ͳ െ ͳ ൒ Ͳ െ ͳ {kedua ruas dikurang 1}
͵‫ ݔ‬൒ െͳ
ଷ௫ ିଵ
ଷ
൒ ଷ
{kedua ruas dibagi 3}
1
xt
3
garis bilangan yang sesuai

U D
െͳ ͳ Ͳ
െ
͵
Cara cek arah pada garis bilangan:

ଵ
‫ ݔ‬ൌ െ ଷ adalah titik batas yang membagi garis bilangan menjadi 2 daerah interval
ଵ
Ͳ ൒ െ ଷ berarti daerah interval yang terdapat 0 benar, kita beri tanda ceklis (D)
ଵ 1
െͳ ൏ െ ଷ tidak sesuai dengan tanda syarat x t berarti daerah interval yang
3
terdapat െ1 salah, kita beri tanda silang (U)
dengan demikian arah garis bilangan dari batas kearah kanan sesuai tanda ceklis
- Mencari penyelesaian sesuai soal pertidaksamaannya

ξ͵‫ ݔ‬൅ ͳ ൏ ͷ
ξ͵‫ ݔ‬൅ ͳ ൏ ξʹͷ { 5 diubah menjadi ξʹͷ}
͵‫ ݔ‬൅ ͳ ൏ ʹͷ {tanda akar dihilangkan}
͵‫ ݔ‬൅ ͳ െ ͳ ൏ ʹͷ െ ͳ {Kedua ruas dikurang 1}
͵‫ ݔ‬൏ ʹͶ.
ଷ௫ ଶସ
൏ {Kedua ruas dibagi 3}
ଷ ଷ
‫ ݔ‬൏ͺ.
Garis bilangan yang sesuai
D U
Ͳ ͺ ͻ
cara cek interval pada garis bilangan:
‫ ݔ‬ൌ ͺ adalah titik batas yang membagi garis bilangan menjadi 2 bagian
Ͳ ൏ ͺ berarti daerah interval yang terdapat 0 benar, kita beri tanda ceklis
ͻ ൐ ͺ tidak sesuai dengan tanda pertidaksamaan berarti daerah yang terdapat
angka salah, kita beri tanda silang
dengan demikian arah garis bilangan dari batas kearah kiri sesuai ceklis
Penyelesaian dari pertidaksamaannya adalah nilai yang merupakan irisan kedua garis
bilangan yaitu,
ͳ
െ ͺ
͵
1
Jadi penyelesaiannya adalah: d x 8
3

Contoh 4:
Tentukan penyelesaian dari pertidaksamaan ξʹ‫ ݔ‬൅ Ͷ ൒ ξ͵‫ ݔ‬െ ͳʹ
Jawab:
- Syarat ξʹ‫ ݔ‬൅ Ͷ dan ξ͵‫ ݔ‬െ ʹ harus terdefinisi (ada 2 syarat)
syarat pertama
ʹ‫ ݔ‬൅ Ͷ ൐ Ͳ.
ʹ‫ ݔ‬൐ െͶ.
‫ ݔ‬൐ െʹ.
U D
െʹ
Syarat kedua
͵‫ ݔ‬െ ͳʹ ൐ Ͳ.
͵‫ ݔ‬൐ ͳʹ.
‫ ݔ‬൐ Ͷ.
U D
Ͷ
- Mencari daerah interval sesuai pertidaksamaan

ξʹ‫ ݔ‬൅ Ͷ ൒ ξ͵‫ ݔ‬െ ͳʹ.
ʹ‫ ݔ‬൅ Ͷ ൒ ͵‫ ݔ‬െ ͳʹ.
ͳʹ ൅ Ͷ ൒ ͵‫ ݔ‬െ ʹ‫ݔ‬.
ͳ͸ ൒ ‫ݔ‬.
‫ ݔ‬൑ ͳ͸.
D U
ͳ͸
Penyelesaian dari pertidaksamaan adalah daerah interval yang merupakan irisan ketiga
garis bilangan yaitu,
െʹ Ͷ ͳ͸
Jadi penyelesaiannya adalah: 4 x d 16
Contoh 5:
Tentukan penyelesaian dari pertidaksamaan ξ‫ ݔ‬ଶ െ ͵‫ ݔ‬൅ ʹ ൑ ξ͸
Jawab:
- Syarat ξ‫ ݔ‬ଶ െ ͵‫ ݔ‬൅ ʹ harus terdefinisi

‫ ݔ‬ଶ െ ͵‫ ݔ‬൅ ʹ ൒ Ͳ.
ሺ‫ ݔ‬െ ͳሻሺ‫ ݔ‬െ ʹሻ ൒ Ͳ.
Pembuat nol ruas kiri : x= 1 dan x = 2
D U D
ͳ ʹ
Cara cek arah pada garis bilangan:
x =1 dan x = 2 adalah titik batas yang membagi garis bilangan menjadi 3 bagian, kiri,
tengah dan kanan
- 0 terdapat di kiri nilai batas x=1, bila kita ganti x = 0 pada pertidaksamaan
ሺ‫ ݔ‬െ ͳሻሺ‫ ݔ‬െ ʹሻ ൒ Ͳ didapat,
ሺͲ െ ͳሻሺͲ െ ʹሻ ൒ Ͳ.
ሺെͳሻሺെʹሻ ൒ Ͳ.
2≥ 0
bernilai benar, maka daerah kiri kiri kita beri tanda ceklis atau tanda +.
daerah interval lainnya diisi berlawanan atau selang seling.
- Mencari nilai sesuai pertidaksamaan

ξ‫ ݔ‬ଶ െ ͵‫ ݔ‬൅ ʹ ൑ ξ͸ .
‫ ݔ‬ଶ െ ͵‫ ݔ‬൅ ʹ ൑ ͸.
‫ ݔ‬ଶ െ ͵‫ ݔ‬൅ ʹ െ ͸ ൑ Ͳ.
‫ ݔ‬ଶ െ ͵‫ ݔ‬൅ Ͷ ൑ Ͳ.
ሺ‫ ݔ‬൅ ͳሻሺ‫ ݔ‬െ Ͷሻ ൑ Ͳ.
Pembuat nol ruas kiri : ‫ ݔ‬ൌ െͳ dan ‫ ݔ‬ൌ Ͷ
U D U
െͳ Ͷ

cara cek tanda pada interval garis bilangan:
x = െ1 dan x = 4 adalah titik batas yang membagi garis bilangan menjadi 3 bagian,
kiri, tengah dan kanan
- pilih 0 yaitu nilai yang terletak pada interval -1<x<4 lalu cek ke pertidaksamaan
ሺ‫ ݔ‬൅ ͳሻሺ‫ ݔ‬െ Ͷሻ ൑ Ͳdidapat,
ሺͲ ൅ ͳሻሺͲ െ Ͷሻ ൑ Ͳ.
ሺͳሻሺെͶሻ ൑ Ͳ.
െͶ ൑2 ≥ 0
bernilai benar sesuai dengan tanda pertidaksamaan , maka daerah kiri kita beri
tanda ceklis atau tanda ൫Ȃ ൯
daerah interval sebelahnya bisa kita beri tanda saling berlawanan atau bisa cek
seperti diatas.
Penyelesaian pertidaksamaannya adalah nilai yang merupakan irisan kedua garis

bilangan yaitu,
ͳ ʹ
െͳ Ͷ
Jadi penyelesaiannya adalah: 1 d x d 1 2 d x d 4
Contoh 6: (soal aplikasi)

Pak Jabar ingin membuat kuda-kuda atap rumah dari kayu dengan menetapkan lebarnya 10
meter seperti gambar berikut.
ͷ ͷ
Karena bahan yang tersedia untuk satu kuda-kuda ditetapkan hanya 26 meter, dia
kebingungan menentukan tinggi kuda-kuda yang mungkin. Dapatkah Anda membantu Pak
Jabar?
Jawab:
Permasalahan ini dapat dituliskan sebagai berikut.
ඥ‫ ݔ‬ଶ ൅ ͷଶ ඥ‫ ݔ‬ଶ ൅ ͷଶ
‫ݔݔ‬
ͷ ͷ

