Anda di halaman 1dari 54

VEHICLE MAINTENANCE LOGBOOK SYSTEM

MENGGUNAKAN PHP MY ADMIN PADA PT.INALUM (Persero)

LAPORAN KERJA PRAKTIK


DI PT.INALUM (Persero)

Oleh
RISKI AMELIA
NIM : 1757301006

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA


JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMPUTER
POLITEKNIK NEGERI LHOKSEUMAWE
2020

i
VEHICLE MAINTENANCE LOGBOOK SYSTEM

Oleh :
Riski Amelia

Laporan kerja praktek ini telah diterima dan disahkan


sebagai persyaratan untuk memperoleh nilai
MATA KULIAH KERJA PRAKTEK
di
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMPUTER
POLITEKNIK NEGERI LHOKSEUMAWE

Lhokseumawe, 21 Agustus 2020

Disetujui oleh :

Pembimbing PKL Pembimbing PKL


Di Politeknik Negeri Lhokseumawe, di PT. Indonesia Asahan
Aluminium

i
Musta'inul Abdi,SST.,M. Kom  Jabbar Abdul Gaffar
NIP. 199110302019031015
KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
POLITEKNIK NEGERI LHOKSEUMAWE
Jalan Banda Aceh – Medan Km 280.3 Buketrata, Lhokseumawe, 24301 P.O BOX 90
Telepon (0645) 42670 Fax : 42785

LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL)

VEHICLE MAINTENANCE LOGBOOK SYSTEM


MENGGUNAKAN PHP MY ADMIN PADA PT.INALUM (Persero)

Disusun Oleh :

NAMA : Riski Amelia


NIM : 175730100

JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMPUTER


PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
POLITEKNIK NEGERI LHOKSEUMAWE

Disetujui Oleh :

Ka. Prodi Teknik Informatika


Tanggal 14/09/2020

Huzaeni, SST.,M.IT
NIP. 19700601 199501 1 001

DosenPembimbing
Tanggal 14/09/2020

Musta’inul Abdi, SST., M.Kom


NIP.19911030 201903 1 015

ii
Mengetahui,
KetuaJurusanTeknologiInformasi dan Komputer,

Muhammad Arhami, S.Si.,M.Kom


NIP. 19741029 200003 1 001

KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI


POLITEKNIK NEGERI LHOKSEUMAWE
Jalan Banda Aceh – Medan Km 280.3 Buketrata, Lhokseumawe, 24301 P.O BOX 90
Telepon (0645) 42670 Fax : 42785
Laman : www.pnl.ac.id

LEMBARAN EVALUASI PEMBIMBING


Nama Pembimbing:Musta'inulAbdi, SST.,M.Kom Nama Mahasiswa: Riski Amelia
NIP :19911030 201903 1 015 NIM: 1757301006
Instansi PKL : PT INALUM (Persero) Kelas: TI-3C
Alamat : MEDAN Prodi: Teknik Informatika

Pengisiannilai pada kolomsesuaidengannilai yang tercantumdibagianketerangan :

N NILAI
KRITERIA PENILAIAN
O ANGKA HURUF
1 Tanggung jawab dalam melaksanakan tugas
2 Ketepatan waktu dalam menyelesaikan tugas
3 Pemahaman terhadap pelaksanaan PKL
4 Frekuensi bimbingan dan ketepatan waktu dalam menyelesaikan laporan
5 Bahasa Penulisan
6 Penalaran dan kemampuan analisa
7 Isi Laporan
JUMLAH NILAI
NILAI RATA-RATA

Beri Komentar anda untuk perbaikan mutu / kualitas PKL :


iii
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………

A = Sangat Baik 81,00 – 100,00


B = Baik 66,00 – 80,99
C = Cukup 56,00 – 65,99 Buket Rata, 14 September 2020
D = Kurang 41,00 – 55,99 Pembimbing PKL
E = Sangat Kurang 0,00 – 40,99

Mustai’nul Abdi ,SST., M.Kom


NIP.19911030 201903 1 015

iv
ABSTRAK

Kerja praktek merupakan salah satu persyaratan untuk menuntaskan nilai mata
kuliah kerja praktek semester VII pada program studi teknik informatika Politeknik
Negeri Lhokseumawe, praktek kerja ini dilaksanakan selama kurang lebih 6minggu
terhitung sejak 60 Juli 2020 sampai dengan 14 Agustus 2020, adapun tempat
pelaksanaan praktek kerja ini dilaksanakan di PT INALUM(Persero). Kerja praktek
ini bertujuan untuk meningkatkan wawasan mahasiswa tentang dunia kerja dan
implementasi ilmu yang di dapat di kampus. Dari kerja praktek ini penulis
memperoleh wawasan baru di bidang teknologi dan informasi yang di diperlukan
pada PT INALUM(Persero) . Adapun judul yang akan dijadikan laporan hasil dari
kerja praktek ini adalah “Vehicle Maintenance LogBook System Menggunakan
PHP My Admin Pada PT INALUM (Persero)”, sebagaimana diketahui biasanyaV
ehicle Maintenance LogBook Systemmasih berbasis desktop.

Kata Kunci : Praktek Kerja Lapangan, Vehicle Mintenance LogBook System.

v
ABSTRACT

Job training is one of the requirements to complete the value of semester VII
job training courses in the informatics engineering study program at the
Lhokseumawe State Polytechnic, this job training is carried out for approximately 6
weeks from July 06, 2020 to August 14, 2020, as for the place where this practical
work is carried out at the PT INALUM (Persero). This practical work aims to
increase students' insights about the world of work and the implementation of the
knowledge they get on campus. From this practical work the authors gain new
insights in the field of website development that are needed at the PT INALUM
(Persero). The title that will be used as a report on the results of this practical work
is "Vehicle Mintenance LogBook System Using PHP My Admin Programming in the
PT inalum (Persero)", as it is known that usually vehicle maintenance logbook
system is still based on Desktop

Key word : Job Training, Vehicle Mintenance LogBook System

vi
KATA PENGANTAR
Puji syukur Alhamdulillah penulis penjatkan kepadaAllah SWT yang telah
memberikan kesehatan, kesempatan, limpahan rahmat dan hidayah-Nya kepada
penulis sehingga mampu menyelesaikan laporan Praktek Kerja Lapangan ini.
Selanjutnya Shalawat beriring salam penulis sanjung sajikan kepada Nabi
Muhammad SAW beserta keluarga dan para sahabat sekalian yang telah
membimbing ummat manusia dari jalan kesesatan ke alam kebenaran yang saat ini
sedang kita rasakan bersama. Laporan ini disusun berdasarkan pengalaman penulis m
elaksanakan Praktek Kerja Lapangan pada tanggal 06 Juli 2020 - 14 Agustus 2020 di
PT Indonesia Asahan Alumunium. Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan untuk m
engembangkan pola pikir, pengetahuan, sikap dan wawasan melalui proses Praktek
Kerja Lapangan di lingkungan perusahaan. Selain itu, laporan ini disusun untuk mem
enuhi kelengkapan persyaratan Program Studi Teknik Informatika, Jurusan Teknolog
i Informasi dan Komputer, Politeknik Negeri Lhokseumawe.

Dalam laporan ini penulis membahas tentang Vehicle Maintenance LogBook


System. Selama pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan ini, penulis banyak mendapat
pengalaman, pengetahuan dan wawasan baru yang berharga dari berbagai pihak.
Oleh karena itu penulis mengucapkan banyak terima kasih yang sedalam-dalamnya
kepada :

1. Bapak Orias P. Moedak selaku Direktur Utama PT. INALUM


2. Ibu Nabilah Calista Balqis Aprilia selaku Assistant Officer SCD yang
memandupenulis selama pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan secara Online.
3. Bapak Jabbar Abd. Gaffar sebagai pembimbing lapangan dan selaku JM
System Appl. & ERP Operation PT. INALUM
4. Bapak Faisal Hidayatselaku Act. dGM SMI PT. INALUM
5. Kepada semua Staf dan seluruh pegawai yang telah membantu penulis baik
secara langsung maupun tidak langsung selama Praktik Kerja Lapangan di PT. I
vii
NALUM.
6. Bapak Rizal Syahyadi, ST.,M.Eng.,Sc selaku Direktur Politeknik Negeri
Lhokseumawe.
7. Bapak Muhammad Arhami, S.Si, M.Kom sebagai Kepala Jurusan
Teknologi Informasi dan Komputer.
8. Bapak Huzaeni, M.IT sebagai Kepala Prodi Teknik Informatika
9. Bapak Musta’inul Abdi,SST.,M.Kom sebagai dosen PKL di Kampus
Politeknik Negeri Lhokseumawe.
10. Orang tua yang telah banyak memberi dukungan moril maupun materi
dalam pelaksanaan Kerja Praktek hingga penyusunan laporan ini.
11. Teman-teman seperjuangan Jurusan Teknologi Informasi dan Komputer
khusunya Prodi Teknik Informatika kelas 4.C yang selama ini telah memberikan
dukungan,saran dan kritikannya kepada penulis

Penulis menyadari bahwa laporan Praktek Kerja Lapangan ini masih jauh dari
kesempurnaan. Oleh karena itu, penulis mohon kritik dan saran yang mendukung dar
i berbagai pihak. Atas segala bantuan dan dukungan serta bimbingan yang telah penu
lis terima dari berbagai pihak,dengan ketulusan hati yang terdalam, penulis menguca
pkan banyak terima kasih. Semoga laporan Praktek Kerja Lapangan ini bermanfaat d
an kiranya Allah SWT senantiasa melimpahkan rahmat dan karunia-Nya.

