2. DASAR TEORI
Televisi berwarna pada dasarnya identik dengan televisi hitam putih. Hanya saja
pada saat memancarkan sebuah gambar berwarna, sinar yang datang dari sebuah
objek diuraikan menjadi 3 warna yaitu merah hijau dan biru dengan menggunakan
filter warna. Gambar yang ada dalam TV berwarna sebenarnya adalah gambar
monokrom yang dipantulkan raster putih, tetapi dengan tambahan warna untuk bagian
yang utama. Untuk membuktikan bahwa warna monokrom itu ada dalam sinyal yang
terpisah, anda dapat mengatur pengontrol warnanya sehingga warna yang ada pada
layar hilang untuk berubah menjadi gambar hitam putih. Dengan adanya sinyal C
pesawat TV dapat mengeluarkan gambar alami dengan warna- warna yang asli.
Secara praktis semua warna dapat dihasilkan dari penggabungan warna utama yaitu
merah (R), hijau (G) dan biru (B). Bila ketiga gambar warna tersebut dapat dilihat
bersama- sama melalui cermin setengah tembus, maka akan diperoleh gambar objek
sesuai dengan warna aslinya. Apabila kita membandingkan diagram blok pesawat TV
warna dengan diagram blok pesawat TV hitam putih akan terlihat bahwa pesawat TV
warna mempunyai lebih banyak komponen, karena mempunyai banyak fungsi yang
harus dilakukan. Sebagai hasilnya catu daya pesawat TV warna harus banyak
menyediakan tenaga DC. Lag! pula untuk menyediakan daya yang lebih banyak,
peregulasian tegangan DC dan penapisan tegangan AC harus jauh lebih baik
dibanding pesawat TV hitam putih. Di bawah ini blok diagram TV warna :
Gambar 1. Blok Diagram TV Warna
Sinyal gambar yang datang dari penala melewati penguat IF, detektor video,
pengeras video dan rangkaian matriks yang akhirnya sampai pada tabung gambar.
Sinyal sinkronisasi dan sinyal krominan dipisahkan pada tingkat pertama dan penguat
video dari masing-masing sampai ke rangkaian sinkronisasi atau rangkaian defleksi
dari rangkaian regenerasi warna. Sedangkan sinyal suaranya dipisahkan pada penguat
gambar dan akhirnya mencapai penguat suara.Yang perlu kita ketahui tentang televisi
berwarna ialah bahwa tegangan-tegangan sinyal mempunyai persesuaian dengan
warna yaitu sebesar 220 Volt AC dimana tegangan ini digunakan di seluruh
komponen. Sementara itu catu daya melakukan fungsi yang sama dan menggunakan
rangkaian yang sama dalam penerima hitam putih maupun warna, catu daya TV
warna akan menjadi lebih besar dan lebih kompleks.Pada tabung Gambar warna akan
terlihat bahwa sinyal defleksi horizontal dan vertikal untuk tabung Gambar TV warna
jauh lebih tipis dibanding tabung Gambar TV hitam putih. Linieritas gelombang
defleksi gigi gergajinya sendiri harus sempurna untuk menjamin Gambar warna yang
baik, penggunaan layar tabung Gambar pesawat TV warna yang besar merupakan
subjek yang disebut efek pinkusen. Ini berarti bahwa tegangan defleksi vertikal dan
horizontal, meskipun secara sempurna linier, menjadi lebih efektif pada tingkat
keluaran. Ini akan dihasilkan dalam Gambar dengan ujung-ujung yang tampak
menuju ke sinyal koreksi pinkusen yang disediakan oleh sapuan horizontal dan
vetikal dan diumpankan secara langsung ke dalam kumparan defleksi untuk
mengurangi pengaruh tersebut.
Dalam pemancar TV cahaya dari berbagai warna diubah menjadi tegangan–
tegangan sinyal video yang berbeda-beda, tabung gambar didalam pesawat mengubah
tegangan video warna menjadi warna asli seperti semula. Sebuah kamera TV
berwarna mempunyai tabung kamera untuk warna merah, hijau dan biru. Layar
tabung gambar mempunyai fosfor merah, hijau dan biru untuk mereproduksi warna
dari sinyal video, selanjutnya tegangan sinyal video akan dikombinasikan untuk
mendapat efek yang sama seperti warna-warna yang dicampur. Warna merah, hijau
dan biru yang diambil dari pemandangan itu dipisahkan dalam tabung kamera melalui
filter-filter warna optik, akibatnya output dari tabung kamera 1 adalah sinyal video
merah dengan informasi hanya untuk bagian merah dari pemandangan. Demikian juga
untuk tabung 2 dan 3 yang menghasilkan video hijau dan biru , dalam tabung gambar
mempunyai tiga buah penembak elektron titik-titik fosfor merah, hijau dan biru.
Sinyal luminan yang dipancarkan harus dapat mangatur terangnya gambar yang
diterima dan sinyal krominan harus dapat mengatur tingkat warna yang dibentuk dari
tiga warna primer merah-hijau-biru. Dimana warna primer ini akan membangkitkan
warna yang lain Dalam gambar hitam-putih, bagian-bagian yang lebih terang
memiliki luminansi yang lebih besar daripada daerah-daerah gelap. Akan tetapi
warna-warna yang berbeda juga memiliki naungan luminansi, karena sebagian warna
kelihatan lebih terang daripada yang lain.
Luminansi sesungguhmya menunjukkan bagaimana warna akan kelihatan
dalam reproduksi hitam-putih. Nilai terang yang berlainan dan berarti akan
direproduksi dalam warna monokrom yang berlainan. Nilai-nilai terang relative dari
dari corak yang berbeda, merah gelap memiliki terang yang rendah, kuning memiliki
terang yang tinggi dan biru memiliki terang yang menengah. Variasi terang yang
relatif untuk corak yang berbeda memungkinkannya untuk memproduksi adegan-
adegan yang alamiah dalam warna seperti gambar-gambar yang serupa dalam hitam
dan putih.
Dalam televisi warna informasi luminansi berada dalam sinyal luminansi atau
Y. Singkatan ini jangan dikacaukan dengan kuning, sebab sinyal luminansi hanya
mengandung variasi terang untuk semua informasi dalam gambar. Komponen
komponen sinyal Y adalah 30 persen merah, 50 persen hijau, 11 persen biru.
Persentasi ini mendekati sensasi terang penglihatan manusia pada warna-warna yang
berbeda.
B. ALAT BAHAN
1. Perangkat penerima dasar penerima TV berwarna
C. LANGKAH KERJA
1. Siapkan Alat dan Bahan
2. Amati bagian Perangkat Penerima TV
3. Gambar bagian-bagian dasar penerima TV berwarna
4. Amati komponen dan nilai komponen pada bagian dasar penerima TV berwarna
5. Catat hasil pengamatan komponen dan nilai komponen dasar penerima TV
berwarna tiap bagian
D. HASIL PERCOBAAN
E. ANALISIS
F. KESIMPULAN
Pada percobaan yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa Televisi
adalah sebuah alat penangkap siaran bergambar. Kata televisi berasal dari kata tele
dan vision, yang mempunyai arti masing-masing jauh (tele) dan tampak (vision). Jadi
televisi berarti tampak atau dapat melihat dari jarak jauh. televisi berwarna, gambar
yang tampil di layar akan terlihat menyerupai aslinya. Objek gambar yang ditangkap
lensa kamera akan dipisahkan berdasarkan tiga warna dasar, yaitu merah (R= red),
hijau (G=green), dan biru (B=blue). Blok perangkat penerima TV berwarna adalah
tuner, VIF, Audio, Power Supply, Sinkronisasi, Video, dan lain sebagainya dimana
masing – masing blok memiliki fungsi dan terdapat komponen yang beragam.