Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN PRAKTIKUM 1

KIMIA ANALISA
(Uji Kation, Anion, dan Reaksi Khusus)

NAMA : ADZKIA NURQODRI AL-HAMED


NPM : 17020007
GROUP : K1
DOSEN : - OCTIANNE D., M.T
- R. TIARA P., M.Pd
- LESTARI W.,S.Pd

POLITEKNIK STT TEKSTIL BANDUNG


2018
IDENTIFIKASI KATION
No. KATION ANION Reaksi Hasil Pengamatan Keterangan

1. Ag+ Cl- Ag+ + CL- AgCl Membentuk endapan putih perak khlorida
(AgNO3) Chlorida +
AgCl CN- AgCl + 2 CN- [Ag(CN)2]- + Cl- KCN melarutkan endapan dengan membentuk kompleks
(KCN) disiaoargentat +
AgCl S2O32- AgCl + 2 S2O32- [Ag(S2O3)2]3- + Cl- Na2S2O3 melarutkan endapan dengan membentuk
(Na2S2O3) kompleks ditiosulfatoargentat +
AgCl NH4OH AgCl + 2 NH3 + H2O [Ag(NH)2]+ Larutan amonia encer melarutkan endapan, membentuk
ion kompleks diaminaargentat +
Ag+ OH- 2 Ag+ + 2 OH- Ag2O / + H2O Membentuk endapan coklat perak oksida
+
Ag2O NH4OH Ag2O + 4 NH3 + H2O 2 [Ag(NH)2]+ larut
+ 2 OH- +
No. KATION ANION Reaksi Hasil Pengamatan Keterangan

Ag2O H+ Ag2O + 2 H+ 2 Ag+ + H2O larut


(HNO3) +
Ag+ NH4OH Ag2O + 2 NH3 + H2O Ag2O / -+ 2 Membentuk endapan coklat perak oksida
NH+ +
Ag2O NH4OH Ag2O + 4 NH3 + H2O 2 [Ag(NH)2]+ larut
+ 2 OH- +
2. Hg2+ Cl- Hg2+ + Cl- HgCl2 / Endapan hitam keabu-abuan
+
Hg2+ OH- Hg2+ + 2 OH- Hg2O / + H2O Endapan hitam merkurium (II) oksida
+
Hg2+ NH4OH 2 Hg2+ + NO3 + 4 NH3 + H2O HgO Endapan hitam yang merupakan campuarn logam
NH2 / NO3+ 2 Hg / + 3 NH4+ merkurium dan merkurium (II) amidonitrat basa (yang +
sendirinya merupakan endapan putih)

3. Pb2+ Cl- (HCl) Pb 2++ 2 Cl- PbCl2 / Endapan putih


+
Pb2+ CrO42- Pb 2++ CrO42- PbCrO4 / Endapan kuning timbel khromat
+
PbCrO4 HNO3 2 PbCrO4 + 2 H+ 2 Pb 2++ Cr2O72-+2H2O HNO3 melarutkan endapan
+
PbCrO4 KOH PbCrO4 + 4 OH- [ Pb(OH)4]2- + 2H2O KOH melarutkan endapan
+
Pb2+ H2S04 Pb 2++ SO42- PbSO4 / Endapan putih timbel sulfat dan tidak larut dalam reagent
yang berlebih +
Pb2+ NH4OH Pb2+ + 2 NH3+ H2O Pb(OH)2 / + 2 Endapan putih timbel hidroksida, endapan tidak larut
NH4+ dalam reagensia berlebih +
Pb2+ OH- Pb2+ + 2 OH- Pb(OH)2 / Endapan putih timbel hidroksida endapan larut dalam
regensia berlebihan sehingga terbentuk ion +
Pb(OH)2 + 2 OH- [Pb(OH)4]2- tetrahidroksiplumbat

GOLONGAN KATION II

4. Cu2+ OH- Cu2+ + 2 OH- Cu(OH)2 / Endapan biru tembaga (II) hidroksida

CuCl2 Cu(OH)2 CuO / + H2O Bila dipanaskan endapan berubah menjadi tembaga (II)
oksida hitam +
Cu2+ NH4OH Cu2++ SO42- + 2 NH3 + H2O Endapan biru suatu garam basa (tembaga sulfat basa)
+
Cu(OH)2.CuSO4 /