Lhokseumawe, 16 Agustus 2020

Penulis

viii

DAFTAR ISI
ABSTRAK................................................................................................................i
ABSTRACT..............................................................................................................ii
KATA PENGANTAR............................................................................................iii
DAFTAR ISI...........................................................................................................iv
DAFTAR GAMBAR...............................................................................................v
DAFTAR LAMPIRAN...........................................................................................vi
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................1
1.1 Latar Belakang..........................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah.....................................................................................2
1.3 Batasan Masalah........................................................................................2
1.4 Tujuan Praktek Kerja Lapangan................................................................3
1.5 Manfaat Praktek Kerja Lapangan..............................................................3
1.6 Tempat dan Waktu Pelaksanaan................................................................4
1.7 Sistematika Penulisan................................................................................4
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN....................................................6
2.1 Sejarah PT INALUM (Persero).................................................................6
2.2 Profil Kantor PT INALUM (Persero).......................................................8
2.3 Visi dan Misi PT INALUM (Persero).......................................................9
2.3.1 Visi Perusahaan.....................................................................................9
2.3.2 Misi Perusahaan ....................................................................................9
2.4 Struktur Organisasi..................................................................................10
2.5 Uraian Pekerjaan.....................................................................................11
2.5.1 Operation and Infrastructure................................................................11
2.5.2 System Application and ERP Operation..............................................12
2.6 Lokasi PT INALUM (Persero)................................................................14
BAB III LANDASAN TEORI...............................................................................15
3.1 Sistem Informasi......................................................................................15
3.2 Website....................................................................................................16
3.2.1 Static Website......................................................................................17
3.2.2 Dynamic Website.................................................................................17

3.3 Database..................................................................................................18
ix
3.4 Mysql...................................................................................................19
3.5 XAMPP................................................................................................20
3.6 PHP......................................................................................................20
3.7 HTML..................................................................................................20
3.8 CSS......................................................................................................21
3.9 Framework..............................................................................................21
3.9.1 Bootstrap..............................................................................................22
3.9.2 CodeIgniter..........................................................................................22
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN...............................................................24
4.1 Pembahasan Hasil PKL...........................................................................24
4.1.1 Diagram Konteks.................................................................................24
4.2 Pembahasan Hasil PKL...........................................................................25
4.2.1 DFD(Data Flow Diagram)..................................................................25
4.2.2 ERD (Entity Relationship Diagram)...................................................27
4.3 Inteface....................................................................................................27
4.3.1 Halaman Login....................................................................................28
4.3.2 Halaman Dashboard.............................................................................28
4.3.3 Halaman SubMenu Input User............................................................29
4.3.4 Halaman SubMenu Input Plant...........................................................30
4.3.5 Halaman SubMenu Input Vehicle........................................................30
4.3.6 Halaman SubMenu Input Trouble.......................................................31
4.3.7 Halaman SubMenu Report Weekly......................................................32
4.3.8 Halaman SubMenu Report Monthly...................................................32
4.3.9 Halaman SubMenu Report Date Range..............................................33
4.4 Pengujian Sistem.....................................................................................27
4.4.1 Pengujian BlackBox.............................................................................25
4.4.2 Pengujia WhiteBox...............................................................................27
BAB V PENUTUP.................................................................................................35
5.1 Kesimpulan..............................................................................................35
5.2 Saran........................................................................................................35
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................36

x
DAFTAR GAMBAR

Gambar 2. 1 Pabrik Peleburan Inalum.....................................................................6


Gambar 2. 2 Struktur Organisasi SIT.....................................................................10
Gambar 2. 3Lokasi PT.INALUM(Persero)............................................................14
Gambar 4. 1 Diagram Konteks VMLS..................................................................25
Gambar 4. 2DFD Level0Proses Admin..................................................................26
Gambar 4. 3DFD Level0Proses User.....................................................................26
Gambar 4. 4 ERD VMLS.......................................................................................27
Gambar 4. 5Tampilan Form Login........................................................................28
Gambar 4. 6 Tampilan Dashboard........................................................................29
Gambar 4. 7Tampilan Submenu Input User..........................................................29
Gambar 4. 8Tampilan SubMenu Input Plant.........................................................30
Gambar 4.9Tampilan SubMenu Input Vehicle......................................................31
Gambar 4. 10Tampilan SubMenu Input Trouble...................................................31
Gambar 4. 11Tampilan SubMenu Report weekly..................................................32
Gambar 4. 12Tampilan SubMenu Report Momthly...............................................33
Gambar 4. 13Tampilan SubMenu Report berdasarkan Range..............................33
Gambar 4. 14Tampilan Report PDF......................................................................34
Gambar 4. 15Tampilan Report Excel ....................................................................34

DAFTAR TABEL
xi

Tabel 4.1 Pengujian Login User dan Admin..........................................................35


Tabel 4.2 Pengujian Admin....................................................................................35
Tabel 4.3 Pengujian User.......................................................................................36

xii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah


Dengan teknologi komputer pemberian layanan dalam berbagai bidang
menjadi lebih baik, cepat, tepat, akurat dan efisien.dalam hal ini, teknologi komputer
menjadi sarana wajib yang digunakan dalam kegiatan sehari-hari pada PT.Indonesia
Asahan Alumunium. Seiringnya kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini,
dalam berbagai kegiatan aktivitas dan pekerjaan sehari-hari kini komputer digunakan
diperusahaan, instansi dan sekolah.Dalam hal ini PT.Indonesia Asahan Alumunium
melakukan penerapan ilmu komputer yang memfokuskan dalam bidang
telekomunikasi sebagai sistem informasi dan teknologi menggunakan teknik
komputer dan teknik informatika dalam kegiatan produksinya.

Seperti yang diketahui teknologi informasi telah mengambil tempat tersendiri


dalam pengembangan teknologi yang terjadi. Khususnya pada bidang teknologi
berbasis web. Teknologi ini semakin dituntut untuk terus menyesuaikan kebutuhan
masyarakat luas yang semakin kompleks. Selain itu, aplikasi pada web ini juga
disoroti dan digunakan oleh berbagai jenis bidang usaha salah satunya didalam
bidang perindustrian. Pada suatu kasus di perindustrian dimana terdapat beberapa
kendala seperti contoh, kesusahan dan kesulitannya seseorang pekerja untuk
melakukan pencatatan perawatan terhadap suatu kendaraan yang ada di pabrik.

PT.INALUM (Persero) memiliki beberapa vehicle sebagai transportasi pabrik


saat proses produksi. Vehicle-vehicle tersebut digunakan setiap waktu, dan sangat lu
mrah jika terjadi kerusakan-kerusakan pada bagian mesin dan komponen lainnya. Ve
hicle-vehicle tersebut harus diperiksa secara rutin tentang kelayakannya dan riwayat
kerusakan yang pernah terjadi, sehingga memerlukan pengarsipan yang detail agar ti
dak terjadi kekeliruan atau manipulasi
1 data. PT.INALUM (Persero) memerlukan seb
uah sistem untuk pengarsipan data dan riwayat kerusakan pada komponen vehicle di
perusahaan, sehingga dapat diperiksa secara rutin perkembangan dan kelayakan vehi
cle tersebut.
Vehicle Maintenance LogBook System merupakan suatu sistem yang sangat
penting yang digunakan oleh PT.INALUM (Persero) untuk melakukan input data
kerusakan atau keluhan kendaraan yang terdapat pada PT.INALUM Persero dan
setiap perlakuan yang dikerjakan pada kendaraan tersebut. Beberapa hal yang ada di
dalam sistem tersebut adalah penginputan data kendaraan dan data trouble, terdapat
juga report mingguan, bulanan dan Range.

Pada PT.INALUM (Persero), telah terdapat Vehicle Maintenance LogBook


System berbasis desktop. Hanya saja, penggunaan aplikasi desktop sangat terbatas,
tidak bisa diakses oleh siapa saja. Sehingga kami membuat sistem terbaru
menggunakan web agar bisa menangani masalah tersebut. Sistem vehicle berbasis
web base ini mempunyai banyak keunggulan, contohnya adalah penggunaannya
yang lebih fleksibel, efektif, hak aksesnya lebih luas dan dapat mencetak report
sesuai kebutuhan, dimana saja dan kapan saja.

Secara garis besar, aplikasi Vehicle Maintenace LogBook System memiliki 2


menu yaitu input dan report. Menu input memiliki 4 sub menu yaitu
User,Plants,Vehicle dan Trouble. Sedangkan menu report memiliki 3 sub menu yaitu
Weekly,Monthly dan Range.

