Anda di halaman 1dari 13

NAMA :

KELAS :

KEGIATAN BELAJAR IV

MATERI PEMBELAJARAN
A. PENGETAHUAN DASAR PENGINDERAAN JAUH

A. PENGERTIAN PENGINDERAAN JAUH


Istilah penginderaan jauh pertama kali diperkenalkan oleh Parker yang berasal dari Amerika Serikat
pada akhir tahun 1950-an

Istilah penginderaan jauh dibeberapa negara :

1. Amerika Serikat : REMOTE SENSING


2. Prancis : TELEDETECTION
3. Jerman : FENER – KUNDUNG
4. Spanyol : TELEPERCEPTION
Pengertian penginderaan jauh :

Secara umum

Penginderaan jauh adalah ilmu, seni dan teknologi untuk memperoleh suatu informasitentang objek,
daerah atau gejala dengan cara menganalisis data yang diperoleh dengan menggunakan alat tanpa kontak
langsung terhadap onjek, daerah atau gejala yang dikaji

B. UNSUR-UNSUR / KOMPONEN PENGINDERAAN JAUH

1 4

5
2

3 6

G
1. Sumber tenaga
Sumber tenaga merupakan tenaga penghubung antara objek dengan sensor.

Sumber tenaga ada 2 macam :

a. Sumber tenaga alamiah ( sistim pasif ) adalah sumber tenaga yang berasal dari matahari
b. Sumber tenaga buatan ( sistim aktif ) Sumber tenaga yang berasal dari tenaga buatan
2. Objek adalah segala sesuatu yang menjadi sasaran dalam penginderaan jah meliputi benda ( air, tanah,
bangunan, vegetasi ) atau keadaan di atmosfer maupun dipermukaan bumi
3. Sensor adalah alat pemantau penginderaan jauh yang dipasang pada wahana yang berfungsi sebagai alat
perekam atau pemantau objek dipermukaan bumi.
Sensor berdasarkan proses perekamannya dibedakan atas 2 :

a. Sensor fotografik adalah sensor berupa kamera yang bekerja pada spektrum tampak mata yang
menghasilkan foto atau citra
b. Sensor elektromagnetik adalah sensor bertenaga elektrik dalam bentuk sinyal elektrik yang
beroperasi pada spektrum yang lebih luas ( sinar X, inframerah)
Wahana adalah kendaraan yang membawa sensor seperti pesawat udara, balon udara, satelit.

Berdasarkan ketinggian pemantauan, wahana dapat diklasifikasikan menjadi 3 kelompok :

a. Pesawat terbang rendah dengan ketinggian 1000 m sampai 9000m dari permukaan bumi
b. Pesawat terbang tinggi , dengan ketinggian sekitar 18000 m dari permukaan bumi
c. Satelit, dengan ketinggian 400 km sampai 900 km dari permukaan bumi
4. Atmosfer adalah membatasi spektrum elektromagnetik yang dapat digunakan dalam penginderaan jauh.
Pengaruh atmosfer merupakan fungsi panjang gelombang dan bersifat selektif terhadap panjang
gelombang. Karena pengaruh yang selektif inilah timbul stilah jendela atmosfer maksudnya bagian
spektrum elektromagnetik yang dapat mencapai bumi

Objek yang banyak memantulkan atau memancarkan tenga tampak lebih cerah pada citra, sedangkan
objek yang sedikit memntulkan tenaga tampak lebih gelap

5. Citra adalah hasil atau gambar tentang suatu objek


6. Pengguna adalah orang yang menganalisis / pengguna sebuah citra

Sistim pengolahan data penginderaan jauh ada 2 cara :

1. Cara manual adalah cara memperoleh data dengan interpretasi secara visual (gambar)
2. Cara numerik atau digital adalah cara memperoleh data dengan menggunakan komputer ( interpretasi
citra satelit )

Data yang dihasilkan dari penginderaan jauh :

1. Data digital adalah data yang tererkam dalam bnetuk angka yang menunjukkan nilai kecerahan ( rona )
2. Data Visual adalah data yang terekam dalam bentuk gambar

C. HASIL PENGINDERAAN JAUH


Hasil penginderaan jauh ( citra ) dapat dibagi ;

1. Citra foto
Adalah gambaran suatu objek yang dibuat dari pesawat udara dengan menggunakan kamera sebagai alat
pemotretan.

