BAB II
METODOLOGI PELAKSANAAN
Bab II - 1
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
Hasil yang baik hanya dapat dijamin apabila hasil analisis benar serta
disertai dengan penerapan peraturan-peraturan, kode-kode dan standar-
standar resmi, yang telah tercantum dalam dokumen kontrak ataupun
sesuai dengan pengalaman-pengalaman yang didapat perusahaan dari
pekerjaan-pekerjaan lain yang sejenis.
Dengan kegiatan studi literatur ini telah banyak diperoleh informasi yang
sangat berharga dalam melaksanakan pekerjaan ini. Banyaknya informasi
yang didapat akan membawa kita untuk berfikir yang realistis dalam
melaksanakan pekerjaan sehingga langkah-langkah dan skenario yang
diterapkan benar-benar berbasis kepada alur fikir yang rasional, jelas dan
terarah. Kemudian dilanjutkan dengan membuat analisa berdasarkan data
dan informasi yang ada.
Bab II - 2
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
Bab II - 3
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
Bab II - 4
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
b. Patok HM
Bab II - 5
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
BM 1
BM 2
Biasa
Biasa
Luar Bacaan Biasa = 7509'26"
Bacaan Luar Biasa= 7509'26"
Rata-rata= 7509'26"
P8
Bab II - 6
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
d1-2
X2,Y2
12
X1,Y1
Dimana :
X1,Y1 = koordinat titik 1
X2,Y2 = koordinat titik 2
d1-2 = jarak antara titik 1 ke titik 2
1-2 = asimuth sisi 1-2
fx = koreksi absis
fy = koreksi ordinat
Untuk mencari koreksi absis (fx) dan koreksi ordinat (fy) sisi ke-
1 digunakan persamaan yang mengacu pada Metode Bowditch
sebagai berikut :
di
fxi= ⋅fx
ΣD
di
fyi= ⋅fy
ΣD
Dimana :
fxi = koreksi absis pada sisi ke-i
fyi = koreksi ordinat pada sisi ke-i
Bab II - 7
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
√ fx2 + fy 2
ΣD
Kesalahan linier yang disyaratkan tidak boleh lebih besar dari 1
: 10.000.
Semua data dan hitungan serta tabel koordinat titik-titik poligon
tersebut disusun pada bendel atau buku tersendiri.
Bab II - 8
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
Arah
Observasi b
a
B
Instrumen
A
Gambar 2.5. Observasi Ketinggian
hAB = a - b
Dimana :
hAB = beda tinggi antara titik A dan titik B
A = bacaan benang tengah rambu belakang
B = bacaan benang tengah rambu depan
Observasi dilakukan double stand, perbedaan hasil
pengukuran double stand tidak boleh lebih besar dari
toleransi yang diperbolehkan dengan persamaan :
h = 8 mm √ D
Dimana :
h = beda tinggi stand 1 dan stand 2
D = jumlah jarak dalam km
Bab II - 9
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
Bab II - 10
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
Bab II - 11
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
Gambar 2.6. Daerah aliran sungai dan sub daerah aliran sungai
b. Polygon Thiessen
Bab II - 12
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
Bab II - 13
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
RT = R + K T Sx
(R R ) i
2
x = n 1
S
6 T
(0,5772 ln(ln( ))
KT = T 1 atau KT = (YT - Yn) / Sn
Dimana :
RT = curah hujan maksimum dalam perioda ulang T tahun,
R = curah hujan rata-rata,
KT = faktor frekuensi,
Sx = standar deviasi,
T = periode ulang,
Ri = curah hujan tahunan ke-i,
n = jumlah data,
Yn = reduced mean,
Sn = reduced standard deviation, dan
YT = reduced variated.
Dengan memasukkan nilai-nilai tersebut, maka diperoleh nilai
curah hujan maksimum untuk beberapa periode ulang yang
diperlukan.
