USWATUN HASANAH
18200100105
I. DATA UMUM
2. Alamat dan telepon :Jl. Ciwaringin Tanah Sewa Rt.06/ Rw.01 Kabupaten
Cibogor
3. Agama : Islam
Hub dengan
No Nama L/P Umur Pekerjaan Pendidikan
KK
1. Ny. L P 35 thn Ibu IRT SMK
2. Nn.A P 13 thn Anak Siswa SMP
Genogram:
Keterangan :
: Laki-laki
: Perempuan
: Klien
: Laki-laki / perempuan yang sudah meninggal
: Hubungan perkawinan
: Tinggal serumah
7. Tipe keluarga
Keluarga Ny. L memiliki tipe keluarga The Single Parent Family yaitu keluarga yang
terdiri dari satu orang tua (ibu) dengan anak.
8. Suku bangsa
Ny. L dan An. A asli orang Sunda, bahasa sehari-hari yang digunakan yaitu bahasa
Sunda dan Indonesia. Kebudayaan yang dianut tidak ada pantangan terhadap makanan,
makanan yang dikonsumsi terdiri dari nasi, sayur, lauk kadang-kadang buah. Cara
berpakaian keluarga tidak terlalu identik dengan daerah asal. Ny. L dan keluarga
menggunakan baju seperti orang pada umumnya. Dekorasi rumah tidak menggambarkan
daerah asal. Tidak ada objek kesenian yang terpampang dirumah. Ny. L tidak
menggunakan praktik tradisional untuk mengobati Hipertensi yang di alaminya.
9. Agama
Keluarga Ny. L beragama Islam. Agama dijadikan dasar keyakinan dalam kehidupan.
Adapun kegiatan yang dijalankan adalah sholat dan kadang-kadang mengikuti kegiatan
pengajian yang di adakan oleh RT/RW. Namun sholat lima waktu tetap di jalankan.
Dalam menyelesaikan masalah kesehatan keluarga tidak ditemukan kebiasaan
menggunakan jampi-jampi. Keluarga tidak memakan makanan yang di haramkan
agama.
10. Status ekonomi keluarga
Keluarga Ny. L mendapatkan sumber pendapatan keluarga dari kaka laki-laki Ny. L.
pekerjaan Ny. L adalah sebagai IRT. Suami Ny. L sudah meninggal dunia sejak bulan
Agustus kemaren. Setiap bulannya Ny. L dikirim oleh kaka laki-laki nya sebanyak
500.000 dan pengeluaran perbulan Ny. L sebesar 350.000. Ny.L mengatakan kebisaan
atau kemampuan yang dimilikinya adalah menjahit dan Ny. L mengatakan ingin
mengumpulkan modal untuk membuka toko jahit. Anak Ny. L belum bekerja karena
masih sekolah. Penghasilan yang didapat keluarga sudah cukup untuk memenuhi
kebutuhan keluarga setiap harinya. Jika harus berobat kadang-kadang Ny. L
menyisihkan sebagian uang untuk makan sehingga kadang-kadang membuat Ny. L
pusing memikirkannya.
Kegiatan rekreasi keluarga Ny. L hanya dilakukan didalam rumah saja menonton TV
jika tanggal merah dan hari libur kadang bercengkrama dengan tetangga, tidak ada
jadwal khusus untuk melakukan rekreasi.
Keluarga Ny. L berada pada tahap V, dimana keluarga dengan anak remaja families
with teenagers). Terdapat tugas perkembangan, sebagai berikut:
a. Ny. L sekarang adalah sebagai kepala keluarga. Ny. L adalah seorang sigle
parent karena suami Ny. L sudah meninggal dunia karena sakit yang diderita.