+ 2 NH4+

NH3 Cu(OH)2.CuSO4 + 8 NH3 2 [Cu(NH3)4]2+ Endapan larut dalam regensia berlebih sehingga terbentuk
Cu(OH)2.CuSO4
+ SO42- warna biru tua {ion kompleks tetraaminokuprat (II)} +
+ 2 OH-
No. KATION ANION Reaksi Hasil Pengamatan Keterangan

Cu2+ KCNS Cu2+ + SCN- Cu(SCN)2 / Endapan hitam tembaga (II) tiosianat
+
2 Cu(SCN)2 2 CuSCN / + (SCN)2 / Endapan terurai perlahan membentuk tembaga (I)
tiosianat putih dan tertentu tiosianogen

2 Cu(SCN)2 + SO2 +H2O 2 CuSCN / + Reaksi berlangsung cepat dengan penambahan SO2
2 SCN-

+ SO4 + 4 H+

5. Cd 2+ OH- Cd 2+ + 2 OH- Cd(OH)2 Endapan putih kadmium (II) hidroksida tidak larut dalam
reangensia berlebih +
Cd 2+ NH4OH Cd 2+ + 2 NH3 + 2 H2O Cd(OH)2 / + Endapan putih kadmium (II) hidroksida
2NH4+ +
Cd(OH)2 NH3 (berlebih) Cd(OH)2 + 4 NH3 + H2O [Cd(NH3)]2+ + Reagen berlebih melarutkan endapan sehingga terbentuk
2 OH- ion kompleks tetraaminakadmium(II) yang tak berwarna

6. Sn2+ OH- Sn2+ + 2 OH- Sn(OH)2 / Endapan putih timah (II) hidroksida yang larut dalam
alkali berlebih, dengan larutan amonia diendapakan timah +
- 2-
Sn(OH)2 + 2 OH [Sn(OH)4] (II) hidroksida putih yang tidak larut dalam amonia
berlebih

Sn2+ Hg2Cl2 Sn2+ + Hg2Cl2 HgCL2 / + Sn4+ + 2 Cl- Endapan putih merkurium (II) chlorida tetapi jika ion
timah (II) terdapat berlebih endapan berubah menjadi +
abu-abu

GOLONGN KATION III

7. Al3+ OH- Al3+ + 3 OH- Al(OH)3 / Endapan putih alumunium hidroksida endapan larut dalam
reagen yang berlebih +
Al3+ NH4OH [Al(OH)4]- + NH4+ Al(OH)3 / Larut, tak larut dalm kelebihan
+
Al3+ Aluminon Endapan merah terang
+

8. Cr3+ OH- Cr3+ + 3 OH- Cr(OH)3 / Endapan hijau kelabu, larut dalam reagensia berlebih
+
Cr3+ NH4OH Cr3+ + 3 NH3 + 3 H2O Cr(OH)3 / + 3 Endapan hijau
NH4+ +
9. Fe3+ OH- Fe3++ 3 OH- Fe(OH)3 / Endapan coklat kemerah-merahan besi(II)hidroksida
yang tidak larut dalam regensia berlebih +
Fe3+ KCNS Fe3+ + 3 SCN- Fe(SCN)3 / Endapan merah darah
+
No. KATION ANION Reaksi Hasil Pengamatan Keterangan

10. Mn2+ OH- Mn2+ + OH- Mn(OH)2 / Endapan mangan(II)hidroksida yang mula-mula
berwarna putih setelah terkena udara menjadi coklat +
Mn2+ NH4OH Mn2+ + 2 NH3 + 2 H2O Mn(OH)2 / + Endapan mangan(II)hidroksida yang semula putih setelah
2 NH4+ terkena udara menjadi coklat +
11. Ni2+ OH- Ni2+ + 2 OH- Ni(OH)2 / Endapan hijau nikel(II)hidroksida endapan larut dalam
reaagensia berlebih +
Ni2+ NH4OH Ni2+ + 2 NH3 + 2 H2O Ni(OH)2 / + 2 Endapan hijau nikel(II)hidroksida endapan larut dalam
NH4+ reaagensia berlebih, endapan berubah menjadi biru +
12. Co2+ OH- Co2+ + OH- + NO3- Co(OH)2NO3 / Endapan merah jambu kebiru-biruan, berubah menjadi
coklat setelah teroksidasi oleh udara +
Co(OH)2NO3 + OH- Co(OH)2 / +
NO3-

