Anda di halaman 1dari 15

EKONOMI

Konsep pertumbuhan ekonomi dan pembangunan


ekonomi serta permasalahan dan cara mengatasinya

KELOMPOK 2
NAMA KELOMPOK

1. CHELSYA DWIE HANUM


PRAMESTI

2. YESANDA

3. MUHAMMAD FARHAN

4. BAGAS SATRIA GUNAWAN

5. MUTIARA UMMAMI
1. PERENCANAAN
PEMBANGUNAN EKONOMI

Perencanaan pembangunan ekonomi daerah adalah upaya untuk merencanakan penggunaan


sumber daya publik yang tersedia disuatu wilayah menjadi lebih dari sebelumnya melalui
perbaikan kapasitas sektor swasta dalam menciptakan nilai sumber daya secara bertanggung
jawab

Langkah-angkah:
1. menetapkan rencana dan tujuan pembangunan.
2. melakukan rencana pembangunan.
3. mengukur ketersediaan sumber daya yang ada untuk mencapai rencana dan tujuan
pembangunan.
4. memilih alat dan cara untuk melakukan pembangunan
nasional.
Ciri-ciri perencanaan pembangunan ekonomi :
Usaha mencapai perkembangan sosial ekonomi mantap (Steady social economic growth).
Tercermin pada pertumbuhan ekonomi positif. Usaha meningkatkan pendapatan.
Contoh-contoh pembangunan ekonomi yaitu : Pembangunan infrastruktur, Pembangunan
dibidang pendidikan, Pembangunan dibidang kesehatan.
2.INDIKATOR KEBERHASILAN PEMBANGUNAN
EKONOMI

A.PENINGKATAN PENDAPATAN PERKAPITA


Pendapatan per kapita adalah ukuran jumlah uang yang diperoleh per orang di suatu negara
atau wilayah geografis. Pendapatan per kapita dapat digunakan untuk menentukan pendapatan
rata-rata per orang untuk suatu daerah dan untuk mengevaluasi standar hidup dan kualitas
hidup penduduk. Pendapatan per kapita untuk suatu negara dihitung dengan membagi
pendapatan nasional negara tersebut dengan penduduknya.
Fungsi pendapatan nasional adalah untuk mengetahui apakah suatu wilayah bisa disebut
sejahtera atau tidak.
Komponen-komponen pendapatan perkapita:
1.Pendapatan Nasional
2.Jumlah penduduk
KELOMPOK NEGARA BERDASARKAN PENDAPATAN PERKAPITA

01 02
NEGARA BERPENDAPATAN MENENGAH
NEGARA BERPENDAPATAN RENDAH
RENDAH

<US $ 825 US $ 826-3.225

03 04
NEGARA BERPENDAPATAN MENENGAH
NEGARA BERPENDAPATAN TINGGI
TINGGI

US $ 3.226-10.065 >US $ 10.066


B.PENINGKATAN PRODUKTIVITAS PERKAPITA
Produktivitas perkapita adalah besarnya yang dihasilkan keseluruhan produksi
selama satu tahun dibagi dengan jumlah seluruh angkatan kerja

Fungsi pendapatan per kapita adalah mengetahui tingkat kemakmuran negara dan
masyarakatnya

C.PENINGKATAN INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA (IPM)


untuk dapat dikatakan berhasil dalam perencanaan pembangunan ekonomi harus memenuhi indikator-indikator
tersebut. yaitu:
1. Teknologi. memajuan ekonomi di berbagai negara terutama ditimbulkan oleh kemajuan teknologi. Kemajuan
teknologi menimbulkan beberapa dampak positif dalam pertumbuhan ekonomi yang menyebabkan pertumbuhan
ekonomi menjadi lebih cepat.
2. Tenaga kerja. masih merupakan faktor produksi yang dominan di negara-negara berkembang. Penduduk yang
banyak akan memperbesar jumlah tenaga kerja. Penambahan tenaga kerja ini memungkinkan suatu negara
menambah jumlah produksi dan berpengaruh pada pertumbuhan ekonomi.
3. Sumber daya alam. Dapat mempermudah usaha untuk membangun perekonomian suatu negara. Sumber daya
alam yang tersedia yang dimanfaatkan secara optimal akan membantu dalam proses pertumbuhan ekonomi .
3.FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
PEMBANGUNAN EKONOMI
A.SUMBER DAYA MANUSIA (SDM)
Faktor utama yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi adalah sumber daya manusia. Sumber daya
manusia (SDM) adalah individu produktif yang berperan sebagai penggerak suatu organisasi, baik
dalam perusahaan maupun institusi.SDM berperan sebagai elemen utama organisasi dibandingkan
elemen lainnya seperti teknologi maupun modal. Karena manusialah yang kemudian akan
mengendalikan faktor lainnya tersebut.SDM adalah faktor terpenting dalam proses pembangunan dan
pertumbuhan ekonomi. Cepat lambatnya proses pembangunan tergantung kepada sejauh mana SDM
selaku subjek pembangunan memiliki kompetensi yang memadai untuk melaksanakan proses
pertumbuhan ekonomi.
B.SUMBER DAYA ALAM (SDA)
Faktor utama yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi adalah sumber daya alam. Yaitu sesuatu yang
berasal dari alam, mencakup kesuburan tanah, letak dan susunanya, kekayaan alam, mineral, iklim,
sumber air, hingga ke sumber kelautan.Bagi pertumbuhan ekonomi, ketersediaan sumber daya alam
yang melimpah sangat baik dalam menunjang pembangunan.Sebagian besar negara berkembang
bertumpu kepada sumber daya alam dalam melaksanakan proses pembangunan dan pertumbuhan
ekonomi.Namun demikian, sumber daya alam saja tidak menjamin keberhasilan proses pembangunan
dan pertumbuhan ekonomi. Terutama jika tidak didukung oleh kemampuan sumber daya manusianya
dalam mengelola sumber daya alam yang tersedia.
C.ILMU PENGETAHUAN TEKNOLOGI (IPTEK)
Keberadaan SDM dan SDA di suatu negara dapat bermanfaat dengan maksimal apabila ada IPTEK.
Sebagai manusia yang berkualitas, tentu mereka akan membekali diri dengan ilmu pengetahuan
serta pemahamannya terhadap teknologi. Ilmu pengetahuan dan teknologi adalah dua unsur berbeda,
tapi menjadi satu kesatuan yang diperlukan dalam pembangunan ekonomi.Untuk mencapai
pembangunan yang sukses dan lancar, maka dibutuhkan banyak bagian di dalamnya. Setiap bagian
pun membutuhkan ilmu pengetahuan dan keahlian yang berbeda-beda agar setiap proses dapat
dilakukan dengan baik. Sedangkan, teknologi membantu manusia untuk mempermudah proses
pengolahan SDA agar bisa dimanfaatkan.
D.SISTEM PEMERINTAHAN
Bukan hanya keadaan politik, sistem pemerintahan pun memiliki andil dalam faktor ekonomi suatu
negara. Sistem pemerintahan pada akhirnya akan membentuk sistem ekonomi pula sehingga
keduanya saling berkaitan erat. Sistem pemerintahan yang berganti pun bisa memengaruhi
sistem perekonomian di mana memang seharusnya sistem ekonomi menyesuaikan diri.Suatu
negara menggunakan sistem pemerintahan liberal, maka kegiatan perekonomiannya pun juga
liberal. Sedangkan, untuk Indonesia, sistem pemerintahannya adalah demokrasi sehingga sistem
pemerintahannya juga harus menyesuaikan, yaitu adanya kebebasan tapi tetap mendapatkan
pengawasan dari pemerintahan agar lebih terkendali dan stabil.Oleh karena itu, dapat dikatakan
jika sistem pemerintahan merupakan salah satu faktor yang memengaruhi pembangunan
ekonomi di negara tersebut. Sistem pemerintahan yang baik, maka pembangunan pun akan
berjalan lancar. Begitu juga sebaliknya, apabila sistem pemerintahan kurang baik, maka
pembangunan pun akan kacau.
E.SOSIAL BUDAYA
faktor utama yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi adalah aspek sosial budaya
dalam kehidupan masyarakat. Ini meliputi sikap, tingkah laku, pandangan masyarakat,
motivasi kerja, atau kelembagaan masyarakat.Pendidikan dan kebudayaan barat
membawa arah penalaran dan skeptisisme menanamkan semangat baru serta
memunculkan kelas pedagang baru.

