Anda di halaman 1dari 32

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KELUARGA Tn.

Y
DENGAN MASALAH GANGGUAN KULIT SCABIES PADA AN. A
DI Kp. SINDANG SARI RT. 02 RW. 11 PAKUWON GARUT

I. PENGKAJIAN
A. Pengumpulan Data ( Tanggal 11 April 2006 )
1. Data Umum
1). Kepala Keluarga : Tn. Y ( 30 Th )
2). Alamat : Kp. Sindang Sari Rt. 02 Rw. 11 Pakuwon
Garut
3). Pekerjaan : Buruh
4). Pendidikan : SD
5). Komposisi Keluarga : 4 orang

Daftar Anggota Keluarga


Nama Umur
Pendidika Hubungan Status
No Anggota
L P n Keluarga Kesehatan
Keluarga
1 Tn. E 65 SD Mertua Sehat
2 Ny. R 29 SMP Istri Sehat
3 An. A 5 TK Anak Sakit

GENOGRAM

Keterangan :
: Laki-laki
1
: Perempuan
: Laki-laki Meninggal
: Perempuan Meninggal
: Garis Perkawinan
: Garis keturunan
: Tinggal Serumah

6). Tipe Keluarga : Extended family


7). Suku Bangsa : Sunda
8). Agama : Islam
9). Status Sosial Ekonomi
Menurut penuturan Ny. R dan Tn. Y, Tn.Y mempunyai penghasilan 
400.000 /bln.
Didalam keluarga Tn. Y tidak ada yang mencari penghasilan selain
Tn. Y. Dengan penghasilan yang relatif kecil, klien dapat mencukupi
kebutuhan-kebutuhan rumah tangganya. Namun klien masih
memikirkan biaya anaknya untuk sekolah.
10). Aktifitas rekreasi Keluarga
Kegiatan yang biasa dilakukan anak-anak setiap harinya adalah main
disekitar rumah, dan menonton tv, main play station dan hanya
sesekali rekreasi keluar kota.

II. Riwayat Kesehatan Dan Tahap Perkembangan Keluarga


1). Tahap Perkembangan Keluarga Saat Ini
Keliarga dengan anak usia sekolah
2). Tahap Perkembangan Keluarga Yang Belum Terpenuhi
Tidak ada tahap perkembangan keluarga sampai saat ini yang belum
terpenuhi, namun tugas keluarga saat ini perlu memberikan perhatian
dan bimbingan kepada anaknya yang sekarang sekolah dan keluarga
juga sedang mempersiapkan kelahiran anak keluarganya.
3). Riwayat Kesehatan Keluarga
 Tn. Y

2
Menurut penuturan Ny. R , suaminya mempunyai kebiasaan
merokok tapi sampai saat ini ia tidak mempunyai keluhan
penyakit apapun, seperti batuk, dan sesak. Tn. Y tampak BB: 56 kg,
TB: 170 cm.
 Ny. R
Menurut Ny.R dirinya belum pernah mengalami penyakit yang
serius seperti TBC
Hipertensi, hanya yang sering dirasakannya seperti flu, batuk dan
sakit maag, nafsu makan (-) TD: 110 / 80 mmHg, konjungtiva
pucat.
 An. A
Menurut penuturan Ny.R, bahwa  1 bulan ini anaknya menderita
penyakit kulit,Yang menimbulkan gatal-gatal, ada nanah, dan
kulitnya mengalami infeksi.
 Tn. E
Menurut penuturan Ny.R bahwa Tn.E yaitu ayahnya sendiri, tidak
mempunyai Penyakit yang memerlukan perawatan di RSU dan
dokter. Namun penyakit yang sering diderita adalah flu, dan batuk
yang dapat sembuh dengan memakai obat warung.
4). Riwayat Kesehatan Keluarga Ini
Menurut penuturan Ny.R didalam keluarganya tidak ada yang
memiliki penyakit Yang serius seperti jantung, Dm, dll. Terkecuali
penyakit seperti flu dan batuk, yang Dapat sembuh hanya dengan
obat warung saja.
5). Riwayat Kesehatan Keluarga Sebelumnya
Menurut penuturan Tn.Y dan Ny.R sendiri mempunyai penyakit
Hipotensi. Penyakit ini timbul jika Tn. Y dan Ny.R terlalu
melakukan aktivitas yang berlebihan namun berangsur-angsur
tekanan darahnya menjadi normal.
III. Data lingkungan
1). Karakteristik Rumah

3
Rumah yang ditempati keluarga Tn.Y adalah rumah pribadi yang terdiri
dari 1 ruang tamu, 2 kamar tidur, 1 dapur, 1 ruang keluarga, keadaan lantai
terbuat dari keramik, sinar matahari masuk kedalam rumah tapi tidak
masuk ke dalam kamar, jendela kebanyakannya ditutup namun ada juga
yang di buka. Perabotan rumah tangga tersusun rapih, pakaian tidak
bergelantungan, sumber air untuk mandi diambil dari sumur begitupun
untuk minum, dan masak. Wc yang digunakan tidak mempunyai septik
tank jadi saluran pembuangannya dialirkan melalui sungai yang ada
dipinggir rumahnya. Tn.Y memiliki fasilitas listrik, ruang tamu
menggunakan lampu neon dan jika dikamar dipasang lampu 5-10 watt.

Denah Rumah Tn.Y


KT KT R. Keluarga Dapur

R. Tamu

2). Karakteristik Tetangga Dan Komunitas


Tetangga Tn.Y sering berkunjung kerumahnya apalagi Ny.R adalah
seorang ibu kader dan tetangga tahu kalau dikeluarganya, anaknya
menderita penyakit kulit.
3). Mobilisasi Geografis Keluarga
Keluarga Ny.R tidak pernah berpindah tempat sejak menikah sampai
sekarang ini. Tn.Y bekerja sebagai buruh bangunan dan mempunyai 1
orang anak laki-laki.
4). Perkumpulan Keluarga Dan Interaksi Dengan Masyarakat
Tn.Y jarang mengikuti pengajian karena bekerja sampai sore jadi sering
kecapean tetapi Ny.R sangat aktip mengikuti pengajian dan anaknya
kadang dibawa ke mesjid kadangnya juga An.A bermain dengan
temannya.
5). Sistem Pendukung Keluarga

4
Yang menanggung biaya sekolah dan biaya berobat anaknya serta untuk
yang lainnya adlah dari hasil bekerja Tn.Y. Jarak antara rumah ke
puskesmas  2 km. Tapi Ny.R membawa An.A memeriksakan diri ke
mantri desa dan kadang ke puskesmas.

IV. Struktur Keluarga


1). Struktur Peran
Tn.Y berperan sebagai kepala keluarga dan berkewajiban mencari nafkah
untuk menghidupi seluruh keluarganya. Ny.R berperan sebagai seorang
istri yang bertugas mengurus rumah tangganya, Tn.Y sering membantu
membereskan pekerjaan Ny.R dan An.A berperilaku wajar sesuai dengan
usianya dan selalu mengikuti kegiatan belajar disekolah atau dirumah.
2). Nilai Dan Norma Keluarga
Tn.Y dan anggota keluarganya beragama islam dan melaksanakan ibadah
3). Pada Komunikasi Keluarga
Keluarga mengatakan komunikasi antara keluarga selalu dilakukan tiap
hari termasuk musyawarah untuk menyelesaikan masalah anaknya ataupun
masalah rumah tangga lainnya.

V. Fungsi Keluarga
1). Fungsi Ekonomi
Menurut penuturan Ny.R, biaya untuk keperluan sehari-hari dan biaya
sekolah anaknya diperoleh dari gaji Tn.Y.
2). Fungsi Mendapatkan Status Sosial
Tn.Y selalu mengajarkan keluarganya untuk berperilaku baik dan
menghargai orang lain dilingkungan masyarakat.
3) Fungsi Pendidikan
Tn.Y adlah lulusan SD sedangkan Ny.R lulusan SMP. Jika memiliki biaya
mereka ingin menyekolahkan anaknya ketingkat yang lebih tinggi. Jika
ada waktu luang Tn.Y suka mengajak anaknya belajar.
4). Fungsi Sosialisasi

5
Keluarga Tn.Y selalu mengaplikasikan ajaran agama yang dianutnya
dalam kehidupan sehari-hari baik dilingkungan rumah maupun di
masyarakat.
5). Fungsi Religius
Keluarga Tn.Y selalu menjalankan ibadah shalat tiap hari dan mengikuti
pengajian di kampungnya. Namun ketika anaknya sakit, An.A jadi jarang
dibawa ke pengajian.
6). Fungsi Rekreasi
Keluarga Tn.Y jarang pergi rekreasi ke luar kota atau ketempat wisata
karena biaya atau pendapatan yang tidak mencukupi namun sekali-kali
An.A dibawa bermain keluar.
7). Fungsi Reproduksi
Ny.R pernah menjadi akseptor kb yaitu pil, namun karena ingin
mempunyai anak kb tidak diteruskan lagi hingga Ny.R mempunyai An.A
dan sekarang menjadi akseptor kb suntik yang 3 bulan 1x.
8). Fungsi Afeksi
Ny.R mengatakan bahagia mempunyai seorang anak laki-laki. Ny.R dan
Tn.Y selalu mengajarkan anaknya untuk saling menghargai dan
menghormati orang lain.

VI. Stress Koping Keluarga


1). Stressor Jangka Pendek Dan Jangka Panjang
 3 tahun yang lalu Tn.Y kehilangan pekerjaannya dan klien ingin
mendapatkan pekerjaan lagi yang lebih besar finansialnya dan menjadi
pegawai tetap, namun sampai saat ini Tn.Y belum bisa bekerja tetap.
2). Kemampuan Keluarga Berespon Terhadap Stressor
Keluarga merasa pasrah karena sadar saat ini mencari pekerjaan itu sangat
sulit. Dengan menjadi buruh bangunan pun Tn.Y dan keluareganya masih
bersyukur

3). Strategi Koping Yang Digunakan

6
Keluarga menerima keadaan ini apa adanya karena ia yakin bahwa
masalah kerjaannya dapat ditemukan jalan keluar. Ny.R selalu memotivasi
Tn.Y untuk bersyukur dan berserah diri.
4). Strategi Adaptasi Fungsional
Tn.Y sering menyuruh isterinya untuk membawa anaknya berobat dan
melarang anaknya bermain debu atau tanah selagi An.A sedang sakit.

VII. Pemeriksaan Kesehatan Tiap Anggota Keluarga


Pemeriksaan yang dilakukan kepada anggota kel;uarga adalah An.A yang
dijadikan sasaran pelayanan asuhan keperawatan dengan sambungan.

PEMERIKSAAN FISIK
1. An. A
a. Keadaan Umum
Penampilan : Baik
Kesadaran : Compos mentis
Tanda-tanda Vital
Tekanan Darah : - Pernapasan : 22x / menit
Nadi : 89x / menit Suhu : 36,8 c
b. Integumen
1). Rambut
Warna hitam, tekstur halus, penyebaran merata diseluruh permukaan
kulit, tidak tampak adanya kotoran.
2). Kulit Kepala
Tidak tampak adanya benjolan dan lesi, tidak terdapat pedikulosis
ataupun lubrikasi.

3). Kuku

7
Warna dasar transparan, tekstur halus, baentuk cembung, pengisian
kapiler dapat kembali seperti semula dalam waktu  2 detik, tidak
tampak adanya kotoran.
4). Kulit
Warna sawo matang, tekstur halus, turgor kulit baik, tidak tampak
adanya kotoran, namun didaerah kaki terdapat scabies, tampak
adanya bekas borok dikaki tampak adanya keropeng, tekstur kering.
c. Mata
Mata kanan dan kiri tanpak simetris, sklera putih, kojungtiva merah,
pupil mengecil ketika dirangsang, klien dapat menggerakan bola
matanya kedelapan arah pandang, klien dapat membaca papan nama
mahasiswa meskipun dieja, dalam jarak  30 cm.
d. Telinga
Telinga kanan dan kiri tampak simetris, tekstur halus, warna sama
dengan sam wajah, tidak tampak adanya kotoran.
e. Mulut
1). Bibir
Warna merah muda, tidak nampak adanya stomatitis, keadaan tekstur
halus
2). Gigi
Warna putih, jumlah gigi 16 buah namun masih gigi susu, tidak terdapat
caries, tidak tampak adanya kotoran
3). Lidah
Warna merah muda, tekstur halus, lidah dapat digerakan kesegala arah,
pungsi pengecapan baik terbukti klien dapat membedakan rasa manis,
asin, dan pahit, tidak tampak adanya kotoran.
f. Leher
Posisi simetris terhadap garis tengah tubuh, pada saat dipalpasi tidak
terdapat pembesaran KGB dan kelenjar tyroid, tidak terjadi peninggian
pada saat dilakukan pengukuran.
g. Dada

8
Posisi dada kanan dan kiri tampak simetris, bunyi jantung reguler,
bunyi pernapasan vesikuler, tidak tampak adanya kotoran.
h. Abdomen
Bentuk datar, tekstur halus, bising usus 12x / menit, tidak tampak
adanya kotoran, tidak ada keluhan nyeri tekan pada saat dilakukan
penekanan.
i. Genetalia
Tidak terkaji
j. Ekstremitas Atas
Tangan kanan dan kiri dapat digerakan kesegala arah dengan bebas,
tidak terjadi atrofi dan cedera, tidak tampak adanya kotoran.
k. Ekstremitas Bawah
Kaki kanan dan kiri dapat digerakan kesegala arah dengan bebas, tidak
nampak adanya oedema, tidak tampak adanya kotoran.

VIII. Harapan Keluarga


Keluarga Tn.Y berharap An.A cepat sembuh dari penyakitnya dan Tn.Y
dapat bekerja menjadi pegawai tetap.

B. Diagnosa Keperawatan Keluarga


1. Analisa Data

No DATA SENJANG MASALAH ETIOLOGI


1 DS: Ibu klien mengatakan Gangguan -Ketidaktahuan keluarga
anaknya menderita penyakit integritas kulit mengenal masalah scabies.
kulit yang menimbulkan -ketidaktahuan keluarga
gatal-gatal. merawat anak yang
DO: -Tampak ada keropeng menderita scabies.
-Tampak adanya luka -Ketidaktahuan keluarga
bekas borok / scabies memelihara lingkungan
di yang sehat.

9
kaki.
-Tekstur kering.
2 DS: Menurut penuturan Resiko -Ketidakmampuan
Ny.R, Tn.Y sering terjadinya keluarga mengenal
mero gangguan masalah gangguan
Kok. pada saluran pernapasan ( merokok )
DO: -Tn.Y tampak pernapasan. -Ketidakmampuan
merokok keluarga mengambil
-BB: 56 kg keputusan untuk tidak
-TB: 170 cm merokok.
3 DS: Menurut penuturan Resiko -Ketidakmampuan
Ny.R bahwa Ny.R terjadinya keluarga mengenal
prnah masalah masalah gastritis.
dan sering mengalami gastritis -Ketidakmampuan
sakit lambung, nafsu keluarga mengambil
makan (-). keputusan untuk mengatasi
DO: -Konjungtiva pucat gastritis.
-TD: 110 / 80 mmHg -Ketidakmampuan
keluarga merawat anggota
keluarga yang menderita
penyakit gastritis.

2. Rumusan Masalah
a. Aktual
-Gangguan integritas kulit
b. Resiko
-Resiko terjadinya gangguan pada saluran pernapasan
-Resiko terjadinya gastritis
c. Potensial
3. Prioritas Masalah
1. Gangguan Integritas Kulit
No Kriteria Perhitungan Score Pembenaran

10
1. Sifat masalah 3/3 x 1 1 Actual, karena An.A
sedang mengalami penyakit
kulit (scabies).
2. Kemungkinan ½x1 1/2 Hanya sebagian, karena ibu
masalah dapat menganggap scabies
diubah sebagai suatu masalah yang
3. Potensi masalah 2/3 x 1 2/3 tidak berat.
untuk dicegah Cukup, karena Tn.Y dan
Ny.R mempunyai persepsi
4. Menonjolnya 2/3 x 1 2/3 bahwa penyakitnya perlu
masalah diperiksa.
Masalah scabies ini harus
ditangani karena menurut
Ny.R penyakit ini menular
dan perlu penanganan
khusus.
2 5/6

2. Resti Terjadinya Gangguan Pada Saluran Pernapasan


No Kriteria Perhitungan Score Pembenaran
2
1. Sifat masalah /3 x 1 2/3 Resiko karena merokok
dapat mengganggu
pernapasan dan organ
pernapasan menjadi sempit
akibat adanya penumpukan
2. Kemungkinan ½x2 1 nicotin di saluran
masalah dapat pernapasan.
diubah Hanya sebagian, karena
perilaku merokok sudah
1
/3 x 1
menjadi kebiasaan dan
3. Potensi masalah 1/3 menganggap bahwa rokok
untuk dicegah tidak akan membuatnya

11
sakit.
Rendah, karena Tn.Y
½x1 menganggap rokok bukan
4. Menonjolnya 1/2 suatu masalah yang
masalah buktinya dia tidak
mempunyai keluhan
penyakit apapun.
Rendah, keluarga tahu ada
masalah tapi tidak segera
ditangani karena keluarga
menganggap merokok
adalah hal yang biasa.
2 1/2

3. Potensial Terjadinya Penyakit Gastritis


No Kriteria Perhitungan Score Pembenaran
2 2
1. Sifat masalah /3 x 1 /3 Resiko, karena sebelumnya
Ny.R telah mengalami
gejala sakit lambung dan
2. Kemungkinan ½x2 1 nafsu makan (-).
masalah dapat Hanya sebagian, karena
diubah Ny.R sering lupa makan
2 2
3. Potensi masalah /3 x 1 /3 dengan pola yang teratur.
untuk dicegah Cukup, karena dengan
pemberian penjelasan
kepada Ny.R keluarga Tn.Y
1
4. Menonjolnya /2 x 1 1/2 dan Ny.R dapat mengetahui
masalah cara pencegahannya.
Ada masalah, tapi tidak
segera ditangani karena
Ny.R kurang
memperhatikan pola

12
makannya.
2 5/6

4. Diagnosa Masalah Berdasarkan Prioritas


1). Gangguan inyegritas kulit sehubungan dengan ketidaktahuan
keluarga menciptakan atau memelihara lingkungan yang sehat yang
ditandai dengan:
DS: -Ibu klien mengatakan anaknya menderita penyakit kulit yang
menimbulkan gatal-gatal.
DO: -Tampak adanya keropeng
-Tampak adanya luka bekas borok / scabies di kaki
-Tekstur kering.
2). Resiko terjadinya gangguan pada saluran pernapasan sehubungan
dengan ketidakmampuan keluarga mengambil keputusan untuk
mengatasi rokok yang ditandai dengan:
DS: Menurut penuturan Ny.R, Tn.Y sering merokok
DO: -Tn.Y tampak merokok
-BB: 56 kg
-TB: 170 cm.
3). Resiko terjadinya penyakit gastritis sehubungan dengan
ketidaktahuan keluarga merawat anggota keluarga yang mempunyai
penyakit gastritis yang ditandai dengan:
DS: Ny.R mengatakan bahwa dirinya sering merasakan sakit lambung,
nafsu makan
(-).
DO: -TD: 110/80 mmHg
-Konjungtiva tampak pucat.

13
Rencana Proses Keperawatan
Nama : An. A
Alamat : Kp. Sidang Wargi RT 02 RW 11 Kel. Pakuwon
Diagnosa
No Tujuan Kriteria Hasil / Standar Intervensi
Keperawatan
1. Gangguan -Jangka Panjang  Pembinaan hari pertama Respon Verbal -Kaji pengetahuan
integritas kulit Setelah dilakukan -Setelah dilakukan -Keluarga dapat keluarga tentang
s/d pembinaan selama 3 penyuluhan x 20 menit, menjelaskan masalah penyakit scabies
ketidaktahuan minggu, integritas kulit keluarga mampu yang terjadi pada -Berikan penyuluhan
keluarga sembuh dengan kriteria: mengenal masalah keadaan anaknya. tentang pengertian
menciptakan  An.A tidak mengeluh penyakit scabies: scabies
lingkungan yang kakinya gatal-gatal -Keluarga mampu -Keluarga mampu -Berikan penjelasan
sehat yang  Luka akibat scabies mengenal masalah menyebutkan pengertian tentang penyebab
ditandai dengan: kering dari scabies. scabies
 An.A tidak menggaruk- Respon Sikap
garuk daerah scabies. -Keluarga mampu -Keluarga mau -Berikan motivasi
-Jangka Pendek menjelaskan masalah memeriksakan anaknya supaya keluarga mau
Setelah dilakukan 2 x yang terjadi pada klien memeriksakan anaknya
pembinaan selama 20 yang menderita -Berikan contoh cara

14
menit gangguan integritas penyakit kulit. merawat anggota
kulit teratasi dengan  Pembinaan hari ke 2 keluarga yang
kriteria: -Ny.R mengatakan akan -Keluarga mau menderita scabies.
 Keluarga mampu membawa anaknya ke memeriksakan anaknya
mengenal masalah puskesmas. ke puskesmas.
scabies -Ny.R tahu tentang -Keluarga mau merawat
 Keluarga mampu bagaimana cara anggota keluarga yang
merawat anak yang perawatan anggota menderita scabies.
menderita scabies keluarga yang scabies.
 Keluarga mampu
memeliahara dan
menciptakan
lingkungan yang sehat.
2. Resiko terjadinya -Jangka Panjang -Keluarga mampu -Keluarga dapat -Berikan penjelasan
penyakit gastritis Setelah dilakukan mengenal gastritis menjelaskan pengertian tentang pengertian
s/d ketidaktahuan pembinaan selama 3 tentang gastritis gastritis
keluarga minggu, gastritis tidak -Keluarga mampu -Keluarga mampu -Berikan dukungan dan
merawat anggota terjadi lagi dengan mengambil keputusan mengambil keputusan yakinkan keluarga
keluarga yang kriteria: untuk mengatasi masalah untuk mengatasi untuk memeriksakan

15
menderita  Ny.R tidak mengeluh gastritis masalah gastritis dan mengatasi masalah
gastritis lagi nyeri lambung gastritis
 Konjungtiva merah -Keluarga mampu -Keluarga mampu -Berikan contoh cara
 TD: 120/80 mmHg merawat anggota keluarga merawat anggota merawat anggota
yang menderita gastritis. keluarga yang menderita keluarga yang
gastritis. menderita gastritis.
3. Resiko terjadinya -Jangka Panjang -Keluarga mampu Respon Verbal -Berikan penyuluhan
gangguan saluran Tidak terjadi menyebutkan 4 kerugia -Keluarga mampu mengenai kerugian
pernapasan s/d gangguansaluran merokok menjelaskan 4 kerugian merokok
ketidakmauan pernapasan dengan merokok
keluarga untuk kriteria: -Keluarga mampu -Keluarga mampu -Berikan jalan keluar
mengambil  Tidak ada sesak menjelaskan bagaimana menjelaskan cara supaya atau cara yang sehat
keputusan supaya  Tidak ada batuk-batuk caranya supaya tidak tidak merokok. untuk menghindari
tidak merokok. -Jangka Pendek merokok. rokok.
Setelah dilakukan 4 x
pembinaan, keluarga
mampu
 Menyebutkan kerugian
merokok

16
 Bagaimana caranya
supaya tidak merokok.

17
5. Pelaksanaan
No Waktu DP Implementasi
1. 13 April 2006 I -Memberikan penyuluhan mengenai scabies
-Memberikan motivasi supaya keluarga mau
memeriksakan anaknya ke puskesmas
-Memberikan penjelasan tentang scabies
-Mengkaji pengetahuan keluarga tentang scabies.
2. 16 April 2006 II -Memberikan penjelasan tentang gastritis
-Memberikan dukungan da meyakinkan keluarga
untuk memeriksakan dan mengatasi masalah
gastritis
-Memberikan contoh cara merawat anggota
keluarga yang menderita gastritis.
3. 19 April 2006 III -memberikan penyuluhan mengenai kerugian
merokok
-Memberikan jalan keluar atau cara yang sehat
untuk menghindari rokok.

6. Evaluasi

18
No. Waktu DP Evaluasi
1. 13 April 2006 I S: -Keluarga mau membawa anaknya kepuskesmas
untuk diperiksa.
-An. A masih mengeluh gatal
O: -Scabies masih basah
-Tampak ada nanah diluka scabies
-Luka tampak kemerahan
A: Gangguan integritas kulit belum teratasi
P: -Kaji pengetahuan keluarga tentang penyakit
scabies
-Berikan penyuluhan tentang penyakit scabies
-Berikan penjelasan tentang penyebab scabies
-Berikan motivasi supaya keluarga mau
memeriksakan anaknya
I: -Memberikan penyuluhan tentang scabies
-Memberikan motivasi supaya keluarga mau
memeriksakan anaknya ke puskesmas
-memberikan penjelasan tentang gejala scabies
-mengkaji pengetahuan keluarga tentang scabies
E: -Keluarga mau memeriksakan anaknya
-An.A tidak menggaruk luka scabies
-keluarga memahami tentang pengertian scabies
2. 16 April 2006 II S: Menurut penuturan Ny.R dirinya sering
merasakan sakit lambung, nafsu makan(-)
O: -TD: 110/80 mmHg.
-Konjungtiva tampak pucat
A: -
P: -Berikan penjelasan tentang pengertian tentang
gastritis
-Berikan dukungan dan yakinkan keluarga untuk
memriksakan dan mengatasi masalah gastritis

19
-Berikan contoh cara merawat anggota keluarga
yang menderita gastritis
I: -Memberikan penjelasan tentang pengertian
gastritis
-Memberikan dukungan dan meyakinkan
keluarga untuk memeriksakan dan mengatasi
masalah gastritis
-Memberikan contoh cara merawat anggota
keluarga yang menderita gastritis
3. 19 April 2006 III S: Menurut penuturan Ny.R , Tn.Y sering merokok
O: -Tn.Y tampak merokok
-BB: 56 kg
-TB: 170 cm
A: Resiko terjadinya gangguan saluran nafas belum
teratasi
P: -Berikan penyuluhan mengenai kerugian
merokok
-Berikan cara yang sehat untuk menghindari
rokok
I: -Memberikan penyuluhan mengenai kerugian
merokok
-Memberikan cara yang sehat untuk menghindari
rokok
E: Tn.Y dan keluarga mengetahui tentang kerugian
merokok .

7. Catatan Perkembangan
No Tanggal DP Perkembangan Pelaksana
1. 22 April 2006 I S: -Keluarga telah mampu

20
memeriksakan anaknya ke puskesmas
-An.A mengatakan kakinya masih
gatal
O: -Luka scabies masih basah
-Tampak masih ada nanah
A: Gangguan integritas kulit belum
teratasi
P: -Berikan perawatan pada luka
scabies dan pengobatan
-Anjurkan keluarga supaya An.A
menghindar dari debu dan kotoran
I: -Memberikan perawatan pada luka
scabies dan pengobatannya
-Menganjurkan keluarga supaya
An.A menghindari debu dan kotoran
E: Tampak luka scabies tertutup salep

2 25 April 2006 II S: Ny.R mengatakan lambungnya nyeri


O: -Bising usus 13 x / menit
-Perut tampak kembung
A: Masalah belum teratasi
P: -Berikan kompres hangat didaerah
lambung
-Anjurkan untuk tidak
mengkonsumsi makanan yang asam
dan pedas
I: -Memberikan kompres hangat
didaerah lambung
-Menganjurkan untuk tidak
mengkonsumsi makanan yang asam
dan pedas

21
E: -Klien mengatakan nyeri lambung
berkurang
-Klien tampak minum susu.

3. 27 april 2006 III S: Tn.R mengatakan dirinya sedang


mengalami batuk
O: -Tn.R tampak batuk-batuk
-R: 18 x / menit
A: Masalah gangguan saluran
pernapasan belum teratasi
P: -Menganjurkan Tn.R untuk istirahat
yang cukup
-Menganjurkan Tn.R supaya
menjauhi rokok karena sedang sakit
I: -Menganjurkan Tn.R untuk istirahat
yang cukup
-Menganjurkan Tn.R supaya
menjauhi rokok karena Tn.R sedang
sakit
E: -Tn.Y masih mengeluh batuk-batuk
-Sklera kemerahan

3 27 April 2006 I S:-Ny.R mengatakan anaknya sering


menggaruk luka
O: -Klien tampak sedang menggaruk
luka scabies
-luka scabies sudah tampak
mengering namun masih ada yang
basah
A: Masalah teratasi sebagian
P: -Anjurkan keluarga untuk

22
memotong kuku An.A dan
membersihkannya
-Anjurkan keluarga dan An.A untuk
selalu mencuci tangan memakai sabun
I: -Menganjurkan keluarga untuk
memotong kuku An.A dan
membersihkannya
-Menganjurkan keluarga dan An.A
untuk selalu mencuci tangan memakai
sabun
E: -Kuku An.A telah pendek dan bersih

4 28 April 2006 II S: -Ny.R mengatakan nafsu makannya


berkurang
O: -konjungtiva pucat
-BB = 49kg
A: -Masalah belum teratasi
P: -Anjurkan klien untukn
mengkonsumsi makanan selagi hangat
-Anjurkan klien untuk banyak
minum
I: -Menganjurkan klien untuk
mengkonsumsi makana selagi hangat
-Menganjurkan klien untuk banyak
minum
E: -Ny.R mengatakan nafsu makannya
bertambah namun makanny sedikit-
sedikit

5 28 April 2006 III S: Tn.Y mengatakan batuknya mulai


berkurang

23
O: -Sklera tampak putih
-Penampilan segar?baik
A: Masalah teratasi sebagian
P: -Anjurkan Tn.Y untuk makan
makanan yang bergizi
-Berikan therapi sesuai advis
I: -Menganjurkan Tn.Y untuk makan
makanan yang bergizi
-Memberikan therapi sesuai dengan
advis
-Alpara 3x1 tablet
E: -Batuk-batuk Tn.Y sudah mulai
berkurang
-Tn.Y tampak meminum obat.

6 29 April 2006 I S: -Ny.R mengatakan anaknya tidak


lagi menggaruk-garuk luka scabies
-An.A mengatakan kakinya sudah
tidak gatal lagi
O: -Luka scabies tampak kering
-Kuku An.A bersih dan pendek
-Tampak salep menutupi luka
A: Masalah teratasi
P: -Menganjurkan keluarga untuk tetap
memelihara kesehatan An.A dan
memeriksakan penyakitnya
-Memberi kiat-kiat supaya
mencegah terjadinya scabies timbul
kembali
-Menganjurkan keluarga untuk
memberikan makanan yang bergizi

24
kepada An.A
I: -Menganjurkan keluarga tetap
memelihara kesehatan An.A dan
memeriksakan penyakitnya
-Memberi kiat-kiat supaya mencegah
terjadinya scabies timbul kembali
-Menganjurkan keluarga untuk
memberikan makanan yang bergizi
kepada An.A.
E: -Luka scabies tampak kering
-Tidak terjadi infeksi didaerah lain
-Kuku An.A pendek dan bersih.

7 01 Mei 2006 II S: Ny.R mengatakan lambungnya


sudah tidak nyeri lagi dan nafsu
makannya bertambah
O: -Konjungtiva merah
-Perut tampak tidak kembung
-Bising usus 10 x / menit
-Tidak ada nyeri tekan didaerah
lambung
A: Masalah teratasi
P: -Menganjurkan Ny.R untuk makan
sesuai dengan pola makan 3 x sehari
-Mennganjurkan Ny.R untuk
mengurangi makanan asam dan pedas
I: -Menganjurkan Ny.R untuk makan
sesuai dengan pola makan 3 x sehari
-Mennganjurkan Ny.R untuk
mengurangi makanan asam dan pedas.
E: -Ny.R mengatakan tidak mengalami

25
nyeri lambung lagi.
-BB: 50 kg

8 01 Mei 2006 III S: Tn.Y tidak batuk-batuk lagi


O: -Sklera putih
-Penampilan baik dan segar
A: Masalah teratasi
P: -Menganjurkan klien mengurangi
konsumsi rokok dan memakan
makanan yang bergizi
I: -Menganjurkan klien mengurangi
konsumsi rokok dan memakan
makanan yang bergizi
E: -Sklera putih
-Tn.Y tidak batuk-batuk lagi
-Tn.Y dapat beraktivitas kembali.

26
SATUAN PENYULUHAN

I. Topik : Cara merawat anggota keluarga yang menderita scabies


II. Waktu : 15 menit
III. Ssaran : Keluarga Tn.Yterutama An.A
IV. Tempat : Rumah keluarga Tn.Y Rt.02 Rw.11 Sindang Wargi Pakuwon

V. Tujuan
-Tujuan Umum
Setelah diberikan penyuluhan keluarga dapat memahami tentang cara
perawatan luka scabies.
-Tujuan Khusus
Setelah diberikan penyuluhan selama  15 menit, diharapkan Tn.Y dan
keluarga mampu menjelaskan kembali tentang:
 Pengertian scabies
 Gejala-gejala scabies
 Pencegahan scabies
 Cara merawat luka scabies

VI. Metode
Ceramah dan tanya jawab
VII. Media
Gambar-gambar scabies
VIII. Materi
 Pengertian scabies : Suatu penyakit kulit yang disebabkan oleh bakteri
scabe yang dapat mengakibatkan gatal-gatal dan borok
 Gejala-gejala :
- Gatal-gatal
- Adanya bentol di kulit
- Adanya luka yang basah dan adanya terowongan di daerah luka

27
- Adanya nanah
 Pencegahan :
- Selalu merawat kebersihan diri
- Memelihara kesehatan lingkungan sesuai dengan standar kesehatan
- Konsumsi gizi yang seimbang
- Hindari kontak langsung dengan binatang
 Cara merawat : Sebelumnya dilakukan pengobatan dan salep
kulitnya yang menga
Lami scabies dicuci dengan air hangat dan nanahnya dikeluarkan, kulit
yang nekrosis digunting setelah dicuci dengan air hangat dan memakai
sabun kemudian keringkan dan olesi salep / krim.

IX. Evaluasi
-Ny.R dapat menyebutkan kembali tentang pengertian scabies, tanda/gejala,
pencegahan dan perawatan
-Ny.R dan keluarga mampu mendemonstrasikan kembali cara merawat orang
yang scabies sesuai contoh.

28
SATUAN PENYULUHAN

I. Topik : Gizi seimbang


II. Waktu :  10 menit
III. Sasaran : An.A dan keluarga Tn.Y
IV. Tempat : Rumah Tn.Y
V. Tujuan
- Umum
Setelah dilakukan penyuluhan Ny.R dapat menjelaskan kembali tentang
gizi seimbang
- Khusus
Setelah dilakukan penyuluhan  10 menit ibu klien mampu menyebutkan:
 Pengertian gizi seimbang
 Manfaat gizi seimbang
 Contoh makanan yang bergizi

VI. Metode
Ceramah dan demonstrasi
VII. Media
Macam-macam makanan yang mengandung gizi
VIII. Materi
 Gizi seimbang : Nutrisi yang terkandung didalam makanan yang
dimakan kita dan dibutuhkan oleh tubuh kita dengan komposisi yang
sesuai dengan kebutuhan makanannya mengandung vitamin, mineral,
karbohidrat, protein, dan lemak sesuai dengan kebutuhan tubuh.
 Manfaat gizi seimbang
-dapat meningkatkan pertahanan tubuh dari serangan penyakit
-Menjadikan tubuh menjadi sehat dan segar
-Membantu dalam tumbuh kembang seseorang
 Contoh makanan yang mengandung gizi

29
-Tomat, wortel, jeruk, pisang, susu, daging, ikan, telur, tahu, tempe,
kacang tanah, bayam, dan sayuran, buah-buahan yang lain.

IX. Evaluasi
Ibu klien dapat menyebutkan kembali tentang pengertian gizi seimbang,
mafaat gizi seimbang dan contoh makanan yang bergizi.

30
ASUHAN KEPERAWATAN PADA KELUARGA Tn. Y
DENGAN MASALAH GANGGUAN KULIT SCABIES PADA AN. A
DI Kp. SINDANG SARI RT. 02 RW. 11 PAKUWON GARUT

(Tanggal 11 April 2006 – 2 Mei 2006)

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas


Keperawatan Komunitas

Disusun Oleh :
PITRIA HANDAYANI
03029

AKADEMI KEPERAWATAN PEMDA GARUT


Jl. Proklamasi No.05 Tarogong, Garut - 44151.  : (0262) 232212
2005-2006

31
32

Anda mungkin juga menyukai