Citra foto dapat dibedakan :

a. Berdasarkan spektrum elektromagnetik yang digunakan


1. Foto ultraviolet adalah citra foto yang menggunakan spektrum ultraviolet
2. Foto ortokromatik adalah citra foto yang menggunakan spektrum mulai dari biru sampai hijau
3. Foto pankromatik adalah citra foto yang menggunakan semua spektrum mulai dari warna merah
sampai warna ungu
4. Foto inframerah adalah citra foto yang menggunakan spektrum inframerah
b. Berdasarkan arah sumbu kamera ke permukaan bumi
1. Foto tegak/vertikal adalah foto udara yang dibuat dengan sumbu kamera tegak lurus terhadap
permukaan bumi
2. Foto condong adalah foto udara yang dibuat dengan sumbu kamera yang arahnya condong
terhadap permukaan bumi
c. Berdasarkan wahana yang digunakan
1. Foto udara adalah foto yang dibuat dari pesawat udara atau balon udara
2. Foto satelit adalah foto yang dibuat dari satelit
d. Berdasarkan jenis kamera
1. Foto tunggal adalah foto yang dibuat dengan kamera tunggal
2. Foto jamak adalah foto yang dibuat dengan menggunakan beberapa kamera, pada saat dan
daerah yang sama
e. Berdasarkan warna yang digunakan
1. Foto berwarna asli adalah warna objek sama dengan warna difoto
2. Foto berwarna tidak asli adalah warna objek tidak sama dengan warna difoto
3. Foto hitam putih adalah warna objek kelihatannya hitam putih difoto
f. Berdasarkan sudut liputannya
1. Sudut kecil adalah sudut liputan kurang dari 60º
2. Sudut normal adalah sudut liputan antara dari 60º - 75º
3. Sudut lebar adalah sudut liputan antara dari 75º - 100º
4. Sudut sangat lebar adalah sudut liputan lebih dari 100º

2. Citra non foto


Adalah citra yang pemotretannya dari luar angkasa melalui satelit

Citra non foto dibedakan atas :

a. Berdasarkan spektrum elektromagnetik


1. Citra inframerah termal adalah citra yang dibuat dengan spektrum inframerah termal
2. Citra radar dan gelombang mikro adalah citra yang dibuat dengan spektrum gelombang mikro
b. Berdasarkan sensor yang digunakan
1. Citra tunggal adalah citra yang dibuat dengan sensor tunggal yang salurannya lebar
2. Citra multispektral adalah citra yang dibuat dengan saluran jamak
c. Berdasarkan wahana yang digunakan
1. Citra dirgantara adalah citra yang dibuat dengan wahana yang beroperasi di udara
2. Citra satelit / orbital adalah citra yang dibuatdari antarariksa atau luar angkasa

D. UNSUR – UNSUR INTERPRETASI CITRA


1. Bentuk
Bentuk memberikan ciri khas suatu objek

Contoh bangunan sekolah terlihat seperti huruf L, I dan H

2. Ukuran
Ukuran meliputi jarak, luas, volume, tinggi dan kemiringan

3. Rona dan warna


Rona adalah tingkat kecerahan objek yang tergambar pada citra ( warnanya hitam putih )

Warna adalah objek yang tergambar pada foto udara berwarna .

Contoh : pada foto inframerah warna citra semuanya merah


4. Tekstur
Merupakan frekueansiperubahan rona pada citra

Dalam tekstur ada 3 tingkatan halus, sedang dan kasar

Contoh hutan bertekstur kasar, belukar teksturnya sedang dan padang rumput teksturnya halus

5. Bayangan
Bayangan dipengaruhi oleh datangnya sinar matahari pada saat pemotretan

6. Pola
Adalah kecendrungan bentuk suatu objek yang terdapat pada citra melalui ciri-ciri objek yang
bersangkutan

7. Situs
Situs adalah letak atau kedudukan suatu objek terhadap objek lain disekelililngnya

8. Asosiasi
Asosiasi adalah hubungan suatu objek dikaitkan dengan objek lain disekitarnya

Pengenalan Objek dalam penginderaan jauh :

a. Unsur Bentang Budaya


1. Jalan
rona : berbeda jelas terhadap sekitar,

bentuk : memanjang dengan lebar seragam dan relatif lurus,

tekstur : halus dan seragam, dan

asosiasi : ada jembatan di jalan menyilang dan ada pohon peneduh di

beberapa tempat sepanjang jalan.

