Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Di susun oleh
KELAS : 1 KOLOMPOK A
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
model problem solving. Setelah Peningkatan Hasil Belajar Tema Sehat itu
kompetensi yang lebih baik, dengan jumlah siswa yang sudah mencapai
2
penguasaan sejumlah fakta dan konsep saja,
tahu, terbatasnya ruang ekspresi yang kreatif dan rasa takut untuk
B. Rumusan Masalah
IPA tema Sehat itu Penting pada siswa kelas 5 SDN 1 Asparaga Kabupaten
belajar muatan IPA Tema Sehat itu Penting pada siswa kelas 5 SDN 1
Asparaga Kabupaten Gorontalo Dan apakah hasil belajar muatan IPA Tema
3
C. Tujuan Penelitian
meningkatkan hasil belajar muatan IPA Tema Sehat itu Penting pada siswa
belajar muatan IPA Tema Sehat itu Penting pada siswa kelas 5 SDN 1
Asparaga
D. Manfaat Penelitian
belajar muatan IPA Tema Sehat itu Penting.Sedangkan manfaat praktisnya ada
untuk beberapa pihak, yaitu bagi siswa dapat meningkatkan hasil belajar
muatan IPA Tema Sehat itu Penting. Bagi guru dapat meningkatkan
4
1. Tidak efektif jika terdapat beberapa siswa yang pasif
bertambah
4. Melalui inkuiri atau problem solving kemampuan berpikir tadi diproses dalam
situasi atau keadaan yang bener – bener dihayati, diminati siswa serta dalam
5. Membina pengembangan sikap perasaan (ingin tahu lebih jauh) dan cara
kelompok
5
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
dengan cara melatih para murid menghadapi berbagai masalah untuk dipecahkan
dianalisis dan disintesis dalam usaha untuk mencari pemecahan atau jawabannya
dengan menggunakan strategi, cara, atau teknik tertentu untuk menghadapi situasi
baru, agar keadaan tersebut dapat dilalui sesuai keinginan yang ditetapkan.Selain
menggunakan metode lain yang dimulai dari mencari data sampai kepada
6
menarik kesimpulan.
menemukan.
pemecahan masalah, materi pelajaran tidak terbatas pada buku saja tetapi juga
dengan mendorong siswa untuk mencari dan memecahkan suatu masalah atau
Metode Problem Solving menurut Suprijono (2012:46) ialah pola yang digunakan
7
tujuan pembelajaran, tahap-tahap dalam kegiatan pembelajaran, lingkungan
masalah dan dapat mencari pemecahan masalah atau solusi dari permasalahan itu.
1. Mendifinisikan Masalah
2. Mendiagnosis Masalah
1. Merumuskan masalah
2. Menelaah masalah
8
hipotesis Menghimpun dan mengelompokkan data adalah
4. Pembuktian hipotesis
tematik terpadu dan tematik dalam suatu mapel akan mengupayakan agar
9
1. Kerangka Pikir
2. Hipotesis
Tema Sehat itu Penting pada siswa kelas 5 SDN 1 Asparaga Kabupaten
10
2. Melatih siswa untuk mendesain suatu penemuan.
9. Mampu mencari berbagai jalan keluar dari suatu kesulitan yang dihadapi.
11
3. Tidak semua materi pelajaran mengandung masalah.
12
e. Do it (Mengerjakan): membimbing siswa secara sistematis untuk
dilakukan.
pertanyaan.
Sintak model pembelajaran problem solving terdiri dari 6 tahap, yaitu sebagai
berikut.
sudut.
13
d. Mengumpulkan dan mengelompokkan data sebagai bahan pembuktian
tabel.
a. Mendifinisikan Masalah
b. Mendiagnosis masalah
14
15
BAB III
METODE PENELITIAN
dilakukan oleh guru di dalam kelas sendiri melalui refleksi diri dengan
Secara garis besar terdapat empat tahapan yang lazim dilalui dalam
PTK, yaitu (1) perencanaan, (2) pelaksanaan, (3) pengamatan, dan (4)
(2008: 16).
16
17
B. Setting Penelitian
a. Tempat Penelitian
b. Waktu Penelitian
c. Subjek Penelitian
perempuan.
dimaksudkan untuk mendapatkan data yang lengkap dan valid serta dapat
kelas dalam pembelajaran Muatan IPA Tema Sehat Itu Penting di kelas V
18
2) Tes hasil belajar, instrumen ini digunakan untuk memperoleh data
memberikan skor pada setiap aspek yang telah ditentukan pada lembar
Negeri 1 Asparaga
a. Analisis kualitatif
data tentang kinerja guru, aktivitas siswa, dan interaksi pembelajaran yang
bersumber dari data observasi. Nilai rata-rata aktivitas siswa diperoleh dengan
rumus:
19
b. Analisis kuantitatif
Keterangan:
20
F. Indikator keberhasilan
b. Rata-rata nilai hasil belajar siswa mencapai ≥ 70% dari KKM yang telah
ditentukan yaitu 60
pengkajian berdaur siklus yang terdiri dari 4 tahapan dasar yang saling
SIKLUS I
1. Perencanaan
muatan IPA tema Sehat itu Penting kelas V semester I sesuai dengan
kurikulum.
siswa selama proses pembelajaran Muatan IPA Tema Sehat Itu Penting
berlangsung. Menyusun alat tes, yaitu bentuk tes esai untuk setiap siklus.
