STRUKTUR JEMBATAN

JEMBATAN RANGKA BATANG TERBUKA

JEMBATAN RANGKA BATANG TERBUKA

UNTUK JALAN RAYA
I. LATAR BELAKANG
Jembatan Bayeman merupakan jembatan rangka batang
terbuka jalan raya yang menghubungkan jalur utama Pasuruan –
Probolinggo. Jembatan Bayeman dikategorikan sebagai jembatan
aquaduct yang melintasi rintangan dibawahnya berupa aliran sungai.
Jembatan ini termasuk konstruksi jembatan baja bentang pendek
dimana panjang bentangnya kurang dari 60 m.
II. TUJUAN
1. Mahasiswa mampu mengetahui struktur jembatan rangka terbuka
untuk jalan raya.
2. Mahasiswa mampu mengetahui komponen-komponen jembatan
rangka terbuka untuk jalan raya secara detail.

III. DASAR TEORI

š Bentang jembatan untuk jembatan rangka hingga 60 m.
š Pemikul Utama berupa rangka batang baja sebanyak 2 buah yang
dipasang di kiri dan kanan jembatan.
š Balok memanjang membagi beban untuk disebarkan ke balok
melintang.
š Balok melintang memikul beban dari lantai kendaraan.
š Lantai kendaraan berada di bawah.
š Lantai kendaraan komposit, terdapat ikatan angin bawah hanya
diperlukan pada saat pendirian jembatan.
š Ikatan rem tidak diperlukan untuk lantai kendaraan yang komposit.
š Untuk jembatan rangka terbuka hanya dilengkapi ikatan angina
bawah dan pengaku rangka di bagian bawah.

1
 STRUKTUR JEMBATAN
JEMBATAN RANGKA BATANG TERBUKA

IV. DATA JEMBATAN :

š Nama Jembatan : Jembatan Bayeman
š Lokasi : Jl. Jurusan Pasuruan– Probolinggo
KM. Surabaya 87 + 829
š Tahun Pembuatan : 1995-1996
š Jumlah Bentang : 2 Bentang
š Panjang Jembatan : 32.9 m
š Bentang Jembatan : 33.9 m
š Bentang Bersih Jembatan : 31.9 m
š Lebar Jembatan : 10.0 m
š Lebar Trotoar : 1.00 m
š Lebar Perkerasan : 8.00 m
š Tinggi Konstruksi : 1.00 m

Gambar 1. Nama Jembatan

2
 STRUKTUR JEMBATAN
JEMBATAN RANGKA BATANG TERBUKA

š Effective Linear Waterway : 26.9 m

Gambar 2. Effective Linear Waterway

š Dimensi Jembatan
Balok Memanjang : WF 400 200 13 16
Balok Melintang : WF 800 300 16 30
Rangka Pemikul : 100 100 10
Ikatan Angin : 70 70 7
Pelat penyambung : tebal 1 cm

Gambar 3. Komponen Profil Jembatan

3
 STRUKTUR JEMBATAN
JEMBATAN RANGKA BATANG TERBUKA

V. KOMPONEN-KOMPONEN JEMBATAN RANGKA BATANG TERBUKA :

š Bangunan Atas
Lantai Kendaraan
Beton bertulang kemudian di tutup aspal
Fungsi : sebagai jalur lalu lintas

Gambar 4. Lantai Kendaraan

Balok memanjang
Fungsi : Membagi beban untuk disebarkan ke
balok melintang
Balok Melintang
Fungsi : Memikul beban dari lantai kendaraan

4
 STRUKTUR JEMBATAN
JEMBATAN RANGKA BATANG TERBUKA

Gambar 5. Balok Memanjang dan Balok Melintang

Struktur Pemikul Utama

Berupa rangka batang baja.
Fungsi : Menerima beban dari balok melintang
Struktur Pemikul Sekunder
Berupa rangka batang baja.
Fungsi : Sebagai pengaku batang pada struktur
pemikul utama

Gambar 6. Struktur Pemikul

Ikatan-ikatan
· Ikatan Rem
Ikatan rem tidak ada karena struktur pelat yang dipakai
adalah komposit.

