By:Danesha ammara
Pengertian table manner
Tata Cara dalam Etika Makan
(Table Manner)
Tata Cara Makan (Table Manner) adalah adalah aturan etiket yang digunakan saat makan, serta
mencakup penggunaan yang tepat dari peralatan makan. Tedapat beberapa aturan table manner yang
umum dipelajari, antara lain mengetahui jenis jamuan makan, mengatur posisi duduk, mengetahui
penggunaan peralatan makan dan susunan dalam penataan peralatan makan
Aturan dasar etika makan
Setiap negara memiliki aturan meja makan yang berbeda-beda. Namun, ada beberapa aturan dasar yang
terdapat di setiap etika makan, antara lain:
Adver
Aturan Peletakkan Peralatan Makan pada Jamuan
Formal
Advertisements
Aturan table manner
Ketahui Jenis Jamuan Makan
Ada berbagai aneka jamuan makan yang biasa diadakan oleh suatu
perusahaan. Yakni morning coffee yang diadakan jam 10 pagi hingga 12
siang, brunch atau gabungan dari breakfast dan lunch yang dimulai dari
jam 11 hingga 12, dan makan siang (lunch) pada pukul 12 siang.
Setelah itu, ada pula high tea dari pukul 4 hingga 6 sore, cocktail party di
pukul 6 sore hingga 8 malam, makan malam pada pukul 8 malam, dan
supper di pukul 10 malam.
Aneka makanan yang disajikan juga beragam. Mulai dari buffet atau
prasmanan, a la carta atau memilih menu sendiri, dan carte du jour atau
menentukan menu sendiri.
4. Pengaturan Serbet
Apabila perjamuan dilakukan di restoran, saat duduk serbet langsung
diletakkan di pangkuan. Jika perjamuan diadakan di kediaman tuan
rumah, tunggu nyona rumah meletakkan serbet di pangkuannya terlebih
dahulu baru diikuti dengan tamu lain. Serbet hanya digunakan untuk
mengusap bibir dan jari tangan serta tidak digunakan untuk
membersihkan peralatan makan.
Tetapi jika sup dihidangkan di dalam cangkir bertelinga satu atau dua,
ciduklah sup beberapa kali dengan sendok, setelah itu bisa langsung
diminum. Jika sup telah habis letakkan sendok di atas piring dengan
posisi telentang ke bagian kanan bawah atau mirip seperti jarum
panjang di angka 4. Tetapi jika sup dihidangkan dalam cangkir, cukup
letakkan sendok di atas tatakannya.
Pengaturan tempat
Pengaturan tempat
Pengaturan informal biasanya memiliki lebih sedikit perlengkapan dan piring tapi menggunakan
tampilan stereotip yang didasarkan pada pengaturan formal. Perlengkapan diatur sesuai urutan
dan seseorang akan menggunakannya. Biasanya dalam budaya Barat, ini berarti bahwa garpu,
piring roti, pisau margarin, dan celemekberada di sebelah kiri,
sementara pisau, sendok, perlengkapan minum, cangkir dan piring kecil berada di sebelah
kanan, meskipun urutan kiri-kanan dibalikkan di sejumlah kecil negara. Seara formal, di Eropa,
Meksiko, Argentina dan Filipina, cangkir dan piringnya tidak akan diletakkan di meja hingga
jamuan berakhir.
Formal
Perlengkapan diletakkan sekitar satu inci dari tepi meja, masing-masing berjajar di dasar dengan
satu di sampingnya. Perlengkapan di posisi paling luar digunakan pertama (contohnya, garpu
salad dan sendok sup, kemudian garpu makan dan pisau makan). Bagian pemotong di pisau,
sebagai bagian perlengkapan paling "berbahaya" dan "agresif", harus menghadap piring, jauh
dari peralatan lainnya. Gelas diletakkan sekitar satu inci dari pisau, juga dalam urutan
penggunaan: anggur putih, anggur merah, anggur penutup, dan air.
Jamuan formal
Jamuan paling formal disajikan dari dapur. Ketika makanan disajikan, selain piring di setiap
pengaturan, juga terdapat gulungan, celemek, dan peralatan memotong/perak: pisau [dan
sendok bila diperlukan], di kanan dan garpu di kiri. Kopi disediakan dalam gaya Butler Service
di demitasse dan sendok diletakkan di piring kecil di kanan setiap pegangan cangkir. Piring dan
perlengkapan penyajian tidak diletakkan di meja dalam jamuan formal. [1] Satu-satunya
pengecualian pada peraturan umum ini adalah protokol yang diikuti di mahkamah kerajaan
Spanyol, yang juga diadopsi oleh mahkamah Habsburg: seluruh perlengkapan diletakkan di
kanan.
Dalam jamuan kurang formal, tidak disajikan dari dapur, garpu dan sendok penutup dapat diatur
di atas piring, garpu mengarah ke kanan, untuk mengikuti garpu lainnya, sendok mengarah ke
kiri.
Di Eropa, bila banyak menu yang akan disajikan, meja hanya diatur untuk sup, ikan, dan daging.
Sendok dan garpu puding dan pisau dan garpu makan diletakkan di meja bila dibutuhkan. [2]
Informal
Dalam pengaturan informal, lebih sedikit perlengkapan yang digunakan dan piring makan
diletakkan di meja. Terkadang cangkir dan piringnya diletakkan di sisi kanan sendok, sekitar
empat inci dari tepi meja. Seringnya, dalam sebagian pengaturan formal, celemek dan/atau
perlengkapan memotong dapat digabungkan bersama dalam satu kumpulan kecil bersama
gulungan celemek. Tetapi, objek seperti gulungan celemek itu sangat jarang di Britania Raya,
Spanyol, Meksiko, atau Italia.
Jamuan keluarga
Dibandingkan dengan jamuan formal, jamuan keluarga memiliki lebih sedikit perlengkapan.
Celemek dapat diletakkan di piring. Biasanya hanya ada satu garpu, sendok & pisau dengan
garpu makan di sisi kiri piring, dan pisau makan & sendok teh di kanan. Perlengkapan meja yang
membentuk jamuan keluarga adalah[3]:
Cina:
1. Piring Salad
2. Piring Mentega
3. Piring Makan
Perlengkapan perak:
1. Pisau makan
2. Garpu makan
3. Sendok teh
4. Pisau mentega
Kristal:
1. Gelas besar air emaL