Anda di halaman 1dari 14

PENGERTIAN DAN PERAN PERENCANAAN

PEMBANGUNAN
TUGAS KELOMPOK
MATA KULIAH METODE ANALISIS WILAYAH

Disusun oleh:
SOLO P. NIM. 207003047
DESNI MAHARANI SARAGIH NIM. 207003051
EGINTA BRANDO NIM. 207003052

PROGRAM STUDI MAGISTER PERENCANAAN PEMBANGUNAN WILAYAH DAN PEDESAAN


SEKOLAH PASCASARJANA
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
SUBSTANSI PEMBAHASAN
PERENCANAAN PEMBANGUNAN
01 PENGERTIAN PERENCANAAN, PENGERTIAN PEMBANGUNAN,
PENGERTIAN PEMBANGUNAN EKONOMI, PENGERTIAN DAERAH

PERMASALAHAN PEMBANGUNAN
02 KEMISKINAN, PEMERATAAN, PERTUMBUHAN

PENTINGNYA PERENCANAAN
03 ALASAN DAN MANFAAT

ASPEK PERENCANAAN
04 LINGKUNGAN, KEKUATAN DAN HAMBATAN, BADAN PERENCANA
PEMBANGUNAN PUSAT/DAERAH, RUANG DAN WAKTU

CIRI PERENCANAAN PEMBANGUNAN


05 CIRI-CIRI YANG MELEKAT DALAM PERENCANAAN PEMBANGUNAN
01 Perencanaan
PERENCANAAN ✓ Menurut Arsyad (1993)
Perencanaan adalah upaya untuk mengantisipasi
lingkaran setan yang berkembang di masyarakat dapat
PEMBANGUNAN dibedakan menjadi dua, 1) melakukan pembangunan
dengan mencari modal dari luar negeri dan, 2)
menghimpun tabungan wajib dari dalam negeri.

✓ Perencanaan dapat didefenisikan sebagai upaya yang


dilakukan oleh institusi publik untuk membuat arah
kebijakan pembangunan yang harus dilakukan di
sebuah wilayah baik negara maupun di daerah
dengan didasarkan keunggulan dan kelembahan
yang dimiliki oleh wilayah tersebut dengan
memperhatikan kondisi sosial, budaya, ekonomi,
keamanan, kondisi fisik, pembiayaan serta kualitas
sumber daya yang ada di wilayah tersebut.
Pembangunan
Pengertian pembangunan dijelaskan dalam dua pandangan yang berbeda, yaitu:
Pandangan Lama (Tradisional)
✓ Upaya-upaya untuk meningkatkan PDB/PDRB
✓ PDB/PDRB sebagai indikator sebagai cermin kemakmuran melalui tingkat output yang diproduksi dalam suatu
wilayah/negara untuk dikonsumsi atau digunakan untuk investasi
01 ✓ Indikator lain yang digunakan: indikator produksi dan penyerapan tenaga kerja (employment)
✓ Fokus pada satu sektor ekonomi atau lokasi yang dinilai strategis
✓ diharapkan terciptanya efek penetesan ke bawah (trickling down effect)
✓ Menyisakan permasalahan seperti pengangguran, kesenjangan pendapatan, dan ketidakpastian perbaikan
pendapatan riil sebagian besar penduduk

Contoh pembangunan dengan mengharapkan Pembangunan


efek penetesan ke bawah (trickling down Sektor Industri
effect):

Proses pembangunan dimulai dan difokuskan


pada sektor industri. Dengan melakukan
pembangunan pada sektor industri, diharapkan
akan memberikan efek pada sektor-sektor lainnya Sektor Sektor
seperti sektor jasa, sektor pertanian, dan sektor Jasa permukiman
permukiman/perumahan Sektor
Pertanian
Pandangan Modern
✓ tidak menitikberatkan pada pertumbuhan PDB sebagai tujuan akhir
✓ dilakukan melalui pengurangan tingkat kemiskinan, penanggulangan ketimpangan, penyediaan
02 lapangan kerja
✓ Upaya multidimensional: struktur sosial, sikap masyarakat, institusi nasional tanpa
mengesampingkan pertumbuhan ekonomi, penanggulangan ketimpangan pendapatan, dan
perluasan kesempatan kerja
✓ Tantangan berat terutama dalam memperbaiki kualitas kehidupan masyarakat, indikator
utamanya adalah pendapatan per kapita yang tinggi (meskipun tingkat pendidikan, standar
kesehatan, pemberantasan kemiskinan, dan penyegaran kehidupan budaya juga mampu
meningkatkan kualitas hidup)
NILAI INTI PEMBANGUNAN