−
X T =X + K P 3∗S
( ) ( )
CS 2
( ) ( ) ( )
CS 3 CS 4 1 CS 5
CS 1 3
K P3 =K N + ( ) 6 3( N
K 2N −1 + K −6 K N ) −( K N −1)
2
6 ( N) 6
+K −
6 3 6
Bab II - 14
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
dengan pengertian :
Bab II - 15
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
n
Ai
R AVG =∑ Ri
1 A
Dimana :
RAVG = Curah hujan rata-rata (mm)
Ai = Luas pengaruh stasiun ke i dari 1 sampai n
(km2)
A = Luas daerah aliran sungai (km2)
Ri = Curah hujan pada stasiun ke-I dari 1 sampai n
(mm)
Bab II - 16
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
a. Pendahuluan
Bab II - 17
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
Bab II - 18
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
Bab II - 19
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
2. Kondisinya
3. Kinerjanya
4. Dimensinya
5. Sebab kerusakan
6. Perkiraan upaya
Bab II - 20
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
Bab II - 21
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
a. Tanggul
b. Pelindung tebing
Bab II - 22
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
No: ……….
Informasi Lokasi Sungai : FOTO-FOTO YANG TERKAIT PERMASALAHAN SUNGAI (menunjang keterangan
yang ada pada Lampiran I)
1. Nama Sungai : ………………..
2. Nama DAS : …………………………… FOTO ARAH AS SUNGAI KE HULU
3. Nama WS : ………………………
4. Nama Desa : ………………………………………………………………
5. Nama Kecamatan : ……………………….
6. Nama Kabupaten : ……………………………….
7. Koordinat GPS : …………………. ……………………………..
Utara
Catatan :
Satu Lokasi terdiri dari Form S1 dan Lampiran I
Hasil dari identifikasi tiap sungai dijadikan Satu
Nomor diisi urut dari hulu ke hilir atau sebaliknya
Bab II - 23
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
No: ……….
Informasi Bangunan Sarana Prasarana Sungai : FOTO-FOTO TERKAIT BANGUNAN SUNGAI (menunjang keterangan yang ada
pada Lampiran II)
1. Nama Sungai : ……………………………………………………………..
2. Nama DAS : ……………………………………………………………………… FOTO BANGUNAN ARAH AS SUNGAI DARI HULU
3. Nama Bangunan : ……………………………………………………………
4. Fungsi Bangunan : …………………………………………………………..
5. Nama Desa : ………………………………………………………………
6. Nama Kecamatan : ………………………………………………………….
7. Nama Kabupaten : ………………………………………………………….
8. Koordinat GPS : …………………. ……………………………..
Utara
DIISI PETA
FOTO BANGUNAN DARI SAMPING KANAN/KIRI
LOKASI YANG
DITINJAU
Catatan :
Satu Lokasi terdiri dari Form S1 dan Lampiran I
Hasil dari identifikasi tiap sungai dijadikan Satu
Nomor diisi urut dari hulu ke hilir atau sebaliknya
Bab II - 24
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
LAMPIRAN I Permasalahan Sungai
No ITEM Daftar Pertanyaan Jawaban
1 Aliran Sungai Deskripsi Kekeruhan Aliran (Jernih, Keruh seperti apa?)
4 Sedimentasi Berupa batuan apa? (Lumpur, lempung, pasir, pasir dan kerikil
atau lainnya sebutkan)
Penyebab sedimentasi (dasar sungai landai, terbendung atau
sebab lainnya, sebutkan)
Foto bagian sungai yang ada timbunan sedimentasi
6 Permasalahan lain
bila ada
Bab II - 25
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
Kondisi dan Kerusakan Dinding Sayap Kondisi Dinding Sayap masih bagus
Bendung sayap ambrol selebar 3 m, dinding sa
Bab II - 26
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
Penyebab Kerusakan
Perbaikan yang diusulkan
4 Tanggul Sketsa (Situasi, Cross, Long) disertai
Tanah dimensi + foto
Bab II - 27
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
Bab II - 28
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
Bab II - 29
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
OP – 01.a
Tindakan Taksiran
Bagian Bangunan Hasil
No. Yang Perlu Volume
Yang Diamati Pengamatan
Dilakukan Perbaikan
Lumpur mengendap;
2 Alur dasar Sampah menumpuk;
Agradasi; Degradasi
Pengerukan; Penambangan
Kegiatan di palung batu/pasir; Pelayaran;
3
dan bantaran sungai Pembuangan limbah
Bangunan liar
Penambangan batu/pasir;
4 Sempadan sungai Bangunan liar Patok batas
sempadan rusak
Isi Kolom 3 : harap dipilih yang relevan saja, sedangkan yg tidak relevan harap dicoret
......................................................
Bab II - 30
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
OP – 01.b
Tanah di sekitar
6 Longsor
kaki tanggul
Patok kilometer
7 Miring; Rusak; Hilang
rusak
Portal tanggul
8 Miring; Rusak.
rusak
Isi Kolom 3 : harap dipilih yang relevan saja, sedangkan yg tidak relevan harap dicoret
......................................................