Permasalahan ini dapat dituliskan sebagai berikut. Dari sini diperoleh persamaan yang
menggambarkan permasalahan Pak Jabar di atas yaitu menentukan nilai yang memenuhi
ͷ ൅ ͷ ൅ ඥ‫ ݔ‬ଶ ൅ ͷଶ ൅ ඥ‫ ݔ‬ଶ ൅ ͷଶ ൅ ‫ ݔ‬൑ ʹ͸
Kemudian disederhanakan
ʹξ‫ ݔ‬ଶ ൅ ͷଶ ൑ ʹ͸ െ ͳͲ െ ‫ݔ‬..
didapatkan
ʹξ‫ ݔ‬ଶ ൅ ʹͷ ൑ ͳ͸ െ ‫ݔ‬.
Bentuk terakhir ini adalah pertidaksamaan irasional. Penyelesaiannya dengan menggunakan

metoda yang telah dibahas sebelumnya, yaitu
syarat bentuk akar:
‫ ݔ‬ଶ ൅ ʹͷ>0 (setiap nilai x real akan memenuhi syarat karena ‫ ݔ‬ଶ hasilnya ≥ 0)
ͳ͸ െ ‫>ݔ‬0 didapat x < 16
karena x tidak mungkin negatif, maka x ≥0
Ͳ ͳ͸
mencari nilai x sesual pertidaksamaan

ʹξ‫ ݔ‬ଶ ൅ ʹͷ ൑ ͳ͸ െ ‫ݔ‬.
ʹξ‫ ݔ‬ଶ ൅ ʹͷ ൑ ඥሺͳ͸ െ ‫ݔ‬ሻଶ .
ඥͶሺ‫ ݔ‬ଶ ൅ ʹͷሻ ൑ ξ‫ ݔ‬ଶ െ ͵ʹ‫ ݔ‬൅ ʹͷ͸.
Ͷ‫ ݔ‬ଶ ൅ ͳͲͲ ൑ ‫ ݔ‬ଶ െ ͵ʹ‫ ݔ‬൅ ʹͷ͸.
͵‫ ݔ‬ଶ ൅ ͵ʹ‫ ݔ‬െ ͳͷ͸ ൑ Ͳ.
pembuat nol ruas kiri
͵‫ ݔ‬ଶ ൅ ͵ʹ‫ ݔ‬െ ͳͷ͸ ൌ Ͳ.
ିଵ଺ିଶξଵ଼ଵ ିଵ଺ାଶξଵ଼ଵ
‫ݔ‬ଵ ൌ ൎ െͳͶǡ͵ atau ‫ݔ‬ଵ ൌ ൎ ͵ǡ͸Ͷ
ଷ ଷ
െͳͶǡ͵ ͵ǡ͸Ͷ
Penyelesaian dari pertidaksamaannya adalah nilai yang merupakan irisan kedua garis
bilangan yaitu,
Ͳ ͵ǡ͸Ͷ

Jadi penyelesaiannya adalah: Ͳ ൑ ‫ ݔ‬൑ ͵ǡ͸Ͷ
Latihan 3
1. Tentukan penyelesaian pertidaksamaan ξʹ‫ ݔ‬െ ͸ ൏ ʹ.
2. Tentukan penyelesaian pertidaksamaan ξ‫ ݔ‬െ ͵ ൏ ξͷ െ ‫ݔ‬
3. Tentukan penyelesaian pertidaksamaan ξ‫ ݔ‬ଶ െ ͹ ൏ ͵
A. Tentukan Himpunan Penyelesaian di bawah ini .
ଷ௫ି଺
1. ଶ௫ାସ
൑ Ͳ
௑ାସ ଵ
2. ௑ାଵ
൑ଶ
௫ିଷ
3. ௑ାସ
൒ Ͳ
௫ మ ି௫ିଶ
4. ௫ିଷ
൒ Ͳ
௫ା଻
5. ൑0
௫ మ ିଽ
௫ మ ି଻௫ାଵଶ
6. ௫ మ ି଺௫ାହ
൒ Ͳ
B. Pilihlah jawaban yang benar.

7. Penyelesaian dari pertidaksamaan ξ‫ ݔ‬ଶ െ ͵‫ ݔ‬൏ ʹ adalah ….
A. െͳ ൑ ‫ ݔ‬൑ Ͳ ‫ ͵ ׫‬൑ ‫ ݔ‬൑ Ͷ
B. െͳ ൏ ‫ ݔ‬൑ Ͳ ‫ ͵ ׫‬൑ ‫ ݔ‬൏ Ͷ
C. Ͳ ൑ ‫ ݔ‬൑ ͵
D. െͳ ൏ ‫ ݔ‬൏ Ͷ
E. ‫ ݔ‬൏ െͳ ‫ ݔ ׫‬൐ Ͷ
8. Penyelesaian pertidaksamaan ξ‫ ݔ‬൅ ͵ ൑ Ͷ adalah ….

A. െ͵ ൑ ‫ ݔ‬൑ ͳ
B. െ͵ ൑ ‫ ݔ‬൑ Ͷ
C. െ͵ ൑ ‫ ݔ‬൑ ͳ͵
D. ͵ ൑ ‫ ݔ‬൑ ͳ͵
E. Ͷ ൑ ‫ ݔ‬൑ ͳ͵
9. Penyelesaian pertidaksamaan ξ‫ ݔ‬൅ ͳ ൐ ξʹ‫ ݔ‬െ ͵ adalah ….

ଷ
A. ଶ
൑‫ݔ‬൏Ͷ
B. െͳ ൑ ‫ ݔ‬൏ Ͷ
ଷ
C. െͳ ൑ ‫ ݔ‬൏ ଶ

ଷ
D. െ ଶ ൑ ‫ ݔ‬൏ Ͷ
ଷ
E. െͶ ൑ ‫ ݔ‬൏ ଶ
10. Penyelesaian pertidaksamaan ξ‫ ݔ‬ଶ െ ʹ‫ ݔ‬൏ ξ͵‫ ݔ‬൅ ͸ adalah ….

A. െͳ ൏ ‫ ݔ‬൏ ͸
B. ‫ ݔ‬൑ Ͳ atau ‫ ݔ‬൒ ʹ
C. ‫ ݔ‬൒ െʹ
D. െͳ ൏ ‫ ݔ‬൑ Ͳ atau ʹ ൑ ‫ ݔ‬൏ ͸
E. െͳ ൏ ‫ ݔ‬൑ ʹ

Setelah mempelajari materi di atas agar lebih memahami materi tersebut, cobalah Anda
cari di Youtube dengan kata kunci pertidaksamaan rasional dan irasional.
https://www.youtube.com/watch?v=HHRWgIugoww Materi Pertidaksamaan Rasional
https://www.youtube.com/watch?v=8B9VDTvSvY0 Materi Pertidaksamaan Irasional
https://www.youtube.com/watch?v=ZSpbRQGqs_A Materi Pertidaksamaan Irasional
Irasional irasional
https://www.youtube.com/watch?v=V-IFycSUQy4 Materi Pertidaksamaan Irasional

Kompetensi Dasar
Aspek Pengetahuan
3.3 Menyusun sistem persamaan linear tiga variabel dari masalah kontekstual.
Aspek Keterampilan
4.3 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan system persamaan linear
tiga variabel
SISTEM PERSAMAAN LINIER TIGA VARIABEL
untuk Kompetensi Dasar (KD) 3.3 ini, kita akan mempelajari materi tentang Sistem
Persamaan Linear Tiga Variabel.
Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari modul K.D 3.3 dan 4.3 ini, diharapkan Anda dapat:
1. menentukan model matematika dari soal cerita yang terkait dengan sistem
persamaan linier dua variabel;
2. menentukan solusi dari sistem persamaan linier yang diketahui dengan
menggunakan metode grafik, eliminasi, substitusi, campuran;
3. menyelesaian permasalahan kontekstual yang terkait dengan sistem
persamaan linier dua variabel;
4. menentukan model matematika dari soal cerita yang terkait dengan sistem
persamaan tiga variabel;
5. menentukan solusi dari sistem persamaan linier yang diketahui dengan
menggunakan metode eliminasi, substitusi dan campuran;
6. menyelesaikan permasalahan kontekstual yang terkait dengan sistem
persamaan linier tiga variabel.
A. Sistem Persamaan Linear Dua Variabel
Apakah Anda masih ingat materi di SMP mengenai sistem persamaan linier 2 variabel
dengan cara penyelesaiannya? Di SMA Anda masih akan mempelajari lebih mendalam
tentang sistem persamaan linier 2 variabel serta cara penyelesaiannya. Materi akan
diperluas ke sistem persamaan linier 3 variabel.

