PDF Kota Sehat Makalah Fix DD - PDF
PDF Kota Sehat Makalah Fix DD - PDF
PENDAHULUAN
1.2 Tujuan
Tujuan dari makalah ini adalah tercapainya kondisi kota untuk hidup dengan aman,
nyaman dan sehat bagi warganya melalui upaya peningkatan kualitas lingkungan fisik, sosial
dan budaya secara optimal sehingga dapat mendukung peningkatan produktifitas dan
perekonomian wilayah.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian
Kota sehat adalah suatu kota yang terus-menerus menciptakan dan meningkatkan
lingkungan-lingkungan fisik dan sosial dan memperluas sumber daya masyarakat mereka
yang memungkinkan orang untuk saling mendukung satu sama lain dalam melaksanakan
semua fungsi kehidupan dan mengembangkan potensi maksimal mereka. "Sebuah kota yang
sehat adalah salah satu yang terus-menerus menciptakan dan meningkatkan mereka secara
fisik dan sosial lingkungan dan memperluas sumber daya masyarakat mereka yang
memungkinkan orang untuk saling mendukung satu sama lainnya dalam melaksanakan
semua fungsi kehidupan dan dalam mengembangkan potensi maksimal mereka. (Hancock,
1988).
Sebuah Kota Sehat berkomitmen untuk suatu proses mencoba untuk mencapai yang
lebih baik fisik dan sosial lingkungan. Setiap kota dapat memulai proses menjadi Kota Sehat
jika berkomitmen untuk pengembangan dan pemeliharaan lingkungan fisik dan sosial yang
mendukung dan mempromosikan baik kesehatan dan kualitas hidup penduduk. Membangun
pertimbangan kesehatan dalam pembangunan perkotaan dan manajemen sangat penting untuk
Kota Sehat.
Kabupaten/Kota Sehat adalah suatu kondisi kabupaten/Kota yang bersih, nyaman, aman
dan sehat untuk dihuni penduduk, yang dicapai melalui terselenggaranya penerapan beberapa,
tatanan dengan kegiatan yang terintegrasi yang disepakati masyarakat dan pemerintah daerah.
(PB MenDaGri dan MenKes, 2005)
Pendekatan Kota Sehat pertama kali dikembangkan di Eropa oleh WHO pada tahun
1980-an sebagai strategi menyongsong Ottawa-Charter. Ditekankan bahwa kesehatan dapat
dicapai dan berkelanjutan apabila sernua aspek, yaitu sosial, ekonomi, lingkungan dan
budaya diperhatikan. Penekanan tidak cukup pada
pada pelayanan kesehatan, tetapi kepada seluruh
aspek yang mempengaruhi kesehatan masyarakat, baik jasmani maupun rohani.
2.2 Tujuan Pembangunan Kota Sehat
Pembangunan kota sehat memiliki tujuan untuk ercapainya kondisi kota untuk hidup
dengan bersih, aman, nyaman dan sehat untuk dihuni dan sebagai tempat bekerja bagi
warganya dengan cara terlaksananya berbagai program kesehatan dan sektor lain, sehingga
dapat meningkatkan secara optimal sarana untuk mendukung peningkatan produktifitas dan
perekonomian masyarakat.
Secara rinci tujuan pembangunan kesehatan diklasifikasikan dalam tujuan utama dan
tujuan khusus seperti diuraikan dibawah ini:
a. Tujuan Utama : Mengembangkan dan meningkatkan kesehatan dan kualitas
kehidupan penduduk perkotaan.
Adanya konsep pembanguanan kota sehat di suatu wilayah memiliki tujuan
utama untuk menciptakan lingkungan yang dapat mendukung dan dapat
meningkatkan peran faktor kesehatan dalam kehidupan manusia agar mampu
melaksanakan tugas dan fungsi sebagai individu dan anggota masyarakat dengan baik
sehingga tercapai kualitas keidupan yang tinggi yang akan berpengaruh terhadap
peningkatan status kesehatan dan kehidupan sosial yang maksimal.
b. Tujuan Khusus
1. Menciptakan dukungan dari lingkungan sehat
Hal ini berkaitan dengan adanya fakta bahwa lingkungan yang sehat ikut
memiliki pengaruh terhadap status kesehatan masyarakat. Namun sebaliknya
apabila suatu lingkungan di suatu wilayah tersebut buruk maka juga akan
memberikan damapak buruk terhadap derajat dan status kesehatan penduduk di
kawasan tersebut.
2. Memperoleh kualitas kehidupan yang tinggi
Kualitas kehiduapan yang tinggi juga dipengaruhi oleh daya dukung
lingkungan yang baik, dengan terciptanya lingkungan yang sahat maka dapat
memberikan pengaruh positif terhadap peningkatan kualitas kehidupan
masyarakat.
3. Menyediakan sanitasi dasar dan kebutuhan akan kebersihan
Konsep pembangunan kota sehat erat kalitannya dengan adanya fasilitas
sanitasi yang baik bagi seluruh penduduk. Salah satu faktor penentu kualitas
lingkungan yang sehat yaitu adanya sanitasi lingkungan yang baik yang dapat
meningkatkan kualitas lingkungan dan akhirnya juga dapat meningkatkan status
kesehatan masyarakat di kota tersebut.
4. Menyediakan akses kepada layanan kesehatan
Selain faktor lingkungan, adanya konsep pembangunan kota sehat juga
berpengaruh langsung terhadap ketersediaan akses masyarakat terhadap pela yanan
kesehatan baik. hal ini disebabkan juga oleh fakta bahwa suatu wilayah tidak akan
dikatakan sehat apabila tidak mampu menyediakan akses terhadap pelayanan
kesehatan.
3. Keselamatan dana
dan kesehatan kerja b. Penurunan kasus penyakit akibat kerja
4. Sosial ekonomi dan b. Adanya bantuan sarana pendidikan yang memadai
kemsyarakatan disekitar pertambangan
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
Untuk mengukur kemajuan kegiatan kota sehat, dibutuhkan indikator yang jelas
sehingga semua pihak yang ikut terlibat dapat menilai sendiri kemajuan yang sudah
dilakukan, dan menjadi tolok ukur untuk merencanakan kegiatan selanjutnya. Setiap daerah
dapat memilih, menetapkan dan melaksanakan kegiatan sesuai dengan kondisi dan
kemampuan masing-masing untuk memenuhi indikator tersebut. Karenanya, modal dasar
pengembangan kota menuju healthy city adalah kemauan dan komitmen pemerintah kota
untuk mewujudkan tatanan hidup yang lebih berkeadilan, aspiratif dan menempatkan
masyarakat sebagai mitra pembangunan. Pelibatan semua elemen masyarakat kota
merefleksikan makna kepemilikan mereka akan kota yang, secara tidak langsung akan
melahirkan kekuatan dan keikhlasan untuk secara bersama-sama mereka yasa perubahan kota.
DAFTAR PUSTAKA