Disusun oleh:
nama : MUHAMAD FAISAL ISKANDAR
NIS : 1018008204
kelas : XI TKR 1
hari :
tanggal :
Oleh:
Mengetahui,
Kepala
SMK Negeri 1 Cibinong
hari :
tanggal :
Oleh:
Pembimbing teknis Pembimbing Nonteknis
LEMBAR PENGESAHAN
PENGUJI LAPORAN
hari :
tanggal :
Oleh:
Penguji
i
Penulis
DAFTAR ISI
COVER
LEMBAR PENGESAHAN SEKOLAH
LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING LAPORAN
LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI
KATA PENGANTAR.....................................................................................i
DAFTAR ISI..................................................................................................ii
DAFTAR GAMBAR.......................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN................................................................................1
A. Latar Belakang ........................................................................................1
B. Tujuan Pelaksanaan PKL di Instansi........................................................2
C. Manfaat Pelaksanaan PKL di Instansi......................................................2
D. Sejarah Perusahaan................................................................................3
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
ii
DAFTAR GAMBAR
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pada bagian ini penulis akan memaparkan latar belakang penulisan judul
laporan. Pada dunia pendidikan khususnya pada Sekolah Menengah Kejuruan
(SMK) program Praktik Kerja Lapangan (PKL) bertujuan untuk menyiapkan
sumber daya manusia yang siap bekerja secara terampil dengan kemampuan
yang dia perolehnya. Oleh karena itu, program praktik kerja lapangan memegang
peranan yang sangat penting bagi sekolah untuk mengetahui seberapa jauh ilmu
yang telah dikuasai peserta didik dalam penerapannya di dunia usaha yang
sebenarnya.
Kemajuan teknologi kendaraan membawa dampak yang sangat besar bagi
kemajuan teknologi dalam bidang industri, ekonomi, sosial, dan lainnya. Selaku
pemilik kendaraan diwajibkan untuk merawat dan menjaga mobilnya agar lebih
tahan lama dan tidak gampang rusak tentunya. Salah satu teknologi yang saat ini
berkembang di masyarakat perihal industri automotif, yaitu Dual VVT-i. Dual
VVT-i merupakan kepanjangan dari dual variable valve timing intelligent, yaitu
teknologi VVT-i kemudian ditingkatkan menjadi Dual VVT-i untuk versi facelift
Daihatsu Xenia generasi kedua.
Mengapa harus Daihatsu xenia 1.3x ? Karena reputasi Daihatsu xenia 1.3x
(transmisi manual) sebagai mobil keluarga namun tetap elegan. Tidak mudah
rusak dan tidak gampang mogok, harga jual kembali yang stabil, filtur
keselamatan yang lengkap,banyak variasi dan tipe.Mengapa 30.000 km ada
apa? Agar mobil tetap dalam kondisi prima, membuat umur mobil menjadi lebih
lama, menjaga harga jual mobil Daihatsu xenia 1.3 x,membuat aman, dan
nyaman saat di kendarai.
Dengan demikian, hal-hal tersebut yang menjadi latar belakang penulis
membuat laporan berjudul “Service Berkala 30.000 Km Daihatsu xenia 1.3
X.Penulis memilih judul ini tersebut agar pembaca lebih tau tentang hal-hal yang
dilakukan pada Service Berkala 30.000 Km pada mobil DAIHATSU XENIA 1.3 X
(transmisi manual)
1
2
B. Tujuan Pelaksanaan PKL di instansi
Tujuan penulisPKL di instansi yaitu,
1. meningkatkan mutu dan pendidikan kejuruan melalui peran dunia kerja;
2. meningkatkan efisiensi proses pendidikan dan pelatihan tenaga kerja yang
berkualitas;
3. menghasilkan tenaga kerja yang memiliki pengetahuan,keterampilan dan
etos kerja.yang sesuai dengan tuntutan lapangan kerja;
4. Memberi pengetahuan terhadap pengalaman kerja yang tidak dapat di
sekolah;
5. memperoleh kesetaraan dan kesepadanan antara sekolah dan dunia kerja;
6. mengetahui teknik-teknik pelaksanaan serta prosedur di lapangan;
7. dapat mengaplikasikan teori yang diperoleh di sekolah dengan praktik di
lapangan;
8. menambah wawasan mengenai dunia automotif;
3
3. Manfaat PKL bagi Industry antara lain:
a. Dapat memilih peserta PKL baik jumlah, kemampuan, penampilan dan
waktu yang dianggap menguntungkan;
b. Dapat mengenal persis kualitas siswa yang berlatih di instansi/industry;.
