Anda di halaman 1dari 15

Menu

Materi Kinematika Gerak Lurus


Materi Kelas X Materi Kelas XI Materi Kelas XII Kumpulan Rumus Soal-Soal Les/Privat

———————————————————————————————————————
——————————–

1. Besaran, satuan, pengukuran dan vektor


2. Kinematika Gerak Lurus
3. Dinamika Gerak Lurus
5. Gerak Melingkar
6. Elastisitas dan Hukum Hooke
7. Fluida Statis
8. Suhu dan Kalor
9. Alat-alat Optik

Klik salah satu materi pokok di atas yang ingin Anda pelajari!

———————————————————————————————————————
——————————–

A. GERAK

1. Pengertian Gerak dan Acuannya


Gerak adalah perubahan kedudukan atau tempat suatu benda terhadap titik acuan atau titk
asalnya.Jadi bila suatu benda kedudukannya berubah setiap saat terhadap titik acuannya maka
benda tersebut dikatakansedang begerak.Sebenarnya semua benda yang ada dipermukaan bumi
selalu dalam keadaan bergerak terhadap matahari sebagai titik acuan.Selain itu benda yang ada
dialam semesta ini melakukan gerak relatif satu terhadap yang lainnya sebagai contoh:
1. Orang duduk dalam kereta api yang sedang berjalan.Orang tersebut diam terhadap
kereta api,tetapi bergerak terhadap orang lain yang ada dipinggir jalan.
2. Rumah diam terhadap bumi.Tetapi karena bumi bergerak terhadap matahari,yaitu
bumi mengelilingi matahari dalam peredarannya maka rumah bergerak terhadap
matahari.
Jenis gerak dari suatu benda ditentukan oleh bentuk lintasannya.Jika benda bergerak
dengan lintasan berupa garis lurus disebut dengan gerak lurus,jika lintasannya berbentuk lingkaran
disebut gerak melingkar dan lintasanya berbentuk parabola disebut gerak parabola.

Kedudukan,Perpindahan dan Gerak


1. Jarak dan Perpindahan
Perlu diingat bahwa perpindahan berbeda dengan jarak. Perpindahan adalah perubahan kedudukan
suatu benda dihitung dari kedudukan awal,sedangkanjarak
adalah panjang lintasan yang ditempuh benda.Perpindahan merupakan besaran vektor sedangkan
jarak besaran skalar.
Contoh: 1
Sebuah benda bergerak dari titik A ke B dengan lintasan seperti gambar 1

Jarak berbeda dengan perpindahan:


– Jarak ditunjukan oleh garis penuh
– Perpindahan ditunjukkan oleh garis putus-putus

Contoh: 2
Tentukan jarak dan perpindahan benda A yang bergerak dari X1 ke X2 kemudian X3!

Penyelesaian :
Benda A mengalami perpindahan: (X2 – X1) + (X3 – X2) = (4 – (-3)) + (1 – 4)
= 7 – 3 = 4 satuan
Sedangkan jarak yang ditempuh benda A adalah: 7 + 3 = 10 satuan.

2. Kecepatan dan laju


a. Kecepatan (velocity)
Kecepatan (velocity) adalah perpindahan persatuan waktu. Kecepatan dirumuskan sebagai berikut:
Keterangan : v = kecepatan
s = perpindahan
t = waktu

b. Laju
Laju adalah besar atau hargadari kecepatan. Laju dirumuskan sebagai berikut:
Keterangan : v = laju
s = jarak (panjang lintasan)
t = waktu

c. Kecepatan rata-rata
Kecepatan rata-rata adalah perubahan perpindahan dibagi waktu yang diperlukan, dirumuskan
sebagai berikut:

d. Kecepatan sesaat

Jika kecepatan rata-rata Δt (perubahan waktunya mendekati nol,maka limit kecepatan rata-rata itu
disebut kecepatan sesaat(vs), dan dapat ditliskan:

d. Kecepatan Relatif
Kecepatan relatif adalah kecepatan dari suatu benda (A) jika dilihat dari benda yang lain (B).