Ny. L mengatakan mereka menikah direstui oleh kedua orang tuanya dan
mempunyai satu anak perempuan yang tumbuh remaja. Hasil pengkajian
riwayat kesehatan menunjukkan bahwa Ny. L kadang- kadang mengalami
pusing, lemas, dan sakit pada bagian leher. Data lain yang didapatkan Ny. L
sudah mengalami darah tinggi sejak 1 tahun yang lalu dengan tekanan darah
150/90 mmHg, Nadi 89 x/menit, Suhu 36,10C, respirasi 20 x/menit, TB 150 dan
BB 49 Kg. Untuk mengobatinya Ny. L sering meminum obat Amlodipin 5 mg
dua kali sehari tetapi tidak teratur meminumnya. Ny. L mengatakan minum obat
jika ada tanda-tanda pusing, lemas dan rasa sakit pada bagian leher mulai terasa.
Dari pola makan, Ny. L tidak mengetahui diet yang harus dilakukan
untuk penderita hipertensi, Ny. L mengatakan tidak ada pantangan dengan
makanan dan minuman. Ny. L mengatakan suka makan ikan asin, sering
memakan gorengan dan suka makanan yang jenis junkfood. Selain itu dalam
mengolah sayuran dan sambal Ny. L masih menggunakan garam dan penyedap
makanan karena menurut beliau jika tidak ditambah garam dan penyedap
rasanya kurang enak.
Dari pola aktivitas Ny. L mengatakan tidur nya suka larut malam dan
sering terjaga tanpa jelas penyebabnya. setelah kebagun dari tidur malam Ny. L
tidak dapat tidur lagi. Ny. L biasa bangun di pagi hari jam 05.00 WIB Ny. L
mengatakan tidak pernah melakukan olahraga. Kegiatan Ny. L sehari-hari suka
mengerjakan pekerjaan rumah saja.
b. An. A (13 thn), anak perempuan Ny. L satu-satunya yang meranjak dewasa dan
suka hobby olahraga. Anak Ny. L ini jarang mengalami sakit dan tidak memiliki
masalah kesehatan. Keadaan umumnya composmentis, tekanan darah 120/80
mmHg, Nadi 85 x/menit, Suhu 360C, respirasi 20 x/menit, TB 155 cm dan PB
50Kg.
1. Karakteristik rumah
Status kepemilikan rumah adalah milik sendiri, rumah Ny. L tipe rumah 1 lantai yang
terdiri dari 1 ruang tamu, 2 kamar tidur, 1 dapur dan 1 kamar mandi. Ventilasi setiap
ruangan kurang, hanya ruang tamu yang di lengkapi dengan jendela dan pintu dari
depan. rumah Ny. L sudah di aliri listrik dan setiap ruangan terdapat lampu
penerangan yang cukup. Ny. L mengatakan sumber air minum diperoleh dari air
mineral dan untuk mandi berasal dari air PAM. Didekat dapur terdapat kamar mandi/
WC dan tidak licin kondisi WC cukup bersih. Ny. L mengatakan tempat pembuangan
sampah diletakkan dibagian dapur dan setiap sore sampah diangkat ke tempat
pembuangan sampah. Air limbah rumah tangga di buang ke selokan belakang rumah.
Barang-barang dirumah tersusun rapi, lantai dengan keramik tidak licin, tidak ada
potensi bahaya kecelakaan.
Berikut denah rumah keluarga Ny. L
7m
Kamar
Ruang Kamar WC
Tidur Anak
Tamu Tidur
Dapur
4 m
Hubungan antara tetangga sangat baik, sebagian besar warga asli daerah
tersebut dan sebagian kecil pendatang dari daerah lain, kerukunan warga sangant baik
dan saling tolong menolong antar warga jika ada warga yang mengalami kesulitan
atau permasalahan. Kebanyakan warga bekerja pada pagi hari sampai sore. Penduduk
RT 06/RW 01 cukup padat dan rumahnya berdekatan. Didepan rumah terdapat
halaman kecil dan jalan setapak. Status ekonomi dan budaya pada RT 06/01 rata-rata
sama dan tetangga ada yang berasal dari suku sunda, jawa dan sumatera.
Rumah yang ditempati oleh Ny. L merupakan rumah milik sendiri dari awal menikah
sampai saat ini keluarga tidak pernah berpindah rumah.