4
D. Sejarah Perusahaan
T Astra Daihatsu Motor (ADM) mengawali sejarahnya pada tahun 1973. Pada
tahun 1973, Astra mendapatkan hak untuk mengimpor kendaraan Daihatsu ke
Indonesia. Pada tahun 1976, PT Astra International ditunjuk menjadi agen
tunggal, importir dan distributor tunggal kendaraan Daihatsu di Indonesia.
PT Astra International, Daihatsu Motor Co., Ltd. dan Nichimen Corporation
bersama-sama mendirikan pabrik pengepresan plat baja, PT Daihatsu Indonesia
pada tahun 1978. Kemudian pada tahun 1983, pabrik mesin PT Daihatsu Engine
Manufacturing Indonesia (DEMI) didirikan. Pada tahun 1987, PT Nasional Astra
Motor didirikan sebagai agen tunggal dan pengimpor kendaraan Daihatsu
menggantikan posisi PT Astra International. Kemudian pada tahun 1992, PT
Astra Daihatsu Motor didirikan melalui penggabungan 3 perusahaan yaitu PT
Daihatsu Indonesia, PT Daihatsu Engine Manufacturing Indonesia dan PT
National Astra Motor.
5
BAB II
LANDASAN TEORI
A. PengertianService Berkala
Mobil adalah kendaraan darat yang digerakkan oleh tenaga mesin, beroda
empat atau lebih (selalu genap), dengan menggunakan bahan bakar minyak
seperti bensin atau solar untuk menghidupkan mesinnya.
Menurut Martin T. Teiseran (2003), konsep perawatan atau pemeliharaan
mobil sudah dikenal sejak pertengahan abad 20. Kata pemeliharaan itu sendiri
berasal dari bahasa Inggris “Maintenance”. Maintenance itu sendiri berasal dari
bahasa latin“Manutentione” yang berarti merawat dengan tangan. Definisi lain
dari kamus yang sama adalah:
1. Perbuatan atau hasil dari penjagaan;
2. Tolak ukur yang dibutuhkan untuk penjagaan atau membuat tetap suatu
masalah atau situasi;
3. Perawatan teknik pada bagian yang penting agar pengoperasian mesin
kendaraan atau alat dapat teratur dan tetap.
Oleh karena itu, dalam pengertian umum pemeliharaan adalah merawat,
menjamin agar berfungsi. Dengan kata lain pemeliharaan adalah gabungan dari
operasi kendaraan mobil yang bertujuan untuk mendapatkan efesiensi
kendaraan yang maksimum dengan kemungkinan kerusakan yang rendah dan
waktu perbaikan yang singkat. Fungsi pemeliharaan itu adalah:
1. Mempertahankan kondisi mobil secara maksimal baik tenaga dan
kemampuan;
2. Mencegah terjadinya kerusakan yang fatal secara dini;
3. Meningkatkan usia pakai kendaran.
Menurut Edi S. (2000:8), tujuan utama dari pembagian tingkat
pemeliharaan ini adalah untuk membuat pekerjaan pemeliharaan lebih rasional
sehingga lebih ekonomis serta rendah biaya pelaksanaanya. Setelah pembagian
akan dilanjutkan dengan klasifikasi tingkat pemeliharan mobil. Klasifikasi menjadi
acuan dasar untuk setiap perawatan mobil khususnya bagian mesin
mobil.Klasifikasi tingkat pemeliharaan terdiri dari :
6
1. pemeliharaan dasar atau pemeliharaan harian pada intinya perawatan
pertama yang harus dilakukan pengemudi ataupun teknisi khusus yang
ditunjukkan untuk pekerjaan tersebut. Perawatan ini dilakukan secara
menyeluruh sebelum atau sesudah kendaraan beroperasi. Pada mobil
pemeliharaan ini dilakukan saat mobil akan dioperasikan dengan cara
mengecek kondisi ban, rem, lampu depan belakang, dan wiper atau
pembersih air yang melekat pada kaca;
2. pemeliharaan Berkala Pemeliharaan periodik atau berkala, dalam bahasan
lain berulang-ulang dan terprogram. Pemeliharaan preventif adalah rangkaian
perencanaan pekerjaan melalui “Perencanaan Pemeliharaan”. Dalam hal ini
pihak pabrikan kendaraan telah menetapkan pekerjaan yang harus dilakukan
agar diperoleh penampilan kendaraan yang selalu prima dan siap pakai.
