Anda di halaman 1dari 19

ggu, 19 Oktober 2014

KOMUNITAS (ASKEP Keluarga Asam Urat)


FORMAT PENGKAJIAN KELUARGA

1.      DATA UMUM

DATA UMUM
a. Nama Kepala Keluarga       : Ny.R
b. Umur                                   : 35 Tahun
c. Alamat                                 : Jln. Manggis No.14 Rt.003/05
d. Telepon                               : 021-8006088
e. Pekerjaan                             : Wiraswasta
f. Pendidikan                          : SMA
g. Tipe Keluarga                      : Ekstended Family
h. Komposisi Keluarga            : Nenek, Ibu dan 2 Anak
Nama
Jenis Kelamin
Taggal Lahir / Umur
Hubungan
Pendidikan
Pekerjaan
Nenek O
Ny.R
An. J
An. M

Perempuan
Perempuan
Perempuan
Perempuan

73 Tahun
35 Tahun
21 Tahun
12 Tahun

Ibu
Ibu
Anak Pertama
Anak Kedua

SMA
SMA
SMA
SD

Wiraswasta
IRT
Buruh
Pelajar

Genogram
1.                                           = laki-laki
2.                                           = perempuan
      3.                                        = laki-laki meninggal

4.                                        = perempuan meninggal


5.                                       = menikah
6.                                       = saudara

Keluarga Ibu                                                                                       Keluarga Ayah

Kakek R
 

Kakek O
 
                                                                                                                                                             
                  
                                                                                                               

 
i. Latar Belakang Budaya
Ny.R berasal dari budaya jawa ( yogyakarta ) tetapi dalam keseharianya keluarga ini
menggunakan bahasa indonesia.
j. Identitas Religius
Kedua belah pihak keluarga ini mempunyai keyakinan agama islam , keseharianya Nenek O. Aktif
dalam pengajian mingguan , sedangakan Ny.R  aktif dalam pengajian RT
k. Status Ekonomi
Menengah kebawah karena Ny.R. mendapatkan penghasilan sebulan RP. 750.000,- sedangkan
An.J penghasilan dari buruh pabrik Rp.500.000,-
l. Aktifitas rekreasi waktu luang
Keluarga Ny.R jarang mempunyai waktu luang untuk rekreasi keluarga, karena sibuk bekerja
untuk mencukupi kebutuhan sandang dan pangan.
2.      RIWAYAT DAN TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA
a.       Tahap Perkembangan Saat Ini
Keluarga dengan lansia
b.      Riwayat Keluarga Inti
Pada keluarga Ny.R (usia 35 th) terdapat beberapa masalah kesehatan yang di alami, yang pertama
masalah hipertensi yang dialami oleh Ny.R sendiri. Ny.R mengalami hipertensi dengan TD
180/100 mmHg. Ny.R juga pernah mengalami stroke dua tahun yang lalu, tetapi sekarang Ny.R
sudah dapat berjalan tanpa bantuan meskipun ekstremitas kiri atas dan bawah agak lemah.
Keluhan yang sering dialami oleh Ny.R adalah sering sakit kepala dan pusing. Lalu masih ada
tanda gejala stroke pada Ny.R yaitu bell’s palsy, terkdang mata Ny.R masih berasa berkedut dan
saat bicara bibirnya terlihat mencong ke kiri. Ny. R juga sudah diajarkan latihan senam wajah, tapi
agar paham betul harus dilakukan secara berulang. Selain Ny.R adapula Gangguan Mobilitas Fisik
pada Nenek O (usia 73 th).  Nenek O mengatakan sering mengalami nyeri di lutut sebelah kanan,
ia juga belum memeriksakan asam uratnya dan belum pernah mendapatkan informasi mengenai
penyakit asam urat. Akibatnya Nenek O juga sulit untuk berdiri apabila dari posisi duduk.

