Anda di halaman 1dari 19

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Dalam rangka mendukung Visi, Misi Rumah Sakit, maka komite
keperawatan perlu menyusun rencana kerja Komite Keperawatan pada 2022. Hal
tersebut terkait dengan hasil-hasil capaian program kegiatan yang telah
dilaksanakan pada periode sebelumnya (2021). Beberapa poin penting yang masih
belum mencapai target antara lain masalah program-program peningkatan
kompetensi perawat secara berkesinambungan yang masih harus disesuaikan
dengan program pengembangan dari bagian Diklat rumah sakit, Komite
Keperawatan belum memiliki tempat khusus (kantor). Oleh karena itu maka
pengelolaan khusus dibidang keperawatan menjadi penting untuk dijadikan
perhatian Direktur Rumah Sakit pada umumnya, Komite Keperawatan
bekerjasama dengan Bidang Keperawatan khususnya. Beberapa pokok program
kerja Komite Keperawatan yang masih mengalami hambatan pada tahun 2021
adalah sebagai berikut :

1. Sub Komite Kredensial


N
Permasalahan Keterangan
o
1 Evaluasi dan revisi NSBL dan White - Draft revisi sudah dalam proses,
Papper sesuai dengan regulasi baru. perlu untuk dibicarakan dalam
rapat pleno bersama Bidang
Keperawatan
2 Perlunya pembentukan Mitra - Surat permohonan sudah
Bestari/peer group baru sebagai mitra pernah diajukan, tapi tim belum
kerja Komite Keperawatan. terbentuk
3 Belum terlaksananya proses - Proses kredensialing perawat
kredensial dan re-kredensial tenaga baru belum terprogram dan
keperawatan secara rutin khususnya terlaksana secara rutin.
- Pandemi Covid-19
bagi perawat baru.
4 Perlu sosialisasi terkait SPK dan RKK - Setiap perawat harus
kepada seluruh perawat karena mengetahui dan memahami
merupakan hal baru. kewenangan masing-masing.
5 Rencana kredensialing perawat baru - Direncanakan kegiatan secara
dan re-kredensialing sesuai berkala.
kebutuhan.
6 Pembahasan kewenagan klinis untuk - Ada beberapa perawat yang
perawat yang sakit atau tidak mampu sakit kronis dan memiliki
melaksanakan tugas sesuai dengan keterbatasan kemampuan.
kewenangnnya (pencabutan SPK-RKK).

Komite Keperawatan RSU dr. H. Koesnadi Bondowoso 1


7 Perlu tempat (kantor) dan staf - Tugas dan kegiatan semakin
administrasi untuk melakukan banyak tapi Komite keperawatan
koordinasi dan manajemen file/ belum memiliki ruang dan staf
administrasi.
dokumen.
-

2. Sub Komite Mutu


N
Permasalahan Keterangan
o
1 Kurangnya kerjasama dengan bagian - Diklat untuk keperawatan masih
kepegawaian (Diklat) untuk program kurang terkait anggaran/biaya
pengembangan SDM keperawatan.
2 Belum adanya mapping tentang - Sertifikat pelatihan khusus
keterampilan khusus yang dimiliki belum ada update secara rutin.
perawat sesuai dengan area praktik.
3 Program-program ilmiah (studi kasus, - Belum ada kegiatan secara
seminar dan lain-lain) belum berkala dan terus menerus/
terlaksanan secara rutin. masih bersifat insidentil.
4 Perlunya dilakukan audit keperawatan - Audit Keperawatan masih
secara berkala. bersifat insidentil dilaksanakan.
5 Perlu mengintegrasikan program dan - masih belum ada sinergitas
kegiatan dengan KMKP rumah sakit. program.

6 Penyusunan dan pengesahan - Draft sudah dalam proses, perlu


Pedoman Asuhan Keperawatan (PAK) untuk dibicarakan dalam rapat
pleno bersama Bidang
Keperawatan

3. Sub Komite Etik dan Disiplin


N
Permasalahan Keterangan
o
1 Evaluasi dan revisi pedoman dan buku - Adanya regulasi baru dari
etik dan disiplin psofesi keperawatan organisasi profesi PPNI yang
disesuaikan dengan regulasi PPNI. mengatur masalah etik
keperawatan.
2 Perlu sosialisasi ulang dan aplikasi - bekerjasama dengan Bidan
penanganan terhadap pelanggaran etik Keperawatan dan Bagian
dan disiplin profesi. Kepegawaian.
3 Alur penanganan dan penegakan etik - masih kurangnya kerjasama
dan disiplin profesi masih belum pada proses dan alur penegakan
berjalan dengan baik. disiplin antara Komite
Keperawatan dengan Bidang
Keperawatan.
5 Aplikasi penegakan disiplin dan etik - alur penanganan masalah etik
profesi keperawatan dan disiplin harus disepakati
senganbidang terkait (Bidang
Keperawatan dan UP)

