(Term of Reference)
KEGIATAN :
Penilaian Kinerja dan Penyusunan Aknop Bendung Irigasi
DI. Paguyaman, Alo, Pohu, Alopohu, Lomaya, Alale
VOLUME : 1 (Satu)
SATUAN UKUR : Kegiatan
A. Latar Belakang
1. Dasar Hukum
- Undang-undang Nomor 11 Tahun 1974 tentang Pengairan
- Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Dan perumahan Rakyat Republik Indonesia
Nomor 04/PRT/M/2015 Tentang Kriteria Dan Penetapan Wilayah Sungai
- Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Dan perumahan Rakyat Republik Indonesia
Nomor 06/PRT/M/2015 Tentang Eksploitasi Dan Pemeliharaan sumber Air dan
Bangunan Pengairan
- Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Dan perumahan Rakyat Republik Indonesia
Nomor 10/PRT/M/2015 Tentang Rencana Dan Rencana Teknis Tata Pengaturan Air
dan Tata Pengairan
- Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Dan perumahan Rakyat Republik Indonesia
Nomor 08/PRT/M/2015 Tentang Penetapan Garis Sempadan Jaringan Irigasi
- Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia
Nomor 09/PRT/M/2015 Tentang Penggunaan Sumber Daya Air
- Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia
Nomor 15/PRT/M/2015 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pekerjaan
Umum dan Perumahan Rakyat Tahun 2015.
- Peraturan Menteri Keuangan Nomor : 33/PMK.02/2016 tentang Standar Biaya Tahun
Anggaran 2017
2. Gambaran Umum
Kelangsungan sistem pengelolaan Bendung Irigasi Paguyaman, Alo, pohu,
Alopohu, Lomaya dan Alale memerlukan program operasi dan pemeliharaan yang
efektif. Salah satu bentuknya adalah dengan perencanaan penyediaan angka
kebutuhan nyata operasi dan pemeliharaan (AKNOP). Sebagai langkah awal
penyusunan AKNOP perlu adanya audit. Adapun audit itu sendiri didasarkan pada
sejumlah prinsip. Hal ini membuat audit menjadi alat yang efektif dan dapat diandalkan
dalam mendukung kebijakan dan pengendalian manajemen serta memberikan
informasi untuk dapat meningkatkan kinerjanya. Ketaatan terhadap prinsip tersebut
merupakan persyarat untuk memberikan kesimpulan audit yang sesuai dan cukup serta
memungkinkan auditor berkerja secara independen untuk mencapai kesamaan
kesimpulan pada situasi yang serupa.
2.1 Maksud dan Tujuan
Maksud dari pelaksanaan Kegiatan ini adalah untuk mendapatkan gambaran tentang
kondisi infrastruktur Sumber Daya Air Khususnya sarana Bendung Irigasi serta
mendapatkan rencana program untuk pengembalian dan pemastian fungsi secara bertahap
dan Melakukan Perhitungan desain teknis kerusakan pada bangunan Bendung yang akan
menjadi acuan usulan anggaran di tahun-tahun mendatang.
Tujuan dalam pelaksanaan Kegiatan Penilaian Kinerja dan Penyusunan Aknop ini adalah
untuk melakukan evaluasi dan pemeriksaan kondisi fisik dari Bangunan Bendung Irigasi
Serta Melakukan Kajian Terhadap Kinerja Bangunan dan Melakukan Perhitungan
Kebutuhan Angka Kebutuhan Nyata Operasi dan Pemeliharaan Pada Bendung irigasi yang
telah ditentukan.
B. Penerima Manfaat
Internal : Satuan Kerja Balai Wilayah Sungai Sulawesi II, Ditjen Sumber Daya
Air dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
External : Masyarakat Petani pemanfaat dan masyarakat provinsi Gorontalo.
D. Tenaga Ahli
Kebutuhan Tenaga Ahli dan dalam kegiatan Survei AKNOP yakni:
Disyaratkan memiliki kualifikasi keahlian serta harus memenuhi persyaratan dengan tingkat
pendidikan minimal lulusan pasca sarjana (S2) Teknik Sipil / Teknik Pengairan, memilikii
pengalaman kerja profesional minimal 6 (enam) tahun yang sesuai dengan lingkup
pekerjaan dan posisi yang diusulkan, dan memiliki sertifikat keahlian/ profesi (SKA) yang
dikeluarkan oleh Asosiasi Profesi Tenaga Ahli atau yang dikeluarkan oleh LPJK minimal
Ahli Madya dengan klasifikasi / Sub-klasifikasi Sipil / Ahli Teknik Sumber Daya Air .
