Di susun oleh :
NAMA : ARIF SUDIBYO
KELAS : XI MO 2
NIS : 395
Laporan prakerin ini telah disetujui dan disyahkan oleh Pembimbing Prakerin, Panitia
Prakerin, Ketua Program, dan Kepala Sekolah
SMK Negeri 1 Gesi
Mengetahui
Kepala SMK Negeri 1 Gesi
NGADENAN MY,S.Pd
NIP.19520313 197512 1 004
MOTTO
ii
Gesi,……………….2009
Penyusun
DAFTAR ISI
v
Halaman Judul ......................................................................................................... i
Halaman pengesahan ............................................................................................... ii
Motto ......................................................................................................................... iii
Persembahan ............................................................................................................ iv
Kata pengantar ......................................................................................................... v
Daftar isi .................................................................................................................... vi
BAB I Pendahuluan
A. Latar belakang ................................................................................................. 1
B. Pengertian ........................................................................................................ 1
C. Tujuan .............................................................................................................
. 2
D. Manfaat ............................................................................................................ 2
BAB II Landasan teori
A. Karburator ...................................................................................................... . 3
B. Busi .................................................................................................................. 3
C. Oli .................................................................................................................... 3
D. Bearing roda .................................................................................................... 3
E. Sistem pengapian ............................................................................................. 4
F. Katup/ klep ......................................................................................................
. 4
G. Kanvas rem .................................................................................................... . 4
BAB III Hasil prakerin
A. Servis karburasi ............................................................................................... 5
B. Mengganti oli ................................................................................................. . 5
C. Servis baterai .................................................................................................. . 5
D. Mengganti Kanvas rem .................................................................................. . 6
E. Mengganti 1 set gear rantai ............................................................................ . 6
F. Mengganti Laker/ bearing roda ...................................................................... . 6
G. Mengganti CDI .............................................................................................. . 6
H. Mengganti spoel .............................................................................................. 7
I. Pengisian minyak rem ..................................................................................... . 7
J. Membersihkan dan mengganti busi .................................................................. 7
K. Mengganti kabel gas ...................................................................................... . 7
L. mengganti lampu depan ................................................................................... 8
M. Mengganti switch lampu rem ........................................................................ . 8
N. servis bureng 2 tak ......................................................................................... . 8
O. Mengganti flasher .......................................................................................... . 8
P. Mengganti Pegas skok depan ........................................................................... 9
Q. Mengganti kanvas kopling ............................................................................. . 9
BAB IV Penutup
A. Kesimpulan .................................................................................................... .10
B. Saran ................................................................................................................10
Daftar pustaka ..........................................................................................................11
LAMPIRAN
A. Surat pengantar prakerin
B. Tata Tertib
C. Time schedule
D. Presensi
E. Uraian Kegiatan Prakerin
BAB I
vi
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kebijakan pembangunan dibidang pendidikan PELITA VI diarahkan
untuk meningkatkan mutu sumberdaya manusia, sejalan dengan cita-cita yang
dicanangkan Bangsa Indonesia. Untukn memasuki era tinggal landas. Peningkatan
mutu SDM juga sangat penting dalam rangka menghadapi Globalisasi yang salah
satu dampaknya adalah semakin tajamnya persaingan antara Bangsa ataupun
Negara.
Dalam rangka mewujudkan tujuan pembangunan dibidang pendidikan
dan sekaligus mengantisipasi keadaan seperti tersebut diatas, Sekolah Menengah
Kejuruan (SMK) yang berfungsi menyiapkan tenaga kerja professional berupaya
mewujudkan fungsinya melalui penerapan pendidikan Sitem Ganda melalui
Prakerin (Praktek Kerja Industri)
Penerapan system prakerin tersebut dimaksudkan agar SMK bekerja
sama lebih erat dengan dunia usaha /industri dan instansi yang terkait lainnya. Hal
ini akan mewujudkan keterkaitan dan kesepakatan (Link and Match) antara
jumlah serta mutu tamatan SMK dengan kebutuhan lapangan kerja.
Pelaksanaan prakerin memerlukan penyusunan program pendidikan
pelatihan tersendiri. Program ini pada dasarnya disusun dan bersumber dari
kurikulum SMK. Yakni Profil kemampuan dan Garis-garis besar program
Pengajaran (GBPP) yang berlaku.
B. Pengertian
Program pendidikan dan pelatihan dengan system prakerin pada SMK
adalah prograrm yang dirancang dan dilaksanakan bersama oleh SMK dan dunia
Usaha/Industri. Program pendidikan yang dimaksud (PRAKERIN) harus
mengandung kejelasan tentang ukuran materi atau (isi), waktu dan metode yang
akan dilaksanakan dalam kegiatan belajar mengajar, baik yang dilakukan di
1
sekolah maupun di dunia Usaha/Industri dalam rangka mencapai suatu jenis
keahlian profesi tertentu yang telah disepakati. Untuk menjamin efektivitas dan
relenvasinya, Program pendidikan dan pelatihan yang akan diselenggarakan agar
dirancang, direncanakan, disusun, dan diprogramkan secara bersama-sama oleh
pihak SMK dan dunia Usaha/Industri dibawah koordinasi majelis sekolah.