1.2. Rumusan Masalah


1. Bagaimana merancang dan membangun website Vehicle maintenance
LogBook Systempada PT. INALUM (Persero) .
2. Apa keungulan dari Vehicle maintenance LogBook System

1.3. Batasan Masalah


Berdasarkan permasalahan dalam mengembangkan Sistem Informasi Dinas
Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Pidie Berbasis Web antara lain:

1. Admin berfungsi untuk mengelola data menginput, melihat,


mengedit,mencetak ,menambah dan menghapus data yang ada pada Vehicle
Maintennace LogBook
2
System.
2. User berfungsi melihat,mencetak,mengedit sesuai bidang yang ada di Vehicle
Miantenance LogBook System.
1.4. Tujuan
Adapun tujuan yang ingin dicapai dari Laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL)
adalah sebagai berikut:
1. Untuk memenuhi syarat dalam memperoleh nilai mata kuliah Praktik Kerja
Lapangan (PKL) pada kampus Politeknik Negeri Lhokseumawe.
2. Penulis dapat mengaplikasikan ilmu yang didapatkan dalam perkulihan ke
dalam dunia kerja, terutama dalam pemerograman website.
3. Menambah wawasan dan pengetahuan bagi penulis mengenai kerja di PT
INALUM (Persero).
4. Mengetahui struktur organisasi dan perkembangan sistem yang ada pada PT
INALUM(Persero)
5. Mengetahui masalah dan kondisi yang terjadi di dunia kerja.
6. Dapat memahami konsep non akademis seperti etika kerja, profesionalitas
kerja, disiplin kerja, dll.

1.5. Manfaat Praktek Kerja Lapangan)


Praktek Kerja Lapangan (PKL) di PT INALUM (Persero) adalah sebagai
syarat untuk menyelesaikan Studi Diploma IV di Politeknik Negeri Lhokseumawe.
Praktek Kerja Lapangan (PKL) di PT INALUM (Persero)Memperoleh pengetahuan
yang berguna bagi perwujudan kerja yang akan dihadapi setelah menyelesaikan studi di
Jurusan Teknologi Informasi dan Komputer, Prodi Sarjana Terapan Teknik
Informatika.Praktek Kerja Lapangan (PKL) ini juga memudahkan penulis dalam
menulis Laporan Praktek Kerja Lapangan (PKL). Penulis juga mendapatkan banyak
ilmu terutama dariseksi Teknologi dan Informasi nantinya akan penulis manfaatkan
sebaik mungkin.
Vehicle Maintenace LogBook Systemmemudahkan pengarsipan terkait masala
h vehicle yang terdapat diperusahaan, untuk memaksimalkan kinerja dari Vehicle
Maintenace LogBook System berbasis desktop yang telah ada di PT.INALUM (Perse
ro), maka penulis rasa perlu3untuk membuat Vehicle Maintenace LogBook System be
rbasis web untuk memudahkan proses pendataan dan pengarsipan trouble-trouble ya
ng terjadi pada vehicle di PT.INALUM (Persero).
1.6. Tempat dan Waktu Pelaksanaan
Praktek Kerja Lapangan (PKL) ini dilaksanakan pada tanggal 06 Juli s/d 14
Agustus 2020. Tempat pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di PT.INALUM
(Persero) di Seksi Teknologi dan Informasi (SIT)yang beralamat di Jl. R.A. Kartini
No.21, Madras Hulu, Kec. Medan Polonia, Kota Medan, Sumatera Utara 20152.

1.7. Sistematika Penulisan


Untuk menyelesaikan penulisan laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini,
penulis mengunakan sistematika penulisan sebagai berikut :

BAB I : PENDAHULUAN

Berisikan latar belakang masalah, rumusan masalah, batasan masalah,


tujuan, manfaat, tempat, waktu pelaksanaan dan sistematika penulisan
dari laporan Praktik Kerja Lapangan ini.

BAB II : GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

Membahas secara singkat gambaran umum di PT INALUM


(Persero)yang meliputi lokasi perusahaan, sejarah perusahaan,visi dan
misi perusahaan, struktur organisasi perusahaan.

BAB III : LANDASAN TEORI

Pada bab ini menjelaskan gambaran umum dari beberapa sumber


referensi yang berkaitan tentang apa saja yang digunakan dalam
penerapanWeb Vehicle Mintenace LogBook System Mengunakan PHP
My Admin.

BAB IV : HASIL DAN PEMBAHASAN

Pada Bab ini menjelaskan tentang penerapan web Vehicle Mintenace


LogBook System Mengunakan PHP My Adminyang telah di buat.
4
BAB V : PENUTUP

Berisikan kesimpulan dari laporan dan kegiatan yang dilakukan selama


Praktik Kerja Lapangan di PT.INALUM (Persero) Juga berisikan saran
baik untuk perusahaan, mahasiswa dan juga pihak kampus.

DAFTAR PUSTAKA

Berisikan buku-buku rujukan dan referensi-referensi lainnya yang


digunakan dalam proses penulisan laporan kerja praktek ini.

5
BAB II
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

2.1 Sejarah SingkatPT INALUM (Persero)

Gambar 2.1 Pabrik Peleburan Inalum

Setelah upaya memanfaatkan potensi sungai Asahan yang mengalir dari


Danau Toba di Provinsi Sumatera Utara untuk menghasilkan tenaga listrik
mengalami kegagalan pada masa pemerintahan Hindia Belanda, pemerintah
Republik Indonesia bertekad mewujudkan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga
Air (PLTA) di sungai tersebut.

Tekad ini semakin kuat ketika tahun 1972 pemerintah menerima laporan dari
Nippon Koei, sebuah perusahaan konsultan Jepang tentang studi kelaikan Proyek
PLTA dan Aluminium Asahan. Laporan tersebut menyatakan bahwa PLTA layak
untuk dibangun dengan sebuah peleburan aluminium sebagai pemakai utama dari
listrik yang dihasilkannya.
6
Pada tanggal 7 Juli 1975 di Tokyo, setelah melalui perundingan-perundingan
yang panjang dan dengan bantuan ekonomi dari pemerintah jepang untuk proyek ini,
pemerintah Republik Indonesia dan 12 Perusahaan Penanam Modal Jepang
menandatangani Perjanjian Induk untuk PLTA dan Pabrik Peleburan Aluminium
Asahan yang kemudian dikenal dengan sebutan Proyek Asahan. Kedua belas
Perusahaan Penanam Modal Jepang tersebut adalah Sumitomo Chemical Company
Ltd., Sumitomo Shoji Kaisha Ltd., Nippon Light Metal Company Ltd., C Itoh & Co.,
Ltd., Nissho Iwai Co., Ltd., Nichimen Co., Ltd., Showa Denko K.K., Marubeni
Corporation, Mitsubishi Chemical Industries Ltd., Mitsubishi Corporation, Mitsui
Aluminium Co., Ltd., Mitsui & Co., Ltd.

Selanjutnya, untuk penyertaan modal pada perusahaan yang akan didirikan di


Jakarta kedua belas Perusahaan Penanam Modal Tersebut bersama Pemerintah
Jepang membentuk sebuah nama Nippon Asahan Aluminium Co., Ltd (NAA) yang
berkedudukan di Tokyo pada tanggal 25 November 1975.

Pada tanggal 6 Januari 1976, PT Indonesia Asahan Aluminium (INALUM),


sebuah perusahaan patungan antara pemerintah Indonesia dan Jepang didirikan di
Jakarta. INALUM adalah perusahaan yang membangun dan mengoperasikan Proyek
Asahan, sesuai dengan perjanjian induk. Perbandingan saham antara pemerintah
Indonesia dengan Nippon Asahan Aluminium Co., Ltd, pada saat perusahaan
didirikan adalah 10% dengan 90%. Pada bulan Oktober 1978 perbandingan tersebut
menjadi 25% dengan 75% dan sejak Juni 1987 menjadi 41,13% dengan 58,87% dan
sejak 10 Februari 1998 menjadi 41,12% dengan 58,88%.

Untuk melaksanakan ketentuan dalam perjanjian induk, Pemerintah Indonesia


kemudian mengeluarkan SK Presiden No.5/1976 yang melandasi terbentuknya
Otorita Pengembangan Proyek Asahan sebagai wakil Pemerintahan yang
bertanggung jawab atas lancarnya pembangunan dan pengembangan Proyek Asahan.

INALUM dapat dicatat sebagai pelopor dan perusahaan pertama di Indonesia yang
bergerak dalam bidang Industri peleburan aluminium dengan investasi sebesar 411
milyar Yen.

Secara de facto, perubahan


7
status INALUM dari PMA menjadi BUMN
terjadi pada 1 November 2013 sesuai dengan kesepakatan yang tertuang dalam
Perjanjian Induk. Pemutusan kontrak antara Pemerintah Indonesia dengan
Konsorsium Perusahaan asal Jepang berlangsung pada 9 Desember 2013, dan
secara de jure INALUM resmi menjadi BUMN pada 19 Desember 2013 setelah
Pemeri ntah Indonesia mengambil alih saham yang dimiliki pihak konsorsium. PT
INALUM (Persero) resmi menjadi BUMN ke-141 pada tanggal 21 April 2014 sesuai
dengan Peraturan Pemerintah No. 26 Tahun 2014.

