(RPP)
V. METODE PEMBELAJARAN
1. Demontrasi. Guru mendemonstrasikan tulisan khat naskhi di papan tulis.
2. Penugasan. Menugaskan siswa untuk membuat tulisan khat yang telah didemontrasikan
guru di buku kerja siswa.
VI. Penilaian
1. Kognitif, dengan memberikan ujian berupa tugas harian, ujian tengah semester dan ujian
akhir semester dari materiyang telahdiberikan. Penilaian-penilaian dimaksud guna
mengukur sejauh mana sudah siswa menguasai materi tentang qaidah penulisan hijaiyah
khat naskhi..
2. Afektif, dengan memberikan ujian seputar respon dan sikap siswa seputar materi qaidah
penulisan hijaiyah khat naskhi.
3. Psikomotor, siswa pada akhirnya mampu menuliskan huruf-huruf hijaiyah tunggal dan
bersambung sesuai dengan kaidah khat naskhi.
VII. REFERENSI
1. Drs. H. Abdul Karim Husai, Seni Kaligrafi Khat Naskhi (Tuntutan Menulis Halus Huruf
Arab dengan Metode Komparatif, CV. Pedoman Ilmu Jaya, Jakarta, 1985.
2. Drs. HD. Sirojuddin, AR, M.Ag, Koleksi Karya Master Kaligrafi Islam. Darul Ulum
Press, Jakarta, 2007.
3. Drs. Oloan Situmorang. Seni Rupa Islam Pertumbuhan Dan Perkembangannya, Penerbit
angkasa bandung, 1993.
4. Drs.K.H. DIdin Sirojudin AR, M.Ag, Belajar Kaligrafi Jilid 3 Untuk MTs Bag. 1, Darul
Ulum Press, jakarta, Mei 2004
5. Hafidz Nur Huda, Sam Muharsafa, Asyiknya Belajar Kaligrafi (Cara PraktisBelajar
Kaligrafi), Afkari Publishing, Lhok Sukon Aceh Utara, 2010.
6. Hasyim Muhammad al-Baghdadi, Qawaid al-Khat al-Arabi: Majmu’ah Khatiyah li
Anwa’ al-Khuthuth al-Arabiyah, Beirut: Dar al-Qalam, 1980
7. M. Misbachul Munir, Petunjuk Praktis Belajar Kaligrafi Arab, Penerbit Apollo
Surabaya.
8. Drs. D. Sirojuddin AR,