4.PERMASALAHAM PEMBANGUNAN EKONOMI


DINEGARA BERKEMBANG
secara umum, permaslahan pembangunan ekonomi yang sering dialami negara-negara
berkembar yaitu kemiskinan, kemiskinan, pengangguran, keterbelakangan, dan
kesenjangan distribusi pendapatan.
Kemiskinan dan ketimpangan atau kesenjangan ekonomi merupakan masalah besar di
negara-negara berkembang. Ketimpangan ekonomi adalah terjadinya ketimpangan
dalam distribusi pendapatan antara kelompok masyarakat berpenghasilan tinggi dan
kelompok masyarakat berpenghasilan rendah.
Penyebabnya yaitu:
a. Ketidaksetaraan sumber daya alam, keahlian, bakat, dan kapital
b. Strategi pembangunan yang tidak tepat yang berorientasi pada pertumbuhan
Beberapa cara untuk mengatasi ketimpangan ekonomi, antara lain sebagai
berikut.
A.Subsidi modal terhadap kelompok miskin.
B. Peningkatan pendidikan (keterampilan) tenaga kerja
.C. Menciptakan strategi pembangunan, yaitu modernisasi pertaniandengan melibatkan
sektor industri sebagai unit pengolahnya
. D. Menciptakan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan jaringan pengaman
sosial untuk penduduk miskin yang tidak mampu mendapatkan keuntungan-
keuntungan dari pertumbuhan ekonomi dan perkembanganSDM akibat
ketidakmampuan fisik dan mental, bencana alam, konflik sosial,dan terisolasi
secara fisik.

5.KEBIJAKAN PEMBANGUNAN EKONOMI

A.PENGERTIAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN EKONOMI


Kebijakan ekonomi adalah tindakan pemerintah suatu negara dalam menetapkan
kebijakan atau keputusan di bidang ekonomi.
Tujuan utama pembangunan ekonomi adalah untuk meningkatkan kesejahteraan
masyarakat.
Adapun jenis kebijakan pembangunan ekonomi antara lain sebagai berikut:

A. KEBIJAKAN EKONOMI MIKRO


Kebijakan pemerintah yang ditujukan pada semua perusahaan tanpa melihat jenis
kegiatan yang dilakukan oleh atau disektor mana dan diwilayah mana
perusahaan yang bersangkutan beroperasi.
Contohnya kebijakan tentang harga eceran minuman atau maksimum barang
tertentu dipasar, kebijakan tentang operasi pasar barang tertentu
B. KEBIJAKAN EKONOMI MESO
Kebijakan ekonomi meso dibagi menjadi 2 arti, yaitu sebagai berikut:
1).Kebijakan ekonomi meso dalam arti sektoral adalah kebijakan ekonomi yang
khusus ditunjukan pada sektor-sektor tertentu contohnya kebijakan tentang
jaminan sosial tenaga kerja, kebijakan tentang distribusi barang, kebijakan
tentang tata niaga barang pada sektor tertentu
2).Kebijakan ekonomi meso dalam arti regional adalah kebijakan ekonomi yang
ditujukan pada wilayah tertentu.Contohnya kebijakan tentang investasi dan
pembangunan infrastruktur di wilayah Indonesia Timur.
C. KEBIJAKAN EKONOMI MAKRO
Kebijakan ekonomi makro adalah kebijakan ekonomi yang mencakup
semu aspek ekonomi pada tingkat nasional secara keseluruhan.
Meliputi kebijakan fiskal, kebijakan moneter, kebijakan nilai tukar,
kebijakan sektorril atau kebijakan perdagangan. Tujuan kebijakan
ekonomi makro umumnya adalah mencapai kemakmuran
masyarakat yang ditandai dengan indikator kesejahteraan ekonomi
makro berupa pertumbuhan ekonomi yang tinggi dan inflasi yang
terkendali.
6.STRATEGI PEMBANGUNAN EKONOMI