Untuk mengetahui kesiapan Anda mempelajari materi ini, jawablah soal-soal berikut.
1. Buatlah sketsa grafik untuk garis dengan persamaan ʹ‫ ݔ‬൅ ͵‫ ݕ‬ൌ ͳʹ

2. Rita membeli 2 buah buku dan 3 pensil di sebuah toko buku seharga Rp10.500,00.
Rini membeli 1 buku dan 2 pensil di toko yang sama seharga Rp6.000,00. Misalkan
‫ ݔ‬adalah harga satu buah buku dan ‫ ݕ‬adalah harga 1 buah pensil, buatlah model
matematika dari permasalahan di atas.
3. Tentukan himpunan penyelesaian dari sistem persamaan berikut.
͵‫ ݔ‬െ Ͷ‫ ݕ‬ൌ ͹
൜
ʹ‫ ݔ‬൅ ‫ ݕ‬ൌ ͳ
Pada materi terdahulu telah dipelajari tentang persamaan linier dua variabel, yaitu
persamaan yang mengandung dua variabel dengan pangkat tertinggi satu.
Bentuk umumnya ܽ‫ ݔ‬൅ ܾ‫ ݕ‬൅ ܿ ൌ Ͳ.

Dalam hal ini ܽ dan ܾ masing-masing dinamakan koefisien dari ‫ݔ‬dan ‫ݕ‬, sedangkan ܿ
dinamakan konstanta.
Penyelesaian dari persamaan linier dua variabel ܽ‫ ݔ‬൅ ܾ‫ ݕ‬൅ ܿ ൌ Ͳ ini, merupakan pasangan
berurutan ሺ‫ݔ‬ǡ ‫ݕ‬ሻ yang memenuhi persamaan tersebut. Pasangan berurutan ini jika digambar
kedalam grafik Cartesius, merupakan titik-titik yang tak hingga jumlahnya, sehingga
membentuk suatu garis lurus.
Adapun sistem persamaan linier dua variabel adalah beberapa persamaan linier yang
membentuk suatu sistem, sehingga penyelesaiannya merupakan titik potong seluruh garis-
garis dari persamaan linier tersebut
Metode menentukan himpunan penyelesaian sistem persamaan linier diantaranya adalah
(1) Metode grafik
(2) Metode eliminasi
(3) Metode substitusi
1. Solusi Sistem Persamaan Linier Dua Variabel Metode Grafik

Misalkan diketahui sistem persamaan linier:
ܽଵ ‫ ݔ‬൅ ܾଵ ‫ ݕ‬ൌ ܿଵ
ܽଶ ‫ ݔ‬൅ ܾଶ ‫ ݕ‬ൌ ܿଶ
Penyelesaian dari sistem persamaan tersebut adalah titik potong dari kedua garis
linier tersebut. Maka langkah pertama yang harus dilakukan adalah membuat gambar
dari grafik kedua garis tersebut.
Contoh 1:
Dengan metode grafik, tentukan himpunan penyelesaian dari sistem persamaan:
‫ ݔ‬൅ ͵‫ ݕ‬ൌ ͻ
ൠ
ʹ‫ ݔ‬െ ‫ ݕ‬ൌ Ͷ

Jawab:
Untuk memperoleh solusi dari sistem persamaan di atas dengan metode grafik, berarti
kita harus menentukan koordinat titik potong dari kedua garis tersebut.
(Ingat: grafik memotong sumbu X jika ‫ ݕ‬ൌ Ͳ dan memotong sumbu Y jika ‫ ݔ‬ൌ Ͳ)
Menggambar grafik ‫ ݔ‬൅ ͵‫ ݕ‬ൌ ͻ

‫ݔ‬ ‫ݕ‬ ሺ‫ݔ‬ǡ ‫ݕ‬ሻ
0 3 ሺͲǡ͵ሻ
9 0 ሺͻǡͲሻ
Menggambar grafik ʹ‫ ݔ‬െ ‫ ݕ‬ൌ Ͷ

‫ݔ‬ ‫ݕ‬ ሺ‫ݔ‬ǡ ‫ݕ‬ሻ
0 െͶ ሺͲǡ െͶሻ
2 0 ሺʹǡͲሻ
Titik potong kedua garis tersebut adalah ܲሺ͵ǡʹሻ, sehingga himpunan penyelesaian dari
sistem persamaan tersebut adalah ሼሺ͵ǡʹሻሽǤ

Latihan 1
Dengan menggunakan metode grafik, tentukanlah himpunan penyelesaian dari
sistem persamaan linier dua variabel berikut.
1. ൠ
െ‫ ݔ‬൅ ‫ ݕ‬ൌ െͳ
ʹ‫ ݔ‬൅ ‫ ݕ‬ൌ ͳͶ
2. ൠ
‫ ݔ‬൅ ʹ‫ ݕ‬ൌ ͳ͵
ʹ‫ ݔ‬൅ ‫ ݕ‬ൌ ͸
3. ൠ
Ͷ‫ ݔ‬൅ ʹ‫ ݕ‬ൌ ͳʹ
‫ ݔ‬൅ ͵‫ ݕ‬ൌ ͵
4. ൠ
ʹ‫ ݔ‬൅ ͸‫ ݕ‬ൌ ͳʹ
2. Solusi Sistem Persamaan Linier Dua Variabel Metode Eliminasi

Penyelesaian sistem persamaan linier dengan metode eliminasi, dilakukan
dengan cara “menghilangkan” salah satu variabel sehingga diperoleh nilai
variabel yang lain.
Agar lebih jelas, disajikan contoh berikut.
Contoh 2:
Dengan metode eliminasi, tentukan himpunan penyelesaian dari sistem
persamaan:
‫ ݔ‬൅ ͵‫ ݕ‬ൌ ͻ
ൠ
Jawab:
Menghilangkan variabel ‫ݔ‬
Untuk menghilangkan variabel ‫ݔ‬ǡ langkah pertama koefisien ‫ ݔ‬harus disamakan.
‫ ݔ‬൅ ͵‫ ݕ‬ൌ ͻȁ ൈ ʹ ֜ ʹ‫ ݔ‬൅ ͸‫ ݕ‬ൌ ͳͺ .
ʹ‫ ݔ‬െ ‫ ݕ‬ൌ Ͷȁ ൈ ͳ ֜ ʹ‫ ݔ‬െ ‫ ݕ‬ൌ Ͷ .
͹‫ ݕ‬ൌ ͳͶ
‫ݕ‬ൌʹ
Menghilangkan variabel ‫ݕ‬
Untuk menghilangkan variabel ‫ݕ‬ǡ koefisien ‫ ݕ‬harus disamakan.
‫ ݔ‬൅ ͵‫ ݕ‬ൌ ͻȁ ൈ ͳ ֜ ‫ ݔ‬൅ ͵‫ ݕ‬ൌ ͻ.
ʹ‫ ݔ‬െ ‫ ݕ‬ൌ Ͷȁ ൈ ͵ ֜ ͸‫ ݔ‬െ ͵‫ ݕ‬ൌ ͳʹ .
൅
͹‫ ݕ‬ൌ ʹͳ
‫ݕ‬ൌ͵
Sehingga himpunan penyelesaian dari sistem persamaan di atas adalah ሼሺ͵ǡʹሻሽ
Agar Anda lebih memahami solusi sistem persamaan linier dua variabel metode
eliminasi, silahkan kerjakan latihan soal berikut.