3. Percepatan dan perlajuan


Setiap benda yang mengalami perubahan kecepatan akanmengalami percepatan, baik bertambah
maupun berkurang.
Percepatan (accelerative = a)adalah pertambahan kecepatan tiap satuan waktu.Dan dirumuskan
sebagai berikut:
Keterangan :
Δv = perubahan kecepatan (m/s) Δt = selang waktu(s)

2. Gerak Lurus Beraturan (GLB)


GLB adalah suatu gerak lurus yang kecepatannya setiap saat sama (konstan). Kecepatan(v)adalah
besarnya perpindahanyang ditempuh oleh suatu benda tiap satuan waktu.
Keterangan:
v = kecepatan(m/s) s =jarak/perpindahan(m)
t = waktu (s)
Hubungan anatara v dan t pada gerak lurus beratuarab adalah sebagai berikut:

Luas = AD  AB = v  t
Jarak yang ditempuh pada GLB adalah = luas
persegi panjang: s = v  t

Grafik hubungan perpindahan (s) terhadap waktu (t) seperti.

5(m) v

t(s)

Contoh soal dan pemecahannya:


A dan B mengendarai sepeda motor dari tempat yang sama. A berkecepatan 54 km/jam dan B
berkecepatan 72 km/jam. Berapa selisih jarak keduanya jika telah berjalan selama 0,5 menit?
Pemecahan :
Diketahui : va = 54 km/jam = 15 m/s
vb = 72 km/jam =20 m/s
t = 0,5 menit = 30 sekon
Ditanya : Δs =……………?
Jawab : sA = vA  t = 15  30 = 450 m sB = vB  t = 20  30 = 600 m
Δs = sB – sA = 600 – 450 = 150 m.

3. Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB)


GLBB adalah suatu gerak lurus yang kecepatannya berubah secara teratur.GLBB dibagi menjadi
dua:
a. GLBB dipercepat yaitu kecepatannya makin bertambah
b. GLBB diperlambat yaitu kecepatannya makin berkurang.
atau Kterangan : a = percepatan (m/s2 )
vt = kecepatan akhir (m/s)
v0 = kecepatan awal (m/s)
jika gerak benda dipercepat:

jika gerak benda diperlambat:

Grafik hubungan antara v dan t pada GLBB


Jarak yang ditempuh pada GLBB = luas Trapesium
s = jumlah sisi sejajar x ½ tinggi

s = (vt – v0) ½ t

jika geraknya diperlambat:

Grafik GLBB untuk menentukan jarak tempuh:

s(m)
vt vt Hubungan antara vt,v0 dan s:

v0

t (sekon)

Grafik hubungan antara jarak (s) terhadap waktu (t)

Contoh soal dan pemecahannya


Sebuah sepeda motor bergerak dengan kecepatan 6 m/s, lalu direm hingga berhenti dalam waktu
24 sekon. Berapa jarak yang ditempuh selama pengereman.
Pemecahan:
Diketahui : v0 = 6 m/s, vt = 0 m/s dan t = 24 sekon
Ditanya : s = ……………..?
Jawab :

S = v0 t + ½ a t2 = 6.24 + ½ .(- ¼ ). (24)2 = 144 – 72 = 72 m


Jadi jarak yang ditempuh sepeda motor selama pengereman adalah 72 meter.

4. Gerak Vertikal
Gerak vertikal termasuk Gerak Lurus Berubah Beraturan. Gerak vertikal ada 3 jenis:
Yaitu sebagai berikut:
a. Gerak jatuh bebas
Gerak jatuh bebas adalah gerak benda yang jatuh kebawah tanpa kecepatan awal (v0 = 0) dan
pengaruh gesekan udara diabaikan.dan persamaan yang berlaku adalah sebagai berikut:
1). vt = g  t v0 = 0
2). h = ½ g t 2
3). t = a = g
4) vt = vt ≠ 0
b. Gerak vertikal ke bawah
Gerak vertikal kebawah adalah gerak benda yang dijatuhkan dari ketinggian tertentu dengan
kecepatan awal tidak sama dengan nol (v0 ≠ 0)dan berlaku:
1). vt = v0 + g.t v0 ≠ 0

2). vt2 = v02 + 2.g.h a = g

3). h = v0.t + ½ g.t2 vt

Contoh soal dan pemecahannya


Sebuah palu dilemparkan kebawah dari atap gedung bertingkat dengan kecepatan 5 m/s. Setelah
menempuh jarak berapakah kecepatan palu tersebut menjadi 10 m/s, jika g = 10 m/s2?
Pemecahan:
Diketahui : v0 = 5 m/s, vt = 10 m/s, dan g = 10 m/s2
Ditanya : h = …………..?
Jawab :
Jadi kecepatan palu menjadi 10 m/s pada saat menempuh jarak 3,75 m di bawah atap gedung.