4 Co(OH)2 + O2 + 2 H2O 4 Co(OH)3 /

Co2+ CNS- Co2+ + 4 CNS- [Co(CNS)4]2- Muncul warna biru


+
Co2+ CNS- 2 H+ + [Co(CNS)4]2- H2[Co(CNS)4] Lapisan biru
+
13. Zn2+ OH- Zn2+ + 2 OH- Zn(OH)2 / Endapan putih zinkhidroksida larut dalam reagensia
berlebih +
Zn2+ NH4OH Zn2+ + 2 NH3 + 2 H2O Zn(OH)2 / + 2 Endapan putih zinkhidroksida larut dalam reagensia
NH4+ berlebih +
Zn(OH)2 + 4 NH3 [Zn(NH3)]2- + 2
OH-

14. Ca2+ CO32- Ca2+ + CO32- CaCO3 / Endapan amorf putih kalsium karbonat
+
Ca2+ (NH4)2C2O4 Ca2+ + C2O42- CaC2O4 / Endapan putih keruh
+
Ca2+ SO42- Ca2+ + SO42- CaSO4 / Endapan putih kalsium sulfat
+
Ca2+ PO43- Ca2+ + PO43- CaPO4 / Endapan putih kalsium pospat
+
15. Ba2+ C2O42- Ba2+ + C2O42- BaC2O4 / Endapan putih yang larut dalam asam asetat panas
+
Ba2+ SO42- Ba2+ + SO42- BaSO4 / Endapan putih barium sulfat
+
Ba2+ CrO42- Ba2+ + CrO42- BaCrO4 / Endapan kuning barium kromat tidak larut dalam asam
asetat +
GOLONGNAN KATION V
No. KATION ANION Reaksi Hasil Pengamatan Keterangan

16. Mg2+ OH- Mg2+ + 2 OH- Mg(OH)2 / Endapan putih magnesium hidroksida yang tidak larut
dalam reagensia berlebih +
Mg2+ NH4OH Mg2+ + 2 NH3 + 2 H2O Mg(OH)2 / + 2 Endapan putih Magnesiumhidroksida seperti gelatin
NH4+ +
Mg2+ Titan yellow Endapan merah
+
17. K+ 3 K+ + [Co(NO2)6]3- K3[Co(NO2)6] / Endapan kuning
Na[Co(NO2)6]3-
+
18. Na+ Zn(NO2)3
Muncul warna kuning
(C2H3O2)9.9H2O
+
19. NH4+ OH- NH4+ + OH- NH4OH NH3 / + Lakmus biru menjadi merah bau pesing
H2O +
20. Bi3+ OH- Bi3+ + 3 OH- Bi(OH)3 / Endapan putih bismut(III)hidroksida yang tak larut dalam
kelebihan +
Bi(OH)3 Bi.O.OH / + H2O
+
Bi3+ I- Bi3+ + 3 I- BiI3 / + I- [BiI4]- Endapan hitam bismut(III)iodida mudah larut dalam
reagensia berlebih
IDENTIFIKASI ANION

No. ANION KATION Reaksi Hasil Pengamatan Keterangan

1. SO42-
(H2SO4)
Ba2+
(BaCl2)
Ba2+ + SO42- BaSO4 / Terbentuk endapan putih barium sulfat Uji ini biasanya dilakukan
dengan menambahkan reagensia pada larutan yang diasamkan dengan
+
HCl