Latihan 2
Tentukanlah himpunan penyelesaian dari sistem persamaan linier berikut ini.
1. Tentukanlah himpunan penyelesaian dari sistem persamaan linier berikut ini.
ʹ‫ ݔ‬൅ Ͷ‫ ݕ‬ൌ Ͷͺ
൜ .
Ͷ‫ ݔ‬൅ ʹ‫ ݕ‬ൌ ͷͶ
2. Diketahui sistem persamaan linier sebagai berikut:
‫ݔ‬െ‫ ݕ‬ൌͷ
൜ .
െ͵‫ ݔ‬൅ ʹ‫ ݕ‬ൌ െͳ͸
Mempunyai himpunan penyelesaian di ሼሺ‫ݔ‬ǡ ‫ݕ‬ሻሽǤ Tentukanlah nilai dari
‫ ݔ‬൅ Ͷ‫ݕ‬Ǥ
3. Solusi Sistem Persamaan Linier Dua Variabel Metode Substitusi

Penyelesaian sistem persamaan linier dengan metode substitusi, dilakukan
dengan cara “mengganti” salah satu variabel ke dalam variabel yang lain.
Agar lebih jelas, disajikan contoh berikut.
Contoh 3:
Dengan metode substitusi, tentukan himpunan penyelesaian dari sistem
persamaan:
‫ ݔ‬൅ ͵‫ ݕ‬ൌ ͻ
Jawab:
Cara 1
Substitusi variabel ‫ݔ‬
‫ ݔ‬൅ ͵‫ ݕ‬ൌ ͻ ֜ ‫ ݔ‬ൌ ͻ െ ͵‫ݕ‬
Substitusi variabel ‫ ݔ‬dengan ͻ െ ͵‫ ݕ‬ke persamaan kedua
ʹ‫ ݔ‬െ ‫ ݕ‬ൌ Ͷ .
ʹሺͻ െ ͵‫ݕ‬ሻ െ ‫ ݕ‬ൌ Ͷ
ͳͺ െ ͸‫ ݕ‬െ ‫ ݕ‬ൌ Ͷ
ͳͺ െ ͹‫ ݕ‬ൌ Ͷ
െ͹‫ ݕ‬ൌ െͳͶ
‫ݕ‬ൌʹ
Lalu substitusi ‫ ݕ‬ൌ ʹ ke ‫ ݔ‬ൌ ͻ െ ͵‫ݕ‬
‫ ݔ‬ൌ ͻ െ ͵‫ ݕ‬.
ൌ ͻ െ ͵ ൈ ʹ .
ൌ ͻ െ ͸ .
ൌ ͵
Diperoleh ‫ ݔ‬ൌ ͵ dan ‫ ݕ‬ൌ ʹ, sehingga himpunan penyelesaiannya adalah ሼሺ͵ǡʹሻሽ.
Cara 2
Substitusi variabel ‫ݕ‬
ʹ‫ ݔ‬െ ‫ ݕ‬ൌ Ͷ ֜ ‫ ݕ‬ൌ ʹ‫ ݔ‬െ Ͷ
Substitusi variabel ‫ ݕ‬dengan ʹ‫ ݔ‬െ Ͷ ke persamaan yang lain.

‫ ݔ‬൅ ͵‫ ݕ‬ൌ ͻ
‫ ݔ‬൅ ͵ሺʹ‫ ݔ‬െ Ͷሻ ൌ ͻ
‫ ݔ‬൅ ͸‫ ݔ‬െ ͳʹ ൌ ͻ
͹‫ ݔ‬ൌ ʹͳ
‫ݔ‬ൌ͵
Lalu substitusi ‫ ݔ‬ൌ ͵ ke ‫ ݕ‬ൌ ʹ‫ ݔ‬െ Ͷ
‫ ݕ‬ൌ ʹ‫ ݔ‬െ Ͷ
ൌʹൈ͵െͶ.
ൌ ͸ െ Ͷ
ൌ ʹ
Agar Anda lebih memahami solusi sistem persamaan linier dua variabel metode
substitusi, silahkan kerjakan latihan soal berikut.
Latihan:
Tentukanlah himpunan penyelesaian dari sistem persaamaan linier dua variabel
berikut ini.
ʹ‫ ݔ‬െ ‫ ݕ‬ൌ Ͳ
1. ൜
ͷ‫ ݔ‬൅ ʹ‫ ݕ‬ൌ ͻ
͵‫ ݔ‬൅ ʹ‫ ݕ‬ൌ ‫ ݕ‬൅ Ͷ
2. ൜
െͶ‫ ݔ‬൅ ͸‫ ݕ‬ൌ ʹ
4. Solusi Sistem Persamaan Linier Dua Variabel Metode Campuran

Kita juga dapat menyelesaikan sistem persamaan linier dua variabel dengan
metode campuran antara eliminasi dan substitusi.
Contoh 4:
Tentukan himpunan penyelesaian dari sistem persamaan:
͵‫ ݔ‬൅ ʹ‫ ݕ‬ൌ Ͷ
൜
‫ ݔ‬െ Ͷ‫ ݕ‬ൌ ͸
Jawab:
Langkah pertama misalkan kita akan eliminasi dengan menghilangkan variabel ‫ݔ‬Ǥ
͵‫ ݔ‬൅ ʹ‫ ݕ‬ൌ Ͷȁ ൈ ͳ ֜ ͵‫ ݔ‬൅ ʹ‫ ݕ‬ൌ Ͷ .
‫ ݔ‬െ Ͷ‫ ݕ‬ൌ ͸ȁ ൈ ͵ ֜ ͵‫ ݔ‬െ ͳʹ‫ ݕ‬ൌ ͳͺ
ͳͶ‫ ݕ‬ൌ െͳͶ
‫ ݕ‬ൌ െͳ
Lalu kita substitusi ‫ ݕ‬ൌ െͳ ke persamaan pertama atau kedua.
͵‫ ݔ‬൅ ʹ‫ ݕ‬ൌ Ͷ
͵‫ ݔ‬൅ ʹሺെͳሻ ൌ Ͷ
͵‫ ݔ‬െ ʹ ൌ Ͷ
͵‫ ݔ‬ൌ ͸
‫ݔ‬ൌʹ
Sehingga himpunan penyelesaian dari sistem persamaan tersebut adalah
ሼሺʹǡ െͳሻሽ

B. Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel
Persamaan linier tiga variabel, yaitu persamaan yang mengandung tiga variabel dengan
pangkat tertinggi satu. Bentuk umumnya ܽ‫ ݔ‬൅ ܾ‫ ݕ‬൅ ܿ‫ ݖ‬൅ ݀ ൌ Ͳ. Dalam hal ini ܽ, ܾ dan
ܿ masing-masing dinamakan koefisien dari ‫ݔ‬, ‫ ݕ‬dan ‫ݖ‬, sedangkan d dinamakan konstanta.
Metode menentukan himpunan penyelasaiannya adalah
(a) Metode substitusi
(b) Metode eliminasi
Namun dalam prakteknya kedua metode itu dipakai bersamaan dalam satu soal. Untuk lebih
jelasnya akan diuraikan pada contoh berikut.
Contoh 5:
Dengan menggunakan metode campuran, tentukanlah penyelesaian dari sistem persamaan
berikut.
‫ ݔ‬൅ ‫ ݕ‬െ ʹ‫ ݖ‬ൌ െ͵
൝ ʹ‫ ݔ‬െ ‫ ݕ‬൅ ͵‫ ݖ‬ൌ ͻ
͵‫ ݔ‬൅ ‫ ݕ‬൅ ‫ ݖ‬ൌ ͺ
Jawab:
Misalkan
Persamaan (1): ‫ ݔ‬൅ ‫ ݕ‬െ ʹ‫ ݖ‬ൌ െ͵
Persamaan (2): ʹ‫ ݔ‬െ ‫ ݕ‬൅ ͵‫ ݖ‬ൌ ͻ
Persamaan (3): ͵‫ ݔ‬൅ ‫ ݕ‬൅ ‫ ݖ‬ൌ ͺ
Kita akan menghilangkan salah satu variable di antara ‫ݔ‬ǡ ‫ݕ‬atau ‫ ݖ‬dengan metode eliminasi.
Misalkan kita akan menghilangkan variabel ‫ݕ‬.
Dari persamaan (1) dan (2):
‫ ݔ‬൅ ‫ ݕ‬െ ʹ‫ ݖ‬ൌ െ͵
ʹ‫ ݔ‬െ ‫ ݕ‬൅ ͵‫ ݖ‬ൌ ͻ ൅ .
͵‫ ݔ‬൅ ‫ ݖ‬ൌ ͸ …………………………….. persamaan (4)
Dari persamaan (2) dan (3):