Pada tahun 2017, Pemerintah mengeluarkan Peraturan Pemerintah No. 47


tahun 2017 tanggal 10 November 2017 tentang Penambahan Penyertaan Modal
Negara Republik Indonesia ke dalam Modal Saham Perusahaan Perseroan (Persero)
PT Indonesia Asahan Aluminium. Kemudian pada 27 November 2017, Pemerintah
melakukan Penandatanganan pengalihan saham Pemerintah di PT Freeport Indonesia
kepada PT INALUM (Persero) yang sekaligus menandakan bahwa Holding Industri
Pertambangan resmi dibentuk dengan PT INALUM (Persero) sebagai Induk Holding
dan PT ANTAM Tbk, PT Bukit Asam Tbk, PT Timah Tbk serta PT Freeport
Indonesia sebagai anggota holding.

Tanggal 29 November 2017, PT ANTAM Tbk, PT Bukit Asam Tbk dan PT


Timah Tbk melakukan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa resmi
mengumumkan pengalihan saham Pemerintah ke dalam modal saham Perusahaan
Perseroan (Persero) PT Indonesia Asahan Aluminium.

2.2 Profil PT.INALUM (Persero)


PT. INALUM (Persero) merupakan Perusahan yang memproduksi dan
menghasilkan aluminium terbesar di Indonesia yang mengandalkan PLTA Sungai
Asahan sebagai sumber energi listrik untuk proses produksinya.

Nama Kantor : PT.INALUM (Persero)

Alamat : Kantor Pusat Pabrik Peleburan. Kuala Tanjung, Sumatera


Utara

Direktur Utama (CEO) : Orias P. Moedak

Telepon / Fax : ( 0622 ) 31311


8
2.3 VisidanMisi PT INALUM (Persero)
Adanya visi dan misi merupakan syarat wajib bagi sebuah perusahaan atau
organisasi. Setiap perusahaan memiliki visi dan misi yang berbeda, semua tergantung
tujuan yang akan dicapai oleh masing-masing perusahaan. Biasanya visi dan misi
dibuat saat perusahaan sedang akan dibangun, karena visi dan misi perusahaan
menjadi landasan dasar bagi sebuah perusahaan.
Begitu halnya PT INALUM (Persero), juga memiliki visi dan misi yang
berbeda dengan perusahaan yang lain. Hal ini menjadi salah satu pembeda
perusahaan dengan perusahaan lainnya. Berikut visi dan misi PT INALUM
(Persero).

2.3.1 Visi Perusahaan


Berikut ini merupakan Visi dari PT INALUM (Persero)
1. Menjadi Perusahaan Global Terkemuka Berbasis Aluminium Terpadu Ra
mah Lingkungan.

2.3.2 Misi Perusahaan


Berikut ini merupakan misi dari PT INALUM (Persero)
1. Menjalankan Operasi Peleburan Aluminium terpadu yang menguntungkan,
aman dan ramah lingkungan untuk meningkatkan nilai bagi pemangku kep
entingan.
2. Memberikan sumbangsih kepada pertumbuhan ekonomi daerah dan nasion
al melalui kegiatan operasional dan pengembangan usaha berkesinambung
an.
3. Berpartisipasi dalam memberdayakan masyarakat sekitar melalui Corporat
e Social Responsibility (CSR) yang tepat, dan Program Kemitraan dan Pen
gembangan Masyarakat (PCDP / "PKBL").
4. Meningkatkan kompetensi SDM secara terencana dan berkesinambungan
untuk kelancaran operasional dan pengembangan industri aluminium.
9
2.4 StrukturOrganisasi SIT

Faisal Hidayat

Act. dGM SMI

Edwin El Ammar

M SIT

Iman S. Ginting Andrew B. Siagian

JM System Appl. &


JM Operation & I
ERP Operation
nfrastructure

Ahmad Jabbar Abd.


Endang Lisna Reinhard P. Andrew B. Rian
Irfansyah Gaffar
Sadeli Siringoringo Siagian Oktora

Administration Basis & System Development


Budgeting, Infrastructure Help Desk &
& Inventory Admin Support Support
Procurement & & Security Desktop
Governance Support Support

Dody Chandra OK M. Indra


Sri Devika P. Sitorus Johan Agung Mawan
Harahap Prasitio Irwansyah
Zeprys Rizki
10
Siahaan Chairullah

Gambar 2.2 Struktur Organisasi SIT


2.5 Uraian Pekerjaan
SIT memiliki 2 subseksi, yaitu sebagai berikut:

2.5.1 Operation and Infrastructure

Subseksi Operation and Infrastructure memiliki 4 penugasan, yaitu:

1. Administration and Inventory


Tugas Administration and Inventory adalah sebagai berikut:

 Mengelola perencanaan dan aktifitas training personil, On the Job


Training,dan riset di Departemen dan Seksi
 Melakukan perencanaan & pengelolaan persediaan APD, barang konsumsi IT
(cth: kartrid printer) & umum (cth: ATK)
 Mengelola dokumen dan korespondensi ISO & Non-ISO Departemen
danSeksi
 Mendukung pelaksanaan audit dan penilaian eksternal & internal di
Departemen & Seksi
 Mengelola administrasi personalia dan penilaian kinerja Departemen & Seksi
 Melakukan evaluasi kinerja & continuous improvement
 Mengelola prosedur operasi & dokumentasi rekaman
 Mempersiapkan presentasi dan laporan
2. Budgeting, Procurement & Governance
Tugas Budgeting, Procurement & Governanceadalah sebagai berikut:

 Mengelola kegiatan perencanaan (Strategic Plan, Master Plan/Road Map,


RKAP) & eksekusi anggaran Dept./Seksi
 Mengelola perencanaan dan administrasi pelaksanaan pengadaan Dept./Seksi
 Melakukan perencanaan, perancangan dan pelaksanaan manajemen layanan
TI, manajemen resiko TI dan manajemen tata kelola TI, termasuk anggaran
dan pengadaan (KAK, HPS)
 Melakukan perencanaan dan pelaksanaan audit, assesment TI (ISO, COBIT,
dll) & evaluasi layanan TI, termasuk anggaran dan pengadaan (KAK, HPS)
11
 Mengelola kinerja dan tingkat layanan eksternal (pihak ketiga)
 Melakukan koordinasi dengan pengguna dan pihak ketiga (kontraktor)
 Melakukan evaluasi kinerja & continuous improvement
 Mengelola prosedur operasi & dokumentasi rekaman
 Mempersiapkan presentasi dan laporan

3. Infrastructure & Security Support


Tugas Infrastructure & Security Supportadalah sebagai berikut:

 Melakukan perencanaan kapasitas, siklus hidup dan perawatan perangkat


infrastruktur (jaringan komputer, perangkat server & periferal) dan keamanan TI,
termasuk anggaran & pengadaan (KAK, HPS)
 Merespon permintaan dukungan teknis terkait infrastruktur & keamanan TI
 Mengelola kinerja dan tingkat layanan internal dan eksternal (pihak ketiga)
 Melakukan koordinasi dengan pengguna dan pihak ketiga (kontraktor)
 Melakukan evaluasi kinerja & continuous improvement
 Mengelola prosedur operasi dan dokumentasi rekaman
 Mempersiapkan presentasi dan laporan

4. Help Desk & Desktop Support


Tugas Help Desk & Desktop Supportadalah sebagai berikut:

 Melakukan perencanaan kerja help desk, siklus hidup & perawatan, perangkat
desktop (hardware PC, periferal, proyektor, video conference, software desktop),
akun desktop (diantaranya active directory, aplikasi office, email, video
conference), termasuk anggaran & pengadaan (KAK, HPS)
 Mengelola layanan help desk dan eskalasi dukungan teknis sesuai dengan tingkat
layanan dan prosedur yang tepat
 Merespon permintaan dukungan teknis terkait perangkat dan akun desktop
 Mengelola kinerja dan tingkat layanan internal dan eksternal (pihak ketiga)
 Melakukan koordinasi dengan pengguna dan pihak ketiga (kontraktor)
 Melakukan evaluasi kinerja & continuous improvement
 Mengelola prosedur operasi dan dokumentasi rekaman
 Mempersiapkan presentasi & laporan
12
2.5.2 System Application and ERP Operation
Subseksi System Application and ERP Operation memliki 2 penugasan, yaitu:

1. Basis & System Admin Support


Tugas Basis & System Admin Support adalah sebagai berikut:

 Melakukan perencanaan dan pengelolaan kinerja, kesehatan & kapasitas platform


(virtual machine, DRC, sistem operasi, basis data), sistem ERP dan akun
pengguna (ERP & non-ERP) serta aktifitas backup, update/patch, fine tuning &
hardening terkait, termasuk kebutuhan anggaran dan pengadaan (KAK, HPS)
 Mengelola aktifitas transport untuk development di sistem SAP dari server
development ke server production
 Merespon permintaan dukungan teknis terkait akun pengguna platform, sistem
ERP dan non-ERP, kecuali desktop
 Mengelola kinerja dan tingkat layanan internal dan eksternal (pihak ketiga)
 Melakukan koordinasi dengan pengguna dan pihak ketiga (kontraktor)
 Melakukan evaluasi kinerja & continuous improvement
 Mengelola prosedur operasi dan dokumentasi rekaman
 Mempersiapkan presentasi dan laporan