Kemampuan untuk memenuhi kebutuhan dasar


(sustenance): pangan, sandang, papan, kesehatan,
dan proteksi.
.
Manusia terhormat (self-esteem).
Semua orang dan masyarakat mencari bentuk dasar
harga diri: keaslian, identitas, kehormatan,
penghargaan/kemasyuran

Kebebasan (freedom from servitude).


Kebebasan yang terkait dengan emansipasi,
kepedulian, penderitaan, dll
Tujuan Pembangunan
Peningkatan ketersediaan serta perluasan
distribusi kebutuhan pokok
Sandang, pangan, papan, pendidikan, kesehatan, keamanan. 1
Peningkatan standar hidup
Peningkatan pendapatan, penyediaan lapangan kerja,
perbaikan kualitas pendidikan, dsb . 2
Perluasan pilihan ekonomis dan sosial
bagi setiap individu
Menghilangkan hal-hal yang merendahkan martabat manusia
dalam bermasyarakat
3
Pembangunan Teori Tahapan Linear
Ekonomi
Suatu proses kenaikan
pendapatan total dan Model Perubahan
pendapatanperkapita dengan PERKEMBANGAN Struktural
ALIRAN
memperhitungkan adanya TEORI PEMBANGUNAN
pertambahan penduduk dan PEMBANGUNAN EKONOMI
EKONOMI Revolusi Ketergantungan
disertai dengan perubahan
Internasional
fundamental dalam struktur
ekonomi suatu negara dan
pemerataan pendapatan bagi Kontrarevolusi Pasar
penduduk suatu negara. Bebas Neoklasik
Pengertian Daerah
Daerah Otonom yang selanjutnya disebut Daerah ✓ Pembangunan tidak hanya dilakukan
adalah kesatuan masyarakat hukum yang mempunyai pada tingkat pusat, tetapi dapat dilakukan
batas-batas wilayah yang berwenang mengatur dan pada tingkat yang lebih kecil (provinsi,
mengurus Urusan Pemerintahan dan kepentingan kabupaten/kota, kecamatan, dan desa
masyarakat setempat menurut prakarsa sendiri ✓ Seringkali pembangunan yang pada
berdasarkan aspirasi masyarakat dalam sistem skala wilayah yang lebih kecil
Negara Kesatuan Republik Indonesia (UU No. 23 memberikan hasil yang mampu
Tahun 2014) mendukung pembangunan pada wilayah
yang lebih besar
Daerah terdiri atas Provinsi, Kabupaten/Kota,
sedangkan kecamatan, desa/kelurahan, tidaklah
dianggap sebagai suatu Daerah (daerah otonom)
02 PERMASALAHAN PEMBANGUNAN EKONOMI
1 Kemiskinan 2 Pemerataan 3 Pertumbuhan
Prof. Kuznets
Kemiskinan yang tinggi terjadi di TEORI:
sebuah wilayah pedesaan atau Tidak meratanya distribusi Ketimpangan yang dialami oleh negara yang
sebuah wilayah yang memiliki pendapatan yang diterima oleh membangun akan tinggi ketika pembangunan
tingkat kepadatan yang sangat penduduk. sedang berada dalam tahap awal
tinggi. pembangunan, dan akan terus naik hingga
pada titik tertentu tingkat ketimpangan ini akan
✓ Kemiskinan absolut: ketidakmampuan ✓ Tidak meratanya rata-rata turun.
penduduk hidup diatas garis pendapatan per kapita
kemiskinan atau batas kemiskinan penduduk di pedesaan dengan ✓ Sanggahan: studi empiris diberbagai
yang ditetapkan berdasarkan kategori penduduk perkotaan negara menyimpulkan bahwa ketimpangan
tertentu ✓ Ketimpangan di pedesaan jauh yang terjadi tidak sepenuhnya dipengaruhi
✓ Pola kemiskinan: umumnya terjadi di lebih rendah dibandingkan di oleh pertumbuhan pendapatan (PDB)
daerah setingkat pedesaan (mata perkotaan (berkaitan dengan ✓ Masih berlaku bila diterapkan di negara
pencaharian sektor ekonomi variasi tipe pekerjaan) dengan tingkat pendapatan menengah ke
tradisional, mayoritas diderita oleh bawah.
kaum wanita, umumnya penduduk
pribumi.
✓ Indikator: jurang kemiskinan (poverty
gap)
✓ Jurang kemiskinan: total pendapatan
yang harus diterima oleh penduduk
miskin Ketika mereka ingin terbebas
dari jurang kemiskinan
03
Alasan diperlukannya perencanaan dalam proses
pembangunan: Gambaran Proyeksi ke depan mengenai
penggunaan lahan
Perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan
menyebabkan perubahan yang sangat cepat
dalam masyarakat Sebagai panduan bagi pelaku ekonomi
tentang arahan pembangunan yang akan
Perencanaan merupakan tahap yang penting
dilakukan oleh pemerintah.
apabila dilihat dari dampak pembangunan yang
akan muncul

