Anda di halaman 1dari 4

1. Jelaskan apa yang kalian ketahui tentang Ruang sempit terbatas?

(tidak hanya
definisi)
adalah ruang yang cukup yang memungkinkan pekerja masuk dan bekerja di
dalamnya yang mempunyai akses masuk dan keluar terbatas serta tidak dirancang
untuk tempat kerja.
Ruang sempit terbatas mengandung beberapa sumber bahaya baik yang berasal dari
bahan kimia yang mengandung racun dan mudah terbakar dalam bentuk gas, uap,
asap, debu dan sebagainya. Selain itu masih terdapat bahaya lain berupa terjadinya
oksigen defisiensi atau sebaliknya kadar oksigen yang berlebihan, suhu yang ekstrem,
terjebak atau terliputi (engulfment), maupun resiko fisik lainnya yang timbul seperti
kebisingan, permukaan yang basah/licin dan kejatuhan benda keras yang terdapat di
dalam ruang terbatas tersebut yang dapat mengakibatkan kecelakaan kerja sampai
dengan kematian tenaga kerja yang bekerja di dalamnya.
2. Bagaimana dampak kesehatan dari pekerjaan di RST (dari no 1) ?
Kekurangan atau kelebihan oksigen

3. Bagaimana cara prosedur pekerjaan RST ?


TAHAP PERSIAPAN

Adapun urutan dalam tahap Persiapan adalah sebagai berikut:

1. Sebelum bekerja pastikan anda mengecek kondisi tubuh ke klinik, untuk


memastikan kondisi anda dalam keadaan baik.
2. Identifikasi bahaya serta mitigasinya denganmembuat  Job Safety
Analysis (JSA) dan Surat Ijin Kerja Aman (SIKA)
3. Cek kandungan gas yang ada di dalam confined space dan jangan masuk jika
belum dinyatakan aman.
4. Siapkan peralatan pendukung jika diperlukan untuk memasuki area  Confined
Space seperti SCBA, gas detector dan  blower. Cek selalu kondisi oksigen
yang terdapat pada tabung SCBA.
5. Pastikan area yang akan dimasuki telah terisolasi dengan menerapkan  blind
system dan LOTO.
6. Lakukan safety briefing sebelum melakukan pekerjaan.
ALAT PELINDUNG DIRI (APD)

APD yang digunakan untuk melakukan pekerjaan Confined Space adalah


sebagai berikut:

1. Gunakan Hand Glove
2. Gunakan  Breathing Apparatus
3. Gunakan Safety Boot
4. Gunakan Full Body Suit
5. Gunakan Full Body Harness
6. Gunakan safety Helm
7. Gunakan Life Line
8. Gunakan Sufflied Air Respirator

KETIKA BEKERJA

Prosedur yang harus dilakukan dalam bekerja adalah sebagai berikut:

1. Ketika bekerja di Confined Space, pastikan minimal ada 1 orang yang berjaga
di luar untuk mengawasi para pekerja.
2. Letakan ID badge Anda di control board yang telah tersedia diluar man way
jika ingin masuk ke dalam  confined space.
3. Selalu cek kandungan gas dan  temperature dalam confined space.
4. Selalu cek kondisi oksigen pada peralatan bantu pernapasan Anda ( breathing
apparatus).
5. Lakukan istirahat, setelah anda memasuki confined space maksimum 1jam
sekali.

SETELAH BEKERJA

Prosedur setelah melakukan pekerjaan confined space adalah sebagai berikut:


1. Pastikan anda membersihkan kembali lokasi kerja anda, pastikan sudah tidak
ada personel dan barang yang tertinggal di dalam.
2. Laporkan kepada supervisor area, untuk melepas prosedur blind system dan
LOTO sekaligus menutup ijin kerja.

4. Jelaskan regulasi yang mengatur pekerjaan RST ?


• Undang Undang No. 1 tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja
• Undang Undang No. 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan
• Keputusan Menteri Tenaga Kerja No. Kep. 187/Men/1999 tentang Pengendalian
Bahan Kimia Berbahaya di Tempat Kerja
• Surat Edaran Menteri Tenaga Kerja No. SE.01/Men/1997 tentang Nilai Ambang
Batas Faktor Kimia di udara Lingkungan Kerja
• Keptusan Direktur Jenderal Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan NO. KEP.
113/DJPPK/IX/2006 tentang Pedoman dan Pembinaan Teknis Petugas
Keselamatan dan Kesehatan.Seluruh ruang terbatas yang didata harus dibatasi
akses masuknya dengan cara menggemboknya dan juga dengan
memberikan rambu bahaya ruang terbatas di penutup ruang terbatas tersebut.
Pemerintah mengatur 2 kompetensi yaitu petugas K3 Utama dan petugas K3
madya. Kandungan oksigen yang diperbolehkan dalam ruang terbatas adalah
19.5% sampai 23.5%. 

5. Siapa saja yang diperbolehkan mengerjakan di RST dan mengapa?


Dalam Kepdirjen No. Kep. 113/DJPPK/IX/2006, pemerintah mengatur 2 kompetensi
yaitu petugas K3 Utama dan petugas K3 madya. Petugas K3 Utama memiliki
kompetensi untuk bekerja di dalam ruang terbatas dengan izin kerja khusus sedangkan
petugas K3 madya memiliki kompetensi sebagai pengawas (attendant) di luar ruang
terbatas dengan izin kerja khusus. Ruang terbatas dengan izin kerja khusus yaitu
ruang terbatas yang mengandung gas berbahaya atau material yang berpotensi
memperangkap pekerja atau struktur sedemikian rupa yang dapat memperangkap atau
bahaya lainnya.
Petugas juga harus dipastikan dalam kondisi sehat. Dokter bertugas memeriksa dan
memberikan keputusan apakah petugas tersebut fit atau tidak dalam pekerjaan ruang
terbatas. Selain itu, dokter juga harus memastikan petugas tidak memiliki riwayat

Anda mungkin juga menyukai