DI SUSUN OLEH :
Peran klien
Mengungkapkan semua pikiran dan mimpi
Peran perawat
Mengintepretasikan pikiran dan mimpi pasien
2. Model INTERPERSONAL
Dikembangkan oleh sulivan and peplau. Gangguan jiwa terjadi akibat
ansietas yang timbul dan dialami dalam hubungan interpersonal.
Ketakutan mendasar pada manusia membutuhkan rasa aman dan kepuasan
dari hubungan interpersonal yang memuaskan.
Proses terauputik
Hubungan P-K membangun rasa aman
Terapist membantu klien memperoleh hubungan saling percaya dan
meningkatkan hubungan interpersonal
Peran klien
Membagi ansietas kepada terapist
Peran perawat
Mengembangkan hubungan saling percaya
Empati
Membantu klien mengklarifikasi situasi mengekspolarasi perasaan
3. Model EKSISTENSIAL
Dikembangkan oleh perls, glesser, Ellis, rogers, dan frank. Pada model
ini dinyatakan bahwa kehidupan akan penuh arti apabila manusia dapat
menerima dirinya sepenuhnya. Penerimaan terhadap diri dapat dicapai
melalui hubungan dengan orang lain.
Kehidupan akan berarti jika seseorang dapat merasakan pengalaman dan
menerima disi sendiri sepenuhnya Bila gagal Penyimpangan
perilaku
Proses teraupeutik
Klien dianjurkan untuk menggali dan menerima diri dan dibantu untuk
mengendalikan perilakunya
Peran klien
Bertanggung jawab terhadap prilakunya
Berpartisipasi dalam pengalaman untuk belajar menerima diri
Peran perawat
Menolong klien mengenali diri sendiri
4. Model TERAPI SUPORTIF
Dikembangkan oleh werman dan rockland. Menurut model ini masalah
yang muncul diakibatkan oleh faktor biopsikososial. Menekankan pada
respon koping yang terjadi.
Proses terauputik
Meningkatkan tes realita dan harga diri dukungan sosial dikerahkan dan
respon koping yang adaptif dikuatkan
Peran perawat
Hangat , empati, bersahabat dengan klien
Sumber:
https://media.neliti.com/media/publications/237845-none-9ce7d1f6.pdf
https://media.neliti.com/media/publications/184247-ID-hubungan-pengetahuan-
dan-motivasi-terhad.pdf
https://core.ac.uk/download/pdf/295096200.pdf