Anda di halaman 1dari 19

AUDIT RISK & MATERIALITY

LESOON 3
Definisi :
“Auditor menerima suatu tingkat ketidakpastian
tertentu dalam pelaksanaan audit”

“Resiko sulit diukur serta membutuhkan


AUDITT RISK pertimbangan yang cermat untuk merespon dengan
cermat”

“Auditor yang efektif → mengakui adanya resiko →


menangani dengan cara yang tepat”
PEMAHAMAN BISNIS & INDUSTRI KLIEN

Memahami Bisnis &


Industri Klien

Menilai Resiko Bisnis


Klien

Menilai Resiko Salah Saji


Material

Inherent Risk Control Risk


AUDIT RISK
MODEL
AAR
PDR =
IR x CR

Resiko yang
dapat
diterima
 PDR : Planned Detection Risk Auditor

 AAR : Acceptable Audit Risk


 IR : Inherent Risk
 CR : Control Risk
Ekspektasi Auditor atas
Kondisi Klien
INFLUENCING FACTORS
ACCEPTABLE  Tingkat Ketergantungan User LK
AUDIT RISK Indikator :
ASSESSMENT → Ukuran Klien
→ Kepemilikan
→ Sifat & Jumlah Kewajiban

 Probabilitas Klien Mengalamai Financial Failure


Indikator :
→ Likuiditas
→ Laba / Rugi Tahun Sebelumnya
→ Skema Pembiayaan
→ Sifat Operasi Klien
→ Kompetensi Management

 Evaluasi Auditor atas Integritas Management


METODE PENILAIAN ACCEPTABLE AUDIT RISK

Faktor Metode
Tingkat Ketergantungan User LK • Menelaah laporan keuangan, termasuk catatan kaki. Exp. : Formulir utk
Perusahaan Terbuka
• Pelajari Notulen Radir untuk rencana masa depan
• Pelajari Analisa Keuangan untuk Perusahaan Terbuka
• Membahas rencana pembiayaan dengan management
Probabilitas Klien Mengalamai • Analisa Laporan Keuangan untuk mengenali keuangan dengan menggunakan
Financial Failure rasio serta prosedur analitis lainnya
• Telaah Laporan Arus Kas historis dan proyeksi untuk mempelajari sifat arus kas
masuk dan arus keluar
Evaluasi Auditor atas Integritas • Investigasi atas Klien Baru
Management • Evaluasi atas Klien yang berlanjut
Faktor Yang dipertimbangkan :
 Sifat Bisnis Client
 Hasil Audit sebelumnya
 Initial Audit vs Recurring Assignment
 Pihak Terkait
 Transaksi non rutin atau kompleks
 Pertimbangan untuk Mencatat Saldo Akun dan
INHERENT RISK Transaksi
ASSESSMENT
 Unsur Pembentuk Populasi
 Faktor terkait Pelaporan yang curang
 Faktor terkait misapropriasi asset
INFLUENCING FACTORS – RISK – EVIDENCE

INFLUENCING FACTORS RISK EVIDENCE

• Ketergantungan User Eksternal


• Kemungkinan Gagal Keuangan AAR
• Integritas Management

• Sifat Bisnis
• Hassil Audit sebelumnya
D D I
• Pihak terkait
• Transkasi Nonrutin/Kompleks Planned
• Pertimbangan yang diperlukan I I
IR PDR Audit
• Unsur-unsur Populasi
Evidence
• Faktor terkait salah saji akibat
pelaporan yang curang I
D
• Kerentanan asset terhadap Note :
Misapropriasi *) D → Direct
I → Inverse
• Efektifitas Internal Control
• Rencana Pengandalan CR *) to be IR or CR
Definisi :
“…Besarnya suatu penghilangan atau salah saji
informasi akuntansi yang dipandang dari keadaan-
keadaan yang melingkupinya, memungkinkan
pertimbangan yang dilakukan oleh orang yang
MATERIALITY
mengandalkan pada informasi menjadi berubah atau
dipengaruhi oleh penghilangan atau salah saji tersebut”

“.Penentuan tingkat materialitas memerlukan pertimbangan


professional”
 Konsep yang bersifat relatif ketimbang
absolut
FAKTOR YANG
MEMPENGARUHI
PERTIMBANGAN  Tolok ukur untuk mengukur materialitas
MATERIALITAS

 Faktor kualitatif
LANGKAH-LANGKAH MENERAPKAN MATERIALITAS
Menetapkan materialitas
untuk laporan keuangan
secara keseluruhan
Merencanakan luas pengujian
Menetapkan materialitas
kinerja

Mengestimasi total salah saji


dalam segmen

Mengestimasi salah saji


gabungan Mengevaluasi hasil-hasil

Membandingkan Estimasi
gabungan dengan
pertimbangan pendahuluan
atau yang direvisi tentang
materialitas
Menetapkan materialitas
untuk laporan keuangan
secara keseluruhan