2. Development Support
Tugas Development Support adalah sebagai berikut:

 Melakukan perencanaan program kerja dan pengelolaan eksekusi pengembangan


sistem informasi ERP & non-ERP, termasuk anggaran dan pengadaan (KAK,
HPS)
 Mengelola perawatan (bug fix, modifikasi minor) sistem informasi non-ERP &
modifikasi sistem ERP
 Merespon permintaan dukungan teknis terkait sistem informasi non-ERP &
modifikasi sistem ERP
 Mengelola kinerja dan tingkat layanan internal dan eksternal (pihak ketiga)
 Melakukan koordinasi dengan pengguna dan pihak ketiga (kontraktor)
 Melakukan evaluasi13kinerja & continuous improvement
 Mengelola prosedur operasi & dokumentasi rekaman
 Mempersiapkan presentasi dan laporan
2.6 Lokasi PT INALUM (Persero)
PT INALUM (Persero) terletak pada Jl. R.A. Kartini No.21, Madras Hulu,
Kec. Medan Polonia, Kota Medan, Sumatera Utara 20152 .Adapun peta lokasi dapat
dilihat pada gambar 2.2 berikut ini.

Gambar 2.3 Lokasi PT INALUM (Persero)

(Sumber :https://www.google.com/maps/place/PT.+Inalum+
(Persero)/@3.5796691,98.6710856,17z)

14
BAB III

LANDASAN TEORI

3.1 Sistem Informasi


Sistem informasi sendiri telah dikemukakan oleh beberapa penulis, Menurut
Sutabri[CITATION Yak12 \n \t \l 1057 ] “Sistem adalah suatu kumpulan atau himpunan
dari unsur, komponen, atau variabel yang terorganisasi, saling berinteraksi, saling
tergantung satu sama lain dan terpadu”.SelanjutnyaYakub [CITATION Sut121 \n \t \l
1057 ]menyatakan: “Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang
saling berhubungan, terkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau
untuk tujuan tertentu”.
Dari kedua uraian di atas menyatakan bahwa sistem informasi mempunyai
elemen-elemen yang mempunyai suatu tujuan tertentu. Selain itu sistem informasi
juga mempunyai karakteristik. Yakub[CITATION Sut121 \n \t \l 1057 ]menjelaskan
tentang karakteristikdari sistem adalah:
a. Komponen Sistem (Components)
Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, yang
bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponen-komponen sistem
tersebut dapat berupa suatu bentuk subsistem.
b. Batasan Sistem (Boundary)
Ruang lingkup sistem merupakan daerah yang membatasi antara sistem
dengan sistem lainnya atau sistem dengan lingkungan luarnya. Batasan sistem
ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai satu kesatuan yang tidak
dapat dipisah-pisahkan.
c. Lingkungan Luar Sistem (Environtment)
Lingkungan luar sistem adalah bentuk apapun yang ada di luar ruang lingkup
atau batasan sistem yang mempengaruhi operasi sistem tersebut.
d. Penghubung Sistem 15
(Interface)
Penghubung sistem atau interface adalah media yang menghubungkan sistem
dengan subsistem yang lain.
e. Masukan Sistem (Input)
Energi yang dimasukkan ke dalam sistem disebut masukan sistem, yang dapat
berupa pemeliharaan (maintenance input) dan sinyal (signal input).
f. Keluaran Sistem (Output)
Keluaran ini merupakan masukan bagi subsistem yang lain. Seperti contoh
sistem informasikeluaran yang dihasilkan adalah informatika di mana
informasi ini dapat digunakan sebagai masukan untuk pengambilan
keputusan atau hal-hal lain yang merupakan input bagi subsistem lain.
g. Pengolah Sistem (Process)
Suatu sistem dapat mempunyai suatu proses yang akan mengubah masukan
menjadi keluaran.
h. Sasaran Sistem (Objective)
Suatu sistem memiliki tujuan dan sasaran yang pasti dan bersifat
deterministik.

3.2 Website
Website adalah suatu metode untuk menampilan informasi di internet, baik
berupa teks, gambar, suaramaupun video yang interaktif dan mempunyai kelebihan
untuk menghubungkan (link) satu dokumen dengan dokumen lainnya (hypertext)
yang dapat diakses melalui sebuah browser (Yuhefizar,1998).Website adalah
kumpulan informasi yang berbentuk halaman-halaman elektronik atauweb page.
Sebuah website umumnya terhubung pada sebuah alamat penunjuk yang spesifik.
Alamat penunjuk tersebut dinamakandomain,missalDetik.coatauNesabamedia.com.
Website pada umumnya terdiri dari format teks, gambar, table, grafik, kutipan, video,
musik, dan format visual lainnya yang menarik bagi pengunjung website tersebut.

Sebuah website biasanya bisa diakses secara umum. Kebanyakan website dapat
diakses melalui Public Internet Protocol (IP) dalam sebuahjaringan internet. Namun
tidak menutup kemungkinan bahwa website tersebut diakses secara offline melalui
jaringan LAN. Website bisa berupa website pribadi, komersial, pemerintahan, dan
website lainnya yang dibuat untuk kepentingan profit maupun non profit yang
16
dipublikasikan secara umum. Selain itu, website juga dapat dibuat untuk tujuan
khusus seperti misalnya untuk hiburan, pendidikan, dan juga kepentingan sosial.
Berdasarkan penampilan dan respon ketika diakses, website bisa dikategorikan
ke dalam dua jenis utama yaitustatic websitedandynamic website.

3.2.1 Static Website


Static website pada umumnya merupakan informasi yang disimpan di dalam
server dengan format tertentu yang nantinya akan tampil secara identik untuk semua
pengguna atau users. Website jenis ini umumnya dikembangkan dengan
menggunakan bahasa pemrogramanHypertext Markup Language (HTML)atau
punCascading Style Sheets (CSS).

Pada umumnya static website ini akan menampilkan bentuk yang sama saat
dikunjungi. Meskipun pengelola website melalukan pembaharuan informasi,
biasanya penampilan yang muncul pada saat diakseswebsite tipe ini tetap sama. Jika
pengelola ingin mengubah penampilan dari website ini, maka pengelola harus
mengubahnya melalui kode-kode program yang tentunya menuntut pengelola untuk
memahami prinsip-prinsip pemrograman sebuah website.

Website jenis ini mempunyai protipe yang hampir mirip, yaitu memiliki sekitar
setidaknya 5 halaman utama. Halaman-halaman tersebut biasanya digunakan untuk
menuliskan infomasi mengenai produk, kontak, sejarah dan informasi-informasi
umum mengenai website tersebut. Di dalam website tersebut juga bisa dimuat
informasi multimedia seperti musik dan video. Namun pada website jenis ini
umumnya video dan musik langsung dimainkan secara otomatis. Dan pada umumnya
tidak memungkin interaksi secara lebih fleksibel antara pengunjung dan website itu
sendiri.

3.2.2 Dynamic Website


Berbeda dengan static website, dynamic website mempunyai kemampuan
untuk menyesuaikan dirinya sesuai dengan keadaan saat pengguna mengakses
website tersebut dengan memanfaatkan database. Jika pada static website,
kebanyakan diatur menggunakan HTML dan CSS, maka pada dynamic website ini
17
penampilannya juga diatur menggunakanbahasa pemrograman seperti Perl,PHP,
Javascript, Phyton dan dan lain sebagainya. Dengan begitu, pengembang website
bisa membuat halaman dengan konsep visual dan kemampuan interaksi tinggi
dengan penggunanya. Beberapa fitur yang biasanya terdapat pada dynamic website
adalah cookies, fasilitas live chatting, kolom komentar, form registrasi dan lain
sebagainya.

Pada dynamic website ini pengguna sebagai pengembang bisa membuat agar
beberapa halaman tampil selayaknya halaman statis seperti pada static website, tetapi
kemudian digabungkan denganengineuntuk menampilkan sekumpulan artikel
terakhir yang pembuat terbitkan, atau yang lebih dikenal dengan istilahblog engine.
Dengan menggunakan tipe website seperti ini, maka pembuat berpotensi membuat
pengunjung betah membaca konten di dalam websitetersebut. Selain itu pada
dynamic website ini, pembuat juga bisa menambahkan perbaruan aktivitas yang
tercatat pada websitetersebut.

3.3 Database
Database adalah suatu kumpulan data terhubung (interrelated data) yang
disimpan secara bersama-sama pada suatu media, tanpa mengatap satu sama lain atau
tidak perlu suatu kerangkapan data (controlled redundancy) dengan cara tertentu
sehingga mudah digunakan atau ditampilkan (Linda Marlinda,2004). Basis data
istilah ini berawal dari ilmu computer, walaupun kemudian artinya semakin luas
memasukkan hal-hal diluar bidang elektronika. Untuk kesamaan pada basis data ini
sebenarnya sudah ada sebelum revolusi industri yakni dalam bentuk buku besar,
kuitansi dan kumpulan data yang berhubungan dengan bisnis.