2. Jalan Kereta Api


rona : berbeda terhadap sekitar, kadang cerah dan kadang gelap, tergantung objek di sekitarnya,

bentuk : menyerupai jalan, tetapi percabangannya tidak bersudut besar melainkan membusur lemah,
dan

asosiasi : di beberapa tempat, kadang tampak gerbong kereta api.

3. Bandar Udara
bentuk : datar dan pola teratur,

ukuran : luas (beberapa hektar),

asosiasi : tampak jelas landasan yang lurus, lebar, rona kelabu gelap - gelap, dan tekstur : halus.

4. Lapangan sepak bola


rona : cerah oleh rumput,

bentuk : empat persegi panjang,

ukuran : sekitar 80 m x 100 m,

tekstur : halus, dan


asosiasi : ada gawang.

5. Perumahan
bentuk : persegi panjang atau kumpulan beberapa persegi panjang,

ukuran : pada umumnya 30 – 2002 m

asosiasi : ada jalan setapak, jalan lingkungan, jalan penghubung, atau jalan besar, dan tekstur : kasar.

6. Sawah
bentuk : petak-petak persegi panjang teratur di daerah datar. Bentuk datar pada tiap petak dibatasi oleh
pematang,

tekstur : seragam untuk satu petak, dapat berbeda dari satu petak ke petak lain,

rona : seragam untuk satu petak, dapat berbeda dari satu petak ke petak lain, dan

asosiasi : ada saluran irigasi.

7. Gedung sekolah
bentuk : menyerupai huruf I, L, U, atau gabungannya,

ukuran : lebih besar daripada rumah mukim biasa, dan

asosiasi : ada halaman tampat bermain, kadang dekat dengan lapangan

olah raga.

b. Unsur bentang alam


1. Sungai
rona : gelap pada musim kemarau dan cerah pada musim penghujan,

tekstur : halus seragam,

bentuk : memanjang dengan arah tak beraturan,

ukuran : lebar tidak seragam, dan

asosiasi : kadang tampak gosong sungai yang runcing ke arah hulu dan melebar ke arah muara.

2. Hutan Mangrove
rona : gelap karena nilai pantulannya kecil,

ukuran : tingginya seragam, dan

situs : pantai yang becek atau tepi sungai hingga batas payau.

3. Hutan
ukuran : tinggi sangat beraneka, dari yang pendek hingga 50 m,

tekstur : tidak seragam karena tingginya beraneka,

situs : tampak perairannya dengan rona gelap, dan

rona : beraneka dengan latar belakang gelap.


Langkah-langkah interpretasi citra :

1. Deteksi adalah upaya mengetahui benda atau gejala disekitar lingkungan


2. Identifikasi adalah objek yang tergambar pada citra dapat dikenali berdasarkan ciri yang terekam oleh
sensor
3. Pengenalan adalah proses klasifikasi terhadap objek secara langsung yang tampak
4. Analisis adalah mengelompokkan objek yang mempunyai citra yang sama dengan identitas objeknya
5. Deduksi adalah pemrosesan berdasarkan pada bukti yang mengarah kearah yang lebih khusus
6. Klasifikasi adalah Deskripsi dari kenampakan pada citra, pada tahap ini kesimpulan dan hipotesis dapat
diambil
7. Idealisasi adalah merupakan pekerjaan kartograf yaitu menyajikan hasil interpretasi citra kedalam
bentuk peta yan siap pakai

E. CIRI YANG TEREKAM PADA CITRA


Benda yang tergambar pada citra dapat dikenali berdasarkan ciri yang terekam oleh sensor ;

1. Ciri spasial adalah ciri yang berkaitan dengan ruang


Meliputi bentuk , ukuran, bayangan ,tekstur, situs dan asosiasi

2. Ciri spektral adalah ciri yang dihasilkan oleh tenaga elektromagnetik dengan benda yang dinyatakan
dengan rona dan warna
3. Ciri temporal adalah ciri yang terkait dengan umur benda atau saat waktu pemotretan/perekaman
Contoh Air pada citra foto tampak gelap pada musim kemarau, dan cerah pada musim hujan

F. SKALA FOTO UDARA


Metode yang cepat untuk menentukan skala foto udara adalah mengukur jarak di foto dengan dilapangan
antara dua titik .