Termasuk dalam pemeliharaan ini pada kondisi mobil baru biasanya
pemeliharaan dilakukan setiap 1.000 km & 5.000 km dilakukan oleh pihak
dealer, selanjutnya pemeliharaan dilakukan setiap 5.000 km, 10.000 km,
20.000 km, dan seterusnya.
7
kerusakan yang tidak dapat diperkirakan sebelumnya. Penting untuk
diketahui bahwa kekurangan pekerjaan pengontrolan pada saat service
kendaraan dapat mengakibatkan kecelakaan yang serius, minimal kendaraan
bisa mogok di tengah perjalanan.
4. Unjuk kerja dan kenyamananyang optimal
Hanya kendaraan yang dirawat dengan baik yang dapat menampilkan unjuk
kerja dan kenyamanan yang optimal.
C. ManfaatService Berkala
8
9
D. Service Berkala 30.000 KM Daihatsu xenia 1.3 X Pada service
berkala 20.000 km atau mencapai waktu satu tahun kendaraan memakan
waktu yang lebih lama untuk perawatannya, item yang diperiksa dan
diganti yaitu:
10
No Keselamatan kerja
1. Sarung tangan
2. Sepatu safety
3. Helm safety
4. Masker
5. Wear pack
E. Langkah-Langkah Pekerjaan
11
c. langkah lumasi engsel, berikan pelumasan kepada semua engsel pintu agar
tidak mengeluarkan bunyi;
d. langkah membersihkan wiper, tarik karet wiper kemudian bersihkan karet
wiper menggunakan majun yang telah di lumasi dengan water cleaner.
12
3. Memeriksa dan Membersihkan Sistem Rem
Pada bagian ini penulis akan memaparkan hal-hal yang berhubungan dengan
memeriksa dan pembersihan sistem rem,untuk memeriksa dan membersihkan
sistem rem harus melakukan hal-hal berikut:
a. memeriksa dan membersihan rem cakram
1) untuk melepas kampas rem, membukalah salah satu baut caliper dibagian
bawah memggunakan kunci ring 14. Setelah baut terlepas, maka dapat
langsung melepaskan kampas rem dengan mengangkat caliper dari arah
bawah;
2) amplaslah kampas rem, jika ketebalan kampas rem sudah mencapai
minimum :1,0 mm (0,039 in)lebih baik di ganti saja. Apabila ketebalan
kampas rem masihstandard: 6,0 mm (0,236 in), maka lakukan sedikit
pengamplasan khususnya dibagian tepi kampas agar tidak terlalu tajam.
13
Bersihkan permukaan kampas rem dan permukaan piringan rem
menggunakan cairan brake cleaner dengan cara disemprotkan.Selain
menggunakan brake cleaner, bisa menggunakan udara bertekanan;
3) pasang kampas rem ke dudukanya sesuai keadaan semula. Dan jangan lupa
untuk mengencangkan baut calipernya.
14
Memeriksa Minyak Rem
Pada bagian ini penulisakan memaparkan hal-hal yang berhubungan dengan
memeriksa minyak rem, untuk memeriksa minyak rem harus melakukan hal-hal
berikut:
a. untuk memeriksa jumlah minyak rem dapat dilakukan dengan cara melihat
tangki reservoir dari dari luar, jika minyak rem terdapat pada posisi low
tambahkanlah minyak rem ;
b. pada permukaan minyak didalam reservoir tersebut harus berada diantara
garis-garis batas yang ada pada dinding reservoir;
c. memeriksa keadaan minyak rem, apakah sudah dalam keadaan yang terlihat
kotor dan sudah berubah warna artinya, minyak rem sudah harus diganti;
15
d. jangan lupa bersihkan juga bagian-bagian luar tanki reservoir.
