1.

Memindahkan data dari Microsoft word ke Microsoft excel

2. Kemudian klik add-ins dan pilih Dissolution Data Modelling

3. Kemudian pilih Model Zero-Order lalu klik Next

4. Kemudian klik kolom yang berada disebelah tulisan Time

5. Kemudian blok tabel tablet floating yang berisi data waktu mulai dari menit 0 – 600.

6. Kemudian klik kolom disebelah tulisan F%.

7. Kemudian memblok tabel dari jumlah % disolusi tablet pertama menit ke 0 (pada ujung kiri)
sampai pada jumlah % disolusi tablet ke-12 menit ke 600 (ujung kanan).

8. Kemudian atur setingan time nya menjadi dalam bentuk menit

9. Kemudian klik Run

10. Kemudian akan muncul data dissolution modeling

11. Menghitung rata-rata Rsqr_adj dengan cara mengeklik pada kolom yang kosong di baris
Rsqr_adj. Lalu pada menu Home pilih “Autosum” kemudian “AVERAGE”

Langkah 12. Pilih semua data Rsqr_adj dengan cara memblok data dari kolom No.1 sampe
No.12
Langkah 13. Kemudian tekan tombol Enter

Langkah 14. Kemudian hitung juga rata-rata untuk AIC dan MSC dengan cara yang sama seperti
pada Rsqr_adj

15. Hasil rata-rata AIC dan MSC

16. Kemudian hitung juga Standard Deviasi dari Rsqr_adj, AIC, dan MSC

17. Pada menu Home pilih “Autosum” lalu klik “More Function”
18. Pilih STDEV

19. Pada kolom number 1 di klik

20. Pilih data Rsqr_adj (data yang hendak dicari Sdnya) dari No.1 sampai No.12 lalu pilih OK
21. Hasil SD dari Rsqr_adj

22. Hasil SD dari AIC

23. Hasil SD dari MSC

24. Kemudian ulangi cara yang sama dengan mengganti jenis modelnya menjadi first order
25. Hasil rata-rata dan SD pada model orde satu

26. Kemudian ulangi cara yang sama seperti pada saat mencari orde nol dengan mengganti
model analisisnya menjadi Higuchi
27. Hasil rata-rata dan SD pada model Higuchi

28. Kemudian ulangi cara yang sama seperti pada saat mencari orde nol dengan mengganti
model analisisnya menjadi Korsmeyer-Peppas

29. Hasil rata-rata dan SD pada model Korsmeyer-Peppas

30. Kemudian ulangi cara yang sama seperti pada saat mencari orde nol dengan mengganti model
analisisnya menjadi Hixson-Crowell

31. Hasil rata-rata dan SD pada model Hixson-Crowell

32. Kemudian ulangi cara yang sama seperti pada saat mencari orde nol dengan mengganti
model analisisnya menjadi Hopfenberg.

33. Hasil rata-rata dan SD pada model Hopfenberg.

3
4.
Kemudian ulangi cara yang sama seperti pada saat mencari orde nol dengan mengganti model
analisisnya menjadi Baker-Lonsdale.

35. Hasil rata-rata dan SD pada model Baker-Lonsdale.

36. Kemudian ulangi cara yang sama seperti pada saat mencari orde nol dengan mengganti
model analisisnya menjadi weibull_1.
37. Hasil rata-rata dan SD pada model weibull_1.

Setelah melakukan 8 model analisis, selanjutnya yaitu membandingkan hasil ke- 8 model
tersebut.

Standard Standar
Rata-Rata Rata-Rata Rata-Rata Standar
Model Deviasi Deviasi
Rsqr_Adj AIC MSC Deviasi AIC
Rsqr_Adj MSC
0.0093960
Orde Nol 0.9398 115.9265 2.5659 2.81963091 0.14621197
5
0.0053755
Orde Satu 0.9524 112.2459 2.7959 2.40927721 0.11589667
7
0.0046916
Higuchi 0.9639 107.7451 3.0772 1.70169202 0.13506874
8
0.0006033
Korsmeyer- 77.1712 4.9881 1.94409663 0.11394038
0.9950 1
Peppas
0.0046516
Hixson- 0.9682 105.7084 3.2045 2.83070088 3.2045
3
Crowell
0.0054985
0.9697 105.7934 3.1992 3.23329702 0.16867902
Hopfenberg 5

0.0025907
Baker- 0.8961 124.8067 2.0109 0.59707689 0.02146045
8
Lonsdale
0.0037163
0.9682 107.4745 3.0941 2.307872095 0.111689592
Weibull 1
 Model yang tepat adalah model
140
100
120
120 model
model
model orde satu
nol
hopfenberg
hixson-crowell
beker-lonsdale
weibull_1
90 Obse
Obser
dengan nilai Rsqr_adj tertinggi, AIC
90 Obse
Obse
Obser
120
100
100
80 rved
ved
rved
rved
ved terendah, dan MSC tertinggi. Model
80
(%)

100
(%)
(%)

70
dissolved(%)

70
80
80
80
disolusi korsmeyer-peppas adalah
dissolved

60
dissolved
Fractiondissolved

80
60
50
persamaan yang paling baik untuk
60
60
60
50
60
40 menjelaskan fenomena disolusi tablet
40
Fraction
Fraction

40
Fraction

30
40
40
30 floating metformin karena memberikan
20
20
20
20
20
10
nilai Rsqr_adj paling besar yaitu 0.9950,
10
0
0 nilai AIC paling kecil yaitu 77.1712 dan
00
0 0 100 200 300 400
400 500
500 600
600 700
700
0 100 200 300
Time 400
(min) 500 600 700
00
0 100
100
100 200
200 300
200 Time
300
300
Time
400
400
(min)400
(min)
500
500
500 600
600
600 700700 MSC
700 paling besar yaitu 4.9881. Selain
Time
Time(min)
(min)
membandingkan dengan data tabel diatas,
untuk menentukan model disolusi yang paling tepat dapat juga menggunakan grafik rata-rata
perbandingan antara waktu dengan %fraksi yang terlarut.

120 model korsmeyer-peppas

Obse
100 rved
Fraction dissolved (%)

80

60

40

20

0
0 100 200 300 400 500 600 700
Time (min)

120 model higuchi

Obser
100 ved
Fraction dissolved (%)

80

60

40

20

0
0 100 200 300 400 500 600 700
Time (min)