HIMPUNAN
1. Pengertian Himpunan
2. Macam-macam Himpunan
4. Diagram Himpunan
6. Aljabar Himpunan
Matematika Dasar
Pengertian Himpunan
1. Apa yang dimaksud dengan himpunan ?
2. Berikan contoh himpunan
3. Berikan contoh yang bukan himpunan
Matematika Dasar
Definisi
Himpunan adalah Kumpulan objek-objek
(benda-benda real atau abstrak) yang
didefinisikan dengan jelas.
Matematika Dasar
Contoh Himpunan
Kumpulan mahasiswa Jurusan Sistem
Informasi
Kumpulan anak-anak SD 08 Pagi
Matematika Dasar
Contoh bukan himpunan
Kumpulan anak-anak yang berambut
gondrong
Kumpulan makanan yang lezat-lezat
Kumpulan anak-anak yang pandai
Matematika Dasar
Notasi Himpunan
Himpunan biasanya dinyatakan dalam huruf
kapital ; A, B, C, … atau ditandai oleh dua kurung
kurawal, { … }
Sedangkan anggota himpunan biasanya
dinyatakan dalam huruf kecil ; a, b, c, …
Jika x anggota himpunan A, maka ditulis x A
Jika y bukan anggota himpunan B, maka ditulis
y B
Banyaknya anggota himpunan A ditulis n(A)
Matematika Dasar
Macam-macam Himpunan
Matematika Dasar
Macam-macam Himpunan
Himpunan kosong
Himpunan semesta
Himpunan Bilangan
Himpunan terhingga (finite) dan tak terhingga
(infinite)
Himpunan Terhitung (countable) dan
Tak Terhitung (uncountable)
Matematika Dasar
Macam-macam Himpunan
Himpunan kosong
Yaitu himpunan yang tidak mempunyai anggota dan
ditulis dengan simbol ø atau { }.
Himpunan semesta
Yaitu himpunan yang memuat semua anggota yang
sedang dibicarakan, biasanya ditulis dengan simbol S.
Himpunan Bilangan, terdiri dari ;
Himpunan Bilangan Asli : N = {1, 2, 3, … } Himpunan
Bilangan Cacah : C = {0, 1, 2, 3, … } Himpunan
Bilangan Bulat : Z = { … , -1, 0, 1, … }
Himpunan Bilangan Rasional : Q = {p/q : p, q Z,
q 0} Himpunan Bilangan Real : R
Matematika Dasar
Macam-macam Himpunan
(lanjutan)
Himpunan terhingga (finite) dan tak
terhingga (infinite)
Himpunan terhingga (finite) adalah
himpunan yang banyak anggotanya
terhingga, yaitu himpunan kosong
atau himpunan yang mempunyai n
elemen.
Contoh
A = {a, b, c, d} ,B = = { }
Matematika Dasar
Macam-macam Himpunan
(lanjutan)
Himpunan tak terhingga (infinite atau
denumerable) adalah himpunan yang
berkorespondensi satu-satu dengan bilangan
asli, yaitu himpunan yang banyak
anggotanya tak terhingga.
Contoh
Contoh ;
A = {1, 2, 3, 4}
B = himpunan bilangan ganjil
Matematika Dasar
Macam-macam Himpunan
(lanjutan)
Himpunan tak Terhitung (uncountable)
adalah adalah himpunan yang tidak
terhitung.
Contoh :
R = Himpunan bilangan real
Matematika Dasar
Relasi Antar Himpunan
Himpunan sama
Yaitu dua buah himpunan yang memiliki anggota yang persis
sama, tanpa melihat urutannya.