ʹ‫ ݔ‬െ ‫ ݕ‬൅ ͵‫ ݖ‬ൌ ͻ
͵‫ ݔ‬൅ ‫ ݕ‬൅ ‫ ݖ‬ൌ ͺ ൅
ͷ‫ ݔ‬൅ Ͷ‫ ݖ‬ൌ ͳ͹ ……………………………. persamaan (5)
Persamaan (4) dan (5) membentuk sistem persamaan linier dua variable
͵‫ ݔ‬൅ ‫ ݖ‬ൌ ͸ȁ ൈ Ͷ ֜ ͳʹ‫ ݔ‬൅ Ͷ‫ ݖ‬ൌ ʹͶ .
ͷ‫ ݔ‬൅ Ͷ‫ ݖ‬ൌ ͳ͹ȁ ൈ ͳ ֜ ͷ‫ ݔ‬൅ Ͷ‫ ݖ‬ൌ ͳ͹ .
͹‫ ݔ‬ൌ ͹

‫ ݔ‬ൌͳ.
Lalu substitusi ‫ ݔ‬ൌ ͳ ke salah satu persamaan (4) atau (5) untuk mendapatkan ‫ݖ‬
͵‫ ݔ‬൅ ‫ ݖ‬ൌ ͸
͵ሺͳሻ ൅ ‫ ݖ‬ൌ ͸
‫ݖ‬ൌ͵
Selanjutnya substitusi ‫ ݔ‬ൌ ͳ, ‫ ݖ‬ൌ ͵ ke salah satu dari persamaan (1), (2) atau (3).
ʹ‫ ݔ‬െ ‫ ݕ‬൅ ͵‫ ݖ‬ൌ ͻ
ʹሺͳሻ െ ‫ ݕ‬൅ ͵ሺ͵ሻ ൌ ͻ
ʹെ‫ݕ‬൅ͻൌͻ
‫ݕ‬ൌʹ
Jadi himpunan penyelesaian dari sistem persamaan tiga variabel di atas adalah ሼሺͳǡʹǡ͵ሻሽ
Latihan 3
Tentukanlah solusi dari sistem persamaan linier tiga variabel berikut ini!
‫ ݔ‬൅ ʹ‫ ݕ‬൅ ‫ ݖ‬ൌ ͵
1. ൝ ͵‫ ݔ‬െ ʹ‫ ݕ‬െ Ͷ‫ ݖ‬ൌ ͺ
െʹ‫ ݔ‬൅ ‫ ݕ‬െ ‫ ݖ‬ൌ െʹ
‫ ݔ‬൅ ͵‫ ݕ‬െ ʹ‫ ݖ‬ൌ Ͳ
2. ൝ ‫ ݕ‬൅ ͸‫ ݖ‬ൌ ͸
͵‫ ݔ‬െ ͷ‫ ݕ‬ൌ ͸
C. Menyelesaikan Masalah Kontekstual Terkait Sistem Persamaan

Linier Dua Variabel dan Tiga Variabel
Banyak permasalahan dalam kehidupan sehari-hari yang dapat diselesaikan secara
matematis melalui sistem persamaan linier. Biasanya soal-soal tersebut dianalisa dengan
langkah-langkah sebagai berikut:
1. Menetapkan objek-objek yang akan dijadikan variabel.
2. Membuat model matematika dari permasalahan yang disajikan dengan cara mencari
hubungan antarvariabel dalam bentuk sistem persamaanlinier.
3. Menentukan penyelesaian sistem persamaan linier itu dengan metode substitusi atau
eliminasi.
Untuk lebih jelasnya, silahkan perhatikan contoh soal di bawah ini.
Di suatu supermarket, Andi bermaksud membeli sebanyak 2 kg buah jeruk, 2 kg anggur, dan
1 kg buah kiwi seharga Rp110.000,00. Dewi membeli sebanyak 3 kg anggur dan 2 kg buah
kiwi seharga Rp140.000,00. Sandi membeli sebanyak 3 kg jeruk dan 3 kg anggur seharga
Rp105.000,00. Jika Budi membeli 1 kg untuk masing-masing buah jeruk, anggur, dan buah
kiwi, berapakah besar uang yang harus dibayarkan oleh Budi?
Langkah 1:
Misalkan ‫ ݔ‬ൌ harga 1 kg buah jeruk
‫ ݕ‬ൌ harga 1 kg buah anggur
‫ ݖ‬ൌ harga 1 kg buah kiwi
Langkah 2:
Harga 2 kg buah jeruk, 2 kg anggur, dan 1 kg buah kiwi seharga Rp110.000,00.
ʹ‫ ݔ‬൅ ʹ‫ ݕ‬൅ ‫ ݖ‬ൌ ͳͳͲǤͲͲͲ
Harga 3 kg anggur dan 2 kg buah kiwi seharga Rp140.000,00.
͵‫ ݕ‬൅ ʹ‫ ݖ‬ൌ ͳͶͲǤͲͲͲ
Harga 3 kg jeruk dan 3 kg anggur seharga Rp105.000,00.
͵‫ ݔ‬൅ ͵‫ ݕ‬ൌ ͳͲͷǤͲͲͲ
Langkah 3:
Menentukan penyelesaian dari sistem persamaan:
ʹ‫ ݔ‬൅ ʹ‫ ݕ‬൅ ‫ ݖ‬ൌ ͳͳͲǤͲͲͲ
͵‫ ݕ‬൅ ʹ‫ ݖ‬ൌ ͳͶͲǤͲͲͲ ൡ
͵‫ ݔ‬൅ ͵‫ ݕ‬ൌ ͳͲͷǤͲͲͲ
Diperoleh bahwa nilai untuk ‫ ݔ‬ൌ ͳͷǤͲͲͲǢ ‫ ݕ‬ൌ ʹͲǤͲͲͲǢ ‫ ݖ‬ൌ ͶͲǤͲͲͲ
Artinya harga 1 kg jeruk adalah Rp15.000,00, harga 1 kg anggur adalah Rp20.000,00 dan
harga 1 kg buah kiwi adalah Rp40.000,00.
(Proses diperolehnya nilai ‫ݔ‬ǡ ‫ݕ‬ǡ ‫ ݖ‬diserahkan kepada Anda sebagai latihan).
‫ ݔ‬൅ ‫ ݕ‬൅ ‫ ݖ‬ൌ ͳͷǤͲͲͲ ൅ ʹͲǤͲͲͲ ൅ ͶͲǤͲͲͲ ൌ ͹ͷǤͲͲͲ
Jadi besarnya uang Budi yang harus dibayarkan sebesar Rp75.000,00.
Kerjakanlah soal-soal di bawah ini dengan baik dan benar.
1. Tentukanlah himpunan penyelesaian dari sistem persamaan linier dua variabel di
bawah ini dengan menggunakan metode grafik!
Ͷ‫ ݔ‬൅ ͵‫ ݕ‬ൌ ʹͶ
൜ .
ʹ‫ ݔ‬൅ Ͷ‫ ݕ‬ൌ ʹʹ
2. Harga sebuah buku tulis dan sebuah buku gambar adalah Rp8.000,00, sedangkan harga
untuk dua buku tulis dan sebuah buku gambar adalah Rp11.000,00.
Tentukanlah bentuk model matematika dari soal di atas!
3. Harga untuk pembelian 2 kg beras dan 4 liter minyak goreng adalah Rp48.000,00.
Harga untuk pembelian 4 kg beras dan 2 liter minyak goreng adalah Rp54.000,00.
Berapakah harga untuk 1 kg beras dan 1 liter minyak goreng?
(gunakan metode eliminasi/substitusi/campuran untuk menyelesaikan soal tersebut)
4. Umur Andi 7 tahun lebih tua dari Dani. Jumlah usia mereka adalah 43 tahun. Berapakah
usia mereka masing-masing untuk 2 tahun yang akan datang?
5. Diantara usia Andi, Budi, dan Candra, usia Andi yang tertua. Selisih usia Andi dan Budi
adalah 3 tahun, sedangkan selisih usia Andi dan Candra adalah 5 tahun. Jika usia Budi
dan candra dijumlahkan menjadi 22 tahun, tentukanlah usia Andi sekarang!