c.      Riwayat Keluarga Sebelumnya


Kedua belah pihak keluarga tidak mempunyai penyakit keturunan, riwayat pecandu narkoba,
riwayat pemabuk.
3.      DATA LINGKUNGAN
a.       Karakteristik Rumah
Keluarga Ny.R tinggal dirumah kontrakan , berukuran 3x6 m2 , ventilasi dan pencahayaan rumah
cukup , lantai rumah plester ,tangga rumah tidak ada, kebersihan rumah bersih 
b.      Karakteristik Lingkungan
Lingkungan disekitar rumah keluarga Ny.R bersih.
4.      STRUKTUR KELUARGA
a.       Pola Komunikasi
Ny.R sifat nya ramah dan pola komunikasi dengan keluarga cukup baik, namun dalam masalah
kesehatan Ny.R dan Nenek O jarang untuk bercerita satu sama lain. Ataupun untuk sekedar
bertanya juga jarang.
b.      Struktur Kekuatan Keluarga
Kepala Keluarga berperan dalam pengambilan keputusan, walau pun kadang sering meminta
persetujuan dari Nenek O
c.       Struktur Peran
Ny.R
Menjadi kepala keluarga,sebagai ibu, anak dan pencari nafkah.
Nenek O
Sebagai ibu rumah tangga dan sebagai ibu dari Ny.R
An. J
Sebagai anak pertama yang ikut serta mencari nafkah untuk keluarga
An.M
Sebagai anak kedua
d.      Struktur Nilai / Norma
Menyesuaikan dengan nilai agama yg dianut dan norma yg ada, percaya masalah nutrisi anaknya
dapat di perbaiki dan penyakitnya tidak ada hubungannya dengan guna-guna.
5.      FUNGSI KELUARGA
a.       Fungsi Afektif
Ny.R saling menghormati antar anggota keluarga
b.      Fungsi Sosialisasi
Dalam keluarga terjalin hubungan yang harmonis, walaupun kadang kala ada sedikit masalah
dikarenakan  Nenek O sulit untuk makan sayur dan buah. Sedangkan hubungan dengan
masyarakat sekitarnya cukup harmonis
c.       Fungsi Reproduksi
Suami dari Ny.R sudah meninggal dunia, dan Ny.R tidak mempunyai keinginan untuk menikah
lagi. Sehingga Ny.R merasa 2 anak sudah cukup
d.      Fungsi Ekonomi
Keluarga kadang-kadang dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari tetapi terkadang juga tidak bisa
e.       Fungsi Perawatan Keluarga
-          Kemampuan keluarga dalam mengenal masalah kesehatan :
Ny.R tidak mengetahui tentang makanan  yang sehat untuk dirinya sendiri dan untuk Nenek O
-          Kemampuan mengambil keputusan mengenai tindakan kesehatan yang tepat:
Ny.R tidak mampu mengambil keputusan yang tepat untuk anggota keluarga karena keterbatasan
pengetahuan.
-          Kemampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit :
Bila ada anggota keluarga yang sakit biasa dibelikan obat di warung saja dan hanya disuruh
istirahat
-          Kemampuan keluarga memelihara lingkungan rumah yang sehat:
Keluarga tinggal di kontrakan berukuran 3x6 m2 dengan ventilasi dan pencahayaan yang cukup
sehingga lingkungan sehat
-          Kemampuan keluarga memanfaatkan fasilitas
kesehatan belum baik dikarenakan kurangnya pengetahuan
6.      STRESS DAN KOPPING KELUARGA
Kondisi Stress dan Kopping Keluarga
1.      Stresor jangka pendek dan panjang
Ny.R mengatakan mempunyai masalah Hipertensi pada dirinya an tidak mengetahui makanan apa
yang harus dikonsumsi
Nenek O mengatakan tidak mengetahui komposisi makanan yang tepat dan cara mensiasati gejala
asam urat nya yang sering kambuh
An. J  terlihat sehat
An.M terlihat ceria dalam kesehariannya
2.      Kemampuan keluarga berespon terhadap stressor
Keluarga hanya mengatasi dengan memenuhi kebutuhan gizi semampunya dengan kondisi
ekonomi yang cukup.
3.      Strategi koping yang digunakan
Ny. R membantu mengatasi keuangan keluarga dengan ikut bekerja sebagai penjual makanan
ringan
7.      PEMERIKSAAN FISIK
1.      Kepala
·         Rambut lurus, agak jarang, warna putih, kulit kepala bersih
·         Mata simetris, konjungtiva agak pucat, sklera tidak ikterik, tidak ada nyeri tekan, tekanan
bola mata tidak tinggi.
·         Hidung simetris, tidak ada sekret, tidak ada pembesaran polip, tidak ada nyeri tekan
·         Gigi berlubang, terlihat ada gigi yang hitam-hitam, terkadang merasakan sakit gigi
·         Telinga simetris, bersih, tidak ada nyeri tekan
2.                  Leher
·         Tidak ada nodul, tidak ada pembesaran vena jugularis, tidak ada pembesaran kelenjar tiroid