Bab II - 31
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
OP – 01.c
Bagian dasar
4 Gerowong; Tergerus
bangunan
Isi Kolom 3 : harap dipilih yang relevan saja, sedangkan yg tidak relevan harap dicoret
......................................................
Bab II - 32
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
OP – 01.d
Tindakan Taksiran
Bagian bangunan Hasil
No yang perlu volume
yang diamati Pengamatan
dilakukan perbaikan
Bagian dasar
4 Tergerus; Keropos
bangunan
Isi Kolom 3 : harap dipilih yang relevan saja, sedangkan yg tidak relevan harap dicoret
......................................................
Bab II - 33
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
OP – 01.e
Tindakan Taksiran
Bagian bangunan Hasil
No yang perlu volume
yang diamati Pengamatan
dilakukan perbaikan
Sistem sambungan
3 Terlepas, Putus, Bengkok
antar tiang
Tergerus; Gerowong;
4 Bagian kaki krib
Menggantung
Perikatan dengan
Tergerus, Longsor, Terlepas
5 tebing sungai di
dari krib
belakang krib
Isi Kolom 3 : harap dipilih yang relevan saja, sedangkan yg tidak relevan harap dicoret
......................................................
Bab II - 34
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
OP – 01.f
Tindakan Taksiran
Bagian bangunan Hasil
No yang perlu volume
yang diamati Pengamatan
dilakukan perbaikan
Formasi tumpukan
1 Miring; Melorot, Patah,
bronjong
Tergerus; Gerowong;
2 Bagian dasar krib
Menggantung
Perikatan dengan
Tergerus, Longsor, Terlepas
5 tebing sungai di
dari krib
belakang krib
Isi Kolom 3 : harap dipilih yang relevan saja, sedangkan yg tidak relevan harap dicoret
......................................................
Bab II - 35
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
OP – 01.g
Tindakan Taksiran
Bagian bangunan Hasil
No yang perlu volume
yang diamati Pengamatan
dilakukan perbaikan
Retak, Pecah, pasangan batu
1 Puncak pelimpah terlepas; Kawat bronjong
putus
Retak; Patah; Tergerus
Stiling basin
2 bagian ujungnya; Gerowong :
(kolam olak)
Kawat bronjong putus
......................................................
Bab II - 36
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
OP – 01.h
......................................................
Bab II - 37
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
OP – 01.i
Isi Kolom 3 : harap dipilih yang relevan saja, sedangkan yg tidak relevan harap dicoret
......................................................
Bab II - 38
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
OP – 01.j
Tindakan Taksiran
Bagian bangunan Hasil
No yang perlu volume
yang diamati Pengamatan
dilakukan perbaikan
Longsor; Berlubang;
3 Lereng tanggul Tumbuh semak liar Gebalan
rumput botak;
Papan duga
5 Tak terbaca; Rusak
(peilskal)
Isi Kolom 3 : harap dipilih yang relevan saja, sedangkan yg tidak relevan harap dicoret
......................................................
Bab II - 39
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
OP – 01.k
Tindakan Taksiran
Bagian bangunan Hasil
No yang perlu volume
yang diamati Pengamatan
dilakukan perbaikan
Sampah di hulu
5 Menutup saringan sampah
bendung
Isi Kolom 3 : harap dipilih yang relevan saja, sedangkan yg tidak relevan harap dicoret
......................................................
Bab II - 40
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
OP – 01.l
Tindakan Taksiran
Bagian bangunan Hasil
No yang perlu volume
yang diamati Pengamatan
dilakukan perbaikan
Isi Kolom 3 : harap dipilih yang relevan saja, sedangkan yg tidak relevan harap dicoret
......................................................
Bab II - 41
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
OP – 01.m
Tindakan Taksiran
Bagian bangunan Hasil
No yang perlu volume
yang diamati Pengamatan
dilakukan perbaikan
Konstruki tubuh
1 Pecah; Retak; Putus
groundsill
Isi Kolom 3 : harap dipilih yang relevan saja, sedangkan yg tidak relevan harap dicoret
......................................................