Minimum Maksimum
% Rp % Rp
Pretax Income 3 221.000 6 442.000
Current Asset 3 1.531.000 6 3.062.000
Total Asset 1 614.000 3 1.841.000
Current Liabilities 3 396.000 6 793.000
Menetapkan materialitas → Berhubungan terbalik dengan besar sample yang harus diperoleh
kinerja

Balance Materialitas
31-12-19 Kinerja
(Rp 000) (Rp 000)
Cash 828 6 (a) 0,72%
A / R net 18.957 265 (b) 1,40%
Inventory 29.865 265 (b) 0,89%
Other Current Asset 1.377 60 (c) 4,36%
Fixed Asset 10.340 48 (d) 0,46%
Total Asset 61.367
A/P 4.720 90 (e) 1,91%
Notes Payable – Total 28.300 6 (a) 0,02%
Wages & Deffered Wage Taxes 1.470 60 (c) 4,08%
Accrued Interest & Dividend payable 2.050 6 (a) 0,29%
Other Liabilities 2.364 72 (c) 3,05%
Capital & agio saham 8.500 6 (a) 0,07%
R /E 13.963 NA (f)
Total Liabilities & Equity 61.367 884 (2 x 442)
NA = Tidak dapat diterapkan
a) MK bernilai kecil atau nol → akun dpt diaudit seluruhnya → biaya relative rendah & diperkirakan tidak ada
salah saji
b) MK bernilai besar → Nilai besar → perlu sampling yg ekstensif
c) MK bernilai besar → dpt diverifikasi dgn biaya rendah → bisa dg prosedur analitis
d) MK bernilai kecil → fixed asset yang relative tidak berubah → bisa tidak dilakukan audit
e) MK bernilai besar → diperkirakan nilai salah sajinya besar
Mengestimasi total salah
Salah saji akun :
saji dalam segmen
1. Known Mistatement → dapat ditentukan/diidentifikasi jumlahnya oleh
Mengestimasi salah saji auditor
gabungan 2. Likely Mistatement →
• Perbedaan pertimbangan dengan manajemen
Membandingkan Estimasi • Proyeksi auditor dari sampel yang diambil
gabungan dengan
Estimasi
pertimbangan pendahuluan
Segmen
atau yang direvisi tentang
Salah saji
materialitas
yang Sampling
MK Total
diketahui & Error
Proyeksi
Cash 4.000 2.000 NA 2.000
A / R net 20.000 12.000 6.000 18.000
Total Inv
Inventory 36.000 31,500 15.750 47.250
450.000
Sampel 50.000 Total estimasi salah saji 16.800 62.300
Salah saji
sampel 3.500
Pertimbangan awal materialitas 50.000
HOW THE AUDITOR
SHOULD BE…..?
▪ Mengembangkan audit lanjutan → untuk
memastikan kelebihan salah saji di atas estimasi
total
→Fokus pada salah saji yang besar

▪ Mewajibkan klien untuk menyesuaikan estimasi


salah saji
PERFORMANCE MATERIALITY – RISK – EVIDENCE

AAR

D D I
I I PLANNED
IR PDR EVIDENCE
I D I

CR
Note :
D → Direct
PERFORMANCE I → Inverse
MATERIALITY
PERBEDAAN BUKTI ANTAR SIKLUS
Sikus Perolehan
Siklus Penjualan Siklus Pembelian Siklus Penggajian Siklus Persediaan
dan Pembayaran
dan Penagihan dan Pembayaran dan Personalia dan Pergudangan
Kembali Modal
Penilaian Auditor atas Memperkirakan Memperkirakan Memperkirakan Memperkirakan Memperkirakan
Materialitas beberapa salah saji banyak salah saji sedikit salah saji banyak salah saji SEDIKIT salah saji
A
Resiko Inheren Sedang Tinggi Rendah Tinggi Rendah
Efektifitas Internal Keefektifan sedang Keefektifan tinggi Keefektifan tinggi Keefektifan rendah Keefektifan sedang
Kontrol mendeteksi
B salah saji

Control Risk Sedang Rendah Rendah Tinggi Sedang


Penerimaan Auditor atas Kesediaan rendah Kesediaan rendah Kesediaan rendah Kesediaan rendah Kesediaan rendah
salah saji setelah Audit
C
Acceptable Audit Risk Rendah Rendah Rendah Rendah Rendah
Besaran Sample Level sedang Level sedang Level rendah Level tinggi Level sedang
D
Detection Risk Sedang Sedang Tinggi Rendah Sedang
TUGAS

Assignment 2, Part C
(hal.64)
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai