Menimbang : a. Bahwa dalam rangka meningkatkan mutu
pelayanan di RSIA Restu Bunda, maka dibutuhkannya Surat Keputusan Direktur tentang kebijakan SEP BPJS RSIA Restu Bunda
b.Bahwa berdasarkan penjelasan pada butir a, perlu
dibuat Surat Keputusan Direktur tentang kebijakan SEP BPJS RSIA Restu Bunda
Mengingat : 1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 44
tahun 2009 tentang Rumah Sakit
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 36
Tahun 2009 tentang kesehatan 3. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2009 Tentan kesehatan 4. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 77 tahun 2015 tentang Pedoman Organisasi Rumah Sakit 5. Surat Keputusan Bersama Mentri Agama, Menteri ketenagakerjaan, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 728 Tahun 2019, Nomor 213 Tahun 2019 tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2020 6. Undang-Undang No 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional 7. Undang-Undang No 24 Tahun 2011 tentang Badan
Penyelenggara Jaminan Sosial
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
KESATU : KEPUTUSAN DIREKTUR RSIA RESTU BUNDA
TENTANG KEBIJAKAN SEP BPJS RSIA RESTU BUNDA TAHUN 2020
Kedua : Ketentuan untuk pengurusan SEP BPJS harus
diselesaikan dalam waktu 3x24 Jam, sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Ketiga : Perlunya membuat perjanjian antara pihak rumah
sakit dan pasien/keluarga pasien terkait penyelesaian berkas SEP dalam waktu 3x24 jam, terhitung dari saat pasien mendaftar di rumah sakit.
Keempat : Perjanjian dibuat dalam bentuk surat bermaterai, yang
berisikan bahwa pasien/keluarga pasien harus menyelesaikan berkas pembuatan SEP dalam waktu 3x24 jam, dan apabila terjadi penyelesaian berkas yang lebih dari 3x24 jam, maka SEP tidak dapat dibuat (sesuai dengan ketentuan dari BPJS) dan pihak rumah sakit sesuai dengan perjanjian menetapkan pasien/keluarga pasien membayar umum
Kelima : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan
dengan ketentuan apabila dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan akan diadakan perubahan sebagaiamana mestinya.