2 S2O32-
(NaS2O3)
(H2SO4) S2O32- + H+
H2O
S / SO2 / + Cairan yang diasamkan biasanya segera menjadi keruh karena
pemisahan belerang. Belerang dioksida dilepaskan (dengan pemanasan)
+

I2 I2 + S2O32- 2 I- + S4O62- Larutan Iod dihilangkan warnanya hingga terbentuk ion tetrationatyang
tak berwarna
+
3. Cl-
Ag+ (AgNO3)
Cl- + Ag+ AgCl / Terbentuk endapan perakchlorida yang putih tidak larut dalam air dan
asam nitrat encer(HNO3)
+
(HCl)

4. Br-
+
Ag (AgNO3)
Br- + Ag+ AgBr / Terbentuk endapan seperti selai yang berwarna kuning pucat, perak
bromida yang tidak larut dalam asam nitrat encer
+
+
(KBr) AgBr + 2 NH3 [Ag(NH3)] +
Br- Larut dalam amonia

5. I- (I2)
+
Ag (AgNO3)
I- + Ag+ AgI Terbentuk endapan seperti dadih yang kuning perak iodida
+
Tidak larut dalam HNO3 encer dan NH4OH

6. NO3-
(HNO3)
Fe2+
(FeSO4)
2 NO3- + H2SO4 + 6 Fe2+
Fe3+ + 2 NO /
6 Terbentuk cincin coklat padazona persentuhan antara besi(III)sulfat dan
larutan nitrat Cincin coklat ini disebabkan oleh pembentukan
+
[Fe(NO)]2+setelah dikocok dan dipanaskan warna coklat ini hilang
+
4 SO42- + 4 H2O

7. PO43-
(Na3PO4)
(NH4)2Mo3O10 HPO42- + NH4+ + 12 Mo42- + 23 H+ Menghasilakn endapan amonium fosfomolibdat yang kuning kristalin
(NH4)3[P(Mo3O10)4]
+
am.molibdat
(NH4)3[P(Mo3O10)4] / + 12 H2O

8. SCN-
(KSCN)
Fe3+
(FeCl3)
3 SCN- + Fe3+ Fe(SCN)3 / Terjadi pewarnaan merah darah yang ditimbulkan karena terbentuknya
senyawa komplek Fe(SCN)3
+
REAKSI PENENTUAN KATION