C. Tujuan
Praktek Kerja Industri bertujuan untuk :
1. Pemetaan profil kemampuan tamatan SMK (berdasarkan Kurikulum SMK)
2. Pemetaan jenis pekerjaan yang ada di dunia Usaha/Industri.
3. Sinkronisasi antara kemampuan lulusan SMK yang direncanakan dengan jenis
pelajaran yang ada di dunia Usaha/Industri.
4. Mentukan Program Pendidikan dan Pelatihan pembelajaran yang akan
dilakukan di sekolah dan di dunia Usaha/Industri.
D. Manfaat
Praktek kerja Industri itu juga ada manfaatnya yaitu :
1. Siswa dapat bekerja langsung pada pekerjaan sesungguhnya sehingga dapat
menguasai kompetensi yang benar-benar standart.
2. Siswa akan mempunyai sikap dan etos kerja yang positif sesuai dengan
persyaratan tenaga kerja yang profesional pada bidangnya.
3. Siswa mampu menjadi tenaga kerja yang siap dipakai di lapangan kerja sesuai
dengan bidang yang dipilihnya.
4. Siswa mempunyai semangat berwirausaha atau dapat menciptakan lapangan
pekerjaan.
5. Menjalin hubungan dengan masyarakat sehingga dapat membentuk sikap
mental yang ulet dan tidak mudah putus asa.
6. Siswa memiliki rasa tanggung jawab terhadap suatu pekerjaan yang
dikerjakannya.
BAB II
2
LANDASAN TEORI
A. Karburator
Berguna untuk mencampur udara dengan bensindalam perbandingan tertentu
sehingga menjadi gas pembakaran yang dibutuhkan oleh mesin Motor.
Mekanisme kaburator dan gunanya :
1. Mangkuk karburator : menyimpan bensin pada waktu belum digunakan.
2. Jarum pengapung : mengatur masuknya bensin kedalam karburator.
3. Pengapung : mengatur banyaknya bensin yang didalam karburator.
4. Katup gas : mengtur besarnya gas yang masuk ke silinder.
5. Pemancar jarum : memancarkan bensin sewaktu motor digas.
6. Jarum skep : mengatur banyaknya semprotan bensin dari manifold pada waktu
motor digas.
B. Busi
Busi yang digunakan dalam waktu lama, pada elektroda dan sekitarnya akan
terjadi pengendapan arang. Disamping itu sedikit demi sedikit elektrodanya bisa
aus terbakar. Endapan arang pada kepala busi dan terjadi renggangan pada
elektroda dikarenakan aus, dapat mengganggu terjadinya percikan api. Sehingga
mengakibatkan gangguan pembakaran mesin menjadi susah hidup dan
berkurangnya tenaga pada motor.
C. Oli
Oli berfungsi untuk menjaga komponen-komponen mesin yang bergerak agar
tidak cepat aus, sehingga umur mesin dapat bertahan lama.Disamping itu, oli juga
bisa membantu membersihkan kotoran dan membantu pendinginan mesin. Pada
mesin 2 tak pelumasan dapat dilakukan dengan oli campur dengan bensin maupun
dengan pelumas terpisah (Oli terpisah dalam tangki tersendiri). Sedangakan pada
mesin 4 tak, oli disimpan dalm suatu panic dibawah bak engkol (crein gouse).
Dari oli disalurkan kebagian mesin yang bergerak oleh pompa oli.
D. Bearing Roda
Pemeriksaan bearing roda dapat dilakukan dengan memutar bearing dengan
jari untuk mengetahui bila terjadi putaran yang tidak normal, kelainan bunyi dan
putaran tidak lancar pada saat bearing terpasang pada roda.
E. Sistem Pengapian
3
Sistem pengapian terdiri atas busi, koil, magnet dan pemutus arus platina
(CDI). Sistem pengapian yang bisa digunakan pada sepeda motor :
1. Sistem pengapian magnet dengan pemutus arus platina.
2. Sitem pengapian dengan baterai (aki)
3. sistem pengapian dengan (CDI)
F. Katup / klep
Katup pemasukan dan katup pembuangan hanya ada pada motor 4 tak.
Katup masuk digunakan untuk pengisian gas bensin, sedangkan katup buang
untuk menyalurkan gas bekas pembakaran. Katup masuk dan katup buang dapat
menutup dudukannya secara rapat. Dudukan katup dirancang runtuk tidak terjadi
kebocoran pada bagian yang bersentuhan dengan katup secara sempurna didalam
gerakan menutup dan membuka katup diarahkan oleh pengarah katup.
