Anda di halaman 1dari 3

UNIVERSITAS MERCU BUANA

FAKULTAS TEKNIK MESIN

MATA KULIAH : TEKNIK PENGATURAN


MODUL 1 : PENGENALAN TEKNIK PENGATURAN
DOSEN : DARMANSYAH, M.Si

1.1. Pendahuluan

Sistem pengaturan/kendali atau kontrol automatik memegang peranan


yang sangat penting dalam perkembangan ilmu dan teknologi. Kontrol automatik telah
menjadi bagian yang penting dan terpadu dari proses-proses dalam pabrik dan industri
modern. Misalnya, kontrol otomatis perlu sekali dalam kontrol numerik dan mesin alat-
alat bantu di industri manufaktur. Juga perlu sekali dalam operasi industri seperti
pengontrolan tekanan, suhu, kelembahan, viskositas, dan arus dalam industri proses.
Karena kemajuan dalam teori dan praktek kontrol automatik memberikan
kemudahan dalam mendapatkan performansi dari sistem dinamik, mempertinggi kualitas
dan menurunkan biaya produksi, mempertinggi laju produksi, meniadakan pekerjaan-
pekerjaan rutin dan membosankan yang harus dilakukan oleh manusia.
Keteknikan (engineering) mencakup pengertian dan pengaturan gaya-gaya serta
bahan-bahan alam untuk keuntungan ummat manusia. Sedangkan Teknik Pengaturan
(Control Engineering) berkepentingan untuk mengerti dan mengatur, serta
mengendalikan bagian-bagian lingkungan, yang disebut SISTEM, untuk menghasilkan
produk yang mempunyai nilai ekonomi untuk masyarakat. Kedua tujuan keduanya yaitu
mengerti dan mengatur, saling mengisi satu sama lain, sebab untuk dapat mengatur
suatu sistem dengan effektif, maka perlulah terlebih dahulu sistem itu dimengerti dan
dibuat modelnya. Selanjutnya, teknik pengaturan seringkali harus mempertimbangkan
pengaturan yang kurang dikenal dan dimengerti perilakunya, misalnya sistem-sistem
Proses Kimia. Tantangan yang dihadapi oleb pelaku pengaturan dewasa ini, adalah
bagaimana caranya membuat model dan mengatur sistem yang kompleks dan saling
berkaitan satu sama lain, seperti misalnya Sistem Pengaturan Lalu Lintas, proses kimia,
Tujuan utama dari suatu sistem pengaturan/kendali adalah untuk mendapatkan
optimisasi dimana hal ini dapat diperoleh berdasarkan fungsi daripada sistem
pengaturan/kendali itu sendiri, yaitu:
Secara umum sistem pengaturan/kendali dapat dikelompokkan sebagai berikut:
a. Dengan operator (manual) dan otomatik

1
2012 Teknik Pengaturan Pusat Bahan Ajar dan eLearning
Darmansyah, M.Si http://www.mercubuana.ac.id
b. Jaringan tertutup (closed-loop) dan jaringain terbuka (open-loop)
c. Kontinyu (analog) dan diskontinyu (digital, diskrit)
d. Menurut sumber penggerak: elektris, pneumatis (udara, angin), hidraulis (cairan) dan
mekanis.
Di antara keempat jenis dan kelompok (e), pengontrolan secara elektris dan pneumatis
atau kombinasinya lebih banyak ditemukan dalam industri maupun aplikasi teknis
lainnya. Hal ini disebabkan beberapa kelebihan yang diberikannya yaitu pemakaian
daya yang lebih kecil, kemampuan untuk pengontrolan jarak jauh, lebih mudah diperoleh
dan responsnya lebih cepat. Di samping itu dimensi peralatan dapat dibuat lebih kecil.

Beberapa Contoh Ilustrasi Sistem Kendali

● Sistem pengontrolan kecepatan. Prinsip dasar dari governor Watt untuk mesin
dilukiskan dengan diagram skematik pada Gambar 1.2. Besarnya laju aliran bahan
bakar yang masuk ke silinder mesin diatur sesuai dengan selisih antara kecepatan
mesin yang diinginkan dan kecepatan mesin yang sebenarnya.
Uraian dari aksi pengontrolan dapat dinyatakan sebagai berikut: Kecepatan governor
disetel sesuai dengan kecepatan yang diinginkan dan tidak terdapat tekanan minyak
yang masuk dalam sisi silinder. Jika kecepatan yang sebenarnva turun di bawah
harga yang diinginkan, maka gaya sentrifugal governor kecepatan mengecil,
menyebabkan katup pengontrol bergerak ke bawah, mencatu bahan bakar yang
lebih banyak sehingga kecepatan menuju sampai dicapai harga yang diinginkan.
Sebaliknya, jika kecepatan mesin melebihi nilai yang diinginkan, maka gaya
sentrifugal dan governor kecepatan membesar menyebabkan katup pengontrol
bergerak ke atas. Hal ini akan memperkecil catu bahan bakar sehingga kecepatan
mesin mengecil sampai dicapai nilai yang diinginkan.
Pada sistem kontrol kecepatan ini, “plant” (sistem yang dikontrol) adalah mesin dan
variabel yang dikontrol adalah kecepatan dari mesin tersebut. Perbedaan antara
kecepatan yang dikehendaki dan kecepatan sebenarnya adalah sinyal, kesalahan.
Sinyal kontrol (jumlah bahan bakar) yang akan diterapkan ke “plant” (mesin) adalah jika
diberikan pada bagian kendalian, akan dihasilkan luaran yang diharapkan. Dalam sistem
kendali pada umumnya, bagian kendalian sudah “given” (tersedia apa adanya), tidak
bisa “diapa-apakan” lagi sehingga pada dasarnya suatu pengendali dirancang untuk
menghasilkan isyarat kendali yang sesuai supaya kendalian menghasilkan keluaran
yang diharapkan.
Sistem kendali dapat dikategorikan dalam beberapa kategori yaitu sistem kendali
secara manual dan otomatis, sistem kendali jaringan tertutup (closed loop) dan jaringan
terbuka (open loop), kontinyu (analog) dan diskontinyu (digital).

2
2012 Teknik Pengaturan Pusat Bahan Ajar dan eLearning
Darmansyah, M.Si http://www.mercubuana.ac.id
Pengontrolan secara manual yaitu pengontrolan yang dilakukan oleh manusia yang
bertindak sebagai operator, sedang pengontrolan secara otomatis yaitu pengontrolan
yang dilakukan oleh mesin-mesin/peralatan yang bekerja secara otomatis dan
operasinya di bawah pengawasan manusia.
Suatu konfigurasi Sistem Kendali/pengaturan dapat digambarkan seperti Gambar 1.3 di
bawah ini.

SISTEM KENDALI
Reference
input signal, output signal
control signal
command, set-point
PENGENDALI KENDALIAN
(CONTROLLER) Isyarat kendali (PLANT)
Isyarat masukan luaran. isyarat
acuan, perintah luaran, hasil,
set-point Feedback signal produk

Isyarat umpan-balik

Gambar 1.3. Konfigurasi dasar sistem kendali

Sistem Kendali, yang merupakan fokus pengkajian bidang Teknik Kendali, pada
umumnya digambarkan sebagai sistem apa saja (tidak terbatas hanya sistem-sistem
yang terkait langsung dengan bidang kajian Teknik Elektro) yang dapat di-identifikasi
atau ditengarai terdiri dari minimal 2 (dua) bagian utama, yaitu:

3
2012 Teknik Pengaturan Pusat Bahan Ajar dan eLearning
Darmansyah, M.Si http://www.mercubuana.ac.id

Anda mungkin juga menyukai