5
 STRUKTUR JEMBATAN
JEMBATAN RANGKA BATANG TERBUKA

· Ikatan Angin bawah

Fungsi : menahan gaya lateral saat proses konstruksi.
setelah konstruksi jadi, ikatan angin tersebut tidak
berfungsi karena gaya lateral ditahan oleh komposit
beton baja.

Gambar 7. Ikatan Angin Bawah

Trotoar
· Untuk pejalan kaki

Gambar 8. Trotoar

6
 STRUKTUR JEMBATAN
JEMBATAN RANGKA BATANG TERBUKA

š Bangunan Perletakan
Perletakan yang dipakai adalah sendi sebanyak empat buah
perletakan pada tiap sisi jembatan.
Fungsi : menerima beban berat sendiri dan
meneruskan ke bangunan bawah

Gambar 9. Perletakan Sendi Ganda

š Bangunan Bawah
Bangunan bawah berfungsi juga sebagai pondasi
Kepala Jembatan dan Tembok Pangkal
Fungsi : Menahan beban dari perletakan di tepi
jembatan
Pilar Jembatan
Fungsi : Menahan beban dari perletakan di
tengah Jembatan

7
 STRUKTUR JEMBATAN
JEMBATAN RANGKA BATANG TERBUKA

š Approach
Urugan
Pelat Injak
Dalam konstruksi jembatan rangka terbuka ini, pelat
injak tidak tampak. Tapi masih berfungsi dengan baik,
terbukti dengan kemantapan peralihan yang masih
terjaga.
Fungsi : Menghubungkan muka jalan dengan
muka lantai kendaraan sehingga
diperoleh kemantapan peralihan.
Tembok Penghantar kiri dan kanan
š Bangunan Pengaman Aliran
Apron
Dalam konstruksi jembatan rangka terbuka ini, appron
tidak tampak karena tergenang air.
Fungsi : Menstabilir aliran pada dasar aliran
Pengaman Lereng
Dalam konstruksi jembatan rangka terbuka ini,
pengaman lereng tidak tampak karena tergenang air.
Fungsi : Menstabilir aliran untuk tepian
Tembok Sayap

8
 STRUKTUR JEMBATAN
JEMBATAN RANGKA BATANG TERBUKA

š Kelengkapan Jembatan
Sandaran
Dalam konstruksi jembatan rangka terbuka ini,
sandaran terdapat pada kiri dan kanan jembatan
setinggi 1 m.

Gambar 10. Sandaran

Penerangan
Tidak terdapat penerangan dalam konstruksi jembatan
rangka terbuka ini.
Tempat untuk Saluran Air
Tempat untuk saluran air terletak di antara tepi jalan
dan trotoar (kiri-kanan).

Gambar 11. Saluran Air 9

 STRUKTUR JEMBATAN
JEMBATAN RANGKA BATANG TERBUKA

VI. DETAIL-DETAIL SAMBUNGAN

š Detail sambungan rangka batang terbuka untuk jalan raya

2 5 4
1

10
 STRUKTUR JEMBATAN
JEMBATAN RANGKA BATANG TERBUKA

Detail 1 Detail rangka pemikul utama bagian ujung

Detail 2 Detail sambungan antara pemikul primer dan sekunder

Detail 3. Detail sambungan pemikul sekunder

11
 STRUKTUR JEMBATAN
JEMBATAN RANGKA BATANG TERBUKA

Detail 4. Detail sambungan diperletakan

Detail 5. Detail sambungan balok memanjang dan balok melintang

12
 STRUKTUR JEMBATAN
JEMBATAN RANGKA BATANG TERBUKA

JEMBATAN RANGKA BATANG TERBUKA

UNTUK JALAN RAYA
JEMBATAN BAYEMAN
PASURUAN – PROBOLINGGO

JURUSAN TEKNIK SIPIL

FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN
INSTITUT TEKNOLOGI ADHI TAMA
SURABAYA
2009

13