16
Gambar 2.6 oli power steering
5. MemeriksaBall Joint
Pada bagian ini penulisakan memaparkan hal-hal yang berhubungan dengan
memeriksaball joint, untuk memeriksa ball joint harus melakukan hal-hal berikut:
a. pertama naikan mobil pada posisi setinggi lutut.Pegang sisi-sisi roda pada
bagian atas dan bagian bawah, kemudian goncang-goncangkan roda
tersebut ke arah luar dan dalam, bila terdapat bunyi atau adanyaspasi atau
roda tersebut goyang, cobalah meminta bantuan teman untuk
menginjak pedal rem mobil dan ulangi pengecekan dengan cara yang sama;
b. bila setelah di injak rem dan dilakukan pengecekan ulang ternyata
kocaknyahilang bisa dipastikan bahwa yang rusak hanyalah bearing rodanya.
Namun jika baik rem di injak maupun tidak dan dilakukan pengecekan
ternyata hasilnya samasudah bisa dipastikan ball joint telah mengalami
kerusakan dan harus sebaiknya dilakukan penggantian.
17
Gambar 2.8 Ban mobil
18
b. lalu matikan mesin dan tunggu cairan pembersih menyerap ke gum yang
mengotori. Sambil menunggu pasang kembali pipa karet yang tadi dilepas;
c. kira-kira15 menit kemudian hidupkan mesin dan mainkan pedal gas sampai
4.000-5.000 rpm. Kotoran yang melekat akan terdorong keluar melalui gas
buang ditandai dengan asap hitam yang mengepul lewat knalpot.
Pada bagian ini penulis akan memaparkan hal-hal yang berhubungan dengan
pengecekan tali fan belt, untuk mengecekan fan beltharus melakukan hal-hal
berikut:
a. mengendurkan baut penyetel alternator bagian atas dan bawah;
b. lepas tali kipas dari tempatnya secara perlahan dan keluarkan dari cap
mesin;
c. periksafan belt dengan cara menekuk tali fan belt secara menyeluruh seiring
memeriksaan apakah terdapat bagian dari fan belt yang retak. Kemudian
balik fan belt tersebut untuk memeriksa apakah bagian dalam tali kipas juga
terdapat retak. Penggantian fan belt yang baru perlu dilakukan jika terdapat
bagian dari tali kipas yang sudah retak. Hal ini dilakukan tentu untuk
mengantisipasi jika sewaktu-waktu tali yang retak tersebut akan putus
ketika fan belt atau mesin sedang beroperasi;
d. setelah memeriksa kondisi dari fan belt, pasang kembali komponen tersebut
pada tempatnya. Untuk memudahkan dalam memasang fan belt, gunakan
kunci T diantara alternator dan mesin kemudian tarik ke bawah sehingga tali
tersebut menegang, kemudian kencangkan baut pemegang alternator serta
baut penyetel alternator.
19
Gambar 2.11fan belt
Pada bagian ini penulis akan memaparkan hal-hal yang berhubungan dengan
penggantian oli mesin,oli yang gunakan adalah oli ekonomi SAE 20W-50 atau
25W-40 prosedurnya sebagai berikut :
a. bukalah baut drain dengan kunci ring atau kunci sok putarlah baut
berlawanan dengan jarum jam. Jika konsumen tidak bisa mengetahui yang
mana bak oli dan bak transmisi, coba nyalakan mesin selama lima sampai
sepuluh menit. Baut drain oli akan terasa panas. Bak transmisi tidak akan
terasa panas;
b. setelah oli yang keluar sudahmenetes jarang-jarang, maka tuang satuliter oli
20W-50 untukmendorong sisa-sisa oli kotor keluar;
c. setelah oli yang keluar juga sudahmenetes jarang-jarang, maka tuangsekitar
200-300 cc dari oli baru yangakan digunakan, untuk mendorong sisa-sisa oli
20W-50 tadi keluar semua;
d. setelah aliran dari lubangpembuangan oli mulai menetes makabisa tutup
lubang pembuangan olidengan bautnya;
20
f. terakhir mengecek ketinggian oli pada dipstick secara akurat Pada saat
mesin masih dingin atau belum dihidupkan atau minimal 10 menit sesudah
mesin dimatikan, cabut dipstick, lap bagian zona pembacaan (E- F) dengan
lap atau tissue bersih, colok kembali dipstick dan angkat kembali. Pada
mobil-mobil tertentu terkadang lebih mudah membaca ketinggian level oli di
sisi belakang area “E-F” dipstick.