3.                  Dada
·         Bentuk, simetris, tidak ada nodul, tidak ada nyeri tekan, perkusi terdengar resonan pada
paru, dan redup pada jantung. Auskultasi terdengar vesikuler
4.                  Abdomen
·         Tidak ada ascites, peristaltik terdengar 10 x/mnt, perkusi terdengar redup, tidak  kembung,
tidak ada nyeri tekan, tidak ada pembesaran hati dan limpa
5.                  Ekstremitas
·         Simetris, lengkap, terkadang ada nyeri , terkadang ada edema
Kebutuhan Biologis Nenek O ( Gangguan Mobilisasi Fisik)
Frekuensi makan biasanya 3 x sehari, dengan waktu yg tidak menentu, porsi makan cukup, 
makan  habis, makan biasa dengan nasi, jeroan, sayur (paling suka kangkung, daun pepaya dan
melinjo di sayur asem).

Pondok Labu, 5 Juni 2013


            Perawat

     (………………..)
Analisa Data
Data Subjektif
Data Objektif
1.      Nenek O mengatakan bahwa dirinya sering mengalami nyeri di lutut sebelah kanan
2.      Nenek O mengatakan selama ini belum pernah memeriksakan asam uratnya dan belum
pernah mendapat informasi mengenai penyakit asam urat
3.      Nenek O mengatakan nyeri lutut yang dialaminya adalah hal biasa karena pengaruh usia
4.      Nenek O mengatakan tidak mengetahui kadar asam urat dalam darahnya tinggi
5.      Nenek O mengatakan akibat dari nyeri lutut yang dialaminya menjadi sulit untuk berdiri
apabila dari posisi duduk
6.      Ny R mengatakan pernah menderita stroke 2 tahun yang lalu
7.      Ny R mengatakan sekarang dapat berjalan tanpa bantuan
8.      Ny R mengatakan sekarang sering sakit kepala
9.      Ny R mengatakan sekarang sering pusing
1.      Hasil pemeriksaan kadar asam urat nenek O pada tanggal 11 Oktober 2012 adalah 7,2 Mg/dl
2.      Lutut nenek O tidak tampak kemerahan maupun bengkak
3.      Ny R mengalami hipertensi dengan TD 180/100 mmHg
4.      Tangan kiri Ny R terlihat dapat digunakan
5.      Kaki kiri Ny R terlihat dapat berjalan tetapi agak lemah
6.      Gejala stroke yang masih terlihat adalah bell’s palsy
7.      Mata Ny R terlihat masih berkedut
8.      Saat berbicara bibir Ny R terlihat mencong ke kiri
Data Tambahan:
1.        TTV:
-            TD: 180/100 mmHg
-            RR: 22 x/menit
-            S: 36 ̊ C
-            N: 100 x/menit
2.         Ny.R tampak lemah
3.         Ny R tampak gelisah