Proses pembangunan yang dilakukan memiliki


keterbatasan waktu pelaksanaan, biaya serta
ruang lingkup pelaksanaan
Aspek Lingkungan
✓ Pembangunanan dipengaruhi oleh kondisi lingkungan
✓ Pembangunan berpengaruh terhadap kondisi lingkungan di masa yang akan datang
✓ Meliputi sosial, budaya, ekonomi, politik, dan pertahanan keamanan
✓ Kondisi lingkungan sebagai partner pengembangan ekonomi daerah

04 Aspek Kekuatan dan Hambatan


✓ Membutuhkan informasi yang mendukung dan menghalangi pembangunan (seorang perencana
harus memiliki gambaran segala sesuatu yang menjadi sumber kekuatan daerah dan kelemahan
ASPEK yang berpotensi menghambat proses pembangunan)

PERENCANAAN Aspek Badan Perencana Pembangunan Pusat/Daerah


✓ Membuat rencana pembangunan yang tepat
✓ Melaksanakan koordinasi internal antar instansi pemerintah dan eksternal dengan masyarakat
dan pihak swasta
✓ Paham akan peran fungsi badan perencana dan peran para pemangku kepentingan lainnya
(masyarakat dan pihak swasta) dalam konteks proses pembangunan

Aspek Ruang dan Waktu


✓ Pembatasan bagi perencana untuk membuat rencana pembangunan dalam jangka waktu tertentu
✓ Ketepatan waktu pelaksanaan pembangunan menjadi syarat mutlak berdasarkan kondisi
lingkungan
✓ Menggunakan data/informasi yang up to date
05 CIRI PERENCANAAN PEMBANGUNAN

Ciri yang melekat dalam perencanaan pembangunan:


1. Perencanaan yang berisi upaya untuk mencapai perkembangan ekonomi yang kuat
(pertumbuhan ekonomi yang positif).
2. Berisi upaya untuk meningkatkan pendapatan per kapita masyarakat.
3. Berupaya untuk melakukan perubahan struktur perekonomian.
4. Bertujuan untuk meningkatkan kesempatan kerja bagi masyarakat.
5. Terjadinya pemerataan pembangunan (distributive justice).

Perencanaan pembangunan layaknya harus memiliki kelima ciri tersebut diatas


mengingat perencanaan dilakukan untuk mengatasi permasalahan yang muncul akibat
kegagalan sistem pasar dalam melakukan alokasi sumber daya yang efisien
Sekian dan Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai