Anda di halaman 1dari 6

TUGAS

PROTOKOL KOMUNIKASI INDUSTRI DAN SCADA


Disusun untuk memenuhi tugas salah satu Mata Kuliah Protocol Komunikasi Industri dan
SCADA yang diampu oleh DR. ENG. ARYUANTO SOETEDJO., ST., MT.

NAMA : IHWANUL MUSLIM


NIM : 1812039

INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL MALANG


FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
2020
BAB I
KONSEP PROTOKOL KOMUNIKASI INDUSTRI DAN SCADA

A. PENGERTIAN
1. Protokol
Dalam terminologi komunikasi, protokol merupakan sebuah
aturan standar atau yang mengijinkan terjadinya hubungan,
komunikasi, dan perpindahan data antara dua atau lebih
titikkomputer. Protokol dapat diterapkan pada perangkat keras,
perangkat lunak atau kombinasi dari keduanya. Pada tingkatan
yang terendah, protokol mendefinisikan koneksi hardware.
2. Protocol Komunikasi Industri
Protokol komunikasi industri (Industrial Communication
Protokol) merupakan salah satu kebutuhan utama pada
lingkungan industri manufaktur yang telah
mengimplementasikan automasi. Implementasi roda berjalan
membutuhkan konsep sistem terdistribusi diimplementasikan
untuk setiap sistem dibagi beban pekerjaan dan begitu pula
area kerjanya. Kebutuhan tersebut membutuhkan suatu protokol
komunikasi industri yang dikembangkan oleh masing-masing
vendor perangkat automasi.
3. SCADA
SCADA (SUPERVISORY CONTROL AND DATA
ACQUISITION ) adalah suatu sistem pengakuisisian suatu data
untuk digunakan sebagai control sebuah obyek. Dalam
pengertian umum, SCADA adalah suatu sistem pengendalian
alat secara jarak jauh, dengan kemampuan monitoring data-
data dari alat yang dikendalikan. Sebuah sistem SCADA skala-
penuh mampu memantau dan (sekaligus) mengontrol proses
yang jauh lebih besar dan kompleks.
Untuk memahami bagaimana SCADA bekerja sehingga dapat
melakukan monitoring secara realtime, akuisisi data, penyajian
data selanjutnya akan dipaparkan komponen uatam SCADA
berserta masing-masing fungsinya.
4. Komponen SCADA
Sebuah sistem SCADA memiliki 4 (empat) fungsi , yaitu:
• Akuisisi Data
• Komunikasi data jaringan
• Penyajian data, dan
• Kontrol (proses)
Keempat fungsi/pekerjaan utama SCADA diatas dilakukan oleh:
• Sensor (Analog/Digital)
• RTU (Remote Telemetry Units) salah satu komponen
peralatan SCADA yang didesain untuk memonitor aktivitas
substation pada suatu sistem tenaga listrik. RTU bertindak
sebagai manager data lokal dari sensor-sensor dan
mengirimkan perintah langsung ke peralatan di lapangan.
RTU juga yang melakukan komunikasi dengan MTU.
• Unit master SCADA (Master Terminal Unit – MTU)
MTU ini merupakan komputer yang digunakan sebagai
pengolahan pusat / center dari keseluruhan sistem SCADA.
MTU menyediakan fasilitas HMI (Human Machine Interface)
untuk para user dan secara otomatis mengatur sistem sesuai
dengan data input oleh sensor yang diterima.
• Network Communication, merupakan bridge yang
menghubungkan unit master SCADA dengan RTU-RTU di
lapangan.
Fokus pembahasan ini adalah jaringan komunikasi SCADA.
Protokol komunikasi digunakan SCADA memungkinkan antar
objek terhubung sehingga SCADA dapat menjalankan
sebagaimana fungsinya.

B. INFRASTRUKTUR DAN PROTOKOL KOMUNIKASI


1. Protokol Komunikasi SCADA
Pada awalnya, SCADA melakukan komunikasi data melalui
radio, modem atau jalur wire serial khusus. Saat ini data-data
SCADA dapat disalurkan melalui jaringan Ethernet atau TCP/IP.
Demi aspek keamanan, jaringan komputer untuk SCADA adalah
jaringan komputer lokal (LAN - Local Area Network).
Untuk komunikasi jarak jauh Jaringan komunikasi fiber optic
menjadi pilihan sedangkan komunikasi jarak dekat digunakan
infrastruktur kabel (wire) baik kabel serial ataupun UTP. Adapun
topologi jaringan yang dipakai adalah topologi bus pada level
IED dan topologi ring pada level RTU serta client server.
Protokol komunikasi Modbus dipakai untuk komunikasi IED –
RTU, IEC60870-5-104 digunakan untuk komunikasi RTU –
server dan protokol TCP/IP digunakan untuk komunikasi client –
server.
2. Protokol ModBus
Modbus saat ini adalah protokol yang paling umum digunakan
dalam aplikasi industri. Modbus adalah protokol standar de facto
pada protokol komunikasi industri.
Ada beberapa standar Modbus tetapi dua adalah yang paling
umum; Modbus RTU yang bergerak pada koneksi fisik A
RS232 / 485 dan Modbus TCP / IP yang menggunakan
Ethernet. Instrumen yang menggunakan Modbus RTU
menggunakan teknik master-slave untuk berkomunikasi antar
instrumen. Perangkat ini biasanya berupa paket PLC, perekam
data, atau perangkat lunak SCADA yang membutuhkan data ini
untuk menyelesaikan fungsi intinya yaitu mencatat data,
mengendalikan proses atau menggunakan data untuk
menyelesaikan fungsi-fungsi lain dalam sistem.
BAB II
KESIMPULAN

1. Sistem SCADA merupakan bagian yang sangat penting dan berguna


untuk memudahkan semua proses produksi serta meningkatkan efisiensi
dalam dunia industri. Fungsi utamanya meliputi telecontrolling,
telesignalling, dan telemetering.
2. SCADA melakukan komunikasi melalui jaringan Ethernet atau Protocol
TCP/IP. Untuk alasan keamanan, jaringan komputer untuk SCADA adalah
jaringan komputer lokal (LAN - Local Area Network) tanpa harus
mengekspos data-data penting di Internet.
3. Komunikasi data banyak yang digunakan adalah komunikasi
modbus, komunikasi serial, TCP/IP, dan untuk topologi
disesuaikan sesuai kebutuhan (ring/bus).
DAFTAR PUSTAKA

Aribowo, Didik, M.Otong, Radiyanto. 20Xxx. Remote Terminal Unit (RTU) SCADA
Pada Jaringan Tegangan Menengah: Universitas Sultan Ageng Tirtayasa 30 KV Jl.
Jenderal Sudirman Km. 3 Cilegon-Banten 42435

J & R Technology Ltd. 2019. Protokol Komunikasi Industri Umum:


http://id.jremergencyphones.com/info/common-industrial-communications-protocols-
34934728.html
Wiryawan Wijiutomo, Catur. 2015.
http://garuda.ristekbrin.go.id/documents/detail/420737:Indonesian Symposium on
Computing 2014/Seminar Nasional Ilmu Komputasi Teknik Informatika (SNIKTI)
PLAGIARSM CHECKER

Link untuk cek prosentase plagiat: https://smallseotools.com/plagiarism-


checker/

Anda mungkin juga menyukai