Keluarga Ny. L dapat bersosialisasi dengan masyarakat disekitar dengan baik, antara
tetangga saling membantu, saling bergotong-royong membersihkan gorong-gorong
atau got yang mampet. Ny. L juga sering berkumpul dengan tetangga dan kadang-
kadang mengikuti perkumpulan ibu-ibu seperti arisan RW atau pengajian ibu-ibu.
Pola komunikasi yang diterapkan dalam keluarga adalah pola terbuka. Masalah yang
ada dalam keluarga akan di diskusikan secara interpersonal dalam keluarga. Dalam
komunikasi tidak ada masalah pada keluarga Ny. L.
2. Struktur kekuatan keluarga:
Dalam membuat keputusan selalu dibicarakan terlebih dulu secara bersama-sama atau
dengan jalan musyawarah untuk mencapai kesepakatan, tetapi dalam pengambilan
keputusan yang tersering diambil oleh Ny. L terutama untuk masalah anak Ny. L lebih
sering yang memutuskan karena Ny. L mengatakan sigle parent.
3. Struktur peran:
Ny. L sebagai kepala keluarga (35 thn) dan An. A sebagai anak (13 thn). Saat
dilakukannya kunjungan pengkajian, keluarga mengatakan tidak pernah mengeluh
tentang peran masing-masing dan menjalankan perannya dengan baik sebagai ibu
sekaligus ayah untuk anaknya, walaupun sebelumnya masih belum menerima akibat
meninggalnya suami Ny. L. Kaka laki-laki Ny. L menafkahi keluarganya Ny.L serta
An. A sebagai pendamping hidup yang menemani susah dan senang bersama.
Keluarga percaya bahwa hidup sudah ada yang mengatur baik rezeki, pekerjaan,
kehidapan dan kematian demikian pula dengan sehat dan sakit. Keluarga percaya
bahwa tiap penyakit ada obatnya. Dan keluarga menerapkan nilai dan norma
berdasarkan keyakinan dan tata cara sopan santun di masyarakat.
V. Fungsi keluarga
1. Fungsi Keagamaan :
Ny. L merupakan seoarang Muslim yang taat, menjalankan sholat lima waktu
walaupun masih ada yang tertinggal.
2. Fungsi sosial dan budaya:
Hubungan sosial Ny. L dengan tetangga sekitar rumah cukup baik. Ny. L mengikuti
kegitan yang dilakukan di lingkungan tempat tinggalnya seperti kerja bakti dan arisan
atau pengajian ibu-ibu antar RT/RW.
3. Fungsi Cinta dan kasih sayang :
Hubungan dengan keluarga harmonis, keluarga merasa nyaman dengan keadaan saat
ini, antara keluarga saling menghargai, menghormati dan saling menyayangi. Ny. L
mengatakan walaupun sekarang kurangnya rasa kasih dan sayang dari suami tapi harus
tetap bangkit dan kuat demi anaknya dan Ny. L selalu menemani dan mengajari
anaknya untuk belajar karena anak sedang dimasa remaja.
4. Fungsi Perlindungan :
Ny. L mengatakan ketika anak sakit keluarga dengan cepat membawa ke RS dengan
memiliki jaminan BPJS, keluarga memberikan makanan dan tempat yang aman dan
nyaman untuk anaknya tinggal.
5. Fungsi Reproduksi :
Ny. L mempunyai 1 orang anak perempuan. Dan keluarga tidak mempunyai gangguan
pada sistem reproduksi baik Ny. L atau anaknya An. A.
6. Fungsi Sosialisasi dan Pendidikan
Sosialisasi Ny. L dengan lingkungan sekitar tempat tinggalnya cukup baik. Didalam
keluarga Pendidikan sangatlah penting dan sangat diutamakan. Ny. L mengatakan
anaknya sekarang masih SMP kelas 1
7. Fungsi Ekonomi :
Keluarga dapat memenuhi kebutuhan makan yang cukup, pakaian, biaya berobat dan
kebutuhan lainnya.
