PEMBANGUNAN
EKONOMI
PEMBANGUNAN 1
Pandangan
Tradisional
Paradigma
Baru Dalam
Pembangunan
Pandangan Tradisional
– Strategi pertumbuhan ekonomi: meningkatkan pendapatan
per kapita
– Trickle down effect diharapkan mengurangi kemiskinan,
ketimpangan, pengangguran dsb
– Teori yang mendasari: Harrod Domar, Arthur Lewis (The
Theory of Economic Growth), WW Rostow.
– Strategi pembangunan: modal asing dan industrialisasi
– Eurocentrism: kapitalis, mekanisme pasar, dan
industrialisasi (aliran Keynesian)
Pandangan Tradisional
Strategi
Strategi Strategi
Strategi Strategi Pembangun
Pertumbuh yang
Kebutuhan Pembangun an yang
an Dengan Berdimensi
Pokok an Mandiri Berkelanjut
Distribusi Etnik
an
Paradigma Baru Dalam
Pembangunan (Strategi)
Kesimpulan:
Pembangunan merupakan proses multi-dimensi
sehingga pembangunan hendaknya mencakup
strategi yang bukan saja ekonomi tetapi juga non-
ekonomi, yaitu mencakup perubahan dalam struktur
sosial, perilaku dan kelembagaan
Indikator Pembangunan
INDIKATOR INDIKATOR NON INDIKATOR
MONETER MONETER CAMPURAN
• Pendapatan • Indikator • Indikator
Per-kapita Sosial Susenas Inti
• Indikator • Indeks Kualitas • Indeks
Kesejahteraan Hidup Pembangunan
Ekonomi Manusia
Bersih
Indikator Moneter :
Pendapatan Per-kapita
Contoh:
– Adult literacy/illiteracy rate (persentase penduduk yang
berusia 15 tahun ke atas yang buta huruf/aksara) berkisar
antara 0% sampai 100%. Misalnya suatu negara mempunyai
literacy rate 75% artinya dikonversikan sebagai komponen
HDI 0,75.
– Minimum life expectancy adalah 25 tahun dan maksimum
85 tahun, sehingga apabila suatu negara mempunyai life
expectancy adalah 55 tahun, maka dikonversikan ke HDI
menjadi 0,5
– Minimum income $100 dan maksimum $40,000.
Score dari ketiga dimensi tersebut diatas di rata-rata menjadi
overall index
Indikator Pembangunan Indonesia
Source: World Development Indicators and HDR, World Bank