NO
Data
Problem
1.
Ds:
1.      Nenek O mengatakan bahwa dirinya sering mengalami nyeri di lutut sebelah kanan
2.      Nenek O mengatakan selama ini belum pernah memeriksakan asam uratnya dan belum
pernah mendapat informasi mengenai penyakit asam urat
3.      Nenek O mengatakan nyeri lutut yang dialaminya adalah hal biasa karena pengaruh usia
4.      Nenek O mengatakan tidak mengetahui kadar asam urat dalam darahnya tinggi
5.      Nenek O mengatakan akibat dari nyeri lutut yang dialaminya menjadi sulit untuk berdiri
apabila dari posisi duduk
Do:
1.      Hasil pemeriksaan kadar asam urat nenek O pada tanggal 11 Oktober 2012 adalah 7,2 Mg/dl
2.      Lutut nenek O tidak tampak kemerahan maupun bengkak
Nyeri akut pada keluarga Nenek O khususnya pada Nenek O
1.                  2.
DS:
1.      Nenek O mengatakan akibat dari nyeri lutut yang dialaminya menjadi sulit untuk berdiri
apabila dari posisi duduk
2.      Ny R mengatakan pernah menderita stroke 2 tahun yang lalu
3.      Ny R mengatakan sekarang dapat berjalan tanpa bantuan
DO:
1.      Tangan kiri Ny R terlihat dapat digunakan
2.      Kaki kiri Ny R terlihat dapat berjalan tetapi agak lemah
Gangguan mobilitas fisik pada keluarga Nenek O khususnya pada Nenek O dan Ny R
3.
DS:
1.      Nenek O mengatakan tidak mengetahui kadar asam urat dalam darahnya tinggi
DO:
1.      Ny R mengalami hipertensi dengan TD 180/100 mmHg
Kurang pengetahuan pada keluarga Nenek O khususnya Nenek O

1.    Nyeri akut pada keluarga Nenek O khususnya Nenek O


No
Bobot
Nilai
Pembenaran
1.       
Sifat masalah
-aktual
3/3 x 1 =1
Nenek O mengeluh nyeri pada lulut  sebelah kanan , sedangkan nyeri pada bagian lutut, tanda dan
gejala tersebut seperti asam urat , namun nenek O belum pernah memeriksakan Asam uratnya, bila
tidak segera di tangani akan menjadi komplikasi lain  .
2.       
Kemungkinan masalah untuk di cegah
-Mudah
½ x 2 =1
Keluarga nenek O , ingin mengetahui tentang penyakitnya nenek O, tapi masih terlihat ragu
dengan , fasilitas yang ada , sehingga belum pernah mengecek kadar asam uratnya .
3.       
Potensial masalah untuk di cegah
-cukup
2/3x1 =2/3
Masalah masih dapat di cegah agar tidak berlanjut , ke komplikasi lain , tapi nenek O dan keluarga
masih ragu bagaimana merawat nenek O. Sedangkan nenek O belum pernah memeriksakan asam
uratnya , dan belum pernah mendapat informasi mengenai penyakit asam urat yang di alaminya .
4.       
Menonjol masalah
-harus segera diatasi
2/2 x 1 =1
Menurut keluarga , penyakit asam urat yang di alami nenek O harus segera di atasi , karena rasa
nyeri yang luar biasa , dan aktivitas juga menjadi terganggu .

Jumlah : 3  2/3

2.      Gangguan mobilitas fisik pada keluarga Nenek O khususnya Nenek O


No
Bobot
Nilai
Pembenaran
1.       
Sifat masalah
-aktual
3/3 x1= 1
Masalah mobilitas  fisik yang dialami nenek O , asam urat menyebabkan nenek O sulit berdiri 
apabila dari posisi duduk, dan menghambat akivitas nenek O , sulit melakukan pekerjaan rumah ,
dan bila tidak  segera di tangani akan menimbulkan resiko cedera pada keduanya.
2.       
Kemungkinan masalah untuk di atasi
-Mudah
½ x 2 =1
Keluhan nenek O yang sulit berdiri menyebabkan sulit untuk bergerak dan beraktivitas . meskipun
keluarga nenek O masih telihat ragu , namun keingin tahuan keluarga untuk mencegah masalah
dapat segera diatasi.
3.       
Potensial masalah untuk di cegah
-cukup
2/3x1 =2/3
Beberapa metode dan pengobatan dapat di terapkan , untuk mengatasi keterbatasan gerak nenek O
namun perlu waktu yang cukup lama untuk memulihkan keadaan nenek O dan ny R
4.       
Menonjol masalah
-harus segera diatasi
2 /2 x1 =1
Keluarga merasakan keluhan tersebut sangat mengganggu akitivitas dan pekerjaan rumah menjadi
terbengkalai , sehingga bagi mereka , sangat di perlukan tindakan serius untuk mengatasi masalah
mobilitas fisik nenek O.