21
Gambar 2.13Filter oli
3. Ganti Busi-Busi
Pada bagian ini kami akan memaparkan hal-hal yang berhubungan dengan
penggantian busi-busi. Meskipun yang sering terindikasi cuma satu busi yang
rusak, lebih baik mengganti semua busi. Perhatikan gap elektroda busi, anjuran
pabrik adalah 0.8-0.9 mm busi baru bisa langsung di pasang dengan cara seperti
berikut:
a. buka baut dudukan saringan udara sebanyak tiga buah;
b. angkat stang saringan udara dengan perlahan dan letakkan ditempat yang
aman;
c. buka empat buah baut yang memegang penutup busi dengan kunci shock
16;
d. buka keempat buah busi dengan cara memutar kunci busi kearah kiri atau
sebaliknya arah putaran jarum;
22
e. pasang keempat busi baru yang sudah disiapkan kemudian tutup kembali
baut yang memegang penutup busi;
f. pasang kembali stang saringan udara dan baut dudukan saringan udara
sebanyak tiga buah.
23
BAB III
PENUTUP
A. SIMPULAN
24
12. periksa baterai, periksa kondisi kotak baterai, periksa kebersihan baterai dan
terminal baterai, periksa tegangan baterai,tutup baterai dan saluran ventilasi;
13. periksa saringan pembersih udara,periksa kondisi filter udara, usahakan
bersihkan tempat filter udara dari kotoran dan debu;
14. periksa kampas, periksa kamvas rem depan, Lepas kamavas rem dari
dudukannya lalu amplaslah permukaan kampas remnya menggunakan
amplas kasar dan gunakan break cleaner jika terlihat tipis alangkah baiknya
diganti saja;
15. periksa minyak rem, periksa volume dan kondisi minyak rem;
16. periksa olipower steering, cari tabung oli power steering, periksa ketinggian
oli power steering,Periksa sedalam apa dipstick tekanan oli;
17. periksa ball joint, mengecek apakah ball joint mobil masih layak pakai atau
tidak;
18. periksa kondisi ban-ban dan tekanan,tekanan ban pada mobil menyesuaikan
tekanan dengan rekomendasi dari pabrikan mobil yang terdapat pada bagian
depan kanan pintu.
25
B. SARAN-SARAN
a. siswa sebaiknya selalu rajin dan disiplin kerja pada praktik kerja
lapangan;
b. siswa sebaiknya selalu menaati peraturan dan tata tertib yang
telahdibuat/ditentukan oleh perusahaan;
c. siswa hendaknya dapat menguasai salah satu bidang keahlian agar
supaya dapat bersaing dengan yang lain;
d. biasakan bersifat jujur dan hati-hati dalam bekerja utamakan
keselamatan kerja.
2. Untuk sekolah
26
DAFTAR PUSTAKA
Daryanto. (2004). Teknik Pemeliharaan Mobil, Pemeriksaan, dan Perbaikan
Jakarta: PT Bumi Aksara Jakarta.
PT Daihatsu-Astra Motor. (1983). Manual Book Daihatsu Type G22. Jakarta: .PT
Daihatsu-Astra Motor.
http://www.google.co.id/url?url=http://mobilxenia.com/tag/service-berkala-mobil-
daihatsu/&rct=j&sa=U&ved=zahUKEwijtJDLgdjaAhXE048KHWNIA_MQFjACegQ
ICBAB&q=service+berkala+mobil+daihatsu+xenia&usg=A0vVawor9epzrN9-
uHi0zBZfBzyW
https://automotifmobil.com/2024/20/arti-dan-maksud-angka-208-kpa-atau-2-2-
pada-tutup-radiator.html
http://blog.belionderdil.co.id/gejala-kerusakan-fan-belt-serta-cara-mengatasinya