Bab II - 42
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
OP – 01.n
Sistem penggerak
2 Tak berfungsi; Macet;
pintu
Bag dasar
3 Retak; Pecah
bangunan
Tanggul di hulu
4 Ambles; Tertutup semak
bangunan
Sedimen di hulu
5 Menumpuk
dan hilir bangunan
Papan duga
6 Tak terbaca; Rusak
(peilskal)
Isi Kolom 3 : harap dipilih yang relevan saja, sedangkan yg tidak relevan harap dicoret
......................................................
Bab II - 43
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
Yang Dinilai:
1. Bangunan utama (tanggul, perkuatan tebing)
2. Bangunan pendukung (jalan inspeksi, kantor OP, rumah operator)
3. Prasarana pelengkap (alat transportasi, alat komunikasi, alat OP)
Dari hasil survey penelusuran sungai dalam rangka inventarisasi sungai dan
prasarana sungai akan dilakukan penilain kondisi fisik maupun fungsionalnya
dan selanjutnya keduanya akan digunakan untuk menilai kinerja sungai dan
prasarana sungai. Hasil penilaian Kinerja Sungai dan Parasarana sungai ini
akan digunakan untuk menetapkan katogori pemeliharaan yang diperlukan
sesuai Permen No 05 tahun 2016. Selanjutnya berdasarkan katagori
pemeliharaan, akan dihitung biaya yang diperlukan untuk melaksanakan
pemeliharaan sesuai katagorinya atau Angka Kebutuhan Nyata Operasi dan
Pemeliharaan (AKNOP).
Bab II - 44
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
H1
H
TINGKAT KERUSAKAN = H1/H x 100%
L1
Bab II - 45
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
Penilaian Fungsional
Kondisi fungsional adalah kapasitas bangunana saat ini dibanding dengan
rencananya, misal saluran saat ini kapasitas debitnya tinggal 6 m3/dt dari 10
m3/dt kapasitas rencana, berarti fungsinya tinggal 60%.
PUNCAK REVETMENT H1
H
1
2
H
FONDASI REVETMENT H1
Bab II - 46
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
Indikator Fungsional
Prasarana Sungai
Penilaian Kinerja
Penilaian Kinerja adalah gabungan dari penilaian kondisi Fisik dan Kondisi
Fungsional. Berdasarkan hasil diskusi Laporan Interim dan diskusi Draft
Laporan akhir, disepakati bobot kedua kondisi tersebut masing masing 50 %,
sehingga penilaian kinerja dapat diskemakan sebagaimana gambar dibawah
ini :
Bab II - 47
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
a. Pemeliharaan Rutin
Dilakukan pada prasarana sungai dengan tingkat fungsional atau kinerja
>90%. Dilakukan setiap tahun dan diatur berdasarkan jadwal
b. Pemeliharaan Preventif
Bab II - 48
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
c. Pemeliharaan Korektif
Bab II - 49
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
d. Pemeliharaan Rehabilitatif
Bab II - 50
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
Parameter Penilaian
No. Sub Parameter Penilaian Kinerja
Kinerja
Bab II - 51
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
Bab II - 52
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
Nilai
No Parameter Penilaian Kinerja Rata-rata Nilai Bobot Total Nilai Kinerja
0 - 100
(1) (2) (3) (4) = avg(3) (5) (6) = (4) x (5)
20%
Status Kinerja OP *)
*) Keterangan:
Status Kinerja OP Baik : Total Nilai Kinerja > 70
Status Kinerja OP Cukup : Total Nilai Kinerja 50 - 70
Status Kinerja OP Buruk : Total Nilai Kinerja < 50
20%
10%
Bab II - 53
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
Hasil dari kegiatan ini akan dijadikan rekomendasi untuk melakukan kegiatan
pemeliharaan, apakah masuk dalam pemeliharaan preventif atau korektif.
Bab II - 54
Laporan Akhir
Penyusunan Penilaian Kinerja Sungai BKT dan AKNOP Sungai
GAMBAR
Gambar 2.1. Patok KM........................................................................................................................5
Gambar 2.2. Patok HM........................................................................................................................5
Gambar 2.3. Cara Mendapatkan Sudut BM2 - BM1 - P8.................................................................6
Gambar 2.4. Bentuk Matematis Hitungan Koordinat......................................................................7
Gambar 2.5. Observasi Ketinggian....................................................................................................9
Gambar 2.6. Daerah aliran sungai dan sub daerah aliran sungai..................................................12
Gambar 2.7. Polygon thiessen stasiun yang ada....................................................................13
Bab II - 55