Jumlah : 3   2/3

3.      Kurang pengetahuan pada keluarga Nenek O khususnya Nenek O


No
Bobot
Nilai
Pembenaran
1.       
Sifat masalah
-          Aktual
3/3 x 1 = 1
Masalah kurangnya pengetahuan  pada keluarga nenek O , tentang beberapa penyakit yang di
derita anggota keluarga , sudah di sadari nenek O dan anggota keluarga lainya. Namun mereka
sangat ingin tau tantang penyakit yang dialami anggota keluarga mereka .
2.       
Kemungkinan masalah untuk di cegah
-          Sebagian
½ x 2=1
Ketidak tahuan nenek O , Ny R , dan anggota kelurga lainya dapat di cegah , dengan memberikan
pengetahuan dan pendidikan kesehatan  melalui penyuluhan yang dilakukan oleh tim kesehatan .
3.       
Potensial masalah untuk di cegah
-          cukup
2/3 x1 =2/3
Nenek O mengatakan bahwa selama ini belum pernah memeriksakan keadaan asam uratnya , dan
belum pernah mendapatkan informasi tentang asam urat, sehingga di perlukan penyuluhan
yentang penyakit yang di derita nenek O dan anggota keluarga lain.
4.       
Menonjol masalah
-          tidak segera diatasi
½ x1=1/2
Menurut nenek O dan anggota keluarga , tentang ketidak tahuan mereka  dengan penyakit nenek O
dan anggota keluarga lain , tidak harus segera diatasi .

Jumlah : 2   3/5

Intervensi keperawatan
DIAGNOSA KEPERAWATAN
TUJUAN
EVALUASI
INTERVENSI
TUM
TUK
KRITERIA
STANDAR
Gangguan mobilitas fisik
Setelah dilakukan pertemuan selama 5 kali, diharapkan keluarga Ny. R khususnya Nenek O dapat
memahami dan mengetahui tentang gangguan mobilitas fisik pada lansia

1. Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 1 x 60 menit, diharapkan keluarga mampu


mengenal masalah bahaya merokok pada keluarga

Dengan cara:
1.1  menyebutkan pengertian gangguan mobilitas fisik
Respon verbal
Hambatan mobilitas fisik adalah keterbatasan pada pergerakan fisik tubuh atau satu  / lebih
ekstremitas secara mandiri dan terarah

1. Diskusikan bersama keluarga pengertian gangguan mobilitis fisik


2. Tanyakan kembali tentang pengertian
3. Berikan reinforcement positif terhadap usaha keluarga dalam menjawab.

1.2 menyebutkan penyebab gangguan mobilitas fisik


Respon verbal
Menyebutkan dari penyebab gangguan mobilitas fisik :
a. nyeri
b. kekakuan otot
c. kelainan postur
d. trauma
e. gg. Pergerakan otot
1. Diskusikan bersama keluarga penyebab gangguan mobilitis fisik
2. Tanyakan kembali tentang penyebab
3. Berikan reinforcement positif terhadap usaha keluarga dalam menjawab.

1.3 mengidentifikasi penyebab gangguan mobilitas fisik


Respon verbal
Keluarga menyebutkan penyebab gangguan mobilitas fisik pada Nenek O
1. dorong keluarga untuk mengidentifikasi penyebab gangguan mobilitas pada nenek O
2. Berikan reinforcement positif terhadap usaha keluarga dalam menjawab.

1.4 menyebutkan tanda tanda gangguan mobilitas


Respon verbal
Menyebutkan 3 dari 5 tanda tanda hambatan mobilitas:
- keterbatasan rentang pergerakan sendi
- tremor akibat pergerakan
- perubahan cara berjalan
- ketidakstabilan posisi
- pergerakan lambat

1. Diskusikan bersama keluarga penyebab gangguan mobilitis fisik


2. Tanyakan kembali tentang penyebab
3. Berikan reinforcement positif terhadap usaha keluarga dalam menjawab.

1.5 menyebutkan cara mencegah gangguan mobilitas


Respon verbal
Menyebutkan dari cara mencegah gangguan mobilitas
1. Diskusikan bersama keluarga penyebab gangguan mobilitis fisik
2. Tanyakan kembali tentang penyebab
3. Berikan reinforcement positif terhadap usaha keluarga dalam menjawab.

2.      Selama 1x60’ kunjungan, keluarga mampu mengambil keputusan untuk merawat anggota
keluarga yang menjadi perokok

Dengan cara:
2.1  menyebutkan akibat lanjut jika tidak di atasinya gangguan mobilitas fisik
Respon verbal
2.1Menyebutkan 2 dari 3 akibat lanjut dari gangguan mobilitas :
- ekskresi kalsium dalam urin
- penurunan masa otot
- gg. nutrisi
1. jelaskan kepada keluarga akibat lanjut apabila masalah merokok dalam keluarga tidak di atasi
2. motivasi keluarga untuk menyebutkan kembali bahaya merokok yang tidak di tangani
3. berikan reinforcement positif atas jawaban keluarga

2.2 keluarga memutuskan untuk merawat Nenek O


Respon verbal
Keluarga memutuskan untuk merawat anggota dengan gangguan mobilitas fisik
1. Diskusikan bersama keluarga penyebab gangguan mobilitis fisik
2. Tanyakan kembali tentang penyebab
3. Berikan reinforcement positif terhadap usaha keluarga dalam menjawab.

3.      Setelah 1x60’ kunjungan, keluarga mampu merawat anggota keluarga dengan gangguan
mobilitas
Dengan cara:
3.1  menyebutkan cara perawatan dengan keluarga gangguan mobilitas di rumah
Respon verbal
3.1  menyebutkan 4 dari 6:
-   latihan pergerakan sendi
-   perbaiki status gizi
-   memperbaiki kemampuan mobilisasi
-   melakukan perubahab posisi secara periodik
-   ROM

1. diskusikan dengan keluarga tentang pencegahan dan peran orang tua dalam mengatasi anak
perokok
2. motivasi keluarga untuk menyebutkan kembali pencegahan dan peran orang tua dalam
mengatasi anak perokok
3. beri reinforcement positif atas usaha yang di lakukan keluarga

3.2 melakukan latihan pergerak sendi


Respon verbal
Keluarga dapat mendemonstrasikan cara melakukan latihan pergerakan sendi
1. demonstrasikan kepada keluarga cara melakukannya
2. berikan kesempatan kepada keluarga untuk mencoba latihan pergerakan sendi
3. berikan reinforcement positif
4. pastikan keluarga akan melakukan tindakan yang di ajarkan jika diperlukan

4.      setelah 1x60’ kunjungan, keluarga mampu memodifikasi lingkungan yang dapat mencegah
gangguan mobilitas fisik
dengan cara:
4.1  menyebutkan caracara memodifikasi lingkungan
4.2  melakukan modifikasi lingkungan yang tepat bagi Nenek O

Respon verbal

Respon psikomotor
4.1Menyebutkan cara memodifikasi lingkungan untuk gangguan mobilitas fisik

4.2 pada kunjungan tidak terencanaa melakukan tindakan modifikasi lingkungan


1. jelaskan lingkungan yang dapat mencegah gangguan mobilitas lingkungan
2. motivasi keluarga untuk mengulangi penjelasan yang diberikan
3. Beri reinforcement positif atas jawaban yang diberikan
4. observasi lingkungan rumah pada kunjungan dengan terencana
5. diskusikan dengan keluarga hal positif yang sudah di lakukan keluarga
6. beri reinforcement positif atas usaha yang di lakukan keluarga

5.      setelah 1x60’ kunjungan, keluarga mampu memanfaatkan pelayanan kesehatan


dengan cara:
5.1  menyebutkan kembali manfaat kunjungan ke pelayanan kesehatan
5.2  memanfaatkan pelayanan kesehatan dalam merawat nenek O

Respon verbal
5.1Manfaat pelayanan kesehatan
- mendapatkan pelayanan kesehatan
- mendapatkan pendidikan kesehatan

5.2 keluarga membawa anggota keluarga

1. informasikan mengenai pengobatan dan penkes yang dapat di peroleh keluarga di klinik
2. motivasi keluarga untuk menyebutkan hasil diskusi
3. motivasi keluarga untuk membawa anak jika kondisinya tidak dapat di tangani dirumah
4. temani keluarga ke klinik jika di perlukan
5. berikan reinforcement positif.

DIAGNOSA KEPERAWATAN
TUJUAN
EVALUASI
INTERVENSI
TUM
TUK
KRITERIA
STANDAR
Kurang pengetahahuan keluarga Ny. R khususnya Nenek O
Setelah dilakukan pertemuan selama 5 kali, diharapkan keluarga Ny. R khususnya Nenek O dapat
memahami dan mengetahui tentang penyakit asam urat

1. Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 1 x 60 menit, diharapkan keluarga mampu


mengenal dan memahami penyakit asam urat
Dengan cara:
1.1  menyebutkan pengertian penyakit asam urat
1.2  mampu menyebutkan penyebab asam urat
1.3  mampu menyebutkan tanda dan gejala asam urat
1.4  Ibu dapat menyebutkan cara pencegahan penyakit asam urat
Respon verbal
1.1 asam urat adalah terjadi penumpukan asam urat secara berlebihan
1.2menyebutkan 5 dari 7 penyebab asam urat
- genetik
- makanan
- obesitas
- DM
- konsumsi alkohol
- polisitimia
- obat-obatan

1.3menyebutkan 3 dari 5 tanda asam urat :


- nyeri
- bengkak
- merah
- panas
- pmbentukan kristal

1.4menyebutkan 3 dari 5 cara mencegah:


- menurunkan konsumsi makanan mengandung purin
- mengurangi BB
- istirahat teratur
- kenali obat yg di konsumsi
- kompres dingin saat sendi nyeri
1. Diskusikan bersama keluarga pengertian, penyebab, mengidentifikasi penyebab, tanda-tanda
dan pencegahan asam urat.
2. Tanyakan kembali kepada keluarga tentang pengertian, penyebab, mengidentifikasi penyebab,
tanda-tanda dan pencegahan asam urat.
3. Berikan reinforcement positif terhadap usaha keluarga dalam menjawab.

2. Selama 1x60’ kunjungan, keluarga mampu mengambil keputusan untuk merawat anggota
keluarga dengan asam urat

Dengan cara:
1.1  menyebutkan akibat lanjut jika tidak diatasinya asam urat
1.2  memutuskan untuk merawat dengan nenek O
Respon verbal
2.1 menyebutkan dari akibat lanjut asam urat:
-
-
2.2 keluarga memutuskan untuk merawat anggota keluarga dengan asam urat
1. jelaskan kepada keluarga akibat lanjut apabila masalah asam urat dalam keluarga tidak di atasi
2. motivasi keluarga untuk menyebutkan kembali akibat lanjut asam urat  yang tidak di tangani
3. berikan reinforcement positif atas jawaban keluarga
4. diskusikan kembali dengan keluarga tentang keinginan keluarga untuk merawat anggota
keluarga dengan asam urat
5. berikan reinforcement positif atas keputusan keluarga

