Disusun Oleh:
SUNGGAL
2019
YAYASAN PERGURUAN TRI KARYA
SMK SWASTA TRIKARYA
JURUSAN TEKNIK DAN BISNIS SEPEDA MOTOR
Jalan Stasiun Gang Karya No. 1 Desa Lalang, Kecamatan Sunggal
Kabupaten Deli Serdang NIS: 400440 061-8468569
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN KEGIATAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI
Diketahui Oleh :
Kepala Sekolah
SMK Swasta TRI KARYA
Deswanta Barus,S.Kom
NUPTK. 1551753655200023
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat dan hidayah-
Nya sehingga penyusunan laporan praktek kerja industri (prakerin) ini dapat
diselesaikan dengan baik dan laporan ini sebagai bukti untuk memenuhi bahwa
penulis telah melaksanakan Praktek Kerja Industri (prakerin) dengan baik.
Dengan ini, penulis berterima kasih kepada Pimpinan Bengkel Fitri Jaya
Motor yang selama kurang lebih 2(dua) bulan ini telah memberikan kesempatan
untuk melaksanakan praktek kerja indusri (prakerin). Laporan ini dapat dibuat dan
diselesaikan dengan adanya bantuan dari pihak pembimbing,pihak sekolah, dan
pihak bengkel. Oleh karena itu, penulis mengucapkan banyak terima kasih
kepada:
1. Bapak Deswanta Barus, S.Kom., selaku Kepala Sekolah SMK Swasta Tri
Karya Sunggal
2. Ibu Norita Sitorus, S.Pd., selaku Ketua Jurusan SMK Swasta Tri Karya
Sunggal
3. Ibu Santhy Ardelina V. Br Pinem, S.Pd., selaku pembimbing sekolah
SMK Swasta Tri Karya Sunggal
4. Bapak Fitri, selaku Pembimbing di Bengkel Fitri Jaya Motor
5. Bapak Suratman, selaku Pimpinan di Bengkel Fitri Jaya Motor
6. Bapak/Ibu guru SMK Swasta Tri Karya Sunggal.
7. Semua pihak yang turut membantu saya dalam melaksanakan Praktek
Kerja Industri (prakerin)
Akhir dari kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih kepada
semua pihak yang turut membantu dalam upaya penyelesaian laporan ini. Penulis
juga mengharapkan saran dan kritik demi perbaikan dan penyempurnaan ini
tersebut.
Sunggal, 7 September 2019
Penulis,
Muhammad Aldi
DAFTAR ISI
ii
LEMBAR PENGESAHAN ........................................................................... i
KATA PENGANTAR...................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN
BAB IV PENUTUP
4.1 Kesimpulan................................................................................................ 8
..........................................................................................................................13
4.2 Saran.......................................................................................................... 8
4.3 Lampiran.................................................................................................... 9
iii
iv
BAB I
PENDAHULUAN
1
4. Memperluas wawasan siswa-siswi tentang berbagai jenis pekerjaan yang ada
pada dunia industri dan pada dunia usaha dalam masyarakat.
BAB II
RENCANA KEGIATAN INDUSTRI
2
Dengan jadwal dalam satu minggu 5 hari kerja yang dimulai dari pukul 08.30–
16:30 WIB dan terdapat jam istirahat pukul 12:00 – 13:00 WIB ,dengan memakai
seragam sekolah.
FITRI
PEMILIK BENGKEL
SURATMAN
MEKANIK
BAB III
PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI
3
dengan gear lain untuk mengirimkan torsi. Dua buah gear atau lebih yang bekerja
bersama-sama akan menghasilkan tenaga mekanis melalui perputarannya
merupakan arti sederhana dari mesin. Dengan begitu dapat di simpulkan bahwa
sebuah mesin pasti memiliki bagian yang disebut gear.
4
nafas pada kendaraan bermotor, terutama pada sepeda motor anda. Gear set pada
sepeda motor memiliki ukuran mata yang berbeda-beda. Kombinasi dari ukuran
mata gear, baik gear depan (engine sprocket) dan juga gear belakang (rear
sprocket) ini akan menghailkan sebuah tenaga dan juga nafas dari sepeda motor.
Patokan utama adalah perbandingan rasio dari kedua buah gear yang dibuat
standar pabrik. Cara menghitungnya adalah jumlah mata gear belakang dibagi
dengan jumlah mata gear depan. Hasil pembagian itu, misalnya 2.987 adalah
jumlah rasio final gear pada sepeda motor anda. Untuk memperoleh sebuah rasio
yang lebih kecil, maka anda bisa mengganti gear belakang dengan ukuran mata
yang lebih kecil atau mengganti mata gear depan dengan ukuran mata yang besar,
sehingga nantinya ketika dihitung, maka rasio akan menjadi lebih kecil dari rasio
final gear standar. Rasio final gear yang lebih kecil daripada rasio standar, akan
membuat sepeda motor memiliki nafas yang lebih panjang, sehingga membuat
anda tidak perlu cepat-cepat melakukan pergantian gigi, namun menurunkan
akselarasi. Sebaliknya, jika rasio final gear yang lebih besar maka akan
mengurangi nafas transmisi gigi motor anda, namun akan meningkatkan
akselarasi.
5
5. Penyeimbangan roda belakang sepeda motor
Fungsi gear yang terakhir, terutama pada gear di belakang juga memiliki
fungsi lain yang mungkin kurang dipahami oleh banyak orang. Gear belakang
pada sepeda motor juga berfungsi untuk menyeimbangkan roda belakang sepeda
motor terutama ketika sedang berakselarasi.
Hal ini dapat kita buktikan, terutama ketika bagian gear belakang
berada dalam keadaan tidak center, maka ha ini akan menyebabkan laju kendaraan
agak tersendat dan sepeda motor anda akan terasa seperti bergoyang ketika
melakukan akselarasi.
1. Tang
2. Kunci Ring 14
3. Kunci Ring 19
4. Kunci T 12
5. Kunci T 14
6. Kunci T 8
7. Kunci T 10
6
7. Gear belakang yang baru pun di pasang dan bautnya di kencangkan dengan
menggunakan Kunci T 12, lalu roda di pasang kembali.
8. Kemudian rantai yang baru di sesuaikan ukurannya , bila terlalu panjang bisa
di potong.
9. Pasang rantai baru yang sudah di ukur, dan periksa kembali baut pada gear
belakang dan depan di usahakan dalam keadaan kencang.
10. Pasang penyambung rantai dengan menggunakan Tang, sebelum baut as di
kencangkan stel terlebih dahulu keregangan rantai dengan menggunakan
Kunci T 10/12 pas, jika sudah kencangkan baut as. Dan pasang kembali
penutup gear depan dengan menggunakan Kunci T 8.
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Selama mengikuti prakerin, saya yang bernama Muhammad Aldi
merasakan kebersama dan solidaritas terhadap karyawan maupun teknisi yang
selalu membimbing penulis, sehingga penulis banyak belajar dan mendapat
pengalaman dalam hal teknik sepeda motor. Selain itu, penulis juga dapat
7
mengenal lebih awal tentang lingkungan sosial yang berlaku di dunia kerja
sehingga meningkatkan rasa percaya diri untuk berkomunikasi kepada masyarakat
dengan baik.
4.2 Saran
Penulis menyarankan agar para teknisi tetap menjaga dan meningkatkan
kedisplinan dalam bekerja, serta menjaga dan merawat alat perkakas dengan baik,
sehingga bisa berumur panjang atau awet. Dan kepada pihak sekolah, penulis
menyarankan agar guru pembimbing harus lebih sering mengontrol siswa-siswi
dalam melaksanakan kegiatan prakerin, dan kepada adik-adik kelas, disarankan
untuk lebih giat lagi dalam belajar, guna mempersiapkan diri untuk mengahadapi
pelaksanaan kegiatan prakerin nantinya.
4.3 Lampiran
Foto dokumentasi berisikan foto siswa saat melakukan prakerin sesuai
dengan judul laporan siswa tersebut.
8
Gambar 4.3.1 Satu Unit Sepeda Motor Yamaha Jupiter
Gambar 4.3.2 Melepas Baut pada Gear Belakang dengan Menggunakan Kunci T12