DO
- Ny. L tampak kurang istirahat
- Ny. L tampak gelisah
- Terlihat Ny. L sesekali
melamun
- TD 150/90 mmHg
- Nadi 89 x/menit
- Suhu 36,10C
- Respirasi 20 x/menit
Daftar diagnosa:
1. Perilaku Kesehatan Cenderung Beresiko
2. Gangguan Pola Tidur
3. Ansietas
FORMAT PENAPISAN MASALAH
P : Intervensi dihentikan
2. Edukasi Kesehatan S:
1 - Ny. L mengatakan siap menerima materi dari
(I. 12383) (Hal : 65)
perawat yaitu tentang senam Hipertensi
- Mengidentifikasi
- Ny. L mengatakan akan mencoba menerapkan senam
kesiapan dan HT seminggu sekali
kemampuan - Ny. L mengatakan sangat jarang sekali berolahraga
- Ny. L mengatakan aktivitas sehari-harinya kadang
menerima informasi
hanya membersihkan rumah
- Menyediakan materi - Ny. L mengatakan sudah mengetahui obat herbal
untuk menurunkan tekanan darah tinggi dan akan
dan media penkes
mencoba membuatnya (rebusan daun sirsak)
(penkes tentang HT, - Ny. L sebelumnya mengetahui sedikit tentang obat
manfaat rebusan herbal
daun sirsak dan - Ny. L mengatakan akan mengurangi makanan yang
tinggi garam dan berminyak
senam HT)
- Menjadwalkan O:
- Ny. L tampak antusias mengikuti senam yang
penkes sesuai
diajarkan
kesepakatan - Ny. L tampak berkeringat saat mengikuti senam
- Ny. L tampak menghapal semua gerakan yang
- Memberikan
diajarkan
kesempatan untuk - Ny. L tampak ingin mencoba menggunakan obat
bertanya herbal
- Menjelaskan faktor - Ny. L tampak mendengar penjelasan dari perawat
risiko yang dapat mengenai manfaat dari obat herbal
mempengaruhi - Ny. L memahami apa yang diajarkan perawat
kesehatan
A:
- Masalah Perilaku Kesehatan Cenderung Beresiko
teratasi
Manajemen Kesehatan (L.12104) (Hal : 62)
P:
- Intervensi dihentikan
1 3. Dukungan Koping
S:
Keluarga (I.09260)
- Ny. L Mengatakan sudah mengalami darah tinggi
(Hal : 28)
- Mengidentifikasi sejak 1 tahun yang lalu
respons emosional - Ny. L mengatakan hanya tinggal berdua bersama
terhadap kondisi saat anak perempuannya karena suaminya sudah
ini
- Mengidentifikasi meninggal
beban prognosis - Ny. L mengatakan suka pergi atau jalan-jalan
secara psikologis bersama dengan anaknya di waktu libur
- Mendengarkan
- Ny. L mengatakan orang tuanya masih ada dan
masalah, perasaan dan
pertanyaan keluarga tinggal jauh dari rumahnya
- Menerima nilai-nilai - Ny. L mengatakan kadang suka pergi ke tempat
keluarga dengan cara
saudara-saudaranya
yang tidak - Ny. L mengatakan keluarganya mengetahui penyakit
menghakimi darah tingginya karena keturunan dari ibunya
- Memfasilitasi
O:
memperoleh
pengetahuan, - Ny. S dan keluarga koopratif terhadap perawat
keterampilan dan - Ny. S tampak menerima kehadiran perawat
peralatan yang
- Ny. S tampak sedikit murung
diperlukan untuk
mempertahankan - TD 140/90 mmHg
keputusan perawatan - Nadi 85 x/menit
pasien
- Suhu 36 0C
- Bersikap sebagai