2.      Setelah 1x60’ kunjungan, keluarga mampu merawat anggota keluarga dengan asam urat

Dengan cara:
2.1  menyebutkan cara perawatan dengan keluarga asam urat di rumah
Respon verbal
3.2 menyebutkan 3 dari 6 cara perawatan asam urat:
-        kompres dingi saat sendi nyeri
-        hindari sepatu yg ketat
-        menurunkan BB
-        kenali obat yg di konsumsi
-        penggunaan obat tradisional
-        istirahatkan sendi

1. diskusikan dengan keluarga tentang pencegahan dan peran keluarga dalam mengatasi asam urat
2. motivasi keluarga untuk menyebutkan kembali pencegahan dan peran keluarga dalam
mengatasi nenek O
3. beri reinforcement positif atas usaha yang di lakukan keluarga

3.2 melakukan latihan pergerakan sendi


psikomotor
Keluarga dapat mendemonstrasikan cara melakukan latihan pergerakan sendi
1. demonstrasikan kepada keluarga cara latihan pergerakan sendi
2. berikan kesempatan kepada keluarga untuk mencoba melakukan latihan pergerakan sendi
3. berikan reinforcement positif
4. pastikan keluarga akan melakukan tindakan yang di ajarkan
3.3 membuat obat tradisional untuk mengatasi asam urat
Psikomotor
Keluarga dapat mendemonstrasikan cara membuat obat tradisional untuk asam urat
1. demonstrasikan kepada keluarga cara membuat obat tradisional
2. berikan kesempatan kepada keluarga untuk mencoba membuat obat tradisional
3. berikan reinforcement positif
4. pastikan keluarga akan melakukan tindakan yang di ajarkan

3.      setelah 1x60’ kunjungan, keluarga mampu memodifikasi lingkungan yang dapat mencegah
asam urat

dengan cara:
3.1  menyebutkan caracara memodifikasi lingkungan
3.2  melakukan modifikasi lingkungan yang tepat bagi nenek O

Respon verbal

Respon psikomotor
4.1Menyebutkan cara memodifikasi lingkungan untuk asam urat

4.2 pada kunjungan tidak terencanaa melakukan tindakan modifikasi lingkungan


1. jelaskan lingkungan yang dapat mencegah asam urat
2. motivasi keluarga untuk mengulangi penjelasan yang diberikan
3. Beri reinforcement positif atas jawaban yang diberikan
4. observasi lingkungan rumah pada kunjungan dengan terencana
5. diskusikan dengan keluarga hal positif yang sudah di lakukan keluarga
6. beri reinforcement positif atas usaha yang di lakukan keluarga

4.      setelah 1x60’ kunjungan, keluarga mampu memanfaatkan pelayanan kesehatan


dengan cara:
4.1  menyebutkan kembali manfaat kunjungan ke pelayanan kesehatan
4.2  memanfaatkan pelayanan kesehatan dalam merawat nenek O dengan asam urat

Respon verbal
5.1Manfaat pelayanan kesehatan
- mendapatkan pelayanan kesehatan
- mendapatkan pendidikan kesehatan

5.2 keluarga membawa anggota keluarga

1. informasikan mengenai pengobatan dan penkes yang dapat di peroleh keluarga di klinik
2. motivasi keluarga untuk menyebutkan hasil diskusi
3. motivasi keluarga untuk membawa anak jika kondisinya tidak dapat di tangani dirumah
4. temani keluarga ke klinik jika di perlukan
5. berikan reinforcement positif.

IMPLEMENTASI
No
Diagnosa Keperawatan
Implementasi
Evaluasi
1
Ketidakseimbangan Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh pada keluarga Bp Rs  kususnya anak R
(4 tahun)

Memberikan penjelasan pada keluarga Bp. Rs tentang ketidakseimbangan nutrisi dan mengajarkan
cara menyajikan, memilih makan yang tepat untuk memenuhi kebutuhan nutrisi   anak R

S:
keluarga mengatakan mengerti tentang ketidakseimbangan nutrisi
O:
kelurga terlihat kooperatif dalam pemberian materi tentang kebutuhan nutrisi.
A:
tindakan keperawatan keluarga tercapai sebagian
P:
lanjutkan intervensi

Anda mungkin juga menyukai