Komite Keperawatan RSU dr. H. Koesnadi Bondowoso 2


5 Perlu mengintegrasikan program dan - masih belum ada sinergitas
kegiatan dengan Komite Etik rumah program.
sakit.

Kompleksnya permasalahan yang berhubungan dengan SDM keperawatan


harus segera mendapatkan penyelesaian yang baik untuk menunjang pelayanan
yang berbasis pada keselamatan pasien. Disamping itu mutu asuhan
keperawatan juga masih perlu ditingkatkan secara terus menerus dalam bentuk
audit keperawatan secara berkala.
Komite Keperawatan sebagai organisasi fungsional non-struktural yang
bertanggung jawab terhadap mutu Asuhan Keperawatan di rumah sakit harus
memiliki arah yang jelas dalam mengembangkan profesionalisme perawat. Agar
tujuan dan sasaran dari Komite Keperawatan dapat tercapai sesuai dengan yang
diharapkan maka diperlukan suatu rencana program kerja yang sistematis dan
efektif.

B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Meningkatkan mutu pelayanan keperawatan dan profesionalsme tenaga
keperawatan sehingga mampu mendukung Visi, Misi, Tujuan Rumah Sakit.
2. Tujuan Khusus
a. Terciptanya praktik keperawatan profesional yang mengacu pada standar
Asuhan Keperawatan / Asuhan Kebidanan dan Etika Profesi.
b. Tersedianya norma – norma, standar praktik atau asuhan atau prosedur
keperawatan sesuai lingkup asuhan diseluruh area keperawatan.
c. Memelihara dan meningkatkan kompetensi untuk meningkatkan kinerja
perawat / bidan.

C. SASARAN
Tercapainya seluruh target dan terlaksananya program kerja komite keperawatan
dan seluruh sub komite keperawatan yang berada dibawahnya yaitu :
a. Sub Komite Kredensial Keperawatan
b. Sub Komite Mutu Profesi Keperawatan
c. Sub Komite Etik dan Disiplin Profesi Keperawatan.

Komite Keperawatan RSU dr. H. Koesnadi Bondowoso 3


D. STUKTUR ORGANISASI

DIREKTUR

Ketua Kabid
Komite Keperawatan Keperawatan

Sekretaris

Sub Komite Sub Komite Sub Komite


Kredensial Mutu Profesi Etik dan Disiplin

Komite Keperawatan RSU dr. H. Koesnadi Bondowoso 4


BAB II
PROGRAM KERJA KOMITE KEPERAWATAN

Agar dapat melaksanakan tugas pokok dan fungsinya secara terarah dan
berkelanjutan maka Komite Keperawatan menyusun rencana program kerja untuk
tahun 2022, sebagai berikut :
A. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan
Sesuai dengan hasil analisa permasalahan yang ada di Paviliun Dahlia, maka
dapat disusun kegiatan pokok dan rincian kegiatan sebagai berikut :
1. Sub Komite Kredensial

No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan


1 Re-mapping tenaga - Melakukan mapping bekerjasama dengan
keperawatan sesuai Bidang Keperawatan dan UP.
dengan jenjang karir dan - Memberikan rekomendasi penempatan
area prektiknya perawat sesuai dengan jenjang klinis dan
pelatihan khusus yang dimiliki.
2 Pelaksanaan kredensial - Evaluasi pedoman/panduan Sub Komite
dan rekredensial tenaga Kredensial sesuai perkembangan.
keperawatan, disesuaikan - Validasi data hasil mapping untuk
dengan situasi pasca kebutuhan kredensialing perawat.
pandemi Covid-19. - Melaksanakan kredensialing dan rekredensial
secara berkala.
3 Penggandaan, distribusi, - Melakukan penggandaan SPK dan RKK yang
sosialisasi SPK dan RKK telah ditandatangani oleh Direktur
kepada seluruh tenaga - Melakukan distribusi SPK & RKK kepada
keperawatan. seluruh tenaga keperawatan dan bidan
- Melaukan sosialisasi secara bertahap
4 Pengajuan pelatihan - Melakukan koordinasi dengan Bidang
perawat assesor. Keperawatan untuk pengajuan pelatihan
perawat asesor.
- Membuat surat pengajuan pelatihan perawat
asesor dan bidan asesor.
5 Penyusunan surat - Menyusun surat pengajuan baru sesuai

Komite Keperawatan RSU dr. H. Koesnadi Bondowoso 5


pengajuan pembentukan dengan perubahan/perkembangan
Mitra Bestari/peer group. Mengajukan surat pembentukan Mitra
Bestari kepada Direktur.

