Anda di halaman 1dari 4

BAB V

(Islam Dan Ilmu Pengetahuan)

A. Keutamaan Ilmu, Ilmuan Dan Majelis Ilmu

1. Keutamaan ilmu

Dalam agama Islam, ilmu merupakan sarana yang amat penting untuk

meningkatkan iman. Oleh karena itu, kita mendapatkan banyak himbauan yang

disampaikan oleh Nabi Muhammad saw. mengenai keutamaan ilmu ini, di

antaranya adalah sebagai berikut :

a. Diantara hasad yang diperbolehkan

b. Memudahkan penuntut ilmu masuk surge

c. Ilmu merupakan salah satu sumber pahala tiada henti

d. Orang yang belajar itu sama dengan orang yang berjihad

e. Malaikat pun membentangkan sayap untuk pencari ilmu

2. Keutamaan ilmuan

Apabila Islam demikian menghargai usaha orang-orang yang menuntut

ilmu, sudah selayaknya Islam pun amat menghargai orang-orang yang berilmu.

Berikut ini beberapa keutamaan ilmuwan :

 Ditinggikan derajatnya

 Hanya orang yang berilmu yang selamat

 Dimohonkan ampunan untuk seluruh penduduk langit dan bumi

 Memperoleh keutamaan jauh di atas ahli ibadah

 Pewaris para nabi


3. Keutamaan majelis ilmu

Mengingat demikian utamanya ilmu dan ilmuwan, sudah tentu hal ini

menunjukkan keutamaan majelis ilmu. Keutamaan mejelis ilmu ini bisa kita

pahami dengan adanya etika atau akhlak mencari ilmu yang akan kita rinci dalam

bahasan berikutnya. Semoga Allah memberikan kemudahan.

B. Antara Ilmu Agama Dan Ilmu Umum

Ada anggapan, bahwa ilmu agama itu lebih mulia daripada ilmu umum. Ilmu

agama itu diartikan sebagai ilmu yang secara langsung merujuk kepada al-Qur’an dan

hadits, seperti ilmu akidah dan fikih, atau seperti tata cara wudhu dan shalat. Boleh jadi

anggapan itu timbul dari pemahaman sebuah hadits yang merupakan sabda Nabi

Muhammad SAW yang berbunyi “Barangsiapa yang dikehendaki oleh Allah akan suatu

kebaikan, maka Allah akan memahamkan orang itu pada agama.” (Muttafaq ‘alaih).

Berdasarkan hadits di atas, menurut anggapan itu, bila Allah hendak memberikan

kebaikan kepada seorang hamba, maka Allah akan memberikan pemahaman yang baik

kepadanya tentang agama.

C. Akhlak Mencari Dan Mengajarkan Ilmu

Seperti dibahas sebelumnya, karena demikian mulianya kegiatan mencari ilmu

ini, terdapat pesan-pesan khusus dalam proses mencari dan mengajarkan ilmu.

1. Akhlak mencari ilmu

2. Niat yang tulus

3. Selalu berusaha menambah ilmu

4. Berguru kepada ahlinya

5. Bertanya dengan tepat


Setelah mendapatkan ilmu, hendaknya kita berusaha mengajarkannya dengan sebaik

mungkin. Dengan demikian, kita akan mencapai peringkat rabbani. Allah SWT

berfirman : “Namun jadilah kalian sebagai rabbani, berdasarkan apa yang telah engkau

pelajari dari al-Kitab dan berdasarkan apa yang telah engkau amati.” (QS: Ali ‘Imram:

79). Berikut ini beberapa akhlak dalam mengajarkan ilmu, kami paparkan satu per satu

secara singkat:

a. Tidak menyembunyikan ilmu

b. Tidak segan mengatakan tidak tahu

D. Prinsip-Prinsip Dalam Pengembangan IPTEK

Ilmu pengetahuan dan teknologi yang berkembang tanpa norma-norma moral dan

agama akan mendatangkan malapetaka, bukan hanya bagi umat manusia, namun juga

bagi hewan-hewan, tumbuhan dan lingkungan. Oleh karena itu sudah seharusnya

perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi itu selalu dalam arahan dan pengawasan

agama, terutama agama Islam.

 Memperhatikan halal dan haram

 Memperhatikan maslahat bagi masyarakat umum

 Memperhatikan skala prioritas

 Menjauhi sikap mubadzir

E. Beberapa Persoalan Bioakhlak Dalam Pandangan Islam

Berdasarkan prinsip-prinsip yang telah kita bahas, berikut ini akan kita tilik ulang

beberapa persoalan bioakhlak dalam pandangan Islam.

1. Bayi tabung

2. Klonig
3. Operasi ganti kelamin & bedah plastik

Anda mungkin juga menyukai