Disyaratkan memiliki kualifikasi keahlian serta harus memenuhi persyaratan dengan tingkat
pendidikan minimal lulusan sarjana (S1) Teknik Sipil / Teknik Pengairan, memilikii
pengalaman kerja profesional minimal 5 (lima) tahun yang sesuai dengan lingkup
pekerjaan dan posisi yang diusulkan, dan memiliki sertifikat keahlian/ profesi (SKA) yang
dikeluarkan oleh Asosiasi Profesi Tenaga Ahli atau yang dikeluarkan oleh LPJK minimal
Ahli Madya dengan klasifikasi / Sub-klasifikasi Sipil / Ahli Teknik Sumber Daya Air.
Disyaratkan memiliki kualifikasi keahlian serta harus memenuhi persyaratan dengan tingkat
pendidikan minimal lulusan sarjana (S1) Teknik Sipil / Teknik Pengairan, memilikii
pengalaman kerja profesional minimal 5 (lima) tahun yang sesuai dengan lingkup
pekerjaan dan posisi yang diusulkan, dan memiliki sertifikat keahlian/ profesi (SKA) yang
dikeluarkan oleh Asosiasi Profesi Tenaga Ahli atau yang dikeluarkan oleh LPJK minimal
Ahli Madya dengan klasifikasi / Sub-klasifikasi Sipil / Ahli Teknik Sumber Daya Air.
E. Tenaga Pendukung
Kebutuhan Tenaga Pendukung dan dalam kegiatan Survei AKNOP yakni:
F. Pelaporan
Laporan yang harus disusun oleh Tim Konsultan meliputi sebagai berikut :
Laporan Rencana Mutu Kontrak (RMK) diserahkan sebanyak 5 (lima) buku 1 (satu) asli
dan 4 (copy) paling lambat dua minggu setelah penandatanganan Kontrak atau
diterbitkannya SPMK.
Laporan Pendahuluan ini merupakan penyempurnaan dari Draft yang telah disusun
setelah mendapatkan masukan dari pelaksanaan Diskusi. Laporan Pendahuluan
diserahkan sebanyak 5 (lima) buku 1 (satu) asli dan 4 (empat) Copy.
Laporan Interim ini merupakan penyempurnaan dari Draft yang telah disusun setelah
mendapatkan masukan dari pelaksanaan Diskusi. Laporan Interim diserahkan 5 (lima)
buku 1 (satu) asli dan 4 (empat) Copy.
4) Laporan Akhir Aknop
Laporan Akhir ini merupakan penyempurnaan dari Draft yang telah disusun
setelah mendapatkan masukan dari pelaksanaan Diskusi. Laporan Akhir diserahkan
sebanyak
5 (lima) buku 1 (satu) asli dan 4 (empat) Copy.
5) Laporan Mingguan
6) Laporan Bulanan
Laporan ini dibuat berisi informasi kemajuan pekerjaan, masalah yang ada serta
rencana kerja bulan berikutnya sebanyak 2 (dua) rangkap, 1 (satu) rangkap asli dan
1 (satu) rangkap foto copy.
7) Laporan Penunjang
Buku Ukur
Buku Ukur Diserahkan Sebanyak 2 (dua) buku 1 (satu) asli dan 1 (satu) Copy.
Gambar Desain
Semua hasil pengukuran dan Perencanaan teknis disajikan dalam bentuk gambar
perencanaan ukuran A3 Sebanyak 5 (lima) Rangkap. 1 (satu) Asli dan 4 (empat) Copy
Dan Gambar Perencanaan dalam Ukuran A1 satu Rangkap.
Laporan Penilaian Kinerja ini diserahkan Sebanyak 5 (Lima) buku, 1 (satu) asli dan
4 (Empat) copy.
8) Diskusi
Masa pelaksanaan kegiatan Penilaian Kinerja dan Penyusunan Aknop Bendung Irigasi
Paguyaman, Alo, pohu, Alopohu, Lomaya, Alale selama 150 (Seratus Lima puluh) hari
kalender