Sistem database merupakan komponen dasar sistem informasi dari perusahaan


besar, sistem pengembangan siklus database secara melekat terkait dengan siklus
hidup sistem informasi. Pentingnya untuk mengakui bahwa tahapan pengembangan
siklus database tidak harus berurutan tetapi melibatkan beberapa jumlah
pengulangan tahapan sebelumnya melalui feedback loop. Salah satu aspek yang sulit
dalam perancangan database adalah kenyataan bahwa perancang, programmer dan
pemakai akhir cenderung melihat data dengan cara yang berbeda. Metodologi
perancangan adalah sebuah18pendekatan terstruktur yang menggunakan prosedur,
teknik, peralatan, dan dokumentasi untuk mendukung dan memfasilitasi proses
perancangan. Metodologi perancangan terdiri dari beberapa fase dimana setiap fase
mengandung beberapa langkah yang akan menuntun desainer dalam menggunakan
teknik yang sesuai pada setiap tahap dalam proyek sehigga membantu desainer untuk
merencanakan, mengelola, mengatur, dan mengevaluasi pengembangan proyek
database.

Konsep dasar dari basis data adalah kumpulan dari catatan-catatan, atau
potongan dari pengetahuan. Sebuah basis data memiliki penjelasan terstruktur dari
jenis fakta yang tersimpan di dalamnya: penjelasan ini disebut skema. Skema
menggambarkan objek yang diwakili suatu basis data, dan hubungan di antara objek
tersebut. Ada banyak cara untuk mengorganisasi skema, atau memodelkan struktur
basis data, ini dikenal sebagai model basis data atau model data. Model yang umum
digunakan sekarang adalah model relasional, yang menurut istilah layman mewakili
semua informasi dalam bentuk tabel-tabel yang saling berhubungan di mana setiap
tabel terdiri dari baris dan kolom (definisi yang sebenarnya menggunakan
terminologi matematika). Dalam model ini, hubungan antar tabel diwakili denga
menggunakan nilai yang sama antar tabel. Model yang lain seperti model hierarkis
dan model jaringan menggunakan cara yang lebih eksplisit untuk mewakili hubungan
antar tabel.

3.4 My SQL
MySQL atau yang biasa dibaca “mai-se-kuel” adalah sebuah program pembuat
database yang bersifat open sorce, yang artinya siapa saja boleh menggunakannya.
MySQL sebenarnya produk yang berjalan pada platform linux, karena sifatnya yang
open sorce. MySQL dapat dijalankan pada semua platform baikwindows maupun
linux, MySQL juga merupakan program pengakses database yang bersifat jaringan
sehingga dapat digunakan untuk aplikasi multi user (banyak pengguna).
(Firdaus,2007)
Kelebihan dari MySQL adalah dengan menggunakan bahasa query standar
yang dimiliki SQL (Structure Query Language). SQL adalah suatu bahasa permintaan
19
yang terstruktur yang telah distandarkan untuk semua program pengakses database
seperti Oracle, Posgres SQL, SQL Server, dan lain-lain.
3.5 XAMPP
Xampp  merupakan tool yang menyediakan paket perangkat lunak
ke dalam satu buah paket”XAMPP adalah perangkat lunak bebas, yang mendukung
banyak system operasi, merupakan kompilasi dari beberapa program. XAMPP
merupakan tool yang menyediakan paket perangkat lunak ke dalam satu buah paket.
Dengan menginstal XAMPP maka tidak perlu lagi melakukan instalasi dan
konfigurasi web server Apache, PHP dan MySQL secara manual. (Nugroho,2013)

3.6 PHP
PHP adalah Hypertext Preprocessor (PHP) yaitu bahasa pemograman web ser
ver-side yang bersifat open source. PHP merupakan script yang terintegrasi
dengan HTML dan berada pada server (server side HTML embedded scripting).
PHP adalah script yang digunakan untuk membuat halaman website yang dinamis.
Dinamis berarti halaman yang akan ditampilkan dibuat saat halaman itu diminta
oleh client. Mekanisme ini menyebabkan informasi yang diterima client selalu yang
terbaru. Semua script  PHP dieksekusi pada server di mana script tersebut
dijalankan.PHP banyak dipakai untuk pemrograman situs WEB dinamis. Karena
PHP merupakan server-side scripting maka sintaks dan perintah-perintah PHPakan
dieksekusi di server kemudian hasilnya dikirim ke browser dalam format HTML.
Dengan demikian kode program yang ditulis dalam PHP tidak akan terlihat oleh user
sehingga keamanan halaman web lebih terjamin. PHP dirancang untuk membentuk
sutu tampilan berdasarkan permintaan terkini, seperti menampilkann isi basis data ke
halaman web. (Anhar ,2010) 

3.7 HTML
HTML adalahHypertext Markup Language adalah sekumpulan simbol-simbol
atau tag-tag yang dituliskan dalam sebuah file yang digunakan untuk menampilkan
halaman pada web browser.Bermula dari sebuah bahasa yang sebelumnya banyak
digunakan di dunia penerbitan dan percetakan yang disebut dengan SGML
20
(Standard Generalized Markup Language), HTML adalah sebuah standar yang
digunakan secara luas untuk menampilkan halaman web. HTML saat ini merupakan
standar internet yang didefinisikan dan dikendalikan penggunaannya oleh World
Wide Web Consortium (W3C). (Anhar,2010) 
Hyper Text Markup Language yang merupakan sebuah bahasa scripting
berguna untuk menuliskan halaman web”. Pada web, HTML dijadikan sebagai
Bahasa Script dasar yang berjalan bersama berbagai bahasa scripting pemrograman
lainnya.
HTML (Hyper Text Markup Language) merupakan suatu bahasa pemrograman
untuk membangun sebuah dokumen dalam bentuk halaman di web. Tidak dapat
dipungkiri bahwa HTML selalu ada pada sebuah halaman web page, karena HTML
dapat dipergunakan sebagai hypertext link yang mampu membentuk hubungan antara
teks dan dokumen lain. Dengan demikian, pembacadokumen bisa melompat dari satu
dokumen ke dokumen yang lain dengan mudah.
Disebut Markup Language karena bahasa HTML menggunakan tanda (mark),
untuk menandai bagian-bagian dari text. Misalnya, text yang berada di antara tanda
tertentu akan menjadi tebal, dan jika berada di antara tanda lainnya akan tampak
besar. Tanda ini di kenal sebagai HTML tag.

3.8 CSS
CSS merupakan singkatan dari Cascading Style Sheet. Kegunaannya adalah
untuk mengatur tampilan dokumen HTML, contohnya seperti pengaturan jarak antar
baris, teks, warna dan format border bahkan penampilan file gambar. CSS muncul
karena sulitnya mengatur layout tampilan dokumen yang dibuat dengan HTML
murni meskipun telah menggunakan berbagai kombinasi format. ( Jayan ,2010)

3.9 Framework
Framework adalah koleksi atau kumpulan potongan-potongan program yang
disusun atau diorganisasikan sedemikian rupa, sehingga dapat digunakan untuk
membantu membuat aplikasi utuh tanpa harus membuat semua kodenya dari awal.
(Hakim,2010)

21

3.9.1 Boostrap
Bootstrap merupakan framework untuk membangun desain web secara
responsif. Artinya, tampilan web yang dibuat oleh bootstrap akan menyesuaikan
ukuran layer dan browser yang kita gunakan baik di desktop, tablet ataupun mobile
device.(Husein Alatas,2013). Bootstrap adalah sebuah alat bantu untuk membuat
sebuah tampilan halaman website yang dapat mempercepat pekerjaan seseorang
pengembangan website atau pendesain halaman website .Bootstrap adalah front-
endframework yang bagus dan luar biasa yang mengedapankan tampilan untuk
mobiledevice (Handphone, smartphone) guna mempercepat dan mempermudah
pengembangan website. Bootstrap menyediakan HTML, CSS dan Javascript siap
pakai dan mudah untuk dikembangkan. Bootstrap merupakan framework untuk
membangun desainweb secara responsif. Artinya, tampilan web yang dibuat oleh
bootstrapakan menyesuaikan ukuran layar dari browser yang kita gunakan baik di
desktop, tablet ataupun mobile device. Fitur ini bisa diaktifkan ataupun dinon-
aktifkan sesuai dengan keinginan kita sendiri. Sehingga, kita bisa membuat web
untuk tampilan desktop saja dan apabila dirender oleh mobile browser maka
tampilan dari web yang kita buat tidak bisa beradaptasi sesuai layar. Dengan
bootstrap kita juga bisa membangun web dinamis ataupun statis
Beberapa alasan mengapa saat ini cukup banyak pengembang yang
menggunakan Bootstrap dalam membuat front-end website, yaitu karena beberapa
kelebihan yang dimiliki oleh Bootstrap itu sendiri yang antara lain:

1. Dapat mempercepat waktu proses pembuatan front-end website.


2. Tampilan bootstrap yang sudah cukup terlihat modern.
3. Tampilan Bootsrap sudah responsive,sehingga mendukung segala jenis
resolusi, baik itu PC, tablet, dan juga smartphone.
4. Website menjadi Sangat ringan ketika diakses, karena bootsrap dibuat
dengan sangat terstruktur.