pengganti keluarga
untuk menenangkan
pasien dan/atau jika A :
keluarga tidak dapat - Masalah Perilaku Kesehatan Cenderung Beresiko
memberikan teratasi
perawatan Pemeliharaan Kesehatan (L.12106) (Hal : 72)
No. Indikator Saat Target Hasil
dikaji
1 Menunjukan perilaku 3 5 5
adaptif
2 Menunjukan pemahaman 3 5 5
perilaku sehat
3 Kemampuanmenjalankan 3 5 5
perilaku sehat
P:
Intervensi dihentikan
2 Reduksi ansietas ( S:
I.09314) - Ny. L mengatakan ada rasa cemas akibat dari
- Mengidentifikasi penyakitnya
- Ny. L mengatakan cemas dapat terdistraksikan
saat tingkat - Ny. L mengatakan akan menggunakan terapi latihan
ansietas berubah napas dalam apabila mulai merasakan cemas
(mis. Kondisi,
O:
waktu, stesor)
- Ny. L tampak memahami cara latihan napas dalam
- Mengidentifikasi yang diajarkan
kemampuan - Ny. L tampak kooperatif
- Ny. L tampak lebih santai
mengambil
keputusan A:
- Menciptakan - Masalah Ansietas teratasi
suasana terapeutik
Luaran utama : tingkat ansietas (L.09093)
untuk Saat
menumbuhkan No. Indikator Target Hasil
dikaji
kepercayaan
1. Verbalisasi
- Memahami situasi
yang membuat khawatir
ansietas akibat
3 5 5
- Mendengarkan kondisi
dengan penuh yang
perhatian
dihadapi
- Mendiskusi
2. Perilaku
perencanaan 3 5 5
realistis tentang gelisah
peristiwa yang 3. Perilaku
3 5 5
akan datang tegang
- Menginformasikan
secara faktual P : intervensi dihentikan
mengenai
diagnosis,
pengobatan dan
prognosis
- Menganjurkan
keluarga untuk
tetap bersama
pasien, jika perlu
- Menganjurkan
mengungkapkan
perasaan dan
persepsi
2 Dukungan keyakinan
S:
(I. 09259) - Ny. L mengatakan rasa cemasnya diakibat sulit tidur
- Mengidentifikasi - Ny. L percaya semua penyakit adalah cobaan dari
allah
keyakinan, masalah
- Ny. L mengatakan akan mengurangi rasa cemas
dan tujuan dengan kebiasaan yang dibisainya
keperawatan
- Memonitor O:
- Ny. L tampak senang dengan kehadiran perawat
kesehatan fisik dan
mental pasien A : Masalah ansietas teratasi
- Mengintegrasikan Luaran tambahan : Harga Diri (L. 09069)
Saat
keyakinan dalam No. Indikator Target Hasil
rencana perawatan dikaji
sepanjang tidak 1. Penilaian
3 5 5
membahayakan / diri positif
berisiko 2. Perasaan
keselamatan
memiliki
- Memberikan
kelebihan
harapan yang 3 5 5
realistis sesuai atau
prognosis kemampuan
- Menjelaskan bahaya positif
atau risiko yang 3. Penerimaan
terjadi akibat penilaian
keyakinan negatif
positif 3 5 5
terhadap
diri sendiri
P : intervensi dihentikan
Terapi Musik (I.08250) S:
2 - Ny. L mengatakan tidak terlau khawatir pada tensi
- Mengidentifikasi darahnya
perubahan - Ny. L mengatakan rasa pusing berkurang
perilaku atau - Ny. L mengatakan dirinya melakukan relaksasi nafas
fisiologis yang dalam dan mendengarkan terapi musik sehingga
merasakan suasanya menjadi lebuh tenang
akan di capai (mis.