No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan


6 Menyusun dan revisi - Menyusun dan revisi logbook dan white
NSBL, logbook dan white papper keperawatan
papper tenaga - Melakukan konsultasi dan koordinasi dengan
keperawatan Kasi SDM Bidang Keperawatan
- Mengajukan pengesahan logbook dan white
papper
- Penggandaan, distribusi dan sosialisasi
7 Monitoring dan evaluasi - Melakukan pendataan ulang profil
kompetensi perawat. kompetensi tenaga keperawatan
- Melakukan evaluasi SPK dan RKK sesuai
perkembangan
7. Kredensialing dan re- - Menyusun rencana kredensial bagi perawat
kredensialing baru
keperawatan sesuai - Menyusun rencana re-kredensiling sesuai
kebutuhan. hasil evaluasi

2. Sub Komite Mutu Profesi


No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan
1. Mapping data pelatihan - Mengumpulkan data pelatihan perawat dan
tenaga keperawatan dan bidan sesuai area praktik, bekerjasama
kompetensi khusus dengan Bidang Keperawatan dan UP.
perawat di area tertentu. - Melakukan analisa dan validasi data

2. Mengajukan rekomendasi - Menyusun program CPD sesuai hasil


pendidikan perawat mapping.
berkelanjutan dan - Evaluasi masa berlaku sertifikat pelatihan
kebutuhan pelatihan khusus perawat di area khusus.
spesifik perawat di area - Bekerjasama dengan bagian Diklat untuk
kritis. menyusun program pelatihan bagi perawat.
3. Menyusun rencana - Menentukan kebutuhan pengembangan
kegiatan pengembangan pengetahuan dan skill perawat di area
kognitif dan skill perawat khusus
secara - Menyusun program pelatihan minimal yang

Komite Keperawatan RSU dr. H. Koesnadi Bondowoso 6


berkesinambungan. harus dimiliki oleh perawat dan bidan.

4. Menyusun program audit - Menyusun format audit keperawatan.


keperawatan secara - Melakukan audit mutu pelayanan
berkala. keperawatan secara berkala
- Memberikan rekomendasi kebutuhan
peningkatan mutu SDM
5. Mengembangkan - Menyusun kegiatan ilmiah rutin
kegiatan ilmiah (studi - Mengembangan model studi kasus pada
kasus, diskusi, seminar). setiap unit keperawatan
- Melakukan kerjasama dengan institusi
pendidikan untuk update pengetahuan
6. Monitoring dan evaluasi - Melakukan pendataan ulang profil tenaga
kebutuhan keperawatan
pengembangan - Memberikan rekomendasi bagi perawat dan
profesionalisme perawat bidan yang membutuhkan peningkatan
sesuai kebutuhan. pendidikan
- Meningkatkan kerjasama dengan bagian
Diklat untuk program pengembangan
profesionalisme dan kompetensi perawat dan
bidan

3. Sub Komite Etik Dan Disiplin

No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan


1. Evaluasi dan revisi - Mencetak dan menggandakan buku etik dan
pedoman dan buku Etik disiplin profesi keperawatan untuk tenaga
Keperawatan disesuaikan keperawatan baru.
dengan regulasi baru - Mendistribusikan buku etik kepada perawat
PPNI. baru.
- Melakukan sosialisasi ulang pedoman dan
buku etik keperawatan
2. Aplikasi penanganan - Melakukan penanganan pelanggaran etik dan
masalah pelanggaran etik disiplin profesi keperawatan
dan disiplin profesi. - Bekerjasama dengan Bidang Keperawatan
melakukan proses pembinaan, memberikan
sanksi terhadap adanya pelanggaran
- Monitoring kepatuhan tenaga keperawatan

Komite Keperawatan RSU dr. H. Koesnadi Bondowoso 7


terhadap etik dan disiplin profesi
3. Monitoring dan evaluasi - Mengadakan pertemuan/rapat kerja dengan
pelaksanaan penganan Bidang Keperawatan secara berkala
dan sanksi masalah etik - Menilai efektifitas mekanisme penanganan
dan disiplin. pelanggaran etik dan disiplin profesi
- Evaluasi secara berkala pelaksanaan
penegakan disiplin dan etik sesuai buku etik.
4. Reward dan punishment - Mengusulkan penerapan reward dan
punishment terhada ppelaksanaan disiplin
dan etik kedalam poin remunerasi.