3.9.2 CodeIgniter
CodeIgniter adalah 22
Sebuah framework php yang bersifat open source dan
menggunakan metode MVC (Model, View, Controller) untuk memudahkan
developer atau programmer dalam membangun sebuah aplikasi berbasis web tanpa
harus membuatnya dari awal”.CodeIgniter merupakan aplikasi sumber terbuka yang
berupa kerangka kerja PHP dengan model MVC untuk membangun situs web
dinamis dengan menggunakan PHP. CodeIgniter memudahkan pengembang web
untuk membuat aplikasi web dengan cepat dan mudah dibandingkan dengan
membuatnya dari awal. (Hakim,2011)

23

BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Pembahasan Hasil PKL


Pada bagian ini penulis akan menjelaskan beberapa hal terkait dalam
perancangan Vehicle Maintenance LogBook System Menggunakan PHP My
admin.Untuk perancangan awal, penulis merancang diagram konteks untuk
mendeskripsikasn proses kerja sistem.Cara kerja sistem ini mendata keruskaan dan
kendala Semua kendaraan operational yang dimiliki oleh perusahaan
dimasukkan ke sistem,kemudian setiap kendaraan yang mengalami kendala,kerusaka
n,pengecekan secara rutin semua akan didata pada sistem tersebut.Pada sistem
tersebut nantinya bisa dilihat,bagian apa saja yang sering megalami kerusakan pada
kendaraan dan seberapa sering kendaraan mengalami kerusakan/kendala.Pada sistem
ini bisa mencetak report –report mingguan,bulanan dan date range dalam bentuk
PDF dan Excel Sesuai Kebutuhan.

4.1.1 Diagram Konteks


Diagram konteks adalah diagram yang terdiri dari suatu proses dan
menggambarkan ruang lingkup suatu sistem. Diagram konteks merupakan
leveltertinggi dari DFD yang menggambarkan seluruh input ke dalam sistem atau
output dari sistem yang memberi gambaran tentang keseluruhan sistem. Sistem
dibatasi oleh boundary (Digambarkan dengan garis putus - putus). Dalam diagram
pada Gambar 4.1 merupakan diagram konteksVehicle Maintenance LogBook System
Menggunakan PHP My admin.

24
Gambar 4. 1Diagram Konteks VMLS

Dari Gambar 4.1 dapat dijelaskan bahwa admin mamiliki hak akses penuh
pada Vehicle Maintenance LogBook System ini. Admin melakukan proses
memasukkan data yang diperlukan pada Vehicle Maintenance LogBook System ini.
Data yang telah di input akan diproses oleh sistem sehingga menghasilkan informasi
berupa data Vehicle Maintenance LogBook System serta mendapatkan view dan print
pada data tersebut.User dapat melakukan view dan print pada data Vehicle
Maintenance LogBook System.

4.2 Pembahasan Hasil PKL


Perancangan database (basis data)menggunakankonsep DFD (Data Flow
Diagram) untuk mengetahui detail tugas dariadmin, dan merancang ERD (Entity
Relatinonal Diagram) untuk menjelaskan hubunganantartabledidalamsistem.

4.2.1 DFD (Data Flow Diagram)


DFD  (Data Flow Diagram)merupakan suatu cara atau metode untuk memb
uat rancangan sebuah sistem yang mana berorientasi pada alur data yang bergerak
pada sebuah system nantinya.Dalam pembuatan system informasi DFD sangat
sering digunakan. DFD dibuat oleh para analisuntukmembuatsebuahsistem yang
baik. Dimana DFD inidiberikankepada para programmeruntukmelakukan proses
coding. Dimana para programmermelakukansebuahcoding sesuaidengan DFD yang
telahdibuat oleh para analissebelumnya. Tools yang digunakan pada pembuatan DFD
adalah Microsoft Visio 2019.

25
Gambar4.2DFD Level0Proses Admin

Dari Gambar 4.2 dapat dijelaskan bahwa DFD level0 proses


Adminmenggambarkan detail dari proses pengelolaan dataVehicle. Admin
melakukanpengelolaan data Vehiclemelakukan proses-proses sepertimelihat,
menambah, mengubah, menghapus, dan mencetaak data Vehicle. Kemudian data
tersebutakandisimpan pada table yang bernama tb_vehicle dan tb_trouble yang
terdapat pada databasedb_logbook.

26

Gambar 4.3DFD Level0Proses User


Dari Gambar 4.3 dapat dijelaskan bahwa DFD level0 proses User
menggambarkan detail dari proses pengelolaan dataVehicle. Admin
melakukanpengelolaan data Vehiclemelakukan proses-proses sepertimelihat,
menambah, mengubahdan mencetaak data Vehicle. Kemudian data
tersebutakandisimpan pada table yang bernama tb_vehicle dan tb_trouble yang
terdapat pada databasedb_logbook.Pada proses edit dan menambahkan data pada
proses user hanya dapat dilakukan hanya pada data yang sesuai dengan bidangnya.

4.2.2 ERD (Entity Relationship Diagram)


Entity Relationship Diagram untuk Vehicle Maintenance LogBook System
dapat dilihat pada gamabar 1.9 dibawah ini sebagaiacuandalampembuatanaplikasi.

Gambar 4.4ERD VMLS

4.3 Interface

Antarmuka (interface) merupakan mekanisme komunikasi antara pengguna


(user) dengan sistem. Interface dapat menerima informasi dari pengguna (user) dan
memberikan informasi kepada pengguna (user) untuk membantu mengarahkan alur
penelusuran masalah sampai ditemukan suatu solusi.Interface yang dibuat adalah
27
sebagai berikut.
4.3.1 Halaman Login

Halman Login pada Vehicle Maintenance LogBook System dapat dilihat pada
Gambar 4.5 berikut.Halaman login merupakan sebuah halaman berisi form yang
digunakan untuk menginputkan username dan password seorang administrator untuk
masuk kesistem dan mengelola data yang ada. Pada website ini terdapat dua hak
akses yaitu admin dan user.Admin dapat mengelola semua data yang ada ,sedangkan
user yaitu hanya dapat melihat,edit dan input sesuai bidang.

Gambar 4.5Form Login

4.3.2 Halaman Dashboard

Halman Dashboard pada Vehicle Maintenance LogBook System dapat


dilihat pada Gambar 4.6 berikut. Halaman dashboard merupakan halaman yang
diakses dengan cara melakukan login dengan memasukan username dan password
pada halaman login .Terdapat dua menu yang dapat dikelola oleh admin dihalaman
tersebut, yaitu menuinput, menu data Report .Pada dashboard ditampilkan pilihan m
enu pada sistem, grafik secara realtime dari report, penjelasan singkat dari Vehicle L
ogbook System, dan jumlah data-data yang sudah terekam pada database sistem.

28
Gambar 4.6 Tampilan Dashboard

4.3.3 Halaman SubMenu input User

Halaman SubMenuInput UserpadaVehicl
e Maintenace LogBook  Systemdapat dilihat pada Gambar 4.9 berikut. Pada halaman 
SubMenu User digunakan untuk mendata pengguna yang dapat mengakses Vehicle 
Maintenance LogBook  System.SubMenu user  yang menampilkan sebuah tabel yang
berisikan data-data pengguna yang  Terdiri dari usernam ,password,plants dan
action.

29
Gambar 4.7 Tampilan Submenu Input User
4.3.4 Halaman SubMenu inputPlant

Halaman SubMenu Input PlantpadaVehicle Maintenace LogBook System


dapat dilihat pada Gambar 4.8 berikut.SubMenuInputPlant digunakan untuk
membedakan tiap-tiap vehicle yang dimiliki oleh masing-masing bidangpada PT.INA
LUM (Persero).Submenu input yang menampilkan tabel yang berisikan data-data
plantterdiri dariplant code dan plant name.Admindapat mengedit ,melihat
,menambahka dan menghapus data Plant.

Gambar 4.8 Tampilan SubMenu Input Plant

4.3.5 Halaman SubMenu Input Vehicle

Halaman SubMenu Input Vehicle Pada Vehicle Maintennace LogBook


System dapat dilihat pada Gambar 4.9 berikut.SubMenu Input Vehicle digunakan
untuk mendata kendaraan-kendaraan yang ada pada PT.INALUM
(Persero).Submenu Vehicle yang menampilkan tabel yang berisikan data-data vehicle
terdiri dari Input Vehicle yaitu berisikan Vehicle Name,Tag
Sign,Type,Capacity,Model,Maker,Chasis,Engine,Using Date,Plant image.Admin
dapat melihat data kendaraan.Admin juga dapat menambahkan data kendaraan
30
mengedit,menambahkan dan menghapus data.
Gambar 4.9 Tampilan SubMenu Input Vehicle

4.3.6 Halaman SubMenu Input Trouble

Halaman SubMenu Input Trouble pada Vehicle Maintenance LogBook


System dapat dilihat pada Gambar 4.10 berikut. SubMenu Trouble digunakan untuk
mendata masalah-masalah dan kerusakan yang terjadi pada vehicle.SubMenu
Trouble yang menampilkan tabel yang berisikan data-data Trouble terdiri dari Tag
Sign,Date Finish,Stop Time,Kind Of Trouble,Part Of Work,Description,Couter
Measure,Spare Part,Man Power dan Remarks. Admin juga dapat menambahkan data
trouble mengedit,menambahkan dan menghapus data.