relaksasi,)
O:
- Mengidentifikasi - Ny. L tampak mengerti dengan apa yang dikatakan
minat terhadap oleh perawat
musik - Ny. L tampak lebih rileks setelah diberikan terapi
- Mengidentifikasi musik
musik yang
A : masalah ansietas teratasi
disukai
- Memposisikan Luaran tambahan : Dukungan Sosial (L. 13113)
dalam posisi yang Saat
No. Indikator Target Hasil
nyaman dikaji
- Membatasi 1. Kemampuan
rangsangan
meminta
eksternal selama
bantuan 4 5 5
terapi di lakukan
(mis. lampu, kepada
suara, dan orang lain
panggilan telepon) 2. Dukungan
- Menyediakan emosi uanh
peralatan terapi
disediakan 4 5 5
musik (aerphone)
oleh orang
- Mengatur volume
suara yang sesuai lain
- Memberikan
Luaran tambahan : Kesadaran Diri (L. 14126)
terapi musik
Saat
sesuai indikasi No. Indikator Target Hasil
dikaji
- Mengindari
pemberian terapi 1. Mengakui
musik dalam kemampuan 3 5 5
waktu yang lama emosional
- Menjelaskan
tujuan dan
prosedur terapi
musik 2. Mengenali
- Menganjurkan keterbatasan 3 5 5
rileks selama emosi
mendengarkan 3. Menerima
musik
perasaan 3 5 5
sendiri
P:
- Intervensi dihentikan
3
Dukungan tidur S :
- Ny. L mengatakan rasa pusing dan badan lemas
(I.09265) berkurang
- Mengidentifikasi - Ny. L mengatakan tidak mengalami sulit tidur lagi
pola aktivitas dan - Ny. L mengatakan memperbaiki posisi tidurnya
- Ny. L mengatakan mencoba menepati kebiasaan
tidur
tidur jam 21.00 atau jam 22.00
- Mengidentifikasi
penganggu tidur O:
- Ny. L tampak lebih baik dari sebelumnya
- Melakukan
- Ny. L tampak lebih bersemangat
prosedur untuk
meningkatkan A : Masalah gangguan pola tidur teratasi
kenyaman (mis.
Luaran utama : pola tidur (L. 05045)
Pengaturan
posisi) Saat
No. Indikator Target Hasil
- Menjelaskan dikaji
pentingnya tidur 1. Keluhan
cukup selama 3 5 5
sulit tidur
sakit
2. Keluhan
- Menganjurkan
menepati tidak puas 3 5 5
kebiasaan waktu tidur
tidur 3. Keluhan
istirahat 3 5 5
tidak cukup
P : intervensi dihentikan
Edukasi S:
3
Aktivitas/Istirahat (I. - Ny. L mengatakan siap menerima informasi yang
12362)
ingin disampaikan tentang menjaga waktu istirahat
- Mengidentifikasi
yang cukup
kesiapan dan
kemampuan - Ny. L mengatakan akan memperhatikan waktu
menerima istirahat yang cukup untuk menjaga kesehatannya
informasi
- Menyediakan
materi dan media
pengaturan - Ny. L mengatakan aktivitas yang biasa dilakukannya
aktivitas dan adalah membersihkan rumah dan membantu
istirahat (terapi tetangganya dalam hal menjahit
musik relaksasi)
- Menjadwalkan
O:
pemberian penkes - Ny. L tampak lebih baik dari sebelumnya
sesuai kebutuhan
A : masalah gangguan pola tidur
- Memberikan
Luaran tambahan : Penampilan Peran (L. 12119)
kesempatan untuk Saat
bertanya No. Indikator Target Hasil
dikaji
- Menganjurkan
1. Verbalisasi
menyusun jadwal
aktivitas dan harapan 3 5 5
istirahat terpenuhi
2. Verbalisasi
kepuasan 3 5 5
peran
3. Verbalisasi
harapan 3 5 5
terpenuhi
P : intervensi dihentikan
P :Intervensi dihentikan
CATATAN PERKEMBANGAN