B. Metodologi
Untuk mencapai tujuan program kerja yang optimal maka Komite Keperawatan
menyusun metode kegiatan sesuai dengan karakteristik dan perkembangan,
sebagai berikut :
1. Sub Komite Kredensial
Sebagai tahap awal proses kredensial dan re-kredensialing tenaga
keperawatan dilakukan secara bertahap sesuai hasil mapping data
dasar profil tenaga keperawatan di Rumah Sakit Umum dr. H. Koesnadi
Bondowoso. Kegiatan kredensial diawali dengan uji kompetensi tertulis,
pada tahap berikutnya akan dilakukan uji kompetensi pratik khususnya
pada proses rekruitmen tenaga keperawatan baru. Re-kredensialing
dilaksanakan secara berkala setiap 3 tahun, atau bila ada permintaan
dari tenaga keperawatan yang ingin meningkatkan kewenangan
klinisnya.

2. Sub Komite Mutu


Komite Keperawatan bekerjasama dengan Kasi SDM Bidang
Keperawatan dan bagian Kepegawaian Rumah Sakit Umum dr. H.
Koesnadi Bondowoso menganalisa kebutuhan pengembangan
pengetahuan dan skill tenaga keperawatan. Peningkatan kemampuan,
pengetahuan, keterampilan diberikan dalam bentuk pendidikan formal
maupun informal. Secara formal dalam bentuk alih jenjang pendidikan
bekerjasama dengan institusi pendidikan, secara informal yaitu dengan

Komite Keperawatan RSU dr. H. Koesnadi Bondowoso 8


mengikutsertakan pelatihan, workshop, bimbingan teknis dan lain-lain
secara terencana dan terprogram.
3. Sub Komite Etik dan Disiplin
Penegakan etika dan disiplin profesi tenaga keperawatan diawali dengan
adanya buku saku etik yang harus dimiliki dan dipatuhi oleh seluruh
perawat dan bidan. Pelanggaran terhadap etik dan disiplin profesi akan
dilakukan proses penanganan sesuai dengan tingkat pelanggaran,
penanganan terhadap pelanggaran dilakukan secara berjenjang
dilakukan oleh atasan langsung muali dari Kepala Unit, Kepala Paviliun,
Bidang Keperawatan samapi dengan Bagian Kepegawaian Rumah Sakit
Umum dr. H. Koesnadi Bondowoso. Komite Keperawatan hanya
berwenang melakukan penanganan pelanggaran terhadap etik dan
disiplin yang berhubungan dengan profesi keperawatan.

C. Sasaran Kegiatan
Tercapainya seluruh target dan terlaksananya program kerja Komite Keperawatan
untuk menjaga dan meningkatkan mutu asuhan keperawatan kepada seluruh
tenaga perawat dan bidan RSU dr. H. Koesnadi Bondowoso, yang meliputi :
1. Tenaga keperawatan pada Instalasi Rawat Jalan
 Poliklinik Bedah
 Poliklinik penyakit dalam
 Poliklinik Jantung
 Poliklinik Paru
 Poliklinik Anak
 Poliklinik Mata
 Poliklinik THT
 Poliklinik Onkologi
 Poliklinik Orthopedi
 Poliklinik Gigi
 Poliklinik Kandungan
 Poliklinik Syaraf
 Poliklinik Jiwa
 Poliklinik Komplementer
2. Tenaga keperawatan pada Instalasi Rawat Inap

Komite Keperawatan RSU dr. H. Koesnadi Bondowoso 9


 Area Kritis ; IGD, ICU, ICCU
 Area Surgical ; IBS
 Area Medikal Bedah ; Paviliun Bougenvil, Paviliun Dahlia
 Area Neurologi ; Paviliun Teratai
 Area Obsgyn ; Paviliun Mawar
 Area Anak ; Paviliun Melati, Paviliun Seruni
 Area Jiwa ; Paviliun Seroja
 Ruang VIP/VVIP ; Paviliun Anggrek, Paviliun Rengganis
 Instalasi Hemodialisa
 Instalasi Kemoterapi
 Unit Cath Lab
 Unit Endoskopi

D. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan


Agar dapat melaksanakan tugas pokok dan fungsinya dalam memberikan
pelayanan penyakit bedah secara terarah, efektif dan berkelanjutan, maka
Paviliun Dahlia menyusun rencana program kerja yang akan dilaksanakan
(terlampir).

E. Monitoring dan Evaluasi


Pemantauan kegiatan Komite Keperawatan dilakukan dengan melakukan evaluasi
formatif (proses) dan sumatif (hasil) dalam bentuk monitoring dan evaluasi
program kegiatan oleh masing-masing Sub Komite.
1. Sub Komite Kredensial
Re-kredensialing dilaksanakan secara berkala setiap 5 tahun sesuai
dengan pedoman jenjang karir profesional perawat, atau bila ada
permintaan dari tenaga keperawatan yang ingin meningkatkan
kewenangan klinis sesuai dengan kompetensinya. Dilakukan pendataan
ulang profil dasar tenaga perawat dan bidan sesuai perkembangan
(adanya rotasi, pelatihan, peningkatan jenjang pendidikan, penambahan
masa kerja, tenaga keperawatan baru). Untuk meningkatkan obyektifitas
dalam melakukan proses evaluasi tenaga keperawatan maka Komite
Keperawatan bekerjasama dengan Mitra Bestari dan Bidang
Keperawatan. Hasil evaluasi dapat digunakan sebagai pertimbangan

Komite Keperawatan RSU dr. H. Koesnadi Bondowoso 10


pada proses rotasi tenaga keperawatan sehingga lebih dapat
dipertanggungjawabkan.

2. Sub Komite Mutu


Monitoring mutu asuhan keperawatan dapat dilakukan bekerjasama
dengan Sub Komite Kredensial sebagai bahan pertimbangan untuk
melakukan peningkatan kompetensi perawat dan bidan. Selain itu audit
keperawatan dilakukan secara berkala 1-2 kali setiap bulan pada semua
area. Kegiatan-kegiatan ilmiah yang telah dilksanakan oleh unit-unit
keperawatan harus didokumentasikan dan dilaporkan. Dari hasil
evaluasi akan diberikan rekomendasi untuk menentukan kebutuhan
pndidikan dan pelatihan sesuai dengan prioritas.

3. Sub Komite Etik dan Disiplin


Penegakan etika dan disiplin profesi tenaga keperawatan dilakukan
monitoring setiap hari secara berjenjang oleh atasan langsung, bila
diperlukan dapat dilakukan bersama dengan Bidang Keperawatan
sesuai dengan tingkat pelanggaran. Evaluasi dilakukan setiap bulan
dapat dilakukan sebagai laporan bersama dengan penilaian kinerja
perawat dan bidan. Pedoman dan buku etik dapat dilakukan revisi bila
dari hasil evaluasi diperoleh data yang menunjang untuk perlunya
dilakukan perbaikan, baik dari segi jenis dan tingkat pelanggaran
maupun bentuk sanksi yang sesuai dengan perubahan yang terjadi.

F. Pelaporan
Pelaporan adalah suatu upaya atau usaha yang sedang di dilakukan dalam
menghadapi masalah yang tujuannnya untuk kepentingan pimpinan atau
organisasi atau pihak lain melalui sistem pencatatan, validasi dan evaluasi. Hasil
pelaporan dapat dikembangkan untuk orientasi, problem solving, audit yang
akhirnya untuk prediksi pengambilan suatu keputusan.
Pelaporan hasil kegiatan Komite Keperawatan dilakukan oleh masing-masing Sub
Komite dalam bentuk laporan semester atau sesuai kebutuhan, dan dari laporan
tersebut akan disusun laporan kegiatan tahunan yang menggambarkan capaian
program kerja, kendala, solusi dan rekomendasi. Dari hasil pencatatan program
kerja dilaporkan kepada Direktur melalui Wadir Pelayanan Medis dan

Komite Keperawatan RSU dr. H. Koesnadi Bondowoso 11


Keperawatan setiap semester setelah dilakukan evaluasi. Apabila dari hasil
kegiatan yang ada tidak sesuai jadwal atau ada kendala maka akan dicari akar
masalah dan solusinya.

BAB IV
PENUTUP

Keberhasilan dari tujuan dibentuknya Komite Keperawatan di rumah sakit


akan dapat dirasakan bila ada dukungan dari semua pihak khususnya semua profesi
yang memberikan pelayanan di Rumah Sakit Umum Dr. H. Koesnadi Bondowoso.
Dari aspek intern Komite Keperawatan sendiri kiranya perlu mengevaluasi sudah
sejauh mana kemampuan untuk berperan dalam jaminan kualitas asuhan
keperawatan, kekuatan dan kelemahan Komite Keperawatan perlu segera
diidentifikasi untuk menentukan langkah yang lebih pasti.
Pandemi Covid-19 sepanjang tahun 2020 sampai tahun 2021 sangat
berpengaruh terhadap hampir semua program kegiatan Komite Keperawatan.
Sebagian kegiatan pelatihan khusus telah mengakibatkan paparan pada tenaga
perawat, sehingga kegiatan pelatihan belum dapat dlakukan sesuai rencana awal.
Pelaksanaan program kegiatan disesuaikan dengan protokol kesehatan terkait Covid-
19 sehingga hasil yang dicapai kurang optimal. Namun demikian seluruh program
kegiatan harus tetap dilaksanakan dengan melakukan modifikasi sesuai kebutuhan.
Tantangan Komite Keperawatan dimasa yang akan datang bertambah berat
seiring dengan perkembangan ilmu kesehatan yang berkembang di masyarakat.
Komite Keperawatan harum mampu mewujudkan bentuk pelayanan profesional dan
bermutu sesuai yang berfokus pada keamanan dan kenyamanan pasien (patient
safety) melalui kegiatan kredensialing, peningkatan mutu serta menjaga kode etik
profesi.
Adanya perencanaan program kerja yang terarah dan sistematis akan dapat
membantu anggota Komite Keperawatan dalam menentukan langkah-langkah
strategis sesuai dengan bidang tugasnya. Selain itu dibutuhkan komitmen, integritas
dedikasi serta kerjasama yang baik dan terus-menerus baik antara sesama anggota
komite maupun anggota komite dengan unsur-unsur keperawatan, profesi lain dan
manajemen rumah sakit.