Syaratnya dua titik harus dapat diidentifikasi didalam foto dan di dalam peta

Rumus

Jarak difoto

Skala foto =

Jarak dilapangan

Contoh : Diketahui jarak titik A ke B pada foto udara 5 cm, sedangkan jarak sebenarnya dilapangan 25 km ,
berapakah skala foto udaranya

Jawab : 5 cm

Skala foto =

25 km

5 cm

Skala foto =

2.500.000 cm
1

Skala foto =

500.000

Jadi skala foto udaranya 1 : 500.000

Cara lain mencari sakala foto udara

Fungsi dari panjang fokus kamera ( f ) yang digunakan untuk mendapatkan foto dan tinggi terbang diatas
objek ( H )

Rumus :

Panjang fokus kamera

Skala foto =

Tinggi terbang di atas objek

Contoh :

Perekaman suatu objek dilakukan dengan menggunakan kamera yang memiliki panjang fokus kameranya
30 mm, tinggi terbang pesawat 3000 m diatas permukaan laut dan ketinggian objek 300 m di atas
permukaan laut, berapakah skala foto udara tersebut ?

Jawab :

Panjang fokus kamera

Skala foto =

Tinggi terbang pesawat – tinggi objek

30 mm

Skala foto =

3000 m – 300 m

3cm

Skala foto =

2700 m

3cm

Skala foto =
270000 cm

1cm

Skala foto =

90000 cm

Jadi skala foto udara adalah 1 : 90000

G. PEMANFAATAN CITRA PENGINDERAAN JAUH


a. Dibidang meteorologi
1. Pengamatan pola atau sistim angin permukaan
2. Pengumpulan data klimatologi dan meteorologi
3. Pengamatan iklim disuatu wilayah dengan mengamati tingkat perawanan dan kandungan air di udara
4. Membantu menganalisis prakiraan cuaca dengan menentukan daerah tekanan tinggi dan tekanan
rendah
b. Dibidang hidrologi
1. Pemantauan luas daerah dan kekuatan banjir
2. Pemantauan Daerah Aliran Sungai ( DAS ) dan pemeliharaan sungai
3. Pemetaan sungai dan penelitian pengendapan sungai
4. Mengamati arah aliran sungai
5. Mengamati kecepatan aliran sungai
c. Dibidang oceanografi
1. Pengamatan sifat fisis laut, misalnya kadar garam
2. Pengamatan pasang surut dan gelombang laut
3. Pengamatan distribusi suhu permukaan
4. Penelitian erosi, sedimentasi dan perubahan pantai
d. Dibidang geologi, lingkungan/landsat
1. Pemetaan permukaaan bumi dengan cara pemotretan dari pesawat terbang
2. Menentukan struktur geologi
3. Pemantauan distribusi sumber daya alam, seperti hutan dan barang tambang
4. Pemantauan perencanaan air laut dan lapisan minyak dilaut
5. Pemantau daerah bencana , seperti banjir,gempa bumi
6. Pemantauan di bidang militer atau pertahanan
7. Melakukan pemantauan pencemaran udara
e. Dibidang geomorfologi
1. Mengmati bentuk, panjang dan arah lereng
2. Mengamati kekasaran lereng
3. Mengamati gerak massa batuan
4. Mengamati beda ketinggian
5. Mengamati bentuk lembah
f. Dibidang perencanaan
1. Menentukan arah pengembangan suatu daerah
2. Menentukan lokasi pembangunan
3. Menentukan model pengembangan suatu wilayah
H. KEUNGGULAN DAN KELEMAHAN PENGGUNAAN PENGINDERAAN JAUH
a. Keungulan
1. Citra menggambarkan objek, daerah,gejala dipermukaan bumi dengan wujud dan letak objek mirip
dengan wujud dan letaknya dipermukaan bumi
2. Jenis citra tertentu dapat ditimbulkan gambar tiga dimensi
3. Karakteristik objek yang tidak tampak dapat diwujudkan dalam bentuk citra sehingga
dimungkinkan pengenalan objeknya
4. Citra dapat dibuat secara cepat, meskipun daerah yang sulit dijelajahi secara terestrial
5. Merupakan satu-satunya cara untuk pemetaan daerah bencan
6. Citra satelit dapat dibuat dengan priode ulang yang pendek/cepat
b. Kelemahan
1. Orang yang menggunakan harus mempunyai keahlian khusus
2. Peralatan yang digunakan masih mahal
3. Sulit untuk memperoleh citra foto dan non foto
4. Hasil pengamatan tergantung pada kejelasan wujud dan karakter yang digunakan untuk menyidik
5. Tidak semua data diserap