No Diagnosa Catatan perkembangan Paraf
1 1 Anna
S:
- Ny. L mengatakan sudah memodifikasi lingkungan
rumahnya
- Ny. L mengatakan akan kontrol rutin ke puskesmas
- Ny. L mengatakan akan mengonsumsi makanan yang
dianjurkan pada penyakit Hipertensi
O:
- Ny.L Tampak koperatif terhadap perawat
- Ny. L tampak menerima kehadiran perawat
- TD 140/90 mmHg
- Nadi 85 x/menit
- Suhu 36 0C
- Respirasi 20 x/menit
A:
- Masalah Perilaku kesehatan cenderung beresiko teratasi
Luaran Utama : Perilaku Kesehatan (L.12107) (Hal : 88)
No. Indikator Saat Target Hasil
dikaji
1 Penerimaan terhadap 3 5 5
perubahan status
Kesehatan
2 Kemampuan melakukan 3 5 5
tindakan pencegahan
masalah
Kesehatan
3 Kemampuan 3 5 5
peningkatan kesehatan
P : Intervensi dihentikan
1 S:
- Ny. L mengatakan siap menerima materi dari perawat yaitu
tentang senam Hipertensi
- Ny. L mengatakan akan mencoba menerapkan senam HT
seminggu sekali
- Ny. L mengatakan sangat jarang sekali berolahraga
- Ny. L mengatakan aktivitas sehari-harinya kadang hanya
membersihkan rumah
- Ny. L mengatakan sudah mengetahui obat herbal untuk
menurunkan tekanan darah tinggi dan akan mencoba
membuatnya (rebusan daun sirsak)
- Ny. L sebelumnya mengetahui sedikit tentang obat herbal
- Ny. L mengatakan akan mengurangi makanan yang tinggi
garam dan berminyak
O:
- Ny. L tampak antusias mengikuti senam yang diajarkan
- Ny. L tampak berkeringat saat mengikuti senam
- Ny. L tampak menghapal semua gerakan yang diajarkan
- Ny. L tampak ingin mencoba menggunakan obat herbal
- Ny. L tampak mendengar penjelasan dari perawat mengenai
manfaat dari obat herbal
- Ny. L memahami apa yang diajarkan perawat
A:
- Masalah Perilaku Kesehatan Cenderung Beresiko teratasi
Manajemen Kesehatan (L.12104) (Hal : 62)
No. Indikator Saat Target Hasil
dikaji
1 Melakukan 3 5 5
tindakan
untuk
mengurangi
faktor resiko
2 Menerapkan 3 5 5
program
perawatan
3 Aktivitas 3 5 5
hidup sehari-
hari efektif
memenuhi
tujuan
kesehatan
Manajemen Kesehatan Keluarga (L.12105) (Hal : 63)
No. Indikator Saat Target Hasil
dikaji
1 Kemampuan 3 5 5
menjelaskan
masalah
kesehatan
yang dialami
2 Aktivitas 4 5 5
keluarga
mengetasi
masalah
kesehatan
Tepat
P:
- Intervensi dihentikan
1 S:
- Ny. L Mengatakan sudah mengalami darah tinggi sejak 1
tahun yang lalu
- Ny. L mengatakan hanya tinggal berdua bersama anak
perempuannya karena suaminya sudah meninggal
- Ny. L mengatakan suka pergi atau jalan-jalan bersama
dengan anaknya di waktu libur
- Ny. L mengatakan orang tuanya masih ada dan tinggal jauh
dari rumahnya
- Ny. L mengatakan kadang suka pergi ke tempat saudara-
saudaranya
- Ny. L mengatakan keluarganya mengetahui penyakit darah
tingginya karena keturunan dari ibunya
O:
- Ny. S dan keluarga koopratif terhadap perawat
- Ny. S tampak menerima kehadiran perawat
- Ny. S tampak sedikit murung
- TD 140/90 mmHg
- Nadi 85 x/menit
- Suhu 36 0C
A:
- Masalah Perilaku Kesehatan Cenderung Beresiko teratasi
Pemeliharaan Kesehatan (L.12106) (Hal : 72)