Strategi pembangunan adalah cara yang dipilih untuk melaksanakan kebijakan pembangunan
atau untuk mencapai tujuan pembangunan.Strategi pembangunan ekonomi yang dapt digunakan
oleh suatu negara adalah sebagai berikut.

A). STRATEGI PERTUMBUHAN


Strategi pembangunan ekonomi suatu negara akan terpusat pada upaya pembentukan mod al
serta menanamkannya secara seimbang, menyebar, dan terarah, selanjutnya pertumbuhan
ekonomi akan di nikmati oleh golongan lemah melalui proses merambat ke bawah (trickle down
effect).

B). STRATEGI PEMBANGUNAN DENGAN PEMERATAAN


adalah strategi dengan di tekannya peningkatan pembangunan melalui teknik SOCIAL
ENGINEERING, yaitu melalui penyusunan perencanaan induk dan paket program terpadu.
C). STRATEGI KETERGANTUNGAN
ahli ekonomi mencari alternatif lain pada tahun 1965 muncul strategi pembangunan dengan
nama STRATEGI KETERGANTUNGAN inti dari konsep strategi ketergantungan adalah
"kemiskinan" di negara negara berkembang lebih di sebabkan adanya ketergantungan
negara tersebut, teori ketergantungan ini di kritik oleh Kothari, ia menyatakan Teori
Ketergantungan tersebut memang cukup relevan, namun sayangnya telah menjadi
semacam dalih terhadap kenyataan.

D). STRATEGI YANG BERWAWASAN RUANG


Strategi ini di kemukakan oleh Myrdall dan Hirscham yang mengemukakan sebab sebab
kurang mampunya daerah miskin berkembang secepat daerah yang lebih kaya atau maju,
menurut mereka kurang mampunya daerah miskin berkembang di karenakan kemampuan
atau pengaruh pendistribusian dari kaya ke miskin lebih kecil dari pada terjadinya aliran
sumber daya dari daerah miskin ke daerah kaya.

E). STRATEGI PENDEKATAN KEBUTUHANPOKOK


Sasaran dari strategi ini adalah menanggulangi kemiskinan secara massal, strategi ini
selanjutnya di kembangkan oleh organisasi perburuhan sedunia sejak 1975 dengan
menekankan bahwa kebutuhan pokok manusia tidak mungkin dapat di penuhi jika
pendapatan masih rendah akibat kemiskinan oleh pengangguran, oleh karena itu
sebaiknya usaha usaha di arahkan pada penciptaan lapangan kerja.
Kesimpulannya adalah pertumbuhan ekonomi keberhasilannya
lebih bersifat kuantitatif, yaitu adanya kenaikan dalam standar
pendapatan dan tingkat output produksi yang dihasilkan, sedangkan
pembangunan ekonomi lebih bersifat kualitatif, bukan hanya
pertambahan produksi, tetapi juga terdapat perubahan-perubahan
dalam struktur produksi dan alokasi input pada berbagai sektor
perekonomian seperti dalam lembaga, pengetahuan, sosial dan
teknik.

Anda mungkin juga menyukai