KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena izin Nya jualah, kami
dapat menyelesaikan Program kerja Bidang Keperawatan Tahun 2021 ini. Pada kesempatan
ini kami mengucapkan terima kasih kepada :
1. Direktur Rumah Sakit Umum Bungsu Bangung, yang mendukung terlaksananya
program Bidang Keperawatan.
2. Ibu Mayor Grace Mangela, sebagai Opsir Pengurus, yang membimbing dan
mendukung program kegiatan Bidang Keperawatan.
Kami menyadari program ini masih jauh dari kesempurnaan, untuk itu kami sangat
mengharapkan adanya masukan dan kritikan yang bersifat membangun demi lengkapnya
program kerja Bidang Keperawatan Rumah Sakit Umum Bungsu Bandung.

Bandung, Desemebr 2020

Kepala Bidang
Keperawatan

Rudi Yestiandi. Amd,Kep

NIK 2014313
 BAB I PENDAHULUAN

1. Latar Belakang
Bidang Keperawatan merupakan salah satu bidang dalam struktur organisasi
RSU Bungsu Bandung yang mempunyai tugas pokok mengkoordinasikan kegiatan
pelayanan perawatan di seluruh unit perawatan dan mengkoordinir kegiatan pelayanan
di Instalasi Rawat inap, Instalansi Gawat Darurat, Instalansi Rawat Jalan, Instalansi
Bedah Sentral dan Ruang Bersalin. Dalam melaksanakan tugasnya bidang
keperawatan bertanggung jawab langsung kepada Direktur serta berkoordinasi
dengan bidang lain dan instalasi terkait.
Untuk meningkatkan mutu pelayanan keperawatan yang merupakan tanggung jawab
bidang keperawatan sesuai dengan visi dan misinya maka diperlukan perencanaan acuan
kegiatan, sarana dan prasarana yang menunjang pelaksanaan kegiatan pelayanan
pada tahun 2021. Oleh sebab itu perlu diusulkan kebutuhan Bidang Keperawatan agar
mutu pelayanan kesehatan khususnya pelayanan keperawatan lebih optimal dimasa yang
akan datang.
1.1 TUJUAN
Tujuan Umum
Tujuan utama dari program kerja bidang keperawatan adalah sebagai acuan
dalam pelaksanaan kegiatan pelayanan keperawatan, penyediaan sarana dan
prasarana, peralatan, sumber daya manusia keperawatan serta unsur penunjang
lainnya di Bidang Keperawatan sehingga dapat memberikan pelayanan kesehatan
khususnya pelayanan keperawatan yang lebih optimal untuk periode mendatang.
Tujuan Khusus
a. Untuk merencanakan program kerja di bidang keperawtaan meliputi sumber
daya manusia terkait dengan penambahan, pengembangan dan peningkatan
SDM Keperawatan;
b. Untuk meningkatkan pemberian pelayanan asuhan keperawatan secara
prefentif, promotif dan kolaboratif
c. Sebagai pedoman, panduan atau acuan RSU Bungsu Bandung dalam memenuhi
kebutuhan sdm Keperawatan, sarana dan prasarana serta peralatan di unit
perawatan sesuai dengan standar yang telah ditentukan
d. Meningkatkan sistem koordinasi dengan bidang lain dan instalasi terkait dalam
rangka meningkatkan pelayanan kesehatan pada pasien

e. Terpenuhinya keinginan masyarakat akan pelayanan yang prima terutama

pelayanan keperawatan
 BAB II
GAMBARAN BIDANG KEPERAWATAN
Bidang keperawatan RSU Bungsu Bandung dipimpin oleh kepala bidang keperawatan
yang mempunyai tugas untuk mengkoordinir seluruh kegiatan pelayanan keperawatan
yang berada dibawah ruang lingkup bidang keperawatan. Mengingat bidang
keperawatan memegang peranan yang penting dalam meningkatakan mutu pelayanan di
RSU Bungsu Bandung maka bidang keperawatan telah berupaya melaksanakan berbagai
fungsi manajemen keperawatan dan melaksanakan monitoring dan evaluasi kegiatan
pelayanan keperawatan di seluruh unit perawatan, dan mengkoordinir pelayanan
keperwatan di unit rawat inap, rawat jalan, IGD, IBS dan Kamar Bersalin yang
berkoordinasi dengan bidang lain dan intalasi terkait untuk tercapainya tujuan pelayanan
yang prima.
1. VISI dan MISI Bidang Keperawatan Rsu Bungsu Bandung
a. Visi
Menjadi unggulan RSU Bungsu Bandung dalam memberikan layanan kesehatan
terutama dalam pelayanan asuhan keperawatan sehingga tercapai pelayan yang
prima bagi masyarakat
b. Misi
 Memberikan layanan asuhan keperawatan sesuai standar pelayanan
 Menigkatkan Sumber Daya Manusia Keperawatan melalui program
pengembangan dan pelatihan keperawatan sesuai tantangan kemajuan ilmu
pengetahuan dan teknologi keperawatan
 Berkolaborasi dengan unit, instalasi lain secara berkesinambungan untuk
mewujudakn situasi kerja yang efektif dan efisien
c. Falsafah Keperawatan
 Pelayanan keperawatan yang menjungjung tinggi nilai – nilai kemanusiaan
sebagai makhluk bio, psikososial dan spiritual
 Pelayanan keperawatan diberikan secara berkesinambungan kepada individu,
keluarga, kelompok masyarakat sesuai standar asuhan keperawatan dan
dilaksnakan secara komprehensif
d. Motto Keperawatan
“Melayani dengan hati, cepat, tepat dan bertanggung jawab”

2. Ketenagaan Bidang Keperawatan

Ketenagaan bidang keperawtan berjumlah 38 orang yang terdiri dari 28 orang perawat
dan 10 orang Bidan yang rincian datanya dapat dilihat dalam tabel dibawah ini
 Tabel 1
Ketenagaan Bidang Keperawatan

N Unit Kerja Pendidikan Laki - laki Perempuan Total

o D III Keperawatan Ners D III Kebidanan
Kontrak Tetap Kontrak Tetap Kontrak Tetap
1 IGD 4 - 3 - - - 4 3 7
2 Rawat Jalan 3 - - - - 2 - 5 5
3 Mawar/Anggrek 5 2 1 - - - 2 7 9
4 Beatrix/VK - - - - 1 6 - 7 7
5 Perinatologi 1 - - - 1 - 2 2
6 IBS 2 2 1 - - - 4 1 5
7 CSSD - - - - - - - - -
8 Ka.Bidang Kep - 1 - - - - 1 - 1
9 Ka.Komite Kep - - - 1 - - - 1 1
10 IPCN - 1 - - - - - 1 1
Jumlah Keseluruhan 38
 BAB III

PROGRAM KERJA DAN KEGIATAN 2021

1. Program dan Rincian Kegiatan

No Program Kegiatan Target Biaya Keterangan

1 Sumber Daya
Manusia
a. Penambahan  Menyusun analisa  Perlu penambahan -  Penambahan SDM
SDM kebutuhan tenaga tahun 2021 keperawatan
 Tenga Perawat tenaga IGD : 1 orang berdasarkan
keperawtan Mawar : 1 Orang kebutuhan tenaga
 Mengusulkan IBS : 1 Orang yang profesional
penambahan HCU : 4 Orang dan proposional
tenaga Total untuk sesuai dengan
tambahan tenaga analisa kebutuhan
perawat 7 Orang SDM perawat
tahun 2021

b. Pengembangan  Masing – masing Disesuaikan  Kerjasama

dan peningkatan  Maping kegiatan dengan Dengan bagian
SDM kebutuhan pengembangan anggaran Personalia dan
 Pelatihan : kompetensi SDM diikuti Rumah Sakit Diklat Untuk
• BTCLS petugas perawat minimal 1 orang pemenuhan
• Bedah Dasar dan bidan perawat sesuai standar perawat
• Lainnya  Pemenuhan dengan yang ada di
sesuai kompetensi kompetensi dan ruangan
Formasi melalui bidangnya  BTCLS di bulan
pendidikan dan maret / april
latihan perkiraan biaya
Rp. 2.000.000
(webinar)
Rp.4.500.000
(tatap muka
langsung)
perawat yang
dikirim Ns. Aditya
 Adanya perputaran Nugraha
 Rotasi SDM tenaga  Target di bulan
Keperawatan baik keperawatan di Juni 2021, bila
di tingkat setiap unit ada sesuatu
pelaksana manimal setiap 1 yang emergency
maupun ka. Unit tahu sekali dipertimbangkan
 untuk di
rotasikan sesuai
hasil evalusai
kinerjanya
2 Pelayanan Kesehatan
a. Peningkatan Mutu  Menyusun  1 Panduan
asuhan panduan
keperawatan peningkatan
asuhan
keperawatan

 Menyusun  Revisi SOP  Target Mulai

 Mengusulkan
pengembangan pengerjaan di
revisi SOP
asuhan bulan Februari
keperawtan dengan PIC
Masing – masing
unit :
IGD : Desy dan
Mei sepha
Beatrix : Yuni
dan Esa
IBS : Deice dan
Safei
Poliklinik :
Winda dan
Dinda
Mawar/
Anggrek :
Imanuela
dan
 5x/th
 Melaksanakan  Melaksanakan Amnda
kegiatan sosialisasi tentang
peningkatan askep dan laporan  Sosialisai
mutu asuhan bulanan dilakukan di
keperawatan bulan Januari
minggu ke 2 dan
minggu ke 4
selanjutnya di
bulan maret di
minggu ke 1 dan
minggu ke 3,
terakhir
sosialisasi
evaluasi
penerapan
askep di bulan
juni minggu ke 4
 Etika dan  Menyusun bahan PIC : Rudi
 profesi perawat bimbingan dan Yestiandi
pembinaan etika  1 panduan
dan profisi
perawat
 Mensosialisasikan
tentang etika dan
profesi perawat  1x pertemuan
 Sosialisasi
serta disiplin
dilakukan di
kepegawaian
minggu ke 4
bulan januari
 Membuat laporan PIC : Ibu Erlyn
pembinaan etika  Per tiga bulan dan Ns. Yulia
dan profesi
 Laporan etika
keperawatan
 Keselamatan dan profesi per
pasien rumah  Implementasi 6 triwulan
sakit sasaran  1x Pertemuan
keselamatan
 Sosialisasi di
pasien
minggu ke 1
bulan februari
 Pemantauan
indikator sasaran
PIC : Tim SKP
keselamatan
(Bd wati dkk)
pasien

 Pelaporan insiden
 Per tia bulan
keselamatan
pasien (IKP)  Pelaporan
dibuatkan pre
triwulan
3 Sarana dan
prasarana
a. Optimalisasi  Peningkatan  Angka kepuasan  Disesuaikan  Di jalankan
utilitas kelas asuhan pasien 90% dengan  angket kepuasan
perawatan keperawatan  BOR Rawat Ianap anggaran pasien yang di
pasien 40% Rumah berikan kepada
 Komunikasi efektif Sakit tahun pasien saat
antar unit dan 2021 pasien masuk
lintas profesi dan pada saat
 Service exelence pasien akan
setiap pasien yang pulang
masuk rawat inap

b. Efisiensi Biaya  Biaya operasional

 Monitoring  Mengontrol
Operasional di setiap unit
efisiensi pemakaian
keperawatan tidak
 pemakaian terlalu besar Bahan habis
persediaan pakai psien dan
stok opname
ruangan
c. Pemeliharaan dan  Semua fasilitas dan
perbaikan fasilitas  Pelaksanaan pealatan yang ada
pelayanan pemeliharaan di unit keperawtan
fasilitas sesuai bisa di pakai sesuai
jadwal dengan fungsinya
 Pelaporan
perbaikan fasilitas
jika ditemukan
fasilitas /
d. Pemenuhan peralatan yang
 Mengganti fasilitas
fasilitas pelayanan rusak  PIC Semu masing
dan peralatan di
sesuai standar  Evaluasi standar – masing ka.
semua unit
fasilitas dan Unit, untuk bag
keperawatan yang
peraltan yang ada sarpras pa Myr
sudah tidak layak
 Usulan Nengah dan pa
pakai
penambahan Jiswi
fasilitas sesuai
standar
4 Monitoring, evaluasi
dan pelaporan
a. Memantau,  Melaksanakan • Terealisasinya
mengawasi dan supervisi ke supervisi
mengevaluasi semua unit keruangan minimal
pelaksanaan tugas keperawatan 1x
dan kegiatan staf terkait dengan seminggu/ruangan
keperawatan pelaksanaan
askep dan
dokumentasinya • 3 bln sekali
 Menilai kinerja
bulanan staf • Rapat dilingkungan
b. Pertemuan  Mengadakan bidang
berkala bidang rapat bidang keperawatan
keperawatan keperawatan: setiap minimal 1x
• Rapat rutin seminggu
bidang
keperawatan  Supervisi
pelaksanaan askep
 Melakukan dan
pendokumentasian
c. Penilaian terhadap penilaian askep
askep di ruangan terhadap
rawat inap pelaksanaan
askep di ruangan
 rawat inap

2. Pengembangan dari keperawatan

a. Home Care
Dengan kondisi pandemi seperti saat ini pasien menjadi takut untuk datang berobat
ke Rumah Sakit, imbasnya jumlah kunjungan Rumah Sakit menjadi menurun,
mensiasati itu kami dari keperawatan berencana untuk mengefektifkan dengan
Home Care ke rumah pasien, diharapkan dengan home care ini meskipun kunjungan
ke Rumah sakit menurun tetapi pendapatan masih bisa di dapat dari home care ini
b. Mengefektifkan Ruang HCU
3. Cara Melaksanakan Kegiatan
Dalam melaksanakan kegiatan program Kerja Bidang Keperawatan Rumah Sakit Umum
Bungsu Bandung dilakukan dengan cara sebagai berikut :
a. Sarana komunikasi, edukasi, organisasi (KIO)
b. Rapat Kordinasi
c. Monitoring dan evaluasi
d. Pelaporan insiden keselamatan pasien Rs
e. Pelaporan hasil pencapaian indikator mutu
f. Diklat dengan mengikuti diklat eksternal / internal, webinar, dll.
4. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan
Evaluasi pelaksanakana kegiatan dilakukan secara harian, bulanan dan tahunan dan
dilakukan secara berjenjang

5. Pelaporan
a. Laporan Harian
Laporan kegiatan rutin harian yang perlu dilaporkan kepada atasan terutama terkait
adanya insiden keselamatan pasien harus dilaporkan dalam 2x24 jam sejak
terjadinya kejadian dan dilaporakn kepada Kabid.Keperawatan oleh Ka.Unit masing -
masing
b. Laporan Mingguan
Melaporkan kegiatan mingguan tentang pencapaian kinerja unit (indikator sasaran
keselamatan pasien, indikator unit, realisasi program kerja) dilaporkan oleh Ka. Unit
kepada Kabid. Keperawatan
c. Laporan Bulanan
Melaporkan evaluasi kinerja unit selama satu bulan dengan menyampaikan hasil
analisanya terkait evaluasi realisasi program kerja, pencapaian kinerja unit, dan lain
– lainnya dilaporkan oleh ka. Unit ke Kabid.Keperawatan diteruskan ke Kabid.
Pelayanan Medik
d. Laporan tahunan
Melaporkan evaluasi kinerja unit selama periode setahun dengan menyampaikan
hasil analisanya terkait evaluasi program kerja, rencana tindak lanjut, pencapaian
kinerja unit, dan lain – lainnya dilaporkan oleh Kabid.Keperawatan ke Direktur
Rumah Sakit
 BAB IV
PENUTUP

1. Kesimpulan
Bidang keperawatan merupakan salah satu bagian dari struktur organisasi yang ada
di Rumah Sakit Umum Bungsu Bandung. Sumber daya manusia sangat dibutuhkan
agar terlakssananya pelayanan yang prima. Agar SDM siap melaksanakan pelayanan
yang prima tersebut perlu bimbingan dan sosialisasi kegiatan terkait dengan
pelaksanaan asuhan keperawatan. Disamping itu juga perlu memberikan bimbingan
dan pembinaan etika kepada tenaga perawat agar dalam melaksanakan tugasnya
berpedoman pada etika yang berlaku. Koordinasi dengan berbagai bidang dan
bagian sangat dibutuhkan untuk terlaksananya semua program yang sudah
direncanakan.
Fasilitas yang mendukung sangat diperlukan untuk menunjang kegiatan pelayanan
keperawatan. Renovasi dan perbaikan fasilitas yang kurang mendukung sangat
dibutuhkan untuk perbaikan lebih lanjut, sehingga pelayanan dapat berjalan dengan
lancar.

2. Saran
Diharapkan kepada pimpinan agar dapat mendukung program kerja bidang
keperawatan sehingga mutu pelayanan terutama keperawatan dapat ditingkatkan.

Kepala Bidang Keperawatan

Rsu Bungsu Bandung

Rudi Yestiandi. Amd,Kep

NIK 2014313