METODOLOGI PENELITIAN
A. Metodologi Penelitian
1. Paradigma Penelitian
paradigma penelitian dalam penelitian ini yaitu kuisioner dengan remaja anak
sosial remaja, terjadi perubahan dari memisahkan diri dengan orang tua
generasi yang baik, ternyata sekolah juga bisa menjadi tempat terjadinya
kekerasan. Salah satu kekerasan yang banyak terjadi di lingkungan sekolah
ketakutan yang tidak diketahui dimana hal ini berpengaruh juga pada
dua variabel pada suatu situasi atau sekelompok subjek, yang bertujuan
untuk melihat hubungan antara gejala yang lain atau variabel yang satu
dengan yang lain, dengan cara pengambilan atau pengumpulan data dalam
penelitian ini dilakukan secara sekali saja pada suatu waktu (One point time
3. Hipotesis Penelitian
suatu rumusan masalah yang berlandaskan pada teori yang masih di uji
Hipotesis Yaitu:
a. Ha (Hipotesis Alternatif) :
b. Ho (Hipotesis nol) :
Tidak ada hubungan antara Tindakan Bullying Dengan Tingkat Kecemasan pada
4. Variabel Penelitian
Variabel adalah suatu sifat atau nilai dari orang atau objek atau kegiatan
penelitian ini terdapat 2 variabel yaitu variabel bebas dan variabel terikat.
Tingkat Kecemasan.
5. Definisi Operasional
at masan adalah suatu perasaan yang dapat oner ada kecemasan : < 14 al
perasaan khawatir, menimbulkan
masan tidak tenang dan perasaan tidak masan ringan : 14-20
ketakutan yang tidak nyaman , merasa
masan sedang : 21-27
diketahui dimana hal terancam, gelisah dan
masan berat : 28-41
ini berpengaruh juga ketakutan akan
pada respons fisik sesuatu hal. masan berat sekali :
dan perilakunya
42-56
(Susanto,2018)
1. Populasi
adalah siswa-siswi SMPN 2 Cimahi kelas VII dan VIII sebanyak 901 siswa
2. Sampel
penelitian ini adalah siswa-siswi SMPN 2 Cimahi kelas VII dan VIII,
3. Besar sampel
yang digunakan adalah rumus Slovin sebagai berikut (Nugraheni & Mauliku,
2011):
n= N
N .(d)2 +1
Keterangan :
n = Jumlah sampel
n= N
N .(d)2 +1
n= 901
1+(901.0,052 ))
n= 901
1+(901.0,0025))
n= 901
(1+2,2525)
n = 277, 0176
sampel dalam penelitian ini adalah siswa-siswi kelas VII dan VIII SMPN 2
C. Pengumpulan Data
oleh peneliti untuk mengumpulkan data secara tepat, sehingga data yang
inform concent.
serta menghimbau siswa untuk tidak bekerja dengan tim yang lain dan
setiap isi lembar kuesioner bersifat rahasia, responden diminta untuk tidak
jika ada pertanyaan dari kuesioner yang tidak dimengerti, dan setelah
2. Instrumen Penelitian
2011).
Guttman. Skala Guttman merupakan skala yang bersifat tegas dan konsisten
negatif, tinggi-rendah, serta baik dan buruk. Pada skala guttman ini pada
penilaian, apabila skornya benar nilainya 1 dan jika skornya salah maka
nilainya 0.
responden hanya memberi tanda checklist (√). Alat ukur ini terdiri dari 14
a. Uji Validitas
pada tahun 2016 yang telah diuji cobakan kepada 358 responden.
r hitung lebih besar dari r tabel. Di dapat hasil nilai 0.340 p < 0,05.
validitas instrumen r hitung lebih besar dari r tabel di dapat hasil 0,43 p <
0,05 dari data diatas dapat diambil kesimpulan bahwa instrumen yang
(Nurisana 2017).
b. Uji Reliabilitas
2019).
karena sesuai dan diambil dari teori yang ada (baku) dan telah
1) Jika nilai Alpha > 0,60 maka kuisoner atau angket dinyatakan reliabel
atau konsisten
2) Jika nilai Alpha < 0,60 maka kuisoner atau angket dinyatakan tidak
instrumen sebesar 0,89 dapat dinyatakan reliabel atau konsisten dan layak
diperoleh nilai reliabilitas 0,97 dapat dinyatakan reliabel atau konsisten dan
D. Prosedur penelitian
1. Tahap Pra-penelitian
b. Peneliti memilih tempat penelitian sesuai dengan data yang ada dan
Februari-maret
2. Tahap Pelaksanaan
Kruskal-Wallis Test.
i. Menarik kesimpulan
1. Pengelolahan data
2010):
a. Editing (Pengeditan)
peneliti.
b. Coding (Pengkodean)
data dan juga mempercepat pada saat entri data. Adapun cara
d. Scoring
adalah skor 1 untuk jawaban benar dan skor 0 untuk jawaban salah,
entri apakah ada kesalahan atau tidak. Apabila semua data dari
2. Analisa Data
a. Analisa Univariat
,2011).
siswa-siswi kelas VII dan VIII yang memenuhi kriteria sampel kemudian
P = x X 100%
N
Keterangan :
P = Presentase
b. Analisa Bivariat
dengan tingkat kecemasan pada remaja kelas VII dan VIII di SMPN 2
Cimahi.
ji t
Analisis bivariat yang digunakan adalah analisis Mann-Whitney U
berpasangan independen.
dengan catatan apabila memenuhi syarat uji, jika tidak memenuhi syarat
F. Etika Penelitian
saja
ukur dan hanya menuliskan kode pada lembar pengumpulan data atau
responden pada lembar alat ukur dan hanya menuliskan kode pada
3. Kerahasiaan (Confidentiality)
tertentu yang dilaporkan pada hasil riset. Pada tahap ini peneliti harus
4. Beneficence
diawal penelitian tentang manfaat dari penelitian ini. Manfaat penelitian ini
5. Non Malficence
rasa tidak nyaman. Adapun antisipasi dalam penelitian ini peneliti akan