I. Perbedaan peta dengan indraja

N0 FAKTOR PETA INDRAJA


PEMBEDA

1 Waktu pembuatan Lama Cepat

2 Bentuk Gambar 2 dimensi Gambar 3 dimensi

3 Gambar/objek Berupa lambang/simbol Gambar permukaan bumi


sebenarnya

4 Komponen penjelas Judul, skala, simbol, Tidak ada komponen pen jelas
legenda,orientasi dll sehingga perlu diinterpretasi

5 Hasil Dapat dibaca setiap orang Tidak semua orang dapat


membacanya
LEMBAR KERJA SISWA

LATIHAN 1

A. Isilah titik – titik dibawah ini dengan jawaban yang tepat


1. Istilah penginderaan jauh di Prancis adalah ………………………………………
2. Letak suatu objek terhadap objek lain disebut ……………………………………
3. Citra yang dibuat dengan wahana yang beroperasi diudara disebut ……………..
……………………………………………………………………………………

4. Citra yang menggunakan spektrum warna merah sampai ungu disebut ……………
……………………………………………………………………………………

5. Wahana adalah ……………………………………………………………………


6. Sumber tenaga pasif adalah……………………………………………………….
7. Jendela atmosfer adalah ………………………………………………………….
……………………………………………………………………………………

8. Perubahan rona pada citra disebut ……………………………………………….


9. Citra foto adalah ………………………………………………………………….
10. Ciri spatial adalah ciri yang terkait dengan ……………………………………

B. Jawablah pertanyaan pertanyaan berikut dengan benar


1. Sebutkan citra foto berdasarkan spektrum elektromagnetik
……………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………

2. Jelaskan perbedaan citra foto dengan non foto


Citra foto adalah………………………………………………………………….

……………………………………………………………………………………

Citra non foto adalah ……………………………………………………………

……………………………………………………………………………………

3. Jelaskan 3 ciri pada citra


a. ………………………………………………………………………………..
b. ……………………………………………………………………………….
c. ………………………………………………………………………………..
4. Diketahui jarak titik A ke B pada foto udara 4 cm, sedangkan jarak sebenarnya dilapangan 200 km ,
berapakah skala foto udaranya
Jawab :……………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………
5. Perekaman suatu objek dilakukan dengan menggunakan kamera yang memiliki panjang fokus
kameranya 20 mm, tinggi terbang pesawat 10.000 m diatas permukaan laut dan ketinggian objek 200 m
di atas permukaan laut, berapakah skala foto udara tersebut ?
Jawab :……………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………

SOAL LATIHAN ULANGAN HARIAN

1. Objek dan citra dari gambar berikut ditunjukkan oleh huruf….

A D

B
E
F

C F

GCc

a. C dan E d.B dan D


b. A dan B e. C dan F
c. B dan C
2. Alat alat pemantau penginderaan jauh yang dipasang pada wahana yang berfungsi sebagai alat perekam atau
pemantau objek dipermukaan bumi dalam penginderaan jauh disebut …
a. Sumber tenaga d. Wahana
b. Atmosfer e. Citra
c. Sensor
3. Citra foto yang dibuat dengan menggunakan spektrum sinar tampak mulai dari warna Merah sampai warna
ungu …
a. Foto ultraviolet d. Foto ortokromatik
b. Foto inframerah e. Foto Pankromatik
c. Foto infratermal
4. perbedaan citra foto dengan citra non foto adalah…