G. Kanvas rem
Kanvas rem merupakan komponen sepeda motor. Apabila tidak ada kanvas
rem atau rem blong akan mengakibatkan terjadinya kecelakaan.
Langkah-langkah mengganti kanvas rem :
1. Melepas as roda
2. Melepas kanvas rem
3. Menyemprot tromol dengan udara dari kompresor
4. Memasang kanvas rem yang baru
5. Memasang kembali as roda
BAB III
4
HASIL PRAKERIN
Selama menjalankan kegiatan prakerin pada tanggal 14 juli sampai dengan
12 desember 2009, kami sudah pernah memperbaiki bermacam-macam sepeda motor,
sehingga sebagai hasil prakerin diantaranya sebagai berikut :
A. Servis Karburasi
Tanggal 14 Juli – 20 Juli 2009
Langkah kerja sebagai berikut :
1. Melepas cover body depan
2. Melepas karburasi dan intake manifold
3. Melepas selang bensin
4. Membongkar karborator dan membersihkan pakai angin kompresor.
5. Memasang kembali komponen beserta bautnya
6. Menyetel baut stasioner dan baut udara
B. Mengganti Oli
Tanggal 26 Juli –1 Agustus 2009
Langkah kerja sebagai berikut :
1. Melepas penutup oli dari atas
2. Menyiapkan wadah untuk oli yang akan diganti
3. Melepas baut penguras/ pembuangan dari bawah
4. Menyemprot dengan angin kompresor
5. Memasang baut pembuangan sampai kencang
6. Tuangkan oli sampai dengan ketentuan
7. Menutup kembali dengan penutup oli dari atas
C. Servis baterai
Tanggal 3 Agustus – 6 Agustus 2009
Langkah kerja sebagai berikut :
1. Membuka penutup baterai
2. Lepas selang baterai
3. Membuka penutup baterai
4. Menguras baterai lalu membersihkan pakai air panas
5. Mengisi baterai dengan air zuur, lalu baterai dicharge
D. Mengganti kanvas rem
5 2009
Tanggal 7 Agustus - 13 Agustus
Langkah kerja sebagai berikut :
1. Melepas roda
2. Melepas kanvas rem yang akan diganti
3. Menyemprot tromol dengan angin kompresor
4. memasang kanvas rem yang baru
5. Pasang kembali roda ke semula
E. Mengganti satu set gear rantai
Tanggal 14 Agustus – 26 Agustus 2009
Langkah kerja sebagai berikut :
1. Melepas penutup gear depan
2. Lepas sambungan rantai
3. Melepas roda belakang
4. Melepas gear depan dan belakang
5. Pasang gear yang baru
6. Pasang roda
7. Pasang penutup gear depan
F. Mengganti laker atau bearing roda
Tanggal 29 Agustus – 5 Septembet 2009
Langkah kerja sebagai berikut :
1. Melepas roda sepeda motor
2. Lepas bearing
3. Ganti dengan yang baru
4. Kembalikan seperti semula
G. Mengganti CDI
Tanggal 6 September – 9 September 2009
Langkah kerja sebagai berikut :
1. Melepas Kabel (Socket CDI)
2. Melepas baut pengunci CDI
3. Menggati CDI yang baru
4. Memasang kembali baut pengunci dan kabel (socket) CDI
H. Mengganti spoel
6
Tanggal 13 September - 18 September 2009
Langkah kerja sebagai berikut :
1. Melepas perseneling
2. Melepas blok kiri
3. Melepas busi ganti busi totok
4. Melepas magnet
5. Melepas spoel dan ganti yang baru
6. Memasang kembali baut pengunci dan kabel magnet CDI
I. Pengisian minyak rem
Tanggal 19 September - 22 September 2009
Langkah kerja sebagai berikut :
1. Lepas baut
2. Ambil penutup beserta karetnya
3. Tuangkan minyak secukupnya
4. Tutup kembali
5. Pompa dengan handle
J. Membersihkan dan mengganti busi
Tanggal 25 September – 3 Oktober 2009
Langkah kerja sebagai berikut :
1. Melepas Busi
2. Membersihkan kerak-kerak hasil proses pengapian
3. Menyemprot dengan angin kompresor
4. Pasang busi
5. Busi yang sudah tidak bisa memercikkan api berarti busi itu mati dan perlu
diganti
K. Mengganti kabel gas
Tanggal 12 Oktober – 17 Oktober 2009
Langkah kerja sebagai berikut :
1. Melepas ulir gas
2. Melepas magura gas
3. Memasang ulir gas yang baru
4. Memberi pelumas pada ulir gas
5. Memasang gas seperti semula 7
11