Komite Keperawatan RSU dr. H. Koesnadi Bondowoso 12


Komite Keperawatan RSU dr. H. Koesnadi Bondowoso 13
PROGRAM KEGIATAN KOMITE KEPERAWATAN
RUMAH SAKIT UMUM dr. H. KOESNADI BONDOWOSO
TAHUN 2022
TARGET
NO KEGIATAN SASARAN STRATEGI INDIKATOR P.JAWAB
WAKTU

1 Rapat Rutin Komite Seluruh Penyampaian hasil capaian Tergambarnya program Setiap Ketua dan
Keperawatan pengurus kegiatan tahun 2018 dan rencana kerja yang sudah dan bulan Sekretaris
Komite tindak lanjut dalam program kerja belum terealisasi. Komite
Keperawatan Komite Keperawatan tahun 2019. Adanya persamaan visi Keperawatan
Diskusi dan konsolidasi program pada kerja
berikutnya.

2 Rapat insidentil Seluruh Mediskusikan bila ada permasalah Tercapainya penyelesaiam Sewaktu- Ketua dan
pengurus urgen yang perlu segera masalah/ solusi dari waktu bila Sekretaris
Komite diselesaiakan. permasalahan. diperlukan
Keperawatan
3 Evaluasi dan revisi Panduan Melakukan revisi panduan sesuai Tersusunnya panduan/ Minggu III Ketua dan
panduan, pedoman Komite perkembangan regulasi. pedoman dan SPO Komite Januari Sekretaris
dan SPO Komite Keperawatan Pemaparan hasil revisi pada rapat Keperawatan yang baru. 2022
Keperawatan. Komite Keperawatan

4 Re-sertifikasi Asesor Pengurus Membuat surat pengajuan untuk Terlaksananya Semerter I Ketua Komite
Keperawatan dan Komite re-sertifikasi asesor keperawatan resertifikasi dan 2022 Keperawatan
pengajuan pelatihan Keperawatan sesuai dengan masa berlakunya penambahan 1-2 orang
asesor baru. & Bidang sertifikat dan pelatihan asesor asesor keperawatan baru.
Keperawatan baru.

5 Pembentukan mitra Ketua dan Melakukan evaluasi dan penyusun Terbitnya SK Mitra Bestari Minggu IV Ketua dan
bestari (peer group) Sekretaris mitra bestari (peer group) untuk Komite Keperawatan oleh Januari Sekretaris
Komite Keperawatan Komite diajukan kepada Direktur RSU dr. Direktur. s/d
baru. Keperawatan. H. Koesnadi. Minggu II
Februari
2022

Komite Keperawatan RSU dr. H. Koesnadi Bondowoso 14


TARGET
NO KEGIATAN SASARAN STRATEGI INDIKATOR P.JAWAB
WAKTU
SUB KOMITE KREDENSIAL

6 Evaluasi dan revisi Anggota Sub Melakukan rapat Sub Komite Tersusunnya Pedoman Minggu I-II Ketua Sub
pedoman/ panduan Komite untuk membahas dan meyususn dan SPO Sub Komite Februari Komite
dan SPO Sub Komite Kredensial revisi pedoman dan SPO Kredensial yang baru. 2022 Kredensial
Kredensial sesuai
regualasi terbaru.

7 Kredensialing Tenaga Melakukan proses kredensial Terlaksananya proses Minggu I – Tim Sub
perawat dan bidan keperawatan keperawatan bekerjasama dengan asesmen keperawatan, IV Komite
baru. baru RSU dr. Bidang Keperawatan. kredensialing bagi Februari Kredensial
H. Koesnadi perawat baru. 2022
Bondowoso. Terbitnya SPK dan RKK
sesuai jenjang karir.

8 Re-kredensialing Seluruh Melakukan proses re-kredensial Terlaksananya proses Minggu I Tim Sub
perawat dan bidan tenaga keperawatan sesuai jenjang karir asesmen keperawatan dan Maret s/d Komite
sesuai jenjang karir keperawatan perawat dan area praktik secara re-kredensial Minggu IV Kredensial
keperawatan dan RSU dr. H. berkala. keperawatan. Mei 2022
area praktik. Koesnadi Terbitnya SPK dan RKK
Bondowoso sesuai jenjang karir &
area prektik perawat.

9 Pembahasan dan Seluruh Bekerjasama dengan Bidang Tercapaianya Minggu III- Ketua Sub
Penyusunan Logbook anggota Keperawatan, Tim Penilai kenaikan kesepakatan tentang IV Februari Komite
dan White Papper Komite pangkat RS untuk menyepakati bentuk logbook 2022 Kredensial
Keperawatan. Keperawatan. bentuk logbook perawat/bidan keperawatan yang ideal.
yang efektif dan efisien. Tersusunnya Logbook dan
White Papper
Keperawatan.

Komite Keperawatan RSU dr. H. Koesnadi Bondowoso 15


TARGET
NO KEGIATAN SASARAN STRATEGI INDIKATOR P.JAWAB
WAKTU
SUB KOMITE KREDENSIAL

10 Penerbitan dan Direktur RS Melakukan rapat Sub Komite - Tersusunnya logbook Minggu IV Ketua
sosialisasi logbook dan dan Kredensial. keperawatan baku sesuai April 2022 Sub.Komite
white papper Anggota Menyusun logbook dan white dengan kebutuhan RS. Kredensial
Keperawatan. Komite papper keperawatan. - Terbitnya logbook
Keperawata Melakukan sosialiasai logbook dan keperawatan dengan SK
n. white papper. Direktur RSU.
- Tersosialisasinya logbook
dan white papper

11 Pembahasan tindak Anggota Melakukan rapat dan koordinasi Tercapainya kesepakatan Minggu II- Ketua Sub
lanjut bagi tenaga Sub Komite dengan Bidang Keperawatan dan tindak lanjut keputusan IV Mei Komite
keperawatan yang Kredensial. Bagian Keperawaian RS. bagi tenaga keperawatan 2022 Kredensial
diindikasikan tidak yang tidak kompeten.
kompeten untuk
melakukan pelayanan
keperawatan.
SUB KOMITE MUTU PROFESI

1 Evaluasi dan revisi Anggota Melakukan rapat Sub Komite Tersusunnya Pedoman Minggu III- Ketua Sub
pedoman/ panduan Sub Komite untuk membahas dan meyususn dan SPO Sub Komite IV Januari Komite Mutu
dan SPO Sub Komite Mutu revisi pedoman dan SPO Mutu Profesi yang baru. 2022
Mutu Profesi sesuai
regualasi terbaru.

2 Audit keperawatan Tenaga Menyusun perencanaan dan Terlaksananya audit Minggu I- Ketua Sub
dan kebidanan. keperawata instrumen audit. keperawatan secara IV Komite Mutu
n RSU dr. Melaksanakan proses audit berkala sesuai kebutuhan. Februari
Koesnadi. Tergambarnya mutu 2022
keperawatan.
asuhan keperawatan di
Melakukan dokumentasi dan RSU dr. Koesnadi.
pelaporan.
Komite Keperawatan RSU dr. H. Koesnadi Bondowoso 16
TARGET
NO KEGIATAN SASARAN STRATEGI INDIKATOR P.JAWAB
WAKTU
SUB KOMITE MUTU PROFESI

3 Penyusunan data Anggota Bekerjasama dengan Bidang Tersusunnya data dasar Minggu I Ketua Sub
dasar profil tenaga Sub Komite Keperawatan dan Bagian profil tenaga Maret s/d Komite Mutu
keperawatan sesuai Mutu Kepegawaian untuk menyusun data keperawatan RSU dr. Minggu II
area prektik di RSU dasar profil tenaga keperawatan. Koesnadi Bondowoso April 2022
dr. Koesnadi
Bondowoso.

4 Pelaksanaan program Seluruh Menyusun perencanaan kegiatan Terlaksananya kegiatan- Sepanjang Ketua Sub
CPD (continuing tenaga seminar, pelatihan, inhouse kegiatan pengembangan tahun Komite Mutu
professional keperawata training, workshop dll. SDM keperawatan dalam 2022
defelopment) secara n di RSU dr. bentuk diklat internal
Melaksanakan kegiatan
berkala bekerjasama Koesnadi maupun eksternal.
dengan Bagian Diklat. Bondowoso.
pengembangan SDM
keperawatan.
Mengusulkan pendidikan dan
pelatihan ekternal sesuai
kebutuhan.

5 Penyusunan Standar Anggota Melakukan review dan evaluasi Terbitnya Standar Minggu III- Ketua Sub
Asuhan Keperawatan. Sub Komite standar yang sudah ada. Asuhan Keperawatan IV Juni Komite Mutu
Mutu Menyusun standar asuhan baku di RSU dr. 2022
Koesnadi Bondowoso.
keperawatan sesuai dengan
regulasi terbaru.

Komite Keperawatan RSU dr. H. Koesnadi Bondowoso 17


TARGET
NO KEGIATAN SASARAN STRATEGI INDIKATOR P.JAWAB
WAKTU
SUB KOMITE ETIK DAN DISIPLIN PROFESI

1 Evaluasi dan revisi Anggota Melakukan rapat Sub Komite Tersusunnya Pedoman dan Minggu II- Ketua Sub
pedoman/ panduan Sub Komite untuk membahas dan meyususn SPO Sub Komite Etik dan III Komite Etik
dan SPO Sub Komite Etik revisi pedoman dan SPO Disiplin Profesi yang baru. Februari
Etik dan Disiplin 2022
Profesi sesuai
regualasi terbaru.
2 Review dan evaluasi Anggota Melakukan review dan Tersusunnya revisi buku Minggu I- Ketua Sub
buku etik Sub Komite pembahasan isi buku etik yang etik keperawatan baru. IV Maret Komite Etik
keperawatan sesuai Etik sudah ada.  Terbitnya buku etik 2022
dengan perkembangan Melakukan koordinasi dan keperawatan baru yang
isu terbaru. kerjasama dengan tim etik rumah sudah disahkan Direktur.
sakit.
Melakukan revisi buku etik sesuai
kebutuhan.
3 Sosialisasi alur Seluruh Melakukan sosialisasi secara Terlaksananya sosialisasi Minggu II- Ketua Sub
penanganan masalah tenaga bertahap kepada seluruh tenaga alur penanganan masalah III Mei Komite Etik
etik dan disiplin keperawata keperawatan RSU dr. H. Koesnadi etik dan disiplin profesi 2022
profesi sesuai n Bondowoso. sesuai pedoman dan buku
pedoman dan buku etik.
etik. Seluruh tenaga
keperawatan memahami
tentang alur penanganan
masalah etik.
4 Pelaksanaan Seluruh Melaksanakan pembinaan, Telaksananya pembinaan Sepanjang Ketua Sub
pembinaan etik dan tenaga penanganan permasalah etik dan prosedur penanganan tahun Komite Etik
disiplin profesi keperawata dan disiplin profesi sesuai permasalahan etik dan 2022
keperawatan. n dengan alur yang telah disiplin profesi keperawatan
sesuai dengan pedoman
ditetapkan.
dan buku etik

NO KEGIATAN SASARAN STRATEGI INDIKATOR TARGET P.JAWAB


Komite Keperawatan RSU dr. H. Koesnadi Bondowoso 18
WAKTU
SUB KOMITE ETIK DAN DISIPLIN PROFESI

5 Evaluasi dan Anggota Sub Melakukan rapat Sub Komite Tersusunnya Pedoman Minggu II-IV Ketua Sub
membuat rekomendasi Komite Etik untuk membahas dan meyususn dan SPO tentang krieria Januari Komite Etik
pencabutan kriteria pencabutan kewenangan dan alur pencabutan 2022
kewenangan klinis klinis perawat dan bidan. kewenangan klinis tenaga
tenaga keperawatan keperawatan.
sesuai kebutuhan.

6 Revisi pedoman dan Anggota Sub Melakukan rapat koordinasi Tersusunnya revisi Minggu II– Ketua Sub
buku etik profesi Komite Etik dengan Bidang Keperawatan dan pedoman dan buku etik IV Februari Komite Etik
keperawatan. Komite Etik rumah sakit. sesuai dengan 2022
perkembangan isu
terbaru dan standar
SNARS-1

7 Sosialisasi ulang Anggota Sub Rapat bersama kepala Seluruh kepala unit Minggu II Ketua Sub
penerapan pedoman Komite Etik unit/paviliun INJA dan IRNA. memahami alur dan Mei 2022 Komite Etik
etik dan disiplin prosedur penangan
profesi keperawatan. masalah etik dan disiplin.
Seluruh staf keperawatan
pada unit/ paviliun IRJA
dan IRNA memahami
aplikasi buku etik.

8 Penerapan reward dan Tim Mengusulkan agar pelaksanaan Tersampaikannya usulan Minggu I Ketua Komite
punishment terhadap Remunerasi penegakan etik dan disiplin pada rapat Tim Juli 2022 Keperawatan
kepatuhan etik dan profesi dimasukkan pada poin Remunerasi
disiplin profesi remunerasi rumah sakit. Etik dan disiplin profesi
masuk dlam poin
remunerasi.

Komite Keperawatan RSU dr. H. Koesnadi Bondowoso 19

Anda mungkin juga menyukai