No. KATION ANION Reaksi Hasil Keterangan

1. Ag+ Cl- Ag+ + CL- AgCl / Endapan Putih +

2. Ag+ Br- Ag+ + Br- AgBr / Endapan Kuning +


3. Pb2+ CrO42- Pb 2++ CrO42- PbCrO4 / Endapan Kuning +

4. Pb2+ S042- Pb 2++ SO42- PbSO4 / Endapan Putih +

5. Cu2+ [Fe(CN)6]4- Cu2+ + [Fe(CN)6]4- Cu2Fe(CN)6 / Endapan merah +


coklat

6. Bi3+ Chinconin Larutan Kuning +

7. Bi3+ SnO22- Bi3+ + SnO22- Bi2(SnO2)3 / Endapan Coklat +


hitam

8. Mn2+ NO3- Mn2+ + NO3- Mn(NO3)2 / Larutan Ungu +

9. Al3+ Aluminon Endapan Merah +

10. Al3+ Larutan Kuning +


Morin alkohol
hijau

11. Cr3+ CrO42- Cr3+ + CrO42- Cr2(CrO4) / Endapan Merah +

12. Ni2+ OH- Ni2+ + 2 OH- Ni(OH)2 / Endapan Merah +

13. Co2+ CNS- Co2+ + 2 CNS- Co(CNS)2 Larutan Biru-merah +


muda

14. Co2+ Cl- Co2+ + 2 Cl- CoCl2 Larutan Kuning +


kecoklatan

15. Zn2+ [Fe(CN)6]4- Zn2+ + [Fe(CN)6]4- Zn2Fe(CN)6 / Endapan Putih +

16. Ca2+ Na dihidroksi Ca2+ Endapan Putih +


tartat kuning

17. Ca2+ C2O42- Ca2+ + C2O42- CaC2O4 / Endapan Putih +

18. Ca2+ SO42- Ca2+ + SO42- CaSO4 / Endapan Putih +

19. Ba2+ Na Rhodizonat Ba2+ Endapan Coklat +

20. Mg2+ OH- Mg2+ + 2 OH- Mg(OH)2 / Endapan Biru +

21. Mg2+ Titan yellow Endapan Merah +

22. K+ Na[Co(NO2)6]3- 3 K+ + [Co(NO2)6]3- K3[Co(NO2)6] / Endapan Kuning +

23. Na+ OH- Na+ + OH- Na(OH) / Endapan Kuning +

24. NH4+ OH- NH4+ + OH- NH4OH NH3 / + H2O Endapan Lakmus +
(M) biru

REAKSI PENENTUAN ANION

No. ANION KATION Reaksi Hasil Keterangan

1. Cl- Ag+ Cl- + Ag+ AgCl / Endapan Putih +

2. Cl- NH4+ NH4+ + Cl- NH4Cl / Endapan Kuning +


4. Br- Ag+ Br- + Ag+ AgBr / Endapan Kuning +
pucat

5. Br- CH3+ Br- + CH3+ CH3Br Endapan Kuning +

6. I- Ag+ I- + Ag+ AgI / Endapan Kuning +

7. I- Fe3+ Fe3+ + 3 I- FeI3 / Larutan Biru pada +


kertas saring

8. NO3- Fe3+ Fe3+ + 2 NO3- Fe(NO3)3 / Larutan Lapisan +


coklat

9. PO43- NH4+ NH4+ + PO43- (NH4)3 PO4 / Endapan Kuning +

10. C2O42- Ca2+ Ca2+ + C2O42- CaC2O4 / Endapan Putih +

11. C2O42- K+ 2 K+ + C2O42- K2C2O4 / Endapan Putih +

12. C2O42- Mg2+ Mg2+ + C2O42- MgC2O4 / Endapan Putih +

13. CNS- Fe3+ Fe3+ + CNS- Fe(CNS)3 / Larutan Merah darah +

14. CH3COO- Alkohol CH3COO- Endapan Bau pisang +


ambon

15. SO42- Ba2+ Ba2+ + SO42- BaSO4 / Endapan Putih +

16. S2O32- K+ 2 K+ + S2O32- K2S2O3 / Endapan Kuning +

17. S2O32- Ba2+ Ba2+ + S2O32- BaS2O3 / Endapan Putih +


kekuningan

18. [Fe(CN)6]4- Fe3+ Fe3+ + [Fe(CN)6]4- Fe4[Fe(CN)6]3 / Endapan Biru pekat +

19. [Fe(CN)6]4- NH4+ NH4+ + [Fe(CN)6]4 (NH4)4[Fe(CN)6] Larutan Putih +


kekuningan

20. [Fe(CN)6]3- Ag+ Ag+ + [Fe(CN)6]3- Ag3[Fe(CN)6] Larutan Kuning +


minyak

21. [Fe(CN)6]3- K+ K+ + [Fe(CN)6]3- K3[Fe(CN)6] Larutan Hijau +


kebiruan

1. Kesimpulan
 Dari hasil pengujian kation, anion, dan reaksi penentuan, kita dapat melihat adanya
beberapa kesamaan, terutama dari hasil reaksi yang diperoleh. Maka, dari hasil yang
diperoleh tersebut, kita dapat mengidentifikasi dan menggolongkan sifat-sifat dari
kation, anion setelah ditambahkan beberapa jenis pereaksi.
 Setiap kation dan anion mempunyai ciri-ciri tersendiri, tergantung pada jenis
pereaksi yang akan kita gunakan. Dan dari hasil reaksi tersebut, kita dapat
mengidentifikasi hasilnya, yang hasilnya tersebut dapat berupa endapan, warna, maupun
gas.

2. Daftar Pustaka
 Diktat penuntun praktikum KIMIA ANALISA, Sekolah Tinggi Teknologi Tekstil,
2003.
 Vogel, Dr. A. I., Qualitative Inorganic Analysis, Erlangga, Jakarta, 1980.

Anda mungkin juga menyukai