c. Gerak vertikal ke atas


Gerak vertikal ke atas adalah gerak suatu benda yang mengalami perlamabatan sebesar harga
percepatan gravitasi ditempat itu (a = -g)
Maka berlaku :
h max
1) vt = v0 – g t vt = 0

2) vt2 = v02 – 2 gh a = -g

3) h = v0.t – ½ g.t2 v0

d. Gerak paraboala
Benda yang di lemparkan dengan kecepatan awal v0 dan membentuk sudut sebesar  terhadap
sumbu mendatar (x) maka lintasan gerak benda tersebut berupa lintasan parabola dan berlaku
persamaan sebagai berikut:
vx = v0 x cos  vy = v0 sin  – g.t
waktu naik = waktu turun
tOA = tOB
tOA =
Kecepatan disuatu titik
v=

Jarak tempuh terjauh jika sin 2  =1 atau  = 45o

Contoh soal dan pemecahannya


Sebuah benda dilemparkan dengan kecepatan awal 30 m/s dan sudut elevasi 45, jika g = 10
m/s2 , maka tentukan : a. ketinggian maksimum benda,
b. jarak tempuh benda, dan
c. lama benda di udara!

Pemecahan:
Diketahui : vo = 30 m/s, g = 10 m/s2,  = 45o
Ditanyakan : a. hmax = . . .? b. x = . . .? c. t = . . .?
Jawab : a. hmax = sin2  = . sin 2 45 = 22,5 m
b. x = sin 2  = . sin 90o = 90 m
c. t = sin  = sin 45o = detik

Pada ketinggian maksimum (hmax) benda akan diam sesaat (vt = 0), kemudian jatuh bebas,
sehingga berlaku:
0 = vo – g.t
t = (waktu untuk naik = waktu untuk jatuh)
hmax = atau v =

Contoh soal dan pemecahannya


Sebuah kelereng dilempar vertikal ke atas dengan kecepatan 20 m/s. Jika percepatan gravitasi di
tempat itu 10 m/s2, berapa tinggi maksimum ( ) yang dicapai kelereng dan berapa pula kecepatan
kelereng saat jatuh di tanah?

Pemecahan:
Diketahui : vo = 20 m/s, g = 10 m/s2
Ditanya : a. hmax = . . .? b. vt = . . .?
Jawab : t = = = 2 sekon
a. hmax = vo.t – g.t2 b. vt = g  t = 10  2 = 20 m/s
= 20 . 2 – . 10 . 22 atau:
= 40 – 20 v = = = 20 m/s
= 20

B. GAYA

1. Gaya
Gaya adalah sesuatu yang dapat menimbulkan gerak. Gaya termasuk besaran vektor.
a. Penjumlahan gaya
Jika ada 2 buah gaya yang bekerja pada suatu titik materi maka dapat dijumlahkan menjadi sebuah
gaya dan disebutkan Resultante (R).

R=θ

Sudut-sudut istimewa.
θ 0o 30o 45o 60o 90o
sin 0

1
cos 1

0
tg 0
1

Jika sudut yang dibentuk kedua gaya θ = 0o

Jika sudut yang dibentuk kedua gaya θ = 180o

Jika sudut yang dibentuk kedua gaya θ = 90o

Contoh soal dan pemecahannya


Dua buah gaya masing-masing 80 N dan 60 N, bekerja pada titik materi. Berapa resultante jika
kedua gaya membentuk sudut 0o, 60o, 90o, dan 180o!
Pemecahan:
Diketahui : F1 = 80 N, F2 = 60 N
Ditanya : R = . . .? (Bila a. θ = 0o, b. θ = 60o, c. θ = 90o, dan d. θ = 180o)
Jawab : a) θ = 0o
R = F1 + F2 = 80 + 60 = 140 N
b) θ = 60o
R=
=
=
=
= 121,65 N

c) θ = 90o d) θ = 180o
R = R = F1 – F2
= = 80 – 60
= = 20 N
=
= 100 N

b. Uraian Gaya
Sebuah gaya yang bekerja pada suatu benda dapat diuraikan menjadi komponen-komponen gaya.
Komponen gaya pada sumbu x:

Komponen gaya pada sumbu y:


Jika ada beberapa buah gaya bekerja pada suatu titik tangkap dengan sudut yang berbeda, dapat
ditentukan besar dan arah resultantenya.
Fx = F1x + F2x
= F1 cos 1 + F2 cos 2
=  Fn cos n

Fy = F1y + F2y
= F1 sin 1 + F2 sin 2
=  Fn sin n

Besar resultante (R) Arah resultante (θ)

C. HUKUM NEWTON TENTANG GERAK

1. HUKUM NEWTON I (HUKUM KELEMBAMAN)


Berbunyi: “Benda akan bergerak lurus beraturan atau diam jika resultan gaya yang bekerja pada
benda itu sama dengan nol”.