6. Sebuah pabrik memiliki 3 buah mesin A, B, dan C. Jika ketiganya bekerja akan
menghasilkan 5700 dalam satu minggu. Jika hanya mesin A dan B saja bekerja akan
dihasilkan 3400 lensa dalam satu minggu. Jika hanya mesin A dan C saja yang bekerja
akan dihasilkan 4200 lensa tiap minggunya. Berapakah banyak lensa yang dihasilkan
oleh tiap mesin setiap minggunya?
7. Jumlah tiga buah bilangan adalah 45. Jika bilangan pertama ditambah 4 sama dengan
bilangan kedua, dan bilangan ketiga dikurangi 17 sama dengan bilangan pertama.
Tentukanlah ketiga bilangan yang dimaksud!
E. Tindak Lanjut Pembelajaran
Setelah mempelajari materi di atas agar lebih memahami materi tersebut, Anda dapat:
1. mencoba soal tentang SPLTV yang lebih menantang;
2. menambah wawasan keterkaitan materi ini dengan materi lain serta strategi
lainnya untuk mendapatkan solusi SLTV;
3. aplikasi lain dari SPLTV dalam kehidupan sehari-hari;dengan membuka link
berikut.
https://www.youtube.com/watch?v=Yvt3OCllKeo .......... soal menantang
https://www.youtube.com/watch?v=9DpCqui4EwA .......... soal menantang
https://www.youtube.com/watch?v=0wimS1WlIx4 .......... soal aplikasi sehari-
hari
https://www.youtube.com/watch?v=9DpCqui4EwA&t=9s .......... soal aplikasi sehari-
hari
https://www.youtube.com/watch?v=taDhMn0meQE .......... Aturan Cramer

Kompetensi Dasar
Aspek Pengetahuan
3.4 Menjelaskan dan Menentukan Penyelesaian Sistem Pertidaksamaan Dua Variabel
(Linear Kuadrat dan Kuadrat-Kuadrat)
Aspek Keterampilan
4.4 Menyajikan dan Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan Sistem
Pertidaksamaan Dua Variabel (Linear Kuadrat dan Kuadrat-Kuadrat)
SISTEM PERTIDAKSAMAAN DUA VARIABEL
untuk Kompetensi Dasar (KD) 3.4 ini, kita akan mempelajari materi tentang Sistem
Pertidaksamaan Dua Variabel.
Tujuan Pembelajaran
Adapun tujuan dari kegiatan pembelajaran mandiri pada KD 3.4 ini, diharapkan setelah
Anda mempelajari materi yang ada pada KD 3.4 ini, Anda sebagai siswa dapat:
1. Setelah membaca, berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik akan dapat
memahami dan menjelaskan konsep Sistem Pertidaksamaan Dua Variabel dengan
baik dan percaya diri.
2. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik akan dapat menentukan
penyelesaian Sistem Pertidaksamaan Dua Variabel dengan percaya diri.
Untuk mencapai tujuan pembelajaran diatas, langkah pertama silahkan Anda pelajari dan
pahami ringkasan materi berikut :
A. Sistem Pertidaksamaan Linear-Kuadrat

Pada saat ini kita akan mempelajari tentang menentukan daerah penyelesaian Sistem
Pertidaksamaan Linear-Kuadrat, untuk memahaminya Anda pelajari terlebih dahulu
penjelasan materi berikut.
Misalkan terdapat sistem pertidaksamaan linear-kuadrat berikut:
‫ ݕ‬൑ ‫ ݔ݌‬൅ ‫ݍ‬Ǥ
൜ dengan a ≠ 0 dan p ≠ 0.
‫ ݕ‬൒ ܽ‫ ݔ‬ଶ ൅ ܾ‫ ݔ‬൅ ܿ
Adapun langkah-langkah untuk menentukan daerah penyelesaian dari sistem

pertidaksamaan tersebut adalah sebagai berikut:
1. Gambarlah grafik dari kedua fungsi tersebut.

2. Tentukan daerah arsiran setiap pertidaksamaan yang sesuai soal dengan cara uji titik
sembarang
3. Daerah himpunan penyelesaian dari sistem pertidaksamaan merupakan irisan dari
setiap pertidaksamaan.
Contoh 1:
‫ ݕ‬൑ െ‫ ݔ‬൅ ʹǤ
൜
‫ ݕ‬൒ ‫ ݔ‬ଶ െ ʹ‫ ݔ‬െ ͵
Jawab:
x Terlebih dahulu kita buat grafik dari y = -x + 2
Buatlah tabel yang mewakili titik potong dengan sumbu X dan sumbu Y
X 0 2
Y 2 0
(x, y) (0, 2) (2, 0)
Dari tabel tersebut diperoleh grafik 4.1.
Grafik 4.1 Grafik fungsi y = -x + 2
x Kemudian buat grafik y = x2 – 2x – 3

(i) Tentukan titik potong terhadap sumbu X substitusi y = 0
0 = x2 – 2x –3
֞ 0 = (x + 1)(x – 3)
֞ x = -1 (-1, 0)
x = 3 (3, 0)
(ii) Tentukan titik potong terhadap sumbu Y substitusi x = 0
y = x2 – 2x– 3
֞ y = 02 – 2·0 – 3
֞ y = -3 (0, -3)
(iii) Tentukan titik balik
௕ ௕ మ ିସ௔௖
x = െ ଶ௔ y=െ ସ௔

ିଶ ሺିଶሻమ ିସሺଵሻሺିଶሻ
֞ x = െ ଶήଵ ֞ y=െ ସήଵ
֞ x=1 ֞ y = -3
Titik balik P(1, -3)
berdasarkan langkah di atas diperoleh grafik 4.2
2
Grafik 4.2 Grafik fungsi y = x – 2x – 3
x Dengan menguji ke titik (0, 0) kita akan menentukan daerah penyelesaian dari y ≤ -x + 2
Substitusi titik uji (0, 0) ke y ≤ -x + 2

y ≤ -x + 2
֞0≤0+2
֞ 0 ≤ 2 (Benar)
Artinya daerah yang memuat (0,0) merupakan daerah himpunan penyelesaiaannya.
Arsirlah daerah yang memuat (0,0)(Grafik 4.3)
Daerah
penyelesaian
Grafik 4.3 Daerah Penyelesaian y ≤ -x + 2
x Dengan menguji ke titik (0, 0) kita akan menentukan daerah penyelesaian dari y
≥ x2 – 2x – 3
Substitusi titik uji (0, 0) ke pertidaksamaan y ≥ x2 – 2x – 3

y ≥ x2 – 2x – 3
֞ 0 ≥ 02 – 2·0 – 3
֞ 0 ≥ -3 (Benar)
Artinya daerah yang memuat (0,0) merupakan daerah himpunan penyelesaiaannya.
Arsirlah daerah yang memuat (0,0)(Grafik 4,4)
Daerah
penyelesaian
2
Grafik 4.4 Daerah Penyelesaian y ≥ x – 2x – 3
Maka daerah penyelesaian dari sistem pertidaksamaan

