Anda di halaman 1dari 2

Bab 4 Isu Sosial dan Etika dalam Sistem Informasi

4.1 MEMAHAMI ISU SOSIAL DAN ETIKA YANG BERKAITAN DENGAN SISTEM
Contoh terbaru dari kegagalan manajer senior terkait penilaian etika
IBM (2011) IBM menghadapi tuntutan dari Securities & Exchange
Commision (SEC) dengan gugatan melakukan suap kepada
pejabat pemerintah Korea Selatan dan Cina lebih dari 10
tahun.
Tyson Foods (2011) Produsen unggas, daging sapi serta babi setuju agar
melakukan pembayaran $5 juta terkait sanksi sebab
melakukan suap kepada para pejabat Meksiko guna
membiarkan pelanggaran kesehatan.
Barclays Bank PLC (2012) LIBOR menetapkan standar tingkat suku bunga yang
kemudian dimanipulasi oleh Barclays Bank PLC, guna
mendukung posisi perdagangannya di pasar saham dan
meciptakan persepsi media terhadap kesehatan finansial yang
dialaminya. Didenda 160 juta dollar.

Etika (ethics) berorientasi pada prinsip-prinsip salah-benar terkait tindakan individu


sebagai makhluk moral yang bebas, yang berguna membimbing perilakunya.
Teknologi informasi mampu dimanfaatkan untuk memperoleh kemajuan sosial,
namun juga dapat untuk berbuat kejahatan serta ancaman bagi nilai sosial yang telah dihargai.

Model Pemikiran tentang Isu Etika, Sosial, dan Politis


Isu etika, sosial, dan politik saling berhubungan satu sama lain. Debat sosial dan
politik dapat dicerminkan oleh manajer sistem informasi saat menghadapi dilema etika.
Teknologi informasi baru yang dikenalkan mempunyai dampak beragam, menampilkan
masalah etika, sosial dan politik baru yang harus dihadapi oleh individu. Isu tersebut
mempunyai lima dimensi moral, yaitu:

Model tersebut berguna mengilustrasikan dinamika yang bersangkutan dengan isu


etika, sosial, dan politik. Model tersebut juga bermanfaat bagi dimensi moral utama pada
masyarakat informatis agar dapat diidentifikasi, seperti beragam tingkatan tindakan baik
individu, sosial maupun politik.
Lima Dimensi Moral di Era Informasi
Hak serta kewajiban informasi.
Hak serta kewajiban mengenai kepemilikan.
Akuntabilitas serta pengendalian.
Kualitas dari sistem.
Kualitas atas hidup.

Tren Utama dari Teknologi yang Mengedepankan Isu Etika


Tren Dampak
Kecepatan komputasi berlipat ganda setiap Perusahaan banyak bergantung pada sistem
18 bulan komputer ketika mengoperasikan kegiatan
utama.
Biaya penyimpanan data menurun secara Perusahaan mampu secara mudah
cepat memelihara database miliknya dengan
detail.
Analisis data yang maju Perusahaan mampu melakukan analisa data
dengan kuantitas banyak terkait individu
untuk mengembangkan secara detail profil
perilaku perusahaan.
Teknologi jaringan yang maju Menyalin data dari suatu lokasi ke lokasi
berbeda serta dapat dengan mudah
melakukan akses data pribadi dari tempat
yang jauh.
Efek pertumbuhan perangkat telepon Ponsel individu kemungkinan sedang
genggam diretas tanpa sadar dari pemiliknya.

Kemampuan komputer dalam menggabungkan data dari beragam sumber dan


menmbuat catatan pribadi individu secara detail dinamakan profiling (pembuatan profil).
Nonobvious relationship awareness (NORA) merupakan teknologi analisis data baru
yang telah meningkatkan kemampuan membuat profil perusahaan swasta dan pemerintah.
NORA mampu mendapatkan informasi terkait individu dari beragam sumber yang tidak
sama, dan menghubungkan keterkaita pada informasi tersebut guna dapat memperoleh
temuan yang tersembunyi dalam melakukan identifikasi kriminal ataupun teroris. Teknologi
NORA dapat meng-scan data serta informasi dapat diesktrak dalam sekejap setelah
memperoleh data.

Anda mungkin juga menyukai