Himpunan equivalen
Yaitu dua buah himpunan yang memiliki banyak anggota
yang sama. Jika A equivalen B, maka ditulis A ~ B
Himpunan Bagian
Himpunan A dikatakan himpunan bagian dari himpunan B
jika setiap anggota A termasuk anggota B, ditulis A B
Himpunan Kuasa
Yaitu himpunan yang anggotanya adalah himpunan-
himpunan bagian dari suatu himpunan
Matematika Dasar
Contoh Himpunan Kuasa
Matematika Dasar
Diagram Himpunan
Terdiri dari :
Diagram Venn
Diagram Garis
Diagram Cartess
Matematika Dasar
Diagram Venn
Cara penulisan A
diagram Venn
C B
Matematika Dasar
Diagram Garis
C
A B
Matematika Dasar
Diagram Cartess
0 1 2 3
Matematika Dasar
Operasi pada Himpunan
Irisan
A ∩ B = {x : x A dan x B}
Gabungan
A B = {x : x A atau x B}
Penjumlahan
A + B = {x : x A, x B, x (A∩B)}
Pengurangan
A – B = A \ B = {x : x A, x B}
Komplemen
Ac = {x : x A, x S}
Matematika Dasar
Penjumlahan dan Pengurangan
dalam Diagram Venn
A + B = {x : x A, x B, A B
x (A∩B)}
A – B = {x : x A, x B} A B
Matematika Dasar
Sifat-sifat Operasi Himpunan
Sifat komutatif
A B = B A dan A B = B A
Sifat asosiatif
A (B C) = (A B) C
A (B C) = (A B) C
Sifat distributif
A (B C) = (A B) (A C)
A (B C) = (A B) (A C)
Sifat Komplemen
A Ac = ø, A Ac = S, (Ac)c = A, Sc = ø, øc = S
(A B)c = Ac Bc dan (A B)c = Ac Bc
Matematika Dasar
Sifat-sifat Operasi Himpunan (Lanjutan)
Sifat pengurangan
A - A = ø, A – ø = A, A – B = A Bc
A - (B C) = (A - B) (A - C)
A - (B C) = (A - B) (A - C)
Sifat identitas
A ø = ø, A S = A, A ø = A, A S = S
Sifat idempoten
A A = A, A A = A
Sifat himpunan bagian
(A B) A, (A B) B, (A - B) A
Jika A B, maka A B = A, A B = B, Bc Ac dan
A (B – A) = B
Matematika Dasar
Sifat-sifat Operasi Himpunan (Lanjutan)
Sifat refleksif
A = A, A A, A~A
Sifat simetrik
Jika A = B, maka B = A Jika A ~ B, maka
B~A
Sifat transitif
Jika A = B dan B = C, maka A = C Jika A
B dan B C, maka A C
Jika A ~ B dan B ~ C, maka A ~ C
Matematika Dasar
Aljabar Himpunan
Matematika Dasar
Sifat-sifat aljabar himpunan
Hukum idempoten
A A = A, A A = A
Hukum asosiatif
A (B C) = (A B) C
A (B C) = (A B) C
Hukum komutatif
A B = B A dan A B = B A
Hukum distributif
A (B C) = (A B) (A C)
A (B C) = (A B) (A C)
Matematika Dasar
Sifat-sifat aljabar himpunan (lanjutan)
Hukum identitas
A ø = ø, A S = A, A ø = A, A S=S
Hukum komplemen
A Ac = ø, A Ac = S, (Ac)c = A, Sc = ø,
øc = S
Hukum De Morgan
(A B)c = Ac Bc dan (A B)c = Ac Bc
Matematika Dasar
Prinsip dualitas
Matematika Dasar
Himpunan Berindeks
{ i Ai : i K} = {A1 A2 … An}
Jika K = {1, 2, 3, … }, maka
{ i Ai : i K} = {A1 A2 …}
Matematika Dasar
Contoh himpunan berindeks
Jika A1 = {1 } A2
= {1, 2}
…
An = {1, 2, … , n}
Tentukan { i Ai : 1 i n} dan { i Ai : 1 i n}
{ i Ai : 1 i n} = {A1 A2 … An}= An
{ i Ai : 1 i n} = {A1 A2 … An}= A1
Matematika Dasar
Partisi
Matematika Dasar
Contoh partisi
P = {1, 2, 3, …}, Q = {1, 3, 5, …} dan
R {2, 4, 6, …}, maka Q dan R adalah
partisi dari P, sebab Q R=
P dan
Q R=
ø
Matematika Dasar
Himpunan Bersarang
A1, A2, … , An, … disebut himpunan
bersarang jika memenuhi ;
A1 A2 … An …
Contoh
A1 = [0,1] , A2 = [0, 1/2] … , An = [0, 1/n], …
A1, A2, … , An, … merupakan himpunan
bersarang, sebab A1 A2 … An …
Matematika Dasar
Soal latihan
1. Jika A dan B suatu himpunan buktikan
bahwa A (A B) = A
2. Misalkan An = {x : x kelipatan n, n bil asli},
tentukan A4 A6
3. Misalkan Ai = [i, i+1], i {bil bulat}, tentukan
A3 A4 dan A3 A4
4. Misalkan Dn = (0, 1/n), n {bil asli}, tentukan
D3 D7 dan D3 D7
5. Cari semua partisi dari W = {1, 2, 3}
Matematika Dasar
Soal-soal
Matematika Dasar