‫ ݕ‬൑ െ‫ ݔ‬൅ ʹ
൜
‫ ݕ‬൒ ‫ ݔ‬ଶ െ ʹ‫ ݔ‬െ ͵
Merupakan irisan dari grafik 4.3 dan grafik 4.4
Daerah
penyelesaian
Grafik 4.5 Daerah Penyelesaian sistem

2
pertidaksamaan y ≤ -x + 2 dan y ≥ x – 2x – 3
45
B. Sistem Pertidaksamaan Kuadrat-Kuadrat
Setelah Anda mempelajari tentang daerah penyelesaian sistem pertidaksamaan linear –

kuadrat, materi berikutnya adalah menentukan daerah penyelesaian sistem pertidaksamaan
kuadrat – kuadrat.
Sistem Pertidaksamaan kuadrat – kuadrat memiliki bentuk umum
‫ ݕ‬൒ ܽ‫ ݔ‬ଶ ൅ ܾ‫ ݔ‬൅ ܿ
൜ dengan ܽǡ ‫Ͳ ് ݌‬
‫ ݕ‬൑ ‫ ݔ݌‬ଶ ൅ ‫ ݔݍ‬൅ ‫ݎ‬
Langkah-langkah menentukan daerah penyelesaian dari sistem pertidaksamaan kuadrat-
kuadrat adalah sebagai berikut:
1. Gambarkan grafik dari fungsi kuadrat
2. Tentukan daerah yang diarsir dari pertidaksamaan kuadrat dari setiap
pertidaksamaan
3. Tentukan irisan dari kedua arsiran tersebut
Agar lebih memahami tentang menentukan daerah penyelesaian sistem pertidaksamaan
kuadrat – kuadrat, perhatikanlah contoh berikut.
Contoh 2:
Tentukanlah daerah penyelesian dari sistem pertidaksamaan kuadrat-kuadrat berikut:
‫ ݕ‬൒ ‫ ݔ‬ଶ െ ͶǤ
൜
‫ ݕ‬൑ െ‫ ݔ‬ଶ ൅ Ͷ‫ ݔ‬െ ͵
Jawab:
Langkah 1: menggambarkan grafik ‫ ݕ‬ൌ ‫ ݔ‬ଶ െ Ͷ dan ‫ ݕ‬ൌ െ‫ ݔ‬ଶ ൅ Ͷ‫ ݔ‬െ ͵
¾ ‫ ݕ‬ൌ ‫ݔ‬ଶ െ Ͷ
x Titik potong sumbu x, maka y = 0
ÙͲ ൌ ‫ ݔ‬ଶ െ Ͷ
ÙͲ ൌ ሺ‫ ݔ‬െ ʹሻሺ‫ ݔ‬൅ ʹሻ
Ù x=2 v x=–2)
titik potong sumbu x yaitu (2,0) dan (– 2, 0)
x Titik Potong sumbu y, maka x = 0
‫ ݕ‬ൌ Ͳଶ െ Ͷ = – 4
titik potong sumbu y yaitu (0, – 4)
௕ ௕ మ ିସ௔௖
x Titik balik (െ ଶ௔ ǡ െ ସ௔
ሻ Grafik 4.6 grafik fungsi ‫ ݕ‬ൌ ‫ ݔ‬ଶ െ Ͷ
Titik balik (0, – 4)
¾ ‫ ݕ‬ൌ െ‫ ݔ‬ଶ ൅ Ͷ‫ ݔ‬െ ͵

x Titik potong sumbu x, maka y = 0
ÙͲ ൌ െ‫ ݔ‬ଶ ൅ Ͷ‫ ݔ‬െ ͵
ÙͲ ൌ ሺെ‫ ݔ‬൅ ͵ሻሺ‫ ݔ‬െ ͳሻ
Ù x=3 v x=1)

titik potong sumbu x yaitu (3,0) dan (1, 0)
x Titik Potong sumbu y, maka x = 0
‫ ݕ‬ൌ െͲଶ ൅ ͶǤͲ – 3 = – 3
titik potong sumbu y yaitu (0, – 3)
௕ ௕ మ ିସ௔௖
x Titik balik (െ ଶ௔ ǡ െ ସ௔
ሻ
Titik balik (2, 1)
Grafik 4.7 grafik fungsi ‫ ݕ‬ൌ െ‫ ݔ‬ଶ ൅ Ͷ‫ ݔ‬െ ͵

Langkah 2 : menentukan daerah arsiran
‫ ݕ‬൒ ‫ݔ‬ଶ െ Ͷ ‫ ݕ‬൑ െ‫ ݔ‬ଶ ൅ Ͷ‫ ݔ‬െ ͵
Grafik 4.9
Grafik 4.8 Daerah Penyelesaian ‫ ݕ‬൑ െ‫ ݔ‬ଶ ൅ Ͷ‫ ݔ‬െ ͵
Daerah Penyelesaian ‫ ݕ‬൒ ‫ ݔ‬ଶ െ Ͷ
‫ ݕ‬൒ ‫ݔ‬ଶ െ Ͷ
Langkah 3: menentukan irisan dari kedua arsiran grafik ൜
‫ ݕ‬൑ െ‫ ݔ‬ଶ ൅ Ͷ‫ ݔ‬െ ͵
Daerah Penyelesaian Sistem

Pertidaksamaan
‫ ݕ‬൒ ‫ݔ‬ଶ െ Ͷ
൜
‫ ݕ‬൑ െ‫ ݔ‬ଶ ൅ Ͷ‫ ݔ‬െ ͵
Grafik 4.10 Daerah Penyelesaian Sistem Pertidaksamaan

‫ ݕ‬൒ ‫ݔ‬ଶ െ Ͷ
൜
‫ ݕ‬൑ െ‫ ݔ‬ଶ ൅ Ͷ‫ ݔ‬െ ͵
47
Setelah Anda mempelajari materi yang telah diuraikan di atas, marilah menguji kemampuan
Anda dengan mengerjakan beberapa soal dibawah ini lalu cocokan hasil kerja Anda dengan
jawaban yang tersedia.
‫ ݕ‬൒ ‫ ݔ‬ଶ ൅ ʹ‫ ݔ‬െ ͵
1. Daerah penyelesaian dari sistem pertidaksamaan linear-kuadrat ൜
‫ ݕ‬൑ െ‫ ݔ‬൅ ʹ
adalah ....
A. D.
B. E.
C.

‫ ݕ‬൑ െ‫ ݔ‬ଶ ൅ ͷ‫ ݔ‬൅ ͸
‫ ݕ‬൒ ʹ‫ ݔ‬൅ ʹ
adalah ....
A. D.
B. E.
C.

‫ ݕ‬൑ ‫ ݔ‬ଶ െ ʹ‫ ݔ‬െ ͺ
‫ ݕ‬൒ ‫ ݔ‬െ ʹ
adalah ...
A. D.
B. E.
C.

‫ ݕ‬൑ െ‫ ݔ‬ଶ ൅ ͻ
‫ ݕ‬൒ ‫ ݔ‬ଶ െ ʹ‫ ݔ‬െ ͵
adalah ...
A. D.
B. E.
C.

‫ ݕ‬൒ ‫ ݔ‬ଶ ൅ Ͷ‫ ݔ‬െ ͷ
5. Daerah penyelesaian dari sistem pertidaksamaan ൜ adalah ....
‫ ݕ‬൑ െ‫ ݔ‬ଶ ൅ ͵‫ ݔ‬൅ Ͷ
A. D.
B. E.
C.

