Ibu Fatemah
Ibu Fatemah
Peran/Tokoh:
Latar:
PBM di Desa
Pada suatu hari di PBM Bidan Rahma di Desa Sumbersari yang jauh dari pusat kota datanglah pasien
yang bernama dewi ditemani suaminya ke PBM tersebut pada pukul 9:10 dengan keadaan ibu tersebut
gelisah dan sudah merasakan tanda –tanda akan melahirkan.
Pasien: assalamualaykum bu, tolong bu perut saya mules sekali ini bu. (berjalan dengan rasa panic)
Bidan: wa’alaykumsalam iya bu sini saya bantu ke ranjang bu. Sebentarya bu,saya periksa dulu
Lalu Bidan Rahma melakukan pemeriksaan pada kehamilan bu dewi. Setelah melakukan pemeriksaan
didapatkan hasil tekanan darah 120/70 mmHg, suhu tubuh 36 derajat celcius, nadi 78 kali/menit,
pernafasan 20 kali/menit, ketuban masih utuh, presentasi terbawah janin yaitu bokong dan pembukaan
sudah lengkap. Bidan menyadari bahwwa presentasi terbawah janin adalah bokong atau letak sungsang
tetapi bidan tersebut tetap melakukan tindakan persalinan letak sungsang
Dengan hasil pemeriksaan tersebut, bidan tidak memungkinkan melakukan rujukan ke fasilitas yang
lebih tinggi karena lokasi PBM menuju tempat rujukan sangatlah jauh. Sehingga Bidan Rahma harus
melakukan tindakan persalinan letak sungsang, dan sebelumnya bidan Rahma harus memberikan
informed consent yang berisi persetujuan pilihan yang dipilih oleh pasien.
Bidan: pak jadi gini, ini posisi janinnya kepalanya ada di atas jadi ibu harus dirujuk pak. Tetapi karena
perjalanan ke lokasi tersebut jauh ini harus segera dilahirkan disini pak. Kemungkinannya bisa jadi bayi
bapak selamat atau meninggal karena kepalanya ga bisa dikeluarkan. Dan kalo ga segera dilahirkan bisa
berakibat bahaya pada ibu dan janinnya. Saya sarankan persalinannya dilakukan disini pak. Apakah
bapak berkenan?
Suami: iya bu yang penting itu jalan terbaik demi keselamatan istri dan janin saya.
Bidan: baik pak, sebelumnya mohon maaf pak mohon melengkapi data ini ya pak, sebagai bentuk
persetujuan tindakan pada ibu ya pak, dan dimohon melengkapi admnistrasinya ya pak seperti ktp ibu,
dan kartu keluarga
Lalu suami dari bu Dewi melengkapi informed consent dan menyerahkannya beserta data-data yang
dibutuhkan untuk administrasi ke Bidan Rahma. Setelah itu bidan rahma dan bidan yunda
mempersiapkan peralatan persalinan yang dibutuhkan saat persalinan dan segera menolong ibu dewi
yang akan melahirkan bayinya.