Hukum Newton I sering disebut hukum kelembamam sebab apda dasarnya semua benda
mempunyai sifat lembam, yang artinya jika benda dalam keadaan diam maka benda ingin diam
terus tetapi jika dalam keadaan bergerak maka benda ingin bergerak terus. Contoh:
a. seseorang naik mobil lalu direm mendadak maka orang tersebut terdorong kedepan,
b. benda diletakkan di atas kertas, lalu kertas ditarik kencang, maka benda tetap akan tertinggal
ditempatnya.

2. HUKUM NEWTON II (TENTANG GAYA DAN PERCEPATAN)


Berbunyi: “Percepatan atau perlambatan yang ditimbulkan oleh suatu gaya akan berbading lurus
dengan besarnya gaya dan berbandng terbalik dengan massanya”. Rumusnya :

atau

Definisi 1 N (1 Newton) didefinisikan sebagai gaya yang menghasilkan percepatan 1 m/s2 ketika
gaya ini diberikan pada benda bermassa 1 kg.

3. HUKUM NEWTON III (TENTANG GAYA AKSI DAN GAYA REAKSI)


Berbunyi: “jjika benda pertama memberi gaya pada benda kedua maka benda kedua pun akan
memberikan gaya pada benda pertama yang besarnya sama tetapi arahnya berlawanan”.

Contoh: benda yang berada di atas meja akan memberikan gaya aksi berupa gaya beratnya kepada
meja yang arahnya ke bawah, maka meja akan memberikan gaya reaksi kepada benda tadi yang
besarnya sama dengan gaya aksi, tetapi arahnya berlawanan.

Penggunaan Hukum Newton III


1) Balok diletakkan diatas papan, berat(w) sebagai gaya aksi (F aksi), sehingga papan memberikan
reaksi (F reaksi) yaitu gaya normal (N).
(Gambar 1)

2) Benda digantung dengan tali. (Gambar 2)


T = tegangan tali
T=w

3) Lift bergerak ke atas dengan percepatan a.


(Gambar 3)
F=ma
N–w=ma

atau

4) Lift bergerak ke bawah dengan percepatan a. (Gambar 4)


F=ma
w–N=m.a

atau

5) Gerak dua buah benda yang dihubungkan dengan katrol. (Gambar 5)


Jika m1 > m2 , maka m1 bergerak ke bawah, m2 bergerak ke atas.
Pada m1 : T = m1 . g – m . a . . . ( 1 )
Pada m2 : T = m2 . g + m . a . . . ( 2 )
Dari persamaan ( 1 ) dan ( 2 ) diperoleh:

a = percepatan gerak m1 dan m2


6) Gerak benda pada benda miring yang licin. (Gambar 6)
F=ma
m  g  sin  = m  a  g  sin  = a
N = w  cos 

7) Benda bergerak ke atas bidang miring yang licin ditarik oleh benda lain yang dihubungkan
dengan katrol, maka massa tali dan gesekan tali dengan katrol diabaikan. (Gambar 7)
a) Benda m1 bergerak ke atas jika w2  w1 sin  berlaku rumus sebagai berikut.

b) Benda m2 bergerak ke atas jika w2  w1 sin  berlaku rumus sebagai berikut.

w1 = m1  g
w2 = m2  g

8) Benda ditarik vertikal ke atas dengan pecepatan a oleh gaya F = m  g (gambar 8)

v
F = gaya tarik (N)
w = m  g = gaya berat (N)

9) Benda begerak diatas bidang datar yang licin ditarik oleh benda lain yang dihubungkan dengan
katrol. Massa tali dan gesekan tali dengan katrol diabaikan (gambar 9)
Dari gambar belaku sebagai berikut

atau

10) Untuk benda yang tergantung oleh dua tali dalam keadaan setimbang berlaku rumus sebagai
berikut. (Gambar 10)
T1 cos  = T2 cos 
T1 sin  + T2 cos  = w
Jika a + b = 90o berlaku hal seperti berikut.