21
2. Tindakan
sebagai berikut:
22
a. Pendahuluan
Pada kegiatan pendahuluan diawali dengan guru memotivasi siswa untuk mem-bangun
suasana belajar yang penuh semangat dengan cara menyanyikan sebuah lagu yang
berkaitan dengan materi yang akan disampaikan. Melakukan apersepsi dengan cara
b. Kegiatan Inti
1. Penyajian Materi
Penyajian materi dilakukan secara klasikal dalam waktu 15 menit sampai dengan 20 menit
dari waktu yang tersedia.Penyajian materi meliputi pokok-pokok materi secara garis
besar. Dalam hal ini guru tidak secara penuh menjelaskan tetapi guru juga melakukan
tanya jawab dengan siswa, sehingga siswa ikut berperan aktif dalam
pembelajaran.Sebelum siswa bekerja dengan lembar kerja, guru membagi siswa dalam
beberapa kelompok.
Siswa membentuk kelompok yang telah ditentukan.Setiap kelompok terdiri 4-5 orang.
LKK yang berisi permasalahan yang harus dipecahkan oleh siswa dengan cara
dipecahkan.
b) Menganalisis masalah, yaitu langkah siswa meninjau masalah secara kritis dari
23
diajukan.
4. Presentasi kelas
Pada tahap ini guru secara acak menunjuk perwakilan kelompok untuk
5. Menyimpulkan Materi
Siswa bersama guru menyimpulkan materi yang baru saja mereka pelajari. Guru
memberikan umpan balik beserta penguatan kepada siswa untuk menghadapi tugas-
belum dimengerti.
6. Tes
Guru memberikan tes formatif kepada siswa. Tes ini diberikan untuk mengetahui sejauh
mana tingkat pemahaman siswa terhadap materi yang telah disampaikan.Hasil tes ini
c. Penutup
Dalam kegiatan penutup guru menegaskan kembali kesimpulan yang telah dibuat secara
3. Observasi
adalah perilaku siswa dan guru selama proses pembelajaran berlangsung. Alat yang digunakan
24
4. Analisis dan Refleksi
dilakukan.Hasil analisis data yang dilaksanakan dalam tahap ini akan digunakan sebagai acuan
SIKLUS II
1. Perencanaan
Tahap perencanaan pada siklus II sama dengan siklus I. Materi yang akan
2. Tindakan
Berdasarkan dari refleksi pada siklus I, guru melaksanakan tindakan pembelajaran pada
siklus II dengan Kompetensi Dasar 2.4 Menghargai perjuangan para tokoh dalam
3. Observasi
diamati adalah perilaku siswa dan guru selama proses pembelajaran berlangsung. Alatyang
4. AnalisisdanRefleksi
Hasil observasi dianalisis sehingga diperoleh hasil refleksi kegiatan yang telah dilakukan.
Hasil analisi data yang dilaksanakan dalam tahap ini akan digunakan sebagai acua nuntuk
25
DAFTAR PUSTAKA
George, D. & Mallery, P. 2000. SPSS/PC + Step By Step, A Simple Guide and Reference. Belmont:
Wadsworth Publishing Co.
Huda. 2012. Penerapan Model Problem Solving Untuk Meningkatkan Pembelajaran IPA di Kelas VI
SDN Bangelan 04 Kecamatan Wonosari Kabupaten Malang.
http://oramaido.blogspot.com/2013/09/ptk-sd-peningkatan-aktivitas-dan-
hasil.html
Purwanto, Ibnu. 2012. Peningkatan Hasil Belajar Matematika Melalui Model Pembelajaran
Problem Solving Bagi Siswa Kelas V Semester I SDN Ronggo 01 Kecamatan Jaken Kabupaten Pati
Tahun Pelajaran 2011/2012. Skrmuatan IPA tema Sehat itu Pentingi
repository.library.uksw.edu.http://repository.library.uksw.edu/handle/123456789/653
Pusparini Dwi Ratri. 2014. Upaya Peningkatan Hasil Belajar Mata Pelajaran IPA Melalui Model
Pembelajaran Make A Match Berbantuan Media Gambar
26