Makalah Atlm
Makalah Atlm
Oleh :
Nama : Agustin Kristiyarini
NIM : RPL 1913453103
BAB I
STANDAR PROFESI ATLM
(AHLI TEKNOLOGI LABORATORIUM MEDIK)
1
2
Standar Profesi ahli teknologi laboratorium medik terdiri atas 7 (tujuh) area
kompetensi yang diturunkan dari gambaran tugas, peran, dan fungsi dari seorang
ahli teknologi laboratorium medik. Setiap area kompetensi ditetapkan
deskripsinya, yang disebut kompetensi inti. Setiap area kompetensi dijabarkan
menjadi beberapa komponen kompetensi, yang dirinci lebih lanjut menjadi
kemampuan yang diharapkan. Kompetensi dibangun dengan pondasi yang terdiri
atas profesionalitas yang luhur, mawas diri dan pengembangan diri, serta
komunikasi efektif, dan ditunjang oleh pilar berupa pengelolaan sistem informasi
laboratorium, landasan ilmiah ilmu teknologi laboratorium medik, keterampilan
laboratorium medik, dan pengelolaan masalah kesehatan berbasis laboratorium.
Oleh karena itu area kompetensi disusun dengan urutan sebagai berikut :
1. Profesionalitas yang Luhur
Deskripsi : Mampu melaksanakan pelayanan laboratorium medik yang
profesional sesuai dengan nilai dan prinsip ke-Tuhan-an, moral luhur, etika,
disiplin, hukum, dan sosial budaya.
2. Mawas Diri dan Pengembangan Diri
Deskripsi : Mampu melakukan pelayanan laboratorium medik, memecahkan
dan memberikan solusi terhadap masalah kelaboratoriuman secara
komprehensif dan terpadu, mengembangkan diri, mengikuti penyegaran dan
peningkatan pengetahuan secara berkesinambungan serta mengembangkan
pengetahuan demi keselamatan pasien.
3. Komunikasi Efektif
Deskripsi : Mampu menyampaikan informasi pelayanan laboratorium medik
melalui komunikasi secara efektif baik interpersonal maupun profesional
terhadap pasien, teman sejawat, klinisi dan masyarakat.
4. Pengelolaan Informasi
4
BAB II
KODE ETIK AHLI TEKNOLOGI LABORATORIUM MEDIK
A. Pengertian Etika
Etika berasal dari kata Ethos yang berarti karakter, watak, dan adat. Etika
Berkaitan dengan konsep yang dimiliki individu atau kelompok untuk menilai
tindakan yang telah dikerjakan. Etika merupakan cerminan dari sebuah
mekanisme kontrol yang dibuat dan diterapkan oleh dan untuk kepentingan suatu
kelompok sosial atau profesi. Kehadiran organisasi profesi dengan kode etik
profesi diperlukan untuk menjaga martabat serta kehormatan profesi, dan di sisi
lain melindungi masyarakat dari segala bentuk penyimpangan maupun penyalah-
gunaan keahlian
B. Pengertian Profesi
Kode etik adalah sistem norma, nilai dan aturan profesional tertulis yang secara
tegas menyatakan apa yang benar dan baik, dan apa yang tidak benar dan tidak
baik bagi profesional. Kode etik menyatakan perbuatan apa yang benar atau salah,
perbuatan apa yang harus dilakukan dan apa yang harus dihindari. Tujuan kode
etik agar profesional memberikan jasa sebaik-baiknya kepada pemakai jasa.
Adanya kode etik akan melindungi perbuatan yang tidak profesional.
5
6
Profesi Analis Kesehatan memiliki Etika Profesi, kewajiban serta kode etik yang
dijabarkan seperti di bawah ini.
a. Etika profesi Analis Kesehatan memiliki tiga dimensi utama, yaitu :
Keahlian (pengetahuan, nalar atau kemampuan dalam asosiasi dan terlatih)
Keterampilan dalam komunikasi (baik verbal & non verbal)
Profesionalisme (tahu apa yang harus dilakukan dan yang sebaiknya
dilakukan)
BAB III
STANDAR PELAYANAN PROFESI ATLM
DAFTAR PUSTAKA
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 42 Tahun 2015 Tentang Izin
Dan Penyelenggaraan Praktik Ahli Teknologi Laboratorium Medik
https://www.persi.or.id/images/regulasi/permenkes/pmk422015.pdf