Anda di halaman 1dari 1

PT BAHANA TULADAN

CARA MEMBUAT LARUTAN UJI MAKANAN

1. Larutan Benedict
Bahan:
173 gram Natrium sitrat
100 gram Natrium karbonat atau 200 gram Na2CO3 kristal
17,3 gram Kupri Sulfat/terusi/CuSO4
1000 Cm3 air
Caranya: Larutkan Na Sitrat dan Na Karbonat ke dalam 600 Cm3 air suling. Panaskan
hingga larut. Saring larutan tersebut. Larutkan Cupri Sulfat ke dalam 150 Cm 3
air suling. Secara perlahan-lahan, tambahkan larutan Cupri Sulfat ked lam
larutan Na Sitrat/Na Karbonat, aduk terus. Tambahkan air suling hingga
mencapai volume 1 liter. Larutan ini untuk menguji adanya glukosa.

2. Biuret (terdiri atas dua macam larutan)


Bahan:
Larutan terusi 1%
Larutan NaOH 20%
Caranya: Larutkan terusi/CuSO4 seberat 1 gram ke dalam air suling 99 gram. Tuang dalam
botol terpisah.

Larutkan 20 gram NaOH ke dalam air suling 80 gram. Tuang dalam botol
terpisah.

Zat yang akan diuji dicampur dahulu dengan larutan NaOH. Setelah beberapa
lama baru ditetesi larutan terusi. Warna ungu menunjukan adanya protein.

3. Larutan Fehling
Fehling A
34,6 gram kristal CuSO4
500 Cm3 air suling dan beberapa tetes asam sulfat pekat
Caranya: Larutkan CuSO4 ke dlam air suling. Beberapa tetes asam sulfat pekat ditambahkan
jika larutan jernih.

Fehling B
77 gram KOH
175 gram kalium natrium tartrat
500 Cm3 air suling
Caranya: Larutkan KOH ke dalam air suling. Kemudian tambahkan Kalium Natrium tartar.
Aduk sampai semuanya larut.
Larutan ini digunakan untuk uji gula pereduksi

4. Larutan Lugol
3 gram Kristal Iodium
6 gram Kalium Iodida
100 Cm3 air suling
Caranya: Membuat larutan induk. Larutkan 6 gram KI dalam 100 Cm 3 air suling. Kemudian
tambahkan 3 gram kristal Iodium. Aduk sampai larut.
Dalam penggunaannya, larutan induk diencerkan dengan air suling dengan
perbandingan 1 : 10. Larutan ini untuk menguji amilum.

Anda mungkin juga menyukai