Setelah Anda mempelajari materi diatas, untuk lebih mendalami dan menguasai materi
yang berkaitan dengan Kompetensi Dasar 3.4 dengan materi sistem pertidaksamaan dua
variabel (sistem pertidaksamaan linear-kuadrat dan kuadrat-kuadrat) silakan Anda buka
buku dan pelajari buku paket Matematika Wajib Untuk SMA kelas X karanganRosihan
Ariana terbitan platinum pada halan 111 s.d 170.
Referensi
Guntoro, S.T, Dkk. 2011, Persamaan dan Pertidaksamaan Irasional, Yogyakarta: PPPPTK
Matematika.
Sinaga, Bornok, Dkk. 2017, Matematika Wajib Untuk SMA/MA/SMK/MAK kelas X, Jakarta:
Kemendikbud.
Yuana, R.A, Dkk. 2017. Perspektif Matematika 1. Solo, PT. Tiga Serangkai Pustaka Mandiri.
Daftar Istilah

Kunci Jawaban
I. Persamaan dan Pertidaksamaan Nilai Mutlak

1.a. ‫ ݔ‬ൌ െͺ atau ‫ ݔ‬ൌ ͳͶ
1.b. ‫ ݔ‬ൌ െͶ atau ‫ ݔ‬ൌ Ͷ
1.c. ‫ ݔ‬ൌ െͳ atau ‫ ݔ‬ൌ ͻ
1.d. ‫ ݔ‬ൌ െ͵ atau ‫ ݔ‬ൌ ͸
ଶ ଵ
1.e. ‫ ݔ‬ൌ െ ଷ atau ‫ ݔ‬ൌ ଶ
2.a. ‫ ݔ‬൏ െͺ atau ‫ ݔ‬൐ ͳͶ
ସ
2.b. െͶ ൏ ‫ ݔ‬൏ ଷ
2.c. ‫ ݔ‬൑ ͳatau ‫ ݔ‬൒ ͸
2.d. െͶ ൑ ‫ ݔ‬൑ Ͷ
2.e. െͳ ൏ ‫ ݔ‬൏ ͻ
II. Pertidaksamaan Rasional dan Irasional

1. ሼ‫ݔ‬ȁെʹ ൏ ‫ ݔ‬൑ ʹሽ
2. ሼ‫ݔ‬ȁെͳ ൏ ‫ ݔ‬൑ ͹ሽ
3. ሼ‫ݔ‬ȁ‫ ݔ‬൏ െͶܽ‫ ݔݑܽݐ‬൒ ʹሽ
4. ‫ ݔ‬൑ െͳ atau ʹ ൑ ‫ ݔ‬൏ ͵
5. ‫ ݔ‬൑ െ͹ atau െ͵ ൏ ‫ ݔ‬൏ ͵
6. ‫ ݔ‬൏ ʹ
7. B
8. D
9. A
10. B
III. Sistem Persamaan Linier Tiga Variabel

1. {(3, 4)}
2. ‫ ݔ‬൅ ‫ ݕ‬ൌ ͺǤͲͲͲǡ ʹ‫ ݔ‬൅ ‫ ݕ‬ൌ ͳͳǤͲͲͲ
3. Harga beras Rp10.000,00 per kg dan harga minyak goreng Rp7.000,00 per liter
4. Usia Andi adalah 25 tahun
Usia Dani 18 tahun
Usia mereka 2 tahun yang akan datang berturut-turut adalah 27 tahun dan 20 tahun
5. Usia Candra adalah 10 tahun dan usia Andi 15 tahun
6. Lensa A = 1900 buah
Lensa B = 1500 buah
Lensa C = 2300 buah
7. Bilangan pertama = 8
Bilangan kedua = 12
Bilangan ketiga = 25
IV. Sistem Pertidaksamaan Dua Variabel

1. A
2. B
3. C
4. D
5. E

Catatan

Catatan

Matematika Kelas X Semester 1 - Cetak-Min

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Matematika Kelas X Semester 1 - Cetak-Min

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Diterbitkan oleh :

BIDANG PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH ATAS

Dr. Ir. H. Ahmad Hadadi, M.Si.

Ir. H. Yesa Sarwedi Hamiseno, M.Pd.

Koordinator Pengembang Modul

Drs. Deden Saeful Hidayat, M.Pd.

Drs. H. Jumdiat Marzuki, M.M.

Dr. Sundari, M.Pd.

Dra. Dedeh Suatini. M.Pd.

Dra. Hermin Rozak, M.Pd.

Dra. Epon Kurniasih, M.Pd.

Aip Syarif Hasan Effendi, M.Pd

Titin Suryati Sukmadewi, S.Si., M.Pd. (Guru SMA Negeri 1 Sumedang)

PT SARANA PANCAKARYA NUSA

Keberadaan SMA Terbuka tentunya disamping dalam rangka untuk meningkatkan

Bandung, 24 April 2018.

Dr. Ir H. Ahmad Hadadi, M.Si

MODUL PEMBELAJARAN Matematika Kelas X Semester 1 iii

KATA PENGANTAR ........................................................................................................ iii

MODUL PEMBELAJARAN Matematika Kelas X Semester 1 1

2 3.2 Menjelaskan dan 4.2 Menyelesaikan masalah 4 Minggu

Materi-materi tersebut akan mengantarkan Anda dapat menguasai kompetensi, baik

Aspek Tugas Mandiri Tugas Kelompok Diskusi Uji Kompetensi Dasar

2 MODUL PEMBELAJARAN Matematika Kelas X Semester 1

MODUL PEMBELAJARAN Matematika Kelas X Semester 1 3

PERSAMAAN DAN PERTIDAKSAMAAN NILAI MUTLAK

Setelah mempelajari bab ini, diharapkan Anda dapat:

MODUL PEMBELAJARAN Matematika Kelas X Semester 1 5

Persamaan linear satu variabel memiliki bentuk umum ax  b c dengan

6 MODUL PEMBELAJARAN Matematika Kelas X Semester 1

Nilai mutlak dari suatu bilangan ‫ݔ‬, ditulis |‫|ݔ‬.

MODUL PEMBELAJARAN Matematika Kelas X Semester 1 7

8 MODUL PEMBELAJARAN Matematika Kelas X Semester 1

MODUL PEMBELAJARAN Matematika Kelas X Semester 1 9

Nilai ‫ ݔ‬yang memenuhi adalah x = -3 atau x = 3

10 MODUL PEMBELAJARAN Matematika Kelas X Semester 1

MODUL PEMBELAJARAN Matematika Kelas X Semester 1 11

2. Tentukan nilai x yang memenuhi persamaan nilai mutlak berikut.

12 MODUL PEMBELAJARAN Matematika Kelas X Semester 1

MODUL PEMBELAJARAN Matematika Kelas X Semester 1 13

PERTIDAKSAMAAN RASIONAL DAN IRASIONAL

Melalui kegiatan pembelajaran ini peserta didik dapat mengamati permasalahan,

16 MODUL PEMBELAJARAN Matematika Kelas X Semester 1

------------- ++++++ 0 ---------

Jadi langkah menyelesaikan pertidaksamaan linier adalah:

18 MODUL PEMBELAJARAN Matematika Kelas X Semester 1

2. Pertidaksamaan Pecahan Kuadrat

MODUL PEMBELAJARAN Matematika Kelas X Semester 1 19

20 MODUL PEMBELAJARAN Matematika Kelas X Semester 1

Pertidaksamaan irasional adalah pertidaksamaan yang memuat bentuk irasional. Pada

Berikut ini bukan persamaan irasional meskipun ia mengandung tanda akar

Untuk menyelesaikan pertidaksamaan irasional, harus dipastikan bahwa nilai bentuk

MODUL PEMBELAJARAN Matematika Kelas X Semester 1 21

Cara cek arah pada garis bilangan:

- Mencari penyelesaian sesuai soal pertidaksamaannya

22 MODUL PEMBELAJARAN Matematika Kelas X Semester 1

- Mencari daerah interval sesuai pertidaksamaan

MODUL PEMBELAJARAN Matematika Kelas X Semester 1 23

- Mencari nilai sesuai pertidaksamaan

24 MODUL PEMBELAJARAN Matematika Kelas X Semester 1

Penyelesaian pertidaksamaannya adalah nilai yang merupakan irisan kedua garis

Jadi penyelesaiannya adalah: 1 d x d 1  2 d x d 4

Persamaan linear satu variabel memiliki bentuk umum ax b c dengan

Jadi penyelesaiannya adalah: 1 d x d 1 2 d x d 4