No. Indikator Saat Target Hasil
dikaji
1 Menunjukan 3 5 5
perilaku
adaptif
2 Menunjukan 3 5 5
pemahaman
perilaku
sehat
3 Kemampuan 3 5 5
menjalankan
perilaku
sehat
P:
- Intervensi dihentikan
2 S:
• Ny. L mengatakan ada rasa cemas akibat dari penyakitnya
• Ny. L mengatakan cemas dapat terdistraksikan
• Ny. L mengatakan akan menggunakan terapi latihan napas
dalam apabila mulai merasakan cemas
O:
• Ny. L tampak memahami cara latihan napas dalam yang
diajarkan
• Ny. L tampak kooperatif
• Ny. L tampak lebih santai
A:
• Masalah Ansietas teratasi
Luaran utama : tingkat ansietas (L.09093)
Saat Targ
No. Indikator Hasil
dikaji et
1. Verbalisasi
khawatir
akibat
3 5 5
kondisi
yang
dihadapi
2. Perilaku
3 5 5
gelisah
3. Perilaku
3 5 5
tegang
P : intervensi dihentikan
2 S:
• Ny. L mengatakan rasa cemasnya diakibat sulit tidur
• Ny. L percaya semua penyakit adalah cobaan dari allah
• Ny. L mengatakan akan mengurangi rasa cemas dengan
kebiasaan yang dibisainya
O:
• Ny. L tampak senang dengan kehaidan perawat
P : intervensi dihentikan
S:
2
• Ny. L mengatakan tidak terlau khawatir pada tensi darahnya
• Ny. L mengatakan rasa pusing berkurang
• Ny. L mengatakan dirinya melakukan relaksasi nafas dalam dan
mendengarkan terapi musik sehingga merasakan suasanya
menjadi lebuh tenang
O:
• Ny. L tampak mengerti dengan apa yang dikatakan oleh perawat
• Ny. L tampak lebih rileks setelah diberikan terapi musik
P:
• Intervensi dihentikan
3
S:
• Ny. L mengatakan rasa pusing dan badan lemas berkurang
• Ny. L mengatakan tidak mengalami sulit tidur lagi
• Ny. L mengatakan memperbaiki posisi tidurnya
• Ny. L mengatakan mencoba menepati kebiasaan tidur jam
21.00 atau jam 22.00
O:
• Ny. L tampak lebih baik dari sebelumnya
• Ny. L tampak lebih bersemangat
Saat Targ
No. Indikator Hasil
dikaji et
1. Keluhan
3 5 5
sulit tidur
2. Keluhan
tidak puas 3 5 5
tidur
3. Keluhan
istirahat 3 5 5
tidak cukup
P : intervensi dihentikan
3 S:
• Ny. L mengatakan siap menerima informasi yang ingin
disampaikan tentang menjaga waktu istirahat yang cukup
• Ny. L mengatakan akan memperhatikan waktu istirahat yang
cukup untuk menjaga kesehatannya
• Ny. L mengatakan aktivitas yang biasa dilakukannya adalah
membersihkan rumah dan membantu tetangganya dalam hal
menjahit
O:
• Ny. L tampak lebih baik dari sebelumnya
P : intervensi dihentikan
3 S:
• Ny. L mengatakan tidurnya semakinnya nyenyak
• Ny. L mengatakan tidur di jam 21.00 WIB dan bangun di ajm
05.00 WIB
• Ny. L mengatakan setiap tidur selalu mendengarkan musik yang
telah diberikan
• Ny. L mengatakan rasa pusing dan badan lemas berkurang
O:
• Ny. L tampak bersemangat
• Ny. L tampak fokus mendengarkan setiap penjelasan
• Ny. L tampak lebih rileks
A : masalah gangguan pola tidur teratasi
Luaran tambahan : Status Kenyamanan (L. 08064)
Saat Targ
No. Indikator Hasil
dikaji et
1. Gelisah 3 5 5
2. Keluhan
3 5 5
sulit tidur
3. Kesejahtera
an 3 5 5
psikologis
4. Dukungan
sosial dari 3 5 5
keluarga
P:
Intervensi dihentikan