TUGASSURVEYJEMBATAN

NAMAJEMBATAN:
KELOMPOK:5 DATARINGKAS
ANGGOTA: 1.Lokasi:Dasan Agung,Kota Mataram,
Lombok Barat
2.Sungai yang dilintasi: Sungai Jangkok
3.Bangunan bawah :
a. Pondasi (pasangan batu)
b. Abutment
c. Pondasi layang
4. Bangunan atas :
a. Dek
b. Plat lantai
c. Lantai Jembatan (aspal)
d. Railing
e. Wire rope utama
f. Hanger
g. Roller

h. Pylon

4.Panjang bentang : 30 m
5.Lebar: 2 m
6.Jenis perkerasan:
7.Lebar perkerasan:
8.Lebar Trotoar: 25 cm
9.Tinggi abutment:
Namasungai

10.Tahun dibangun: 2018

11.Perkiraan volume lalu lintas : kecil
12.……
13.……..
14.…….
15.…….

SITEPLAN(DENAH)

Nama jalan

Nama desa

FOTO TAMPAK DEPAN FOTO TAMPAK SAMPING

 PENJELASAN RINGKAS TENTANG JEMBATAN KOMPOSIT
Definisi
 Jembatan Composit
(composite bridge)
merupakan jembatan yang
mengkombinasika 2 material
atau lebih dengan sifat bahan
yang berbeda dan membentuk
satu kesatuan sehingga
menghasilkan sifat gabungan
yang lebih baik.
 Jembatan composit yang
umum digunakan adalah
kombinasi anatra bahan
konstruksi baja dan beton
bertulang, yaitu dengan
mengkombinasikan aja
sebagai deck (gelagar) dan
beton bertulang sebagai plat
lantai jembatan.
Jelaskan Bagian-bagian jembatan
kombinasi dari Pondasi, Bangunan
bawah, Bangunan atas
Adapun bagian-bagian dari jembatan
komposit sebagai berikut :
 Bangunan Atas, terdiri dari :
a. Dek, adalah permukaan
jembatan, sebuah elemen
structural dari suprastrukturnya,
dapat dibangun dari beton, baja,
kisi terbuka, atau kayu.
b. Plat lantai, merupakan lantai
yang tidak langsung terletak di
atas tanah. Dengan kata lain plat
lantai merupakan tingkat
pembatas antara lantai bawah
dengan lantai di atasnya. Dalam
pembuatannya, plat lantai
disokong oleh balok-balok yang
bertumpu pada kolom-kolom
bangunan.
c. Lantai jembatan, sebagai
pendukung beban lalu lintas
yang lewat di atasnya.
d. Railing, pembatas pada
pinggiran jembatan untuk
memberikan rasa aman bagi
pengguna jembatan yang
melewatinya.
e. Wire Rope Utama, sebagai
pemikul beban dan gaya-gaya
yang bekerja pada hanger dan
menyalurkan beban tersebut ke
pylon dan angkur utama.
f. Hanger, komponen yang
menahan beban atau berat
gelagar atau struktur jembatan.
g. Roller, bagian dari pylon yang
letaknya di atas yang befungsi
sebagai tumpuan wire rope
utama.
h. Pylon, sebagai penahan beban
utama yang timbul dari berat
gelagar atau struktur jembatan.
 Bangunan Bawah ( memikul beban
pada struktur atas dan bawah itu
sendiri untuk disalurkan kepondasi
dan tanah dasar ) terdiri dari:
a. Abutment atau kepala jembatan
adalah bagian bangunan pada
ujaung-ujung jembatan, selaian
sebgai pendukung bagi
bangunan atas abutment juga

 Bangunan Tambahan pada
 Keuntungan dari pemilihan
Keuntungan dan kerugian
pemilihan jembatan kombinasi
berfungsi sebagai penahan tanah.
b. Pondasi angkur utama (pondasi
layang) berfungsi sebagai
pemikul seluruh beban jembatan
dan gaya-gaya yang bekerja
pada pondasi serta menyalurkan
beban kelapisan tanah
pendukung.
c. Pondasi beton bertulang,
merupakan kombinasi tulangan
baja dan beton yang digunakan
bersamaan sehingga menjadi
kesatuan material yang utuh.
Sedangkan pada jembatan ini
menggunakan pondasi beton
bertulang dengan batukosong
yang diletakkan di bagian depan
pondasi jembatan, pasangan batu
kosong yang diletakkan
berfungsi agar tanah pada bagian
depan pondasi maupun samping
tidak teriri soleh air dan
sekaligus sebagai penahan
pondasi.
jembatan, sebagai berikut :
a. Trotoar
b. Pembatas jembatan
jembatan komposit adalah sebagai
berikut :
a. Penampang baja mampu
dihemat jika dibandingkan
dengan penggunaan balok tanpa
komposit.
b. Penampang maupun ketinggian
profil baja cenderung rendah,
sehingga mampu mempengaruhi
pengurangan tinggi lantai pada
sebuah bangunan, gedung dan
lainnya.
c. Kekakuan pada pelat lantai
beton bertulangan dianggap
makin tinggi lantaran pengaruh
komposit (penyatuan dengan
gelagar baja), sehingga
pelendutan pelat lantai makin
kecil.
d. Panjang bentang untuk batang
tertentu mampu lebih besar,
maksudnya sistem komposit baja
maupun beton, dapat
dimanfaatkan sebagai
penampung yang sama. Selain
itu, bangunan memiliki momen
pikul lebih besar.
e. Kapasitas daya pikul beban
 meningkat jika dibandingkan

dengan plat beton yang dianggap

bebas berada di atas gelagar
baja.

 Kerugian dari pemilihan jembatan

komposit adalah sebagai berikut :
a. Perlu ahli dan professional,
pembangunan jembatan
komposit membutuhkan ahli dan
tenaga yang benar-benar
professional, karena memiliki
konstruksi yang rumit sehingga
harus memperhatikan komposisi
penguunaan material yang harus
seimbang.
b. Struktur cenderung tidak stabil,
memiliki konstruksi bervolume
lebih ringan. Bobot yang ringan
ini bisa memengaruhi
leseimbangan aerodinamis, yang
mana jika tidak diperhatikan
betul-betul, maka strukturnya
malah bisa jadi tidak stabil.
Tentunya, hal ini akan
membahayakan pengguna
jembatan.
c. Metode pelaksanaan, dalam
jembatan komposit biasa
digunakan 2 sistem, yaitu
dengan perancah dan tanpa
perancah. Tanpa perancah
artinya, beban mati primer akan
ditopang oleh balok baja jika
beton belum keras. Sementara,
jika menggunakan perancah,
maka beban mati primer tersebut
akan ditopang oleh pendukung.

 Penggunaan struktur dalam

pembuatan jembatan komposit
sebaiknya disesuaikan dengan
anggaran serta kondisi fisik area
yang akan dibangun jembatan.
Selain itu, banyaknya kelebihan dan

kekurangan juga harus diperhatikan.

RANGKUMAN KONDISI HASIL SURVEY JEMBATAN

FOTO BANGUN ANATAS PENJELASAN KONDISI

BANG.ATAS
 Seperti yang terlihat pada gambar
disamping, pada bangunan atas
jembatan terdapat bangunan utama
setelah pondasi layang yaitu dek
 yang berfungsi sebagai penahan
beban yang ada pada bangunna atas
ke pondasi secara merata,
selanjutnya yaitu plat lantai yang
merupakan salah satu elemen strutur
dalam jembatan yang berfungsi
sebagai tempat tumpuan kendaraan
dan penghubung segmen jembatan.
Lantai jembatan pada jembatan
disamping menggunakan perkerasan
aspal yang dimanfaatkan sebagai
lapisan perkerasan lentur yang
difungsikan sebagai perekat antar
agregat sehingga membentuk beton
aspal.

FOTO BANGUNAN BAWAH PENJELASAN KONDISI

BANG.BAWAH
 Pada bangunan bawah jembatan
terdapat abutment merupakan
bangunan bawah jembatan yang
terletak pada kedua ujung pilar yang
berfungsi sebagai pemikul seluruh
beban hidup(angin, kendaraan dll).
Dan juga sebagai pemikul beban mati
(dek, plat lantai, rangka jembatan,
dll).
FOTO PONDASI PENJELASAN KONDISI PONDASI

 Pada gambar disamping

menggunakan pondasi dalam
(pondasi beton) dimana kedalaman
pondasi sekitar 2 m atau lebih yang
berfungsi untuk menahan beban.