31

Gambar 4.10 Tampilan SubMenu Input Trouble


4.3.7 Halaman SubMenu ReportWeekly

Halaman SubMenu Report Weekly pada Vehicle Maintenance LogBook


System dapat dilihat pada Gambar 4.11 berikut.SubMenu Report Weekly digunakan
untuk melihat atau mencetak report kerusakan kendaraan dalam interval waktu
mingguan.

Gambar 4.11 Tampilan SubMenu ReportWeekly

4.3.8 Halaman SubMenu ReportMonthly

Halaman SubMenu Report Monthly pada Vehicle Maintenance LogBook


System dapat dilihat pada Gambar 4.12 berikut.Submenu Report Monthly digunakan
untuk melihat atau mencetak report kerusakan kendaraan dalam interval waktu
bulanan.

32
Gambar 4.12 Tampilan SubMenu ReportMonthly

4.3.9 Halaman SubMenu ReportDate Range

Halaman SubMenu Report Date Rangepada Vehicle Maintenance LogBook


System dapat dilihat pada Gambar 4.13 berikut.SubMenu ReportDate Range
digunakan untuk melihat atau mencetak report kerusakan kendaraan dalam interval
waktu tertentu.

Gambar 4.13 Tampilan SubMenu Reportberdasarkan Range

Report-report tersebut bisa dicetak dalam bentuk PDF dan Excel sesuai ke
butuhan pengguna.

33
Gambar 4.14 Tampilan Report PDF

Gambar 4.15 Tampilan Report Excel

4.4 Pengujian Sistem

Pengujian merupakan hal terpenting yang bertujuan untuk menemukan


kesalahan-kesalahan atau kekurangan-kekurangan pada perangkat lunak yang akan
diuji. Pengujian bermaksud untuk mengetahui perangkat lunak yang dibuat sudah
memenuhi kriteria yang sesuai dengan tujuan perancangan perangkat lunak tersebut.

34
4.4.1 Pengujian BlackBox

Pengujian Black Box Digunakan untuk menguji fungsi-fungsi khusus dari


perangkat lunak yang dirancang. Metode yang digunakan dalam pengujian ini adalah
pengujian black box yang berfokus pada persyaratan fungsional dari sistem yang
dibangun.

1. Pengujian Login User dan Admin


Tabel 4.1 Pengujian Login User dan Admin

Kelas Uji Skenario Uji Hasil yang Diharapkan Kesimpulan


-Menguji data -Sistem akan menolak Berhasil
username admin akses login dan menam
dan mengisi  pilkan login gagal user
password 123 name/password salah
MENU LOGIN
-Menginput -Sistem menerima akses -Berhasil
username admin login dan menampilkan
passwordnya Dashboard awal serta
adalah admin menyediakan fitur-fitur
untuk admin

2. Pengujian Admin
Tabel 4.2 Pengujian Admin

Kelas Uji Skenario Uji Hasil yang Diharapkan Kesimpulan


-Menampilkan -Menu tersebut ditampil Berhasil
MENU ADMIN Input user,vehicl kan jika penggunanya
e,trouble,bidang. adalah admin.

35
3. Pengujian User

Tabel 4.3 Pengujian User


Kelas Uji Skenario Uji Hasil yang Diharapkan Kesimpulan

-Tidak menampilkan -Input user tidak ditamp Berhasil


menu input user. ilkan jika penggunanya
adalah user .
MENU USER
-Tidak memberikan -User hanya dapat meli Berhasil
fitur add,edit,delete hat daftar plant pada
pada menu input plant. menu input plant .

-Tidak dapat menambah -User hanya dapat Berhasil


kan kendaraan pada menambahkan kendaraa
bidang yang berbeda. n sesuai dengan bidang
user tersebut .

4.4.2 Pengujian White-Box

Pengujian white-box digunakan untuk menguji sistem. Pengujian white-box


digunakan untuk meyakinkan semua perintah dan kondisi dieksekusi secara minimal.

1. Proses Login

Auth.php
A1 <?php
A2 defined('BASEPATH') or exit('No direct script access allowed');
A3 class Auth extends CI_Controller
A4 {
A5 function __construct()
A6 {
A7 parent::__construct();
A8 $this->load->model('user_m', 'user');
A9 }
A10 public function login()
A11 {
36
A12 check_already_login();
A13 $this->load->view('login');
A14 }
A15 public function proses()
A16 {
A17 $post = $this->input->post(null, true);
A18 if (isset($post['login'])) {
A19 $query = $this->user->login($post);
A20 if ($query->num_rows() > 0) {
A21 $row = $query->row();
A22 $params = array(
A23 'userid' => $row->id_user,
A24 'username' => $row->username,
A25 'kodebidang' => $row->kodebidang,
A26 'level' => $row->level,
A27 );
A28 $this->session->set_userdata($params);
A29 echo "<script>
A30 window.location = '" . site_url('dashboard') . "';
A31 </script>";
A32 } else {
A33 echo "<script>
A34 alert('login gagal, username / password salah');
A35 window.location = '" . site_url('auth/login') . "';
A36 </script>";
A37 }
A38 }
A39 }
A40 public function logout()
A41 {
A42 $params = array('userid', 'level');
A43 $this->session->unset_userdata($params);
A44 redirect('auth/login');
A45 }
A46 }

37
2. Basis Path
38
BAB V
PENUTUP
5.1. Kesimpulan
Darihasilpembuatan Vehicle Mintenance LogBook System, penulis dapat
menyimpulkan sebagai berikut :
1. Dengan adanya Vehicle Maintenance LogBook System berbasis web ini
memudahkan pengarsipan Pada PT.INALUM(Persero) mengenai Keruskan
atau keluhan Kendaraan dan mengurangi kekeliruan dan manipulasi
data.Sistem ini memilik hak akses yang lebih luas
2. Vehicle Maintenance LogBook System Memiliki
keunggulanpenggunaannya yang lebih fleksibel, efektif, hak aksesnya lebih
luas dan dapat mencetak report sesuai kebutuhan pengguna, dimana saja dan
kapan saja.
5.2. Saran
Berdasarkan kesimpulan yang dilakukan selama Praktek Kerja Lapangan
penulis ingin memberika saran-saran sebagai berikut:

1. Perusahaan perlu melakukan evaluasi terhadap sistem Vehicle Maintenance


LogBook System.
2. Diharapkan adanya pengembangan aplikasi serta penambahan fitur
selanjutnya dari pihak PT INALUM (Persero) agar aplikasi tidak berhenti
bekerja
3. Lebih Memperhatikan keamanan dan pengelolaan system.

39

DAFTAR PUSTAKA

Alatas, Husein.(2013). Responsive Web Design dengan PHP & Bootstrap.


Yogyakarta:Lokomedia.

Anhar. (2010). Panduan MenguasaiPHP dan Mysql. Jakarta: Media Kita

Connolly, T. M., Begg, C. E., 2010, Database Systems: A Practical Approach to

Design, Implementation, and Management, Fifth Edition, Pearson Education,


Boston.

Hakim, Lukmanul.(2010).Membangun Web Berbasis PHP dengan Framework


Codeigniter.Yogyakarta : Lokomedia

Jayan.( 2010). CSS untuk Orang Awam.Palembang: Maxikom

Marlinda, Linda. (2004). Sistem Basis Data. Yogyakarta: CV Andi Offset.

Nurcholis, Moch dan A. Prasita Nugroho dan Moch. Fatchur Rozy. (2017).
AplikasiPelayanan Dan Pengelolaan Data Bengkel Secara Elektronik Berbasis
Web.
Pasuruan: Jurnal Informatika Merdeka Pasuruan.Volume 2,No.1. Jakarta: Infor
matika

Nugroho. (2013). Mengenal XAMPP Awal. Yogyakarta: Mediakom

Sholeh Ahmad. (2017).RANCANG BANGUN APLIKASI PREDIKSI SERVICE


BERKALA KENDARAAN PELANGGAN PT. ASTRA
INTERNASIONAL DAIHATSU BERBASIS WEB.Bandar Lampung:
Informatika .

Sutabri, & Yakub. (2012). Konsep Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi.

Sugiyanto, David dan Renaldy N, Harpsoro. (2003). Langkah Demi Langkah


Membangun Website dengan PHP. Jakarta: Datakom Lintas Buana

Firdaus. (2007). pengertian MySQL . Palembang: Maxikom


Yuhefizar .(2015). “Pengertian Web”,https://www.gurupendidikan.co.id/pengertian-
40
website/,diakses tanggal 17 Maret 2016

Anda mungkin juga menyukai