No Citra Foto Citra Non Foto

a Memanfaatkan sumber tenaga alamiah Memanfaatkan sumber tenaga buatan

b Dibuat dengan kamera tunggal Dibuat dengan kamera jamak

c Hasil rekaman tergantung cuaca Hasil rekaman tidak tergantung cuaca


d Dibuat dengan sumbu kamera condong Dibuat dengan sumbu kamera vertical

e. Dibuat dari pesawat udara dengan kamera Dibuat dai luar angkasa melalui satelit

5. Bila objek pada sebuah citra terlihat cerah, hal ini disebabkan oleh......
a. Objek menyerap cahaya
b. Tekstur objek halus
c. Sensor menyerap sinar
d. Intensitas sinar besar
e. Pantulan sinar-sinar dari objek besar
6. Data visual dalam penginderaan jauh adalah ...
a. Data berupa gambar
b. Data berupa angka
c. Data diolah secara manual
d. Data diolah dengan komputer
e. Data diperoleh dari lapangan

7. Frekuensi perubahan rona pada citra disebut ...


a. Bentuk d. Asosiasi
b. Tekstur e. Situs
c. Bayangan
8. Interpretasi citra yang berkaitan dengan asosiasi adalah ...
a. Gedung sekolah berdekatan dengan lapangan
b. Lapangan sepak bola dikenali dengan gawang
c. Pemukiman dikenali dengan bangunan seragam
d. Tanaman kopi terletak dilahan yang miring
e. Volume kayu menafsirkan tingginya pohon
9. Gejala sosial yang dapat dideteksi oleh penginderaan jauh adalah...
a. Jenis mata pencaharian penduduk
b. komposisi penduduk suatu daerah
c. mobilitas penduduk suatu daerah
d. pola persebaran pemukiman penduduk
e. pendapatan penduduk suatu daerah
10. Sebuah foto udara dimana kenampakannya memanjang, lebarnya seragam dan kelokannya melengkung
menunjukkan...
a. Jalan kereta api
b. Sungai
c. Jalan raya
d. Alur daerah pertanian
e. Pemukiman penduduk
11. Manfaat penginderaan jauh di bidang oceanologi adalah...
a. Pengamatan pasang surut dan gelombang laut
b. Pengamatan pola dan sistim angin permukaan
c. Pemantauan luas daerah dan kekuatan banjir
d. Melakukan pemantauan pencemaran udara
e. Pengamatan iklim dan cuaca suatu daerah
12. Karakteristik :
1. Ukuran dan jarak rumah sama
2. Bentuknya seragam
3. Jaringan jika teratur dengan ukuran yang sama
4. Berderet teratur mengikuti jaringan jalan
Berdasarkan karakteristik yang tampak pada objek, yang tergambar adalah …
a. Perkotaan d. Gedung sekolah
b. Komplek perumahan e. Pergudangan
c. Pemukiman padesaan
13. Karakteristik objek yang tergambar pada citra atau foto :
1. Bentuk dan ukuran rumah sama
2. Pola perumahan memanjang mengikuti jalan tanah
3. Jarak rumah satu dengan yang lainnya sama
4. Sekitar rumah terdapat pekarangan yang luasnya sama
5. Tampak ada tanaman mulai dari bertekstur sedang sampai kasar
Objek yang tergambar kemungkinan pemukiman di daerah …
a. Pedesaan d. Perkotaan
b. Pantai e. Pegunungan
c. Transmigrasi
14. Ciri – ciri citra:
1. Rona gelap
2. Tinggi pohon seragam
3. Situs pantai
Berdasarkan ciri diatas, maka objek yang tergambar pada citra adalah …
a. Hutan musim d. Hutan bakau
b. Hutan lumut e. Hutan nipah
c. Hutan bambu
15. Pernyataan :
1. Pengamatan data untuk prakiraan cuaca
2. Pendataan dan pembangunan jaringan transportasi
3. Pengamatan wilayah untuk pemukiman penduduk
4. Pengamatan data sedimentasi pada waduk / situ
5. Pemantauan pergesera pantai dan arus laut
Pemanfaatan citra penginderaan jauh di bidang meteorologi dan hidrologi adalah…
a. 1 dan 2 d. 3 dan 5
b. 1 dan 3 e. 4 dan 5
c. 1 dan 4

Catatan Paraf Guru Paraf Orang Nilai


Tua

Anda mungkin juga menyukai