Uji Subkompetensi
Kerjakan dengan singkat dan tepat!
1. Apakah syarat agar benda dikatakan bergerak?
Jawab: ___________________________________________________________
___________________________________________________________
___________________________________________________________
2. Apakah perbedaan kelajuan dan kecepatan?
Jawab: ___________________________________________________________
___________________________________________________________
___________________________________________________________
3. Sebuah kereta api sedang bergerak dengan kelajuan 30 m/s. Ketika melewati tanda akan
memasuki stasiun, masinis memperlambat kelajuan kereta api sebesar 4 m/s2. Hitunglah waktu
yang diperlukan kereta sampai kereta api benar-benar telah berhenti!
Jawab: ___________________________________________________________
___________________________________________________________
___________________________________________________________
4. Sebuah mobil bergerak lurus beruah beraturan. Waktu yang diperlukan dari keadaan diam
hingga kecepatannya mencapai 20 m/s adalah 4 sekon. Berapakah jarak yang ditempuh dalam
selang waktu tersebut?
Jawab: ___________________________________________________________
___________________________________________________________
___________________________________________________________
5. Ketika pedal rem pada mobil yang bergerak dengan kelajuan 72 km/jam diinjak, mobil
diperlambat dengan perlambatan konstan 4 m/s2. Hitunglah:
a. waktu yang diperlukan mobil sampai berhenti (waktu ini disebut waktu henti),
b. jarak yang ditempuh mobil dari ketika pedal rem mulai diinjak sampai mobil berhenti (jarak ini
disebut jarak henti)
Jawab: ___________________________________________________________
___________________________________________________________
___________________________________________________________
6. a. Apakah yang dimaksud dengan gaya?
c. Sebutkan satuan gaya dalam sistem SI dan c.g.s!

Jawab: ___________________________________________________________
___________________________________________________________
___________________________________________________________

7. Bagaimana bunyi hukum I Newton?


Jawab: ___________________________________________________________
___________________________________________________________
___________________________________________________________
8. Dua buah gaya bekerja pada sebuah balok yang massanya 2 kg sebagaimana ditunjukkan pada
gambar di samping. Jika F1 = 10 N dan F2 = 30 N, hitunglah percepatan balok!
Jawab: ___________________________________________________________
___________________________________________________________
___________________________________________________________
9. Apakah perbedaan antara massa dan berat?
Jawab: ___________________________________________________________
___________________________________________________________
___________________________________________________________
10. Tuliskan hubungan antara berat, massa, dan percepatan gravitasi!
Jawab: ___________________________________________________________
___________________________________________________________
___________________________________________________________

A. Pilihlah satu jawaban yang paling tepat!


1. Satuan kecepatan dalam SI adalah . . . .
a. kilometer/jam c. meter/menit e. meter/sekon
b. meter/jam d. meter/sekon2
2. Gerak lurus berubah beraturan (GLBB) memiliki . . . .
a. kecepatan berubah c. percepatan tetap e. percepatan berubah
b. kecepatan tetap d. perlambatan berubah
3. Sebuah mobil melaju dengan kecepatan 72 km/jam dalam waktu 5 menit, jarak yang ditempuh
mobil tersebut adalah . . . .
a. 6000 m c. 60 m e. 100 m
b. 600 m d. 360 m
4. Jarak kota A-B adalah 120 km/jam. Jika Andi mengendarai mobil dari kota A pukul 09.30
dengan kecepatan 30 m/s, maka sampai di kota B pada . . . .
a. Pukul 10.36 c. Pukul 10.40 e. Pukul 10.50
b. Pukul 10.30 d. Pukul 10.45
5. Grafik gerak lurus berubah beraturan diperlambat yang benar adalah . . .
6. Jarak Jakarta-Bandung 180 km ditempuh dengan bus. Bila kecepatan bus 144 km/jam, maka . . .
.
a. Waktu yang diperlukan 30 menit
b. Waktu yang diperlukan 60 menit
c. Waktu yang diperlukan 1,3 jam
d. Waktu yang diperlukan 1,5 jam
e. Waktu yang diperlukan 72 menit
7. Seseorang anak mengayuh sepedanya dengan kecepatan sebesar 8 km/jam. Jika dinyatakan
dalam sistem SI adalah . . . .
a. 50 m/s c. 5 m/s e. 0,2 m/s
b. 0,5 m/s d. 60 m/s

8. Kendaraan melaju dengan kecepatan 30 m/s setelah direm mendapat perlambatan 2 m/s, maka
kendaraan berhenti setelah . . . .
a. 4 menit c. 15 sekon e. 10 sekon
b. 0,25 menit d. 5 sekon
9. Perhatikan gambar!

Empat buah gaya bekerja pada sebuah benda, maka besarnya resultan dan arah gerak benda adalah
....
a. 0 (benda diam) c. 20 N ke kanan e. 10 N ke kanan
b. 20 N ke kiri d. 10 N ke kiri
10. Balok I massanya 1 kg dan balok II massanya 2 kg terletak di atas lantai licin seperti pada
gambar di samping, jika gaya F = 6 N maka gaya kontak antara kedua balok adalah . . . .
a. 0 N c. 2 N e. 18 N
b. 1 N d. 6 N

B. Kerjakan dengan singkat dan tepat!


1. Jelaskan tentang gerak bersifat relatif!
Jawab: ___________________________________________________________
___________________________________________________________
___________________________________________________________
2. Perhatikan grafik di samping!
Grafik kecepatan terhadap waktu dari gerak lurus berubah beraturan seperti di samping.
a. Berapakah kecepatan awal benda?
b. Berapakah kecepatan benda pada detik ke-6?
c. Berapakah percepatan benda?
Jawab: _________________________________
_________________________________
_________________________________
_________________________________
_________________________________
3. Frans mengendarai sepeda motor memiliki kecepatan awal = 0, kemudian bergerak hingga
memiliki kecepatan 15 m/s dalam waktu 6 sekon.
a. Berapakah percepatan sepeda motor Frans?
b. Berapakah jarak yang telah ditempuh selama 6 sekon?
Jawab: ___________________________________________________________
___________________________________________________________
___________________________________________________________
4. Seseorang yang mempunyai massa 50 kg naik lift bergerak ke atas dengan percepatan 5 m/s2,
jika g = 9,8 m/s2, berapa gaya normalnya?
Jawab: ___________________________________________________________
___________________________________________________________
5. Dua buah benda masing-masing 40 kg dan 30 kg, dihubungkan dengan tali dan diletakkan pada
katrol. Jika g = 9,8 m/s2, berapa percepatan gerak benda itu?
Jawab: ___________________________________________________________
___________________________________________________________
___________________________________________________________

KECEPATAN

S (Jarak) =
Km
t (Waktu) =
jam

Related Post

Kumpulan Rumus Lengkap

Kelas X

1. Rumus Besaran dan Satuan


2. Rumus Vektor
3. Rumus Kinematika Gerak Lurus
4. Rumus Dinamika Gerak Lurus
5. Rumus Gerak Melingkar
6. Rumus Elastisitas
7. Rumus Fluida
8. Rumus Suhu dan Kalor
9. Rumus Optik

Kelas XI

1. Rumus Analisis Vektor Gerak


2. Rumus Hukum Newton tentang Gravitasi
3. Rumus Usaha dan Energi
4. Rumus Getaran Harmonis
5. Rumus Impuls dan Momentum
6. Rumus Dinamika Rotasi
7. Rumus Fluida Dinamik
8. Rumus Teori Kinetik Gas
9. Rumus Gelombang Mekanik

Kelas XII

1. Rumus Gelombang Bunyi


2. Rumus Gelombang Cahaya
3. Rumus Rangkaian Arus Searah
4. Rumus Listrik Statis
5. Rumus Medan Magnet
6. Rumus Induksi Elektromagnetik
7. Rumus Rangkaian ARus AC
8. Rumus Radiasi Elektromagnetik
9. Rumus Fisika Kuantum
10. Rumus Fisika Inti

———————————————————————————————————————
——————————–

Materi Kelas X Materi Kelas XI Materi Kelas XII Kumpulan Rumus Soal-Soal Les/Privat

Bagikan ini:
Klik untuk berbagi pada Twitter(Membuka di jendela yang baru)Bagikan pada
Facebook(Membuka di jendela yang baru)Klik untuk berbagi via Google+(Membuka di jendela
yang baru)Klik untuk email(Membuka di jendela yang baru)Klik untuk mencetak(Membuka di
jendela yang baru)
Memuat...
Tinggalkan Balasan
Alamat surel Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Komentar
Nama *
Surel *
Situs Web

Beri tahu saya komentar baru melalui email.

Beritahu saya pos-pos baru lewat surat elektronik.


View Full Site
Buat situs web atau blog gratis di WordPress.com.

Ikuti
:)

Anda mungkin juga menyukai