Anda di halaman 1dari 5

Bandar Lampung, 31 Agustus 2020

Perihal : Jawaban Prihal Gugatan Cerai Dan Hak Asuh

Kepada Yth :

Ketua Pengadilan Agama

Tanjung Karang Kelas IA

Di-

Bandar Lampung

Assalamualaikum Wr.Wb
Saya yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama : ANDRIO PUTRA GUNAWAN, S.P Msi Bin TAUFIK
Tempat/tanggal lahir : Tanjung Karang/26 April 1980
Umur : 40 Tahun
Agama : Islam
Pekerjaan : Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Dinas Pertanian Provinsi Lampung
Pendidikan : S2
Tempat tinggal : Jalan Pulau Buton N0.27 Kelurahan Jagabaya 2 Kecamatan
Sukabumi Kota Bandar Lampung Provinsi Lampung
Selanjutnya disebut Tergugat
Dengan ini Tergugat mengajukan hak jawab atas Gugatan Cerai dan Hak Asuh Anak di
Pengadilan Agama Tanjung Karang Kelas IA terhadap :
Nama : MERRY LISA STIAWATI S.E,M.H Binti Drs. RAMDANI (Alm)
Nik : 1871016503830008
Tempat/tanggal lahir : Tanjung Karang/25 Maret 1983
Umur : 37 Tahun
Agama : Islam
Pekerjaan : Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Balai Pemasyarakatan Kelas II
Bandar Lampung
Pendidikan : S.2 (Magister Hukum)
Tempat tinggal : Jalan Malabar Blok L No.04 Rt 00 Kelurahan Perumnas Way Halim
Kecamatan Way Halim Kota Bandar Lampung Provinsi Lampung
Selanjutnya disebut PENGGUGAT
Adapun alasan/dalil-dalil gugatan cerai Penggugat sebagai berikut :

1. Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah suami isteri yang syah yang menikah pada hari
Jum’at tanggal 14 Mei 2010 dengan Mas kawin berupa perhiasan emas seberat 20 (dua
puluh) Gram dibayar tunai dan dari pernikahan Penggugat dan Tergugat dicatat oleh
Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Kedaton Kota Bandar
Lampung sebagaimana Kutipan Akta Nikah Nomor : 298/40/V/2010 tertanggal 17 Mei
2010.
2. Bahwa pada saat menikah Penggugat berstatus Jejaka dan Tergugat berstatus Perawan
dan pernikahan tersebut didasarkan suka sama suka dan setelah menikah Penggugat dan
Tergugat telah hidup bersama dan telah bergaul sebagaimana layaknya suami isteri.
3. Selanjut Semenjak memiliki anak pertama Tergugat membuat rumah dan tergugat sejak
tahun 2013 tinggal dirumah dari pribadi tergugat yang terletak di way kandis bandar
lampung,sehingga tergugat dikarnakan sudah berumahtanngga pindah di rumah pribadi
yang di bangun pada tahun 2011.
4. Bahwa dari pernikahan Penggugat dan Tergugat telah dikarunia 2 (dua) orang anak yang
bernama :
1. AZKA IZZA GUNAWAN, laki-laki, lahir di Bandar Lampung tanggal 7 Februari
2011, sesuai Kutipan Akta Kelahiran Nomor 1871-LT-01122011-009C yang
dikeluarkan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Bandar Lampung , tanggal
1 Desember 2011.
2. ARSYILA HUMAIRA MECCA, perempuan, lahir di Bandar Lampung, tanggal 16
Desember 2016, sesuai Kutipan Akta Kelahiran Nomor : 1871-LT-30102017-0008
yang dikeluarkan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Bandar Lampung ,
tanggal 30 Oktober 2017.
Kedua orang anak tersebut sekarang tinggal bersama dengan Penggugat.
5. Bahwa keadaan rumah tangga Penggugat dan Tergugat awal pernikahan rukun dan
harmonis tapi sejak tahun 2014 mulai terjadi perselisihan dan pertengkaran sehingga
rumah tangga menjadi tidak harmonis yang disebabkan :
- Penggugat selama ini tidak pernah memiliki tanggung jawab sebagai istri sehingga
penggugat lebih sering tinggal pada orang tua nya tampa alasan yang krang masuk
akal.
- Dalam berumah tangga penggugat tidak ada perhatianya dan tanggung jawab terhadap
tergugat,sehingga dalam kehidupan sehari2nya tergugat hidup sendiri dan memenuhi
kebutuhanya dikerjakan sendiri,dikala hari libur penggugat sering membawa anak
sebagai obat rindu terhadap anak
- Adapun penggugat sering berkata saya sering marah masih dalam koridor sebagai
kepala rumah tangga dalam hal mendidik yang sesuai kaidah islam yang di anjurkan
,sehingga dalam berkata2 tergugat merasa dirinya tidak dianggap sebagai suami.
6. Bahwa puncak perselisihan dan pertengkaran antara Penggugat dengan Tergugat terjadi
sekira bulan Desember 2017 yang disebabkan masalah kecil,dikarnakan penggugat tidak
menghormati suami sehingga terjadi perselisihan dan penggugat sampai menghina
keluarga suami.
7. Bahwa Tergugat merasakan ketidak nyaman menurut saya terlalu berlebihan,dan saya
nyatakan pernyatan penggugat sudah tidak benar.
8. Bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat telah diselesaikan di Kantor tempat
Penggugat bekerja di Kantor Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia dan sebagai
seorang PNS dalam hal perceraian harus mendapat izin perceraian terlebih dahulu
sebagaimana Peraturan Pemerintah No.10 Tahun 1983 Tentang izin Perkawinan dan
Perceraian bagi Pegawai Negeri Sipil yang telah diubah dengan Perceraian bagi Pegawai
Negeri Sipil, dan itu telah dilakukan sehingga Penggugat telah mendapatkan Surat Izin
Cerai Nomor : SEK.41.KP.04.03 TAHUN 2020 Keputusan Menteri Hukum dan Hak
Asasi Manusia Republik Indonesia tentang pemberian Izin Perceraian tanggal 30 Juni
2020 yang ditanda tangani oleh BAMBANG RANTAM SARIWANTO.
9. Bahwa penggugat dalam hal ini terlalu beretorika sehingga berbohong dikarnakan selama
menikah penggugat tidak mengatahwi akan tugas dan tanggung jawab sebagai istri.
dalam berumah tangga sebagai istri penggugat lebih mementingkan serta egois dan
meninggalkan tanggung jawab sebagai istri. Dan penggugat lebih mementingkan tinggal
bersama orang tua dari pada ikut suami dimana sebagai umat islam yang taat seharusnya
istri Tergugat yaitu :
1. AZKA IZZA GUNAWAN, laki-laki, lahir di Bandar Lampung tanggal 7 Februari
2011, sesuai Kutipan Akta Kelahiran Nomor 1871-LT-01122011-009C yang
dikeluarkan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Bandar Lampung , tanggal
1 Desember 2011.
2. ARSYILA HUMAIRA MECCA, perempuan, lahir di Bandar Lampung, tanggal 16
Desember 2016, sesuai Kutipan Akta Kelahiran Nomor : 1871-LT-30102017-0008
yang dikeluarkan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Bandar Lampung ,
tanggal 30 Oktober 2017.

Untuk ditetapkan Hak Pengasuhan dan Pemeliharaannya kedua orang anak-anak tersebut
Kepada Tergugat sebagai Ayah kandungnya sampai anak tersebut dewasa dan mandiri.

10. Bahwa dengan ditetapkan hak asuh kedua orang anak tersebut diatas kepada Tergugat
juga bertujuan untuk pengurusan administrasi di Kantor Tergugat setelah terjadinya
perceraian selain atas dasar tersebut diatas.
11. Iya, Tergugat akan memberikan Nafkah kepada anak-anak sesuai dengan kemampuan
saya setiap bulannya.
12. Bahwa keadaan rumah tangga yang sudah berpisah tempat tinggal sejak Desember 2017
sampai dengan sekarang membuat Penggugat merasakan rumah tangga Penggugat dan
Tergugat sudah tidak mungkin lagi ada harapan untuk bersama kembali dan pihak
keluarga selama ini sudah berusaha untuk merukunkan tetapi tidak pernah berhasil maka
dengan keadaan seperti ini sudah tidak mungkin untuk dipertahankan lagi atas dasar ini
Penggugat mohon kepada Ketua Pengadilan Agama Tanjung Karang Kelas IA Cq Yang
Mulia Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini untuk memutuskan
Perkawinan Penggugat dan Tergugat dengan perceraian karena Hati Penggugat telah
tidak cinta lagi kepada Tergugat dan rumah tangga Penggugat dan Tergugat telah pecah
dan sulit untuk dipersatukan dan Tujuan Perkawinan yang diharapkan sebagaimana
Undang-undang No 1 tahun 1974 untuk membentuk rumah tangga yang sakinah,
mawadah, dan warrohmah tidak terwujud.

Berdasarkan alasan/dalil-dalil tersebut diatas, Penggugat mohon agar Bapak Ketua


Pengadilan Agama Kelas IA Tanjung Karang Cq Yang Mulia Majelis Hakim yang
memeriksa perkara ini untuk memanggil Pihak-Pihak dan mengadili perkara ini
selanjutnya menjatuhkan putusan yang amarnya berbunyi sebagai berikut :

PRIMAIR :

1. Mengabulkan Jawaban Tergugat dengan memperhatikan hak-hak Tergugat untuk


seluruhnya.
2. Menyatakan perkawinan Tergugat (Andrio Putra Gunawan S.P M.Si Bin Taufik)
dengan Penggugat (Melly Lisa Setyawati S.E M.H Binti Ramdani Alm) putus karena
perceraian.
3. Menetapkan Hak Pengasuhan dan Perkawinan kedua orang anak Tergugat dan
Penggugat kepada Tergugat selaku Ayah kandung sampai anak-anak tersebut dewasa
dan mandiri yaitu :

1. AZKA IZZA GUNAWAN, laki-laki, lahir di Bandar Lampung tanggal 7 Februari


2011, sesuai Kutipan Akta Kelahiran Nomor 1871-LT-01122011-009C yang
dikeluarkan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Bandar Lampung ,
tanggal 1 Desember 2011.
2. ARSYILA HUMAIRA MECCA, perempuan, lahir di Bandar Lampung, tanggal
16 Desember 2016, sesuai Kutipan Akta Kelahiran Nomor : 1871-LT-30102017-
0008 yang dikeluarkan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Bandar
Lampung , tanggal 30 Oktober 2017.
4. Iya, Tergugat akan memberikan Nafkah kepada anak anak sesuai dengan kempuan
saya setiap bulannya.
5. Membebankan biaya perkara menurut Hukum.

SUBSIDAIR :

Apabila Yang Mulia Majelis Hakim Pengadilan Agama Kelas IA Tanjung Karang yang
memeriksa dan mengadili perkara ini berpendapat lain mohon putusan yang seadil-
adilnya.
Demikianlah Jawaban yang saya ajukan atas terkabulnya jawaban ini Tergugat
menyampaikan terima kasih.

Wassalamualaikum Wr,Wb

Hormat Saya,
PENGGUGAT,

ANDRIO PUTRA